Anda di halaman 1dari 13

Pemutaran film dokumenter

ABORSI

PENGANTAR

Q.S. AT TAKWIIR[81]: 1 - 9

1. Apabila matahari digulung,


2. dan apabila bintang-bintang berjatuhan
3. dan apabila gunung-gunung dihancurkan,
4. dan apabila unta-unta yang bunting
ditinggalkan (tidak diperdulikan)
5. dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan,
6. dan apabila lautan dijadikan meluap
7. dan apabila ruh-ruh dipertemukan
(dengan tubuh)
8. dan apabila bayi-bayi perempuan yang
dikubur hidup-hidup ditanya,
9. karena dosa apakah dia

dibunuh,

TUJUAN
Memberikan

gambaran kepada anda


bagaimana proses Aborsi sebenarnya
Melihat dari sudut pandang kedokteran
dan Syariah Islam berkenaan dengan
Aborsi
Melakukan tindakan konkrit yang dapat
menghindarkan anda dari perbuatan
tersebut

SELAMAT MENYAKSIKAN

ABORSI
Abortus

dalam bahasa arab Al Ijhadl artinya


pengguguran janin dalam rahim
Para Fuqoha mendefinisikan Abortus (al ijhadl )
sebagai gugurnya janin sebelum dia
menyempurnakan masa kehamilannya
Abortus ada yang di sengaja (abortus provocatus)
,dengan cara:
Meminum obat-obatan
Memikul suatu beban yang berat
Membuat gerakan-gerakan tertentu yang kasar
Meminta dokter untuk menggugurkan kandungan
Tindakan penganiayaan org lain atas perempuan

Abortus

tanpa di sengaja ( Spontaneus Abortus )

Mengapa Aborsi Terjadi ?

Kehamilan Tak Diinginkan (KTD)

hamil di luar nikah


incest (hubungan seks sedarah)
dan perkosaan

Indonesia dikenal sebagai negara dengan Angka


Kematian Ibu (AKI) tertinggi di Asia Tenggara. Tahun
1997 saja tercatat 373 AKI per-100.000 kelahiran hidup.
Aborsi diperkirakan menyumbang 11.1% terhadap AKI,
bahkan menurut Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat
Depkes bisa mencapai 50%.
Oleh karena itu Legalisasi Aborsi oleh pemerintah
Indonesia akan di Legalkan dengan nama yang lebih
sopan Kesehatan Reproduksi ( dengan cara
mengamandemen UU 23/1992 tentang kesehatan
Namun, hal ini di tentang Keras Oleh berbagai Elemen
Masyarakat dengan aksi Masirohnya(demontrasi) pada
sekitar September 2005 ( HTI, FUI, MMI, dlsb)

FAKTA DI MASYARAKAT BARAT

Salah satu persoalan masyarakat Barat yang muncul


akibat kebejatan moral masyarakatnya, (sekulerisme)
Banyaknya kehamilan di luar nikah (hasil perbuatan
zina) yang tidak terhitung lagi, serta membudayanya
pergaulan bebas.
Prosentase kehamilan di luar nikah tersebut bahkan
telah mencapai 45% dari seluruh kehamilan.
Di beberapa negara Barat, prosentase kehamilan di luar
nikah bahkan telah mencapai 70%.
Negara-negara seperti Jepang, India, Korea Utara,
Taiwan, Inggris, Hungaria, Australia, Zambia, Kuba,
Puerto Rico, Mongolia, China, Amerika Utara, Vietnam,
sebagian negara di Eropa, dan Tunisia melegalkan
aborsi (pengguguran kandungan).

Mengapa Terjadi ?
Kita

hendaknya tidak berpikir di tataran


akibat, melainkan pada tataran sebab.
Apa

sebenarnya akar penyebab KTD tersebut?


Apa penyebab hamil di luar nikah?
Apa penyebab incest?
Apa penyebab perkosaan?

adalah akibat sekularisme,


paham yang memisahkan agama dari
kehidupan, yang kemudian melahirkan
liberalisme (kebebasan).

Semuanya

Pandangan Islami

Aborsi bisa jadi dilakukan sesudah ataupun sebelum peniupan ruh ke dalam janin.
Seluruh fuqaha (ahli fikih) telah sepakat bahwa aborsi setelah peniupan ruh (ada yang
berpendapat 40/42 hari ada yang 120 hari) hukumnya haram, baik yang
menggugurkan tersebut ibu si janin, bapaknya, dokter, maupun dari seseorang yang
menganiaya pihak perempuan
Aborsi ini haram karena merupakan penganiayaan terhadap jiwa manusia yang
terpelihara darahnya (ma'shm ad- dam) dan merupakan suatu tindak kriminal yang
mewajibkan diyat (tebusan).
Besarnya diyat atas aborsi adalah satu ghurrah (seorang budak laki-laki atau
perempuan), dan nilainya adalah sepersepuluh diyat manusia sempurna (10 ekor unta,
karena diyat manusia
sempurna = 100 ekor unta).




Janganlah kalian membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya)

melainkan dengan
sesuatu (sebab) yang benar. (QS al-Anam [6]: 151).
Abu Hurairah ra. juga menuturkan:

Rasulullah saw. memberikan keputusan dalam masalah janin dari seorang perempuan Bani Lihyan yang
gugur dalam keadaan mati, dengan satu ghurrah, yaitu seorang budak laki-laki atau perempuan. (HR alBukhari dan Muslim).

Agar Terhindar dari Perbuatan ini.

Gaul sehat
pake syariat !

Gimana Agar Tahu Gaul Kita Sehat +


Tidak Ngelanggar Syariat ?
Mengkaji

Islam dengan Intensif


Jaga Pergaulan dengan lawan jenis
Dakwahkan Islam ke teman-teman anda
Selalu tetap berdoa kepada Allah agar
terhindar dari perbuatan Maksiat

SIAP MENGKAJI ISLAM


BERSAMA KAMI ?

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai