Anda di halaman 1dari 5

PPI 9

Sarung tangan, masker, proteksi mata dan peralatan proteksi lainnya, sabun dan desinfektan tersedia
dan digunakan secara benar bila diperlukan.
INDIKATOR
Membedakan penggunaan sarung tangan bersih, sterile,
dan rumah tangga
Mencuci tangan sebelum pemakaian sarung tangan
Mencuci tangan setelah pemakaian sarung tangan
Menggunakan sarung tangan berbeda untuk tiap pasien
Menghindari jamahan pada benda lain saat menggunakan
sarung tangan
Benar teknik memakai sarung tangan
Benar teknik melepaskan sarung tangan
Menggunakan sarung tangan saat prosedur yang
kemungkinan kontak dengan cairan tubuh atau darah
pasien.
Membuang sarung tangan habis pakai sesegera mungkin
ke tempat sampah medis
Jenis pelindung wajah yang digunakan (masker, kaca mata
atau visor)
Masker digunakan dengan benar (menutupi hidung dan
mulut sampai ke pipi dan bagian bawah dagu)
Menggunakan masker pada saat kontak pasien dengan
resiko penularan droplet atau airbone.
Membuang masker habis pakai ke tempat sampah medis
Penggunaan nurse cap atau penutup kepala bagi staf
dapur
Menggunakan gaun/celemek pada prosedur yang
kemungkinan kontak dengan dengan cairan tubuh atau
darah pasien
Menggunkan sepatu pelindung dari bahan plastik/kulit
Sepatu pelindung harus digunakan diruang OK/OT tidak
dipergunakan keluar.
Sepatu dalam keadaaan bersih
Sepatu sepenuhnya menutupi kaki (sandal, sepatu
terbuka, telanjang kaki tidak dianjurkan)
Benar langkah pelepasan APD
1. Sarung tangan
2. Kaca mata/ pelindung wajah
3. Apron / gaun pelindung
4. Penutup Kepala /Topi
5. Masker
6. Pelindung kaki / sepatu boot
Mencuci tangan sebelum bersentuhan dengan pasien
Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan aseptik
Mencuci tangan setelah kontak dengan cairan tubuh
pasien
Mencuci tangan setelah bersentuhan dengan pasien

YA

TIDAK

Mencuci tangan segera setelah tiba di rumah sakit


Mencuci tangan setelah dari toilet
Mencuci tangan setelah melepaskan sarung tangan
Mencuci tangan sebelum keluar dari rumah sakit
Mencuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan
makanan
Mencuci tangan setelah membersihkan sekresi hidung
Mencuci tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien
Mencuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir
Mencuci tangan menggunakan cairan antiseptik berbasis
alkohol 70-90%
Mencuci tangan 12 langkah baik dengan handrub/ sabun
Mencuci tangan Surgical dengan benar
Melepaskan perhiasan (cincin. Gelang dan jam
tangan)saat mencuci tangan
Tersedia sabun/handrub dinurse station
Tersedia sabun/ handrub diruangan pasien
Tersedia handrub tepat di depan ruangan pasien
Tersedia sabun/ handrub di ruang OK/OT
Tersedia sabun/handrub di masing-masing poliklinik
Tersedia sabun/ handrub diruang tunggu pasien poliklinik
Tersedia sabun/ handrub di ruang CSSD
Tersedia sabun/ handrub di ruang Laundry
Tersedia sabun/ handrub di FB
Tersedia sabun/ handrub di ambulance
Tersedia pengering( tissue atau handuk sekali pakai) di
sebelah tempat mencuci tangan
Tersedia pedoman mencuci tangan 12 langkah di setiap
tempat mencuci tangan
Tersedia pedoman five moment handwashing di setiap
tempat mencuci tangan
Dilakukan pelatihan tentang prosedur-prosedur yang benar tentang
cuci tangan, disinfeksi tangan atau disinfeksi permukaan
Dilakukan pelatihan tentang prosedur-prosedur penggunaan APD
yang tepat dan benar
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan mencuci tangan
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan penggunaan
APD
Standar PPI.10 Proses pengendalian dan pencegahan infeksi diintegrasikan dengan
keseluruhan program rumah sakit dalam peningkatan mutu dan keselamatan pasien

indikator
Sosialisasi dasar dasar PPI
Penerapan hand hygiene
Penerapan tata cara penggunaan APD
Penerapan pengolahan limbah padat, cair dan gas
Penerapan pengelolaan linen dan laundry
Penerapