TAHUN 2015
BUKU III
RENCANA PEMBANGUNAN
BERDIMENSI KEWILAYAHAN
Diperbanyak Oleh :
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
2014
BUKU III
RENCANA PEMBANGUNAN
BERDIMENSI KEWILAYAHAN
RKP 2015
RKP 2015
4.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan Wilayah Nusa Tenggara ................. 4-6
4.4 Kegiatan Strategis Wilayah Nusa Tenggara .................................................................... 4-8
4.4.1 Provinsi Nusa Tenggara Barat ....................................................................... 4-11
4.4.2 Provinsi Nusa Tenggara Timur ..................................................................... 4-13
BAB 5 PENGEMBANGAN WILAYAH SULAWESI TAHUN 2015 ........................................ 5-1
5.1 Kondisi Wilayah Sulawesi Saat Ini ...................................................................................... 5-1
5.2 Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Sulawesi .............................................. 5-4
5.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan Wilayah Sulawesi ............................. 5-7
5.4 Kegiatan Strategis Wilayah Sulawesi ................................................................................ 5-9
5.4.1 Provinsi Sulawesi Utara ................................................................................... 5-13
5.4.2 Provinsi Sulawesi Tengah ............................................................................... 5-15
5.4.3 Provinsi Sulawesi Selatan................................................................................ 5-17
5.4.4 Provinsi Sulawesi Tenggara ........................................................................... 5-19
5.4.5 Provinsi Gorontalo ............................................................................................. 5-21
5.4.6 Provinsi Sulawesi Barat ................................................................................... 5-23
BAB 6 PENGEMBANGAN WILAYAH KALIMANTAN TAHUN 2015 ................................. 6-1
6.1 Kondisi Wilayah Kalimantan Saat Ini ................................................................................. 6-1
6.2 Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Kalimantan ........................................ 6-4
6.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan Wilayah Kalimantan........................ 6-7
6.4 Kegiatan Strategis Wilayah Kalimantan ............................................................................ 6-9
6.4.1 Provinsi Kalimantan Barat .............................................................................. 6-13
6.4.2 Provinsi Kalimantan Tengah .......................................................................... 6-15
6.4.3 Provinsi Kalimantan Selatan .......................................................................... 6-17
6.4.4 Provinsi Kalimantan Utara.............................................................................. 6-19
6.5 Provinsi Kalimantan Timur ................................................................................................. 6-21
BAB 7 PENGEMBANGAN WILAYAH JAWA-BALI TAHUN 2015 ...................................... 7-1
7.1 Kondisi Wilayah Jawa-Bali Saat ini ..................................................................................... 7-1
7.2 Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Jawa-Bali............................................. 7-5
7.3 Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan Wilayah Jawa-Bali ............................ 7-7
7.4 Kegiatan Strategis Wilayah Jawa-Bali ................................................................................ 7-9
7.4.1 Provinsi DKI Jakarta .......................................................................................... 7-12
7.4.2 Provinsi Banten ................................................................................................... 7-14
ii
RKP 2015
iii
RKP 2015
iv
RKP 2015
RKP 2015
vi
RKP 2015
vii
RKP 2015
viii
BAB I
ARAH KEBIJAKAN NASIONAL PENGEMBANGAN WILAYAH
TAHUN 2015
RKP 2015
1-1
RKP 2015
1-2
RKP 2015
1-3
RKP 2015
RKP 2015
1-5
RKP 2015
RKP 2015
1-7
RKP 2015
RKP 2015
1-9
RKP 2015
RKP 2015
1-11
RKP 2015
RKP 2015
1-13
RKP 2015
1-14
RKP 2015
1-15
RKP 2015
1-16
RKP 2015
6. Melibatkan
peran
aktif
masyarakat
mengamankan batas dan kedaulatan negara.
dalam
Pengembangan
daerah
tertinggal
1-17
RKP 2015
dalam
menghadapi
dan
1-18
RKP 2015
1-19
RKP 2015
1-20
BAB II
PENGEMBANGAN WILAYAH PAPUA
TAHUN 2015
RKP 2015
2-1
RKP 2015
GAMBAR 2.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PAPUA
DI KORIDOR NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
RKP 2015
Papua
Papua Barat
14,84
9,30
24,73
52,38
3,23
4,62
31,53
27,14
2-3
RKP 2015
Perkembangan Pembangunan
Indeks Pembangunan Manusia Tahun 2012
Papua
Papua Barat
65,86
70,22
(Peringkat33)
(Peringkat 29)
63,06
60,02
57,76
58,46
54
74
69,12
69,14
6,87
8,45
RKP 2015
yang
stabil
dan
2-5
RKP 2015
Provinsi
Pertumbuhan Ekonomi
(%)1
Tingkat Kemiskinan
(%)2
Tingkat Pengangguran
Terbuka (%)3
Papua
Barat
18,44 -19,38
24,84 -23,60
4,55 4,33
Papua
5,69 5,99
30.14 28,67
3.26 3,10
TABEL 2.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH,
DAN ANGKA HARAPAN HIDUP DI WILAYAH PAPUA TAHUN 2015
Angka Kematian Bayi
(per 1000 kelahiran)1
Rata-Rata Lama
Sekolah (tahun)2
No
Provinsi
Papua Barat
47-49
8,70 8,92
69,5 71,24
Papua
47-51
7,00 7,12
69,4 -71,14
2-6
RKP 2015
2-7
RKP 2015
1.
2.
3.
4.
5.
6.
LEGENDA:
GAMBAR 2.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH PAPUA
RKP 2015
2-9
GAMBAR 2.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH PAPUA, 2015
RKP 2015
2-10
RKP 2015
2-11
GAMBAR 2.4
PETA PROVINSI PAPUA
2-12
16.
15.
14.
13.
12.
11.
2.
10.
9.
tarnya
1.
6.
7.
3.
4.
5.
2.
1.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
LEGENDA
:
RKP 2015
K
RKP 2015
2-13
GAMBAR 2.5
PETA PROVINSI PAPUA BARAT
2-14
1.
3.
4.
1.
2.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
RKP 2015
BAB III
PENGEMBANGAN WILAYAH MALUKU
TAHUN 2015
RKP 2015
3-1
RKP 2015
GAMBAR 3.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU MALUKU DI KORIDOR
NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
Sumber:
RKP 2015
Maluku
Maluku Utara
5,14
6,12
7,10
6,36
9,75
3,86
19,27
7,64
72,42
69,98
(Peringkat 21)
(Peringkat 30)
68,54
78,72
66,04
64,51
36
62
67,84
66,65
9,15
8,71
3-3
RKP 2015
RKP 2015
3-5
RKP 2015
TABEL 3.2
SASARAN PERTUMBUHAN EKONOMI, TINGKAT KEMISKINAN DAN TINGKAT
PENGANGGURAN TERBUKA DI WILAYAH MALUKU TAHUN 2015
No
Provinsi
Pertumbuhan Ekonomi
(%)
Tingkat Kemiskinan
(%)
Tingkat Pengangguran
Terbuka (%)
Maluku
7,33 7,71
16,59 15,79
7,67 7,29
Maluku Utara
7,14 7,50
6,86 6,52
3,81 -3,63
TABEL 3.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH MALUKU TAHUN 2015
No
Provinsi
Angka Kematian
Bayi (per 1000
kelahiran)
Rata-Rata Lama
Sekolah (Tahun)
Maluku
32 - 34
9,20 9,43
68,00 69,70
Maluku Utara
37 39
8,70 8,92
67,00 68. 68
RKP 2015
b.
c.
d.
e.
f.
g.
Mengembangkan
unggulan;
h.
i.
j.
Pengembangan
kegiatan
perekonomian
masyarakat di wilayah Kepulauan Maluku secara
terpadu dan lintas sektor pada sektor perikanan
laut dan pengolahan hasil-hasil laut; dan
k.
industri
hilir
komoditas
komponen
3-7
RKP 2015
b.
c.
d.
e.
f.
g.
Mengembangkan
manajerial;
h.
kemampuan
inovasi
dan
3. Penguatan
kapasitas
inovasi
daerah
yang
menitikberatkan pada penciptaan iklim inovasi,
kapasitas penelitian dan pengembangan, kerjasama
riset, peningkatan budaya inovasi, pengembangan
klaster industri dan jaringan global, dilaksanakan
dengan strategi:
3-8
a.
b.
c.
d.
e.
f.
RKP 2015
4. Percepatan
pembangunan
infrastruktur
yang
menitikberatkan pada pembukaan keterisolasian
wilayah melalui Pemenuhan Standar Pelayanan
Minimal (SPM) untuk pelayanan publik dasar di
wilayah Kepulauan Maluku diutamakan pada bidang
pendidikan,
kesehatan,
listrik,
jalan,
dan
telekomunikasi;
Wilayah Pulau Maluku, merupakan salah satu wilayah
kepulauan di Indonesia
yang memiliki potensi
pengembangan yang sangat besar berbasis sumber daya
alam terutama perikanan dan wisata bahari. Meskipun
demikian, potensi sumber daya perikanan laut yang sangat
besar belum dikelola secara optimal. Potensi sumber daya
lahan, hutan dan perkebunan juga cukup besar sehingga
masih ada peluang pengelolaan sumber daya tersebut untuk
pengembangan ekonomi wilayah. Pengembangan wilayah di
Pulau Maluku masih tergolong rendah, apalagi jika dilihat
dari kondisi infrastruktur yang masih sangat terbatas baik
dalam hal kualitas maupun kuantitas. Wilayah Pulau Maluku
memiliki permasalahan yang sangat kompleks terutama
sebagai akibat ketertinggalan dan keterisoliran. Tantangan
terbesar adalah memberikan perhatian yang sama terhadap
seluruh wilayah pulau, dan sekaligus membangun
keterkaitan antarwilayah pulau dalam satu kesatuan tata
ruang wilayah pulau dan laut.
Wilayah Pulau Maluku memiliki 2 (dua) provinsi, yaitu
Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara. Masing-masing
provinsi memiliki Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN),
Pusat Kegiatan Nasional (PKN) dan Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW). Pusat Kegiatan Nasional (PKN) di Wilayah Pulau
Maluku adalah Ambon (Maluku) dan Sofifi (Maluku Utara).
Sedangkan Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN) adalah
Daruba. Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) di Wilayah Pulau
Maluku adalah Kepulauan Kei, Namlea, Kairatu, Masohi,
Wahai, Bula, Werinama, Sanana, Labuha, Tidore, dan Tobelo.
3-9
3-10
Simpul Kegiatan Migas
Pelabuhan
Jalur Exsisting
LEGENDA:
1.
2.
3.
1.
2.
3.
4.
GAMBAR 3.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH MALUKU
RKP 2015
GAMBAR 3.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH MALUKU, 2015
RKP 2015
3-11
RKP 2015
3-12
GAMBAR 3.4
PETA PROVINSI MALUKU
1.
2.
3.
1.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
RKP 2015
3-13
RKP 2015
3-14
GAMBAR 3.5
PETA PROVINSI MALUKU UTARA
1.
2.
3.
1.
2.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
t Ekonomi
1.2.6.2.
usat Kegiatan Nasional Kupang
1.2.6.1.
RKP 2015
3-15
RKP 2015
3-16
BAB IV
PENGEMBANGAN WILAYAH NUSA TENGGARA
TAHUN 2015
RKP 2015
4-1
RKP 2015
GAMBAR 4.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU NUSA TENGGARA DI
KORIDOR NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
RKP 2015
rendah.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Nusa
Tenggara Timur mengalami kenaikan dan Provinsi Nusa
Tenggara Barat cenderung menurun, namun secara umum
wilayah Nusa Tenggara masih berada diatas TPT nasional.
Tingkat kemiskinan di Wilayah Nusa Tenggara juga
mengalami penurunan, meskipun masih jauh di atas ratarata nasional.
Sementara itu, dalam hal pembangunan manusia, semua
provinsi menunjukkan perbaikan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM).
TABEL 4.1
PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN WILAYAH NUSA TENGGARA
Perkembangan Pembangunan
NTB
NTT
5,69
5,56
10,80
7,25
5,38
3,16
17,25
20,24
68,28
(Peringkat 31)
66,89
(Peringkat
32)
57,58
57,90
59,55
57
45
62,73
68,04
7,19
7,09
65,99
4-3
RKP 2015
RKP 2015
4-5
RKP 2015
TABEL 4.2
SASARAN PERTUMBUHAN EKONOMI, TINGKAT KEMISKINAN DAN TINGKAT
PENGANGGURAN TERBUKA DI WILAYAH NUSA TENGGARA TAHUN 2015
Pertumbuhan
Ekonomi 1)
Provinsi
Kemiskinan 2)
Pengangguran 3)
(%)
(%)
(%)
Nusa Tenggara Barat
6,05 6,36
16,79 -15,97
5,34 5,08
5,95 -6,25
17,66 16,80
2.96 2,82
TABEL 4.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH NUSA TENGGARA TAHUN 2015
Angka Kematian
Bayi 1) (per 1000
kelahiran)
Provinsi
Rata-Rata Lama
Sekolah 2)
(tahun)
Angka Harapan
Hidup 3)
(tahun)
47 49
7,50 -7,69
63,00-64,58
42 -40
7,30 7,48
68,50- 70,21
RKP 2015
3. Penguatan
kapasitas
inovasi
daerah
yang
menitikberatkan pada penciptaan iklim inovasi,
kapasitas penelitian dan pengembangan, kerjasama
riset, peningkatan budaya inovasi, pengembangan
klaster industri dan jaringan global; dilaksanakan
Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2015 |
PENGEMBANGAN WILAYAH NUSA TENGGARA TAHUN 2015
4-7
RKP 2015
dengan strategi:
a.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
Ekonomi
Ekonomi
LEGENDA:
1.
2.
3.
4.
GAMBAR 4.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH NUSA TENGGARA
RKP 2015
4-9
GAMBAR 4.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH NUSA TENGGARA, 2015
RKP 2015
4-10
RKP 2015
4-11
GAMBAR 4.4
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
4-12
Kawasan Andalan Lombok dan
Sekitarnya
Kawasan Andalan Bima
Kawasan Andalan Sumbawa dan
Sekitanya
1. Kawasan Andalan Laut Selat
Lombok
2.
3.
1.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
RKP 2015
RKP 2015
4-13
GAMBAR 4.5
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
4-14
1.
2.
3.
4.
5.
l Kegiatan Peternakan
2.
Kawasan Andalan Bunaken dan Sekitarnya
3.
Kawasan Andalan Batutoli dan Sekitarnya
4.
Kawasan Andalan Teluk Tolo-Kep. Banggai
5.
Kawasan Andalan Kapoposang dan Sekitarnya
6.
Kawasan Andalan Teluk Bone dan Sekitarnya
7.
Kawasan Andalan Singkarang-Takabonerate
8.
Kawasan Andalan Selat Makassar
9.
Kawasan Andalan Asera Lasolo
Kawasan
10. Kawasan
dan
Andalan
Andalan
Kapontori-Lasalimo
Kupang
dan Sekitarnya
KawasanSekitarnya
Andalan Maumere - Ende
11. Kawasan Andalan Tiworo dan Sekitanya
1.
Pelabuhan
Jalur Exsisting
RKP 2015
BAB V
PENGEMBANGAN WILAYAH SULAWESI
TAHUN 2015
RKP 2015
5-1
RKP 2015
GAMBAR 5.1
PETA DAYA SAINGPOSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU SULAWESI DI KORIDOR
NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
RKP 2015
TABEL 5.1
PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN WILAYAH SULAWESI
Perkembangan
Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi
Tahun 2013 (persen)
PDRB Perkapita Dengan
Migas Tahun 2012
(Rp.Juta)
Persentase Tingkat
Pengangguran Terbuka,
Agustus 2013 (persen)
Persentase Penduduk
Miskin, September
2032 (persen)
Indeks Pembangunan
Manusia Tahun 2012
Indeks Pembangunan
Gender Tahun 2012
Indeks Pemberdayaan
Gender Tahun 2012
Angka Kematian Bayi
2012 (per 1.000
Sulawesi
Utara
Sulawesi
Tengah
Sulawesi
Selatan
Sulawesi
Tenggara
Gorontalo
Sulawesi
Barat
7,45
9,38
7,65
7,28
7,76
7,16
20,34
18,71
19,47
15,79
9,56
11,83
6,68
4,27
5,10
4,46
4,12
2,33
8,50
14,32
10,32
13,73
18,01
12,23
76,95
(Peringkat
2)
69,11
72,14
(Peringkat
22)
63,59
72,70
(Peringkat
18)
63,50
71,05
(Peringkat
26)
65,72
71,31
(Peringkat
24)
58,32
70,73
(Peringkat
27)
66,73
75,00
67,96
63,88
65,86
62,08
64,25
33
58
25
45
67
60
5-3
RKP 2015
Perkembangan
Pembangunan
kelahiran)
Angka Harapan Hidup
Tahun 2012 (Tahun)
Rata-Rata Lama Sekolah
Tahun 2012 (Tahun)
Sulawesi
Utara
Sulawesi
Tengah
Sulawesi
Selatan
Sulawesi
Tenggara
Gorontalo
Sulawesi
Barat
72,44
67,11
70,45
68,21
67,47
68,27
9,00
8,13
7,95
8,25
7,49
7,32
peningkatan
kemampuan
kelembagaan
RKP 2015
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
5-5
RKP 2015
Pertumbuhan Ekonomi
1)(%)
Kemiskinan
2)(%)
Pengagguran
3)(%)
Sulawesi Utara
8,06 8,48
6,33 6,03
5,83 -5,55
Sulawesi Tengah
9,49 9,97
12,60 11,98
3,99-3,79
Sulawesi Selatan
7,98 8,38
8,08 7,68
4,90 -4,66
Sulawesi Tenggara
9,13 -9,59
11,91 -11,33
4,09 -3,89
Gorontalo
7,75 8,15
15,87 15,09
4,41 4,19
Sulawesi Barat
8,71 9,15
11,21 10,67
2,16 -2,06
TABEL 5.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH SULAWESI TAHUN 2015
Provinsi
Sulawesi Utara
Angka
Kematian Bayi 1)
(per 1000
kelahiran)
Rata-Rata
Lama Sekolah 2) (tahun)
Angka
Harapan Hidup 3)
(tahun)
23 25
9,10-9,33
72,60-74.42
Sulawesi Tengah
38-40
8,20-8,41
67,40-69,09
Sulawesi Selatan
22-24
8,10-8,30
70,70 -72,47
Sulawesi Tenggara
27-29
8,40-8,61
68,40-70,11
Gorontalo
39-41
7,60-7,79
67,80-69,50
Sulawesi Barat
55-57
7,50-7,69
68,50-70,21
5-6
RKP 2015
b.
Meningkatkan
kapasitas
dan
infastruktur penunjang kegiatan
(produksi-distribusi)
c.
d.
e.
Pengembangan
kegiatan
perekonomian
masyarakat secara terpadu dan lintas sektor
terutama pada subsektor
perhutanan,
perkebunan, tanaman pangan, dan tanaman
hortikultura.
kualitas
ekonomi
5-7
RKP 2015
b.
c.
b.
5-8
a.
Meningkatkan
kapasitas
dan
kualitas
infastruktur dan fasilitas penunjang kegiatan
ekonomi (produksi-distribusi)
b.
RKP 2015
5-9
RKP 2015
Makassar-Maros-Sungguminasa-Takkalar
(Sulawesi
Selatan), dan Kendari (Sulawesi Tenggara). Sedangkan Pusat
Kegiatan Wilayah (PKW) di Wilayah Pulau Sumatera terdiri
dari Tomohon, Tondano, Isimu, Kuandang, Tilamuta,
Kolonodale, Bonggala, Luwuk, Majene, Poso, Buol, Toli-toli,
Pangkajene, Jeneponto, Palopo, Watampone, Bulukumba,
Barru, Pare-pare, Lasolo, Unaha, Kolaka, Raha, dan Bau-bau.
5-10
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
LEGENDA:
1.
2.
3.
4.
5.
GAMBAR 5.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH SULAWESI
RKP 2015
5-11
GAMBAR 5.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH SULAWESI, 2015
RKP 2015
5-12
RKP 2015
5-13
GAMBAR 5.4
PETA PROVINSI SULAWESI UTARA
5-14
Kawasan Andalan Manado dan Sekitanya
Kawasan Andalan Dumoga-Kotamobagu
1.
2.
1.
2.
RKP 2015
RKP 2015
5-15
GAMBAR 5.5
PROVINSI SULAWESI TENGAH
5-16
Kawasan Andalan Tomini dan Sekitarnya
Kawasan Andalan Teluk Tolo-Kep. Banggai
dan Sekitarnya
1.
2.
4.
1.
2.
3.
Pelabuhan
RKP 2015
RKP 2015
5-17
GAMBAR 5.6
PROVINSI SULAWESI SELATAN
5-18
Kawasan Andalan Kapoposang dan Sekitarnya
Kawasan Andalan Teluk Bone dan Sekitarnya
Kawasan Andalan Singkarang-Takabonerate dan
Sekitarnya
Kawasan Andalan Selat Makassar
1.
2.
3.
2.
3.
4.
1.
Pelabuhan
RKP 2015
RKP 2015
5-19
GAMBAR 5.7
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
5-20
Paloh Aruk
j.
i.
h.
g.
f.
c.
3.
4.
imu-Patikala Muna
Kawasan Andalan Mowedong-Kolaka
1.
Kawasan Andalan Teluk Bone dan Sekitarnya
2.
Kawasan
Andalan
Asera
Lasolo
usat Kegiatan
Entikong
Strategis
Nasional
d. 3.
Kawasan Andalan Kapontori-Lasalimo dan
usat Kegiatan Strategis Nasional Jasa
Sekitarnya
e.
usat Kegiatan
Nanga
Strategis
Nasional
4.
Kawasan
danBadau
Sekitanya
Andalan
Tiworo
b.
a.
1.
2.
Pelabuhan
RKP 2015
RKP 2015
5-21
GAMBAR 5.8
PROVINSI GORONTALO
5-22
Kawasan Andalan Gorontalo
Kawasan Andalan Marisa
1.
2.
1.
Pelabuhan
RKP 2015
RKP 2015
5-23
GAMBAR 5.9
PROVINSI SULAWESI BARAT
5-24
Kawasan Andalan Mamuju dan Sekitarnya
1.
1.
Pelabuhan
RKP 2015
BAB VI
PENGEMBANGAN WILAYAH KALIMANTAN
TAHUN 2015
RKP 2015
6-1
RKP 2015
GAMBAR 6.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU KALIMANTAN DI
KORIDOR NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
RKP 2015
Kalimantan Barat
Kalimantan
Tengah
Kalimantan
Selatan
Kalimantan
Timur
6,08
7,37
5,18
1,59
16,83
24,46
20,19
109,66
4,03
3,09
3,79
8,04
8,74
6,23
4,76
6,38
70,31
(Peringkat 28)
75,46
(Peringkat 7)
71,08
(Peringkat 25)
76,71
(Peringkat 5)
65,62
70,87
66,30
61,86
59,34
70,35
68,40
61,84
6-3
RKP 2015
Perkembangan
Pembangunan
Tahun 2012
Angka Kelahiran Bayi 2012
(per 1.000 kelahiran)
Angka Harapan Hidup
Tahun 2012 (Tahun)
Rata-Rata Lama Sekolah
Tahun 2012 (Tahun)
Kalimantan Barat
Kalimantan
Tengah
Kalimantan
Selatan
Kalimantan
Timur
31
49
44
21
66,92
71,41
64,52
71,58
7,14
8,15
7,89
9,22
RKP 2015
pembangunan
Wilayah
1.
2.
3.
4.
5.
6-5
RKP 2015
7.
8.
TABEL 6.2
SASARAN PERTUMBUHAN EKONOMI, TINGKAT KEMISKINAN DAN TINGKAT
PENGANGGURAN TERBUKA DI WILAYAH KALIMANTAN TAHUN 2015
Provinsi
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kemiskinan 2) (%)
Tingkat Pengangguran
Terbuka3) (%)
6,03 6,33
7,51 - 7,89
6,48 -6,82
6,43 -6,11
4,84-4,60
3,92 -3,72
3,51-3,33
2,98 2,84
3,30 3,14
4,44 -4,66
5,11 -4,87
7,04 6,70
6-6
RKP 2015
TABEL 6.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH KALIMANTAN TAHUN 2015
Provinsi
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Rata-Rata Lama
Sekolah 2) (tahun)
27-29
36-38
37-39
7,20 7,38
8,20 8,41
8,00 8,20
67,20- 68,88
71,50- 73,29
64,90- 66,52
17-19
9,30-9,53
71,80- 73,60
6-7
RKP 2015
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
2. Penguatan
kompetensi
pengembangan:
a.
SDM,
melalui
strategi
RKP 2015
Meningkatkan
hidup;
upaya
konservasi
lingkungan
c.
d.
e.
f.
g.
6-9
RKP 2015
6-10
Simpul Bauksit/Aluminium
Simpul Batubara
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
1.
2.
3.
4.
5.
Simpul Perkayuan
Simpul Perkebunan
Pelabuhan
Jalur Exsisting
LEGENDA:
GAMBAR 6.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH KALIMANTAN
RKP 2015
6-11
GAMBAR 6.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH KALIMANTAN, 2015
RKP 2015
6-12
RKP 2015
6-13
GAMBAR 6.4
PETA PROVINSI KALIMANTAN BARAT
6-14
1.
