Anda di halaman 1dari 1

BAB III

PENUTUP
A. Simpulan
1. a. Klasifikasi pinjal tikus, kucing dan anjing adalah
Kingdom
: Animalia
Phylum
: Arthropoda
Class
: Insekta
Ordo
: Siphonaptera
Family
: Pulicidae
Genus
: Ctenicephalus, Xenopsylla, Pulex
Spesies
: felis, canis, cheopsis, irritans
b. Tubuh pinjal dewasa berbentuk pipih bilateral dan mempunyai kaki-kaki yang
panjang terutama kaki belakang sehingga dapat dilihat dari samping.
c. Pinjal mengalami metamorfosis sempurna, yang didahului dengan telur, larva,
pupa kemudian dewasa.
d. Perilaku pinjal secara umum merupakan parasit temporal, yaitu berada dalam
tubuh hospes saat membutuhkan makanan
e. Pinjal hidup di berbagai tempat dan melekat dengan induk. Pinjal ditemukan
dekat dengan induk semangnya, baik di rambut, bulu-bulu atau di sarangnya.
2. Metode pengendalian pinjal dilakukan dengan pengendalian terpadu. Berbagai
macam cara untuk mengendalikan memberantas pinjal yaitu cara kimia, mekanik,
dan biologis.
3. Pinjal merupakan vektor dari penyakit Pes, Murine thypus, Tularemia, Listeriosis.
B. Saran
1. Perlu meningkatkan kesadaran hygiene hewan peliharaan seperti kucing dan
anjing.
2. Meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan rumah.
3. Meningkatkan pengendalian vektor tikus karena dapat mengurangi jumlah
Xenopsylla cheopsis.

Anda mungkin juga menyukai