2.
3.
4.
5.
RKP 2015
RKP 2015
6-15
GAMBAR 6.5
PETA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
6-16
Kawasan Andalan Sampit Pangkalan Bun
Kawasan Andalan Buntok
Kawasan Andalan Muarateweh
Kawasan Andalan Kuala Kapuas
1.
2.
3.
4.
1.
RKP 2015
RKP 2015
6-17
GAMBAR 6.6
PETA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
6-18
Simpul Perkebunan Baja
Simpul Perkebunan Sawit
Simpul Perkayuan
Simpul Batubara
Simpul Bauksit/Aluminia
Simpul Kegiatan Migas
RKP 2015
RKP 2015
6-19
GAMBAR 6.7
PETA PROVINSI KALIMANTAN UTARA
6-20
1. Kawasan Andalan Bontang-Tarakan dan Sekitarnya
RKP 2015
RKP 2015
6-21
GAMBAR 6.8
PETA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
6-22
3.
1.
2.
RKP 2015
BAB VII
PENGEMBANGAN WILAYAH JAWA-BALI
TAHUN 2015
RKP 2015
7-1
RKP 2015
GAMBAR 7.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU JAWA-BALI DI KORIDOR
NASIONAL, REGIONAL, DAN GLOBAL
RKP 2015
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DIY
Jawa Timur
Banten
Bali
6,11
6,06
5,81
5,40
6,55
5,86
6,05
112,14
21,25
17,14
16,23
26,44
19,00
20,74
9,02
9,22
6,02
3,34
4,33
9,90
1,79
3,72
9,61
14,44
15,03
12,37
5,89
4,49
7-3
RKP 2015
Perkembangan
Pembangunan
Indeks
Pembangunan
Manusia, 2012
Indeks
Pembangunan
Gender Tahun
2012
Indeks
Pemberdayaan
Gender Tahun
2012
Angka Kematian
Bayi 2012(per
1.000 kelahiran)
Angka Harapan
Hidup, 2012
(Tahun)
Rata-Rata Lama
Sekolah, 2012
(Tahun)
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DIY
Jawa Timur
Banten
Bali
78,33
73,11
73,36
76,75
72,83
71,49
73,49
(Peringkat 1)
(Peringkat 16)
(Peringkat 15)
(Peringkat 4)
(Peringkat
17)
(Peringkat 23)
(Peringka
t 14)
74,66
63,68
66,80
74,11
66,56
63,93
69,02
76,14
68,62
70,66
75,57
69,29
65,53
58,49
22
30
32
25
30
32
29
73,49
68,60
71,71
73,33
70,09
65,23
70,84
10,98
8,08
7,39
9,21
7,45
8,61
8,57
RKP 2015
2.
3.
4.
5.
Meningkatkan
berkelanjutan;
6.
daya
dukung
lingkungan
yang
7-5
RKP 2015
Pertumbuhan
Ekonomi (%)
6,07 -6,39
Tingkat
Kemiskinan (%)
2,93-2,79
Tingkat Pengangguran
Terbuka (%)
7,95 -7,57
Jawa Barat
5,60-5,88
8,34 -7,94
8,71 -8,29
Jawa Tengah
5,65 5,93
12,22 -11,62
5,72 -5,44
DI Yogyakarta
5,21-5,47
13,44 -12,78
2,99 -2.85
Jawa Timur
6,68 7,02
10,31 -9,81
4,19-3,99
Banten
5,77 6,07
4,54 4,32
9,23 8,78
Bali
6,00-6,30
3,62 3,44
1,54 -1,46
Provinsi
7-6
RKP 2015
TABEL 7.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA-RATA LAMA SEKOLAH, DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH JAWA-BALI TAHUN 2015
DKI Jakarta
Angka Kematian
Bayi
(per 1.000
kelahiran)
18-20
Jawa Barat
19-21
8,20-8,41
68,80-70,52
Jawa Tengah
23-25
7,50-7,69
71,90-73,20
DI Yogyakarta
13-15
9,40-9,64
73,40-75,24
Jawa Timur
24-26
7,50-7,69
70,30-72,06
Banten
28-20
8,70-8,92
65,40-67,04
Bali
18-20
8,70-8,92
70,90-72,67
Provinsi
Rata-rata Lama
Sekolah
(tahun)
11,00-11,28
73,60-75,33
Meningkatkan
pertanian;
hasil
produktivitas
sektor
b.
c.
7-7
RKP 2015
7-8
RKP 2015
7-9
7-10
11.
12.
8.
9.
10.
5.
6.
7.
1.
2.
3.
4.
LEGENDA:
14.
11.
12.
13.
10.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
GAMBAR 7.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH JAWA-BALI
RKP 2015
GAMBAR 7.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR
DI JAWA-BALI, 2015
RKP 2015
7-11
RKP 2015
7-12
GAMBAR 7.4
PETA PROVINSI DKI JAKARTA
1.
1.
RKP 2015
7-13
RKP 2015
7-14
GAMBAR 7.5
PETA PROVINSI BANTEN
1.
1.
2.
RKP 2015
7-15
RKP 2015
7-16
GAMBAR 7.6
PETA PROVINSI JAWA BARAT
3.
1.
2.
6.
1.
2.
3.
4.
5.
RKP 2015
7-17
RKP 2015
7-18
GAMBAR 7.7
PETA PROVINSI JAWA TENGAH
2.
1.
RKP 2015
7-19
RKP 2015
7-20
GAMBAR 7.8
PETA PROVINSI D.I YOGYAKARTA
1.
RKP 2015
7-21
RKP 2015
7-22
GAMBAR 7.9
PETA PROVINSI JAWA TIMUR
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
RKP 2015
7-23
RKP 2015
7-24
GAMBAR 7.10
PETA PROVINSI BALI
1.
2.
1.
RKP 2015
7-25
RKP 2015
7-26
BAB VIII
PENGEMBANGAN WILAYAH SUMATERA
TAHUN 2015
RKP 2015
8-1
RKP 2015
GAMBAR 8.1
PETA DAYA SAING POSISI STRATEGIS WILAYAH PULAU SUMATERA DI KORIDOR
NASIONAL, REGIONAL, GLOBAL
8-2
RKP 2015
Aceh
Sumatera
Utara
Sumatera
Barat
Riau
Jambi
Sumatera
Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep.
Bangka
Belitung
Kep. Riau
4,18
6,01
6,18
2,61
7,88
5,98
6,21
5,97
5,29
6,13
20,49
26.57
22,21
79,11
22,40
26,79
13,68
18,61
26,44
49,64
10,30
6,53
6,99
5,50
4,84
5,00
4,74
5,85
3,70
6,25
17,72
10,39
7,56
8,42
8,42
14,06
17,75
14,39
5,25
6,35
72,51
75,13
74,70
76,90
73,78
73,99
73,93
72,45
73,78
76,20
Peringkat
19
Peringkat
8
Peringkat
9
Peringkat
3
Peringkat
12
Peringkat
10
Peringkat
11
Peringkat
20
Peringkat
13
Peringkat
6
66,35
70,76
70,11
66,76
64,45
68,88
68,92
63,92
61,38
65,61
54,44
69,82
65,22
69,05
61,52
66,78
69,57
67,24
56,54
59,32
47
40
27
24
34
29
29
30
27
35
68,94
69,81
70,02
71,69
69,44
70,05
70,39
70,05
69,21
69,91
8,93
9,07
8,60
8,64
8,20
7,99
8,48
7,87
7,68
9,81
8-3
RKP 2015
2.
Penciptaan
transformasi
perekonomian
yang
berorientasi pada potensi ekonomi lokal dan industri
pengolahan berbasis pengembangan sektor pertanian,
perikanan dan kelautan;
3.
4.
5.
6.
8-4
1.
2.
Terciptanya
transformasi
perekonomian
yang
RKP 2015
4.
5.
Meningkatnya
konektivitas
wilayah
dalam
meningkatkan integrasi sistem transportasi dan
telekomunikasi, serta ketersediaan sarana dan
prasarana transportasi dan telekomunikasi antar
wilayah di dalam dan ke luar provinsi terutama di
kawasan perbatasan dalam wujud Pusat Kegiatan
Strategis Nasional (PKSN) Sabang;
6.
7.
8.
9.
8-5
RKP 2015
bebas.
12. Terwujudnya KPBPB sebagai pusat kegiatan industri
manufaktur, pariwisata dan perdagangan.
13. Terwujudnya ketersediaan sarana dan prasarana
kawasan penunjang kegiatan industri pengolahan di
KEK Sei Mangke serta pengembangan jalur distribusi
pemasarannya.
14. Terwujudnya peningkatan kemampuan kelembagaan
Dewan Kawasan dan Badan Pengelola KEK Sei
Mangkei sehingga mampu mengelola kawasan yang
berdaya saing.
15. Tersedianya tenaga kerja yang berkualitas dan
memiliki hubungan kelembagaan yang harmonis
dengan perusahaan-perusahaa yang beroperasi di
KEK Sei Mangkei.
TABEL 8.2
SASARAN PERTUMBUHAN EKONOMI,TINGKAT KEMISKINAN DAN TINGKAT
PENGANGGURAN TERBUKA DI WILAYAH SUMATERA TAHUN 2015
Pertumbuhan
Ekonomi 1) (%)
Kemiskinan 2)
(%)
Pengangguran 3)
(%)
Aceh
4,58 4,82
16,68 15,86
9,18 8,74
Sumatera Utara
6,47 6,81
8,80 - 8,38
6,29 5,99
Sumatera Barat
6,15 6,47
6,23 -5,93
6,65 6,33
Riau
4,11 - 4,33
7,13 6,79
4,39 4,17
Jambi
7,22 7,59
7,15 6,81
3,28 3,12
Sumatera Selatan
6,28 6,60
10,94 10,40
5,83 5,55
Bengkulu
6,78 - 7,12
15,25 14,51
3,67 3,49
Lampung
6,01 -6,33
13,42 12,76
5,22 4,96
Bangka-Belitung
5,56 5,84
4,11 3,91
3,57 3,39
Kepulauan Riau
6,68 7,22
5,96 -5,66
5.41 5,15
Provinsi
8-6
RKP 2015
TABEL 8.3
SASARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, RATA RATA LAMA SEKOLAH DAN ANGKA
HARAPAN HIDUP DI WILAYAH SUMATERA TAHUN 2015
Provinsi
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
Rata-Rata Lama
Sekolah 2) (tahun)
9,00 9,23
9,10 9,33
8,70 -8,92
8,70 8,92
8,30 8,51
8,00 8,20
8,60 8.82
7,90 8,10
7,80 8,00
10,10 - 10,35
69,10 -70,83
70,00 -71,75
70,30 72,06
71,80 73,60
69,60 71,34
70,30 72,06
70,60 72,37
70,30 72,06
69,40 -71,14
70,00 -71,15
8-7
RKP 2015
dengan strategi:
a.
Meningkatkan
kapasitas
dan
kualitas
infastruktur dan fasilitas penunjang kegiatan
ekonomi (produksi-distribusi) pada sektor
kelautan dan perikanan; sub sektor
perkebunan, peternakan dan tanaman
pangan;
b.
c.
d.
e.
f.
g.
Pengembangan
kegiatan
perekonomian
masyarakat di wilayah sumatera secara
terpadu dan lintas sektor terutama pada
subsektor
perkebunan,
danpanganhortikultura;
h.
i.
8-8
RKP 2015
b.
c.
d.
3. Penguatan
kapasitas
inovasi
daerah
yang
menitikberatkan pada penciptaan iklim inovasi,
kapasitas penelitian dan pengembangan, kerjasama
riset, peningkatan budaya inovasi, pengembangan
klaster industri dan jaringan global; dilaksanakan
dengan strategi:
a.
b.
c.
Mengembangkan klaster
inovatif dan berdaya saing;
d.
industri
yang
b.
c.
Mengembangkan kelembagaan,
(intermoda) dan IT yang handal.
teknologi
d.
Meningkatkan kapasitas
jaringan listrik;
integrasi
e.
f.
dan
8-9
RKP 2015
g.
h.
i.
Meningkatkan
pengendalian
kegiatan
pertambangan dan kehutanan
Meningkatkan upaya konservasi lingkungan
hidup;
Mengembangkan sistem mitigasi dan adaptasi
terhadap bencana alam
Menyelenggarakan
operasi keamanan di
wilayah laut yang terpadu
Menyelenggarakan ketersediaan produk
hukum
Membangun dan/atau meningkatkan sarana
dan prasarana pengamanan laut
Meningkatkan kualitas pembangunan di
wilayah perbatasan
Penguatan
kapasitas
dan
kualitas
kelembagaan daerah dalam pembangunan
daerah
tertinggal
diutamakan
pada
membangun
keterpaduan
pelaksanaan
pembangunan antar SKPD dan afirmasi
daerah
terhadap
masalah-masalah
ketertinggalan yang dihadapi;
RKP 2015
8-11
8-12
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
LEGENDA:
GAMBAR 8.2
PETA PUSAT PERTUMBUHAN DI WILAYAH PULAU SUMATERA
RKP 2015
GAMBAR 8.3
PETA KEGIATAN STRATEGIS BIDANG INFRASTRUKTUR DI WILAYAH SUMATERA, 2015
RKP 2015
8-13
RKP 2015
8-14
GAMBAR 8.4
PETA PROVINSI KEPULAUAN RIAU
2.
1.
2.
1.
Pelabuhan
Klaster Industri
RKP 2015
8-15
RKP 2015
8-16
GAMBAR 8.5
PETA PROVINSI BENGKULU
1.
2.
1.
Pelabuhan
Klaster Industri
RKP 2015
8-17
RKP 2015
8-18
GAMBAR 8.6
PETA PROVINSI SUMATERA SELATAN
3.
2.
1.
Pelabuhan
Klaster Industri
RKP 2015
8-19
RKP 2015
8-20
GAMBAR 8.7
PETA PROVINSI JAMBI
2.
1.
Pelabuhan
Klaster Industri
RKP 2015
8-21
RKP 2015
8-22
GAMBAR 8.8
PETA PROVINSI LAMPUNG
Pelabuhan
Klaster Industri
RKP 2015
8-23
RKP 2015
8-24
GAMBAR 8.9
PETA PROVINSI SUMATERA UTARA
RKP 2015
8-25
RKP 2015
8-26
GAMBAR 8.10
PETA PROVINSI RIAU
RKP 2015
8-27
RKP 2015
8-28
GAMBAR 8.11
PETA PROVINSI SUMATERA BARAT
RKP 2015
8-29
RKP 2015
8-30
GAMBAR 8.12
PETA PROVINSI ACEH
RKP 2015
8-31
RKP 2015
8-32
GAMBAR 8.13
PETA PROVINSI BANGKA BELITUNG
1.
2.
1.
Pelabuhan
Jalur Eksisting
Klaster Industri
RKP 2015
8-33
RKP 2015
8-34
BAB IX
KAIDAH PELAKSANAAN
RKP 2015
9-1
RKP 2015
RKP 2015
9-3
RKP 2015
RKP 2015
9-5
RKP 2015
RKP 2015
9-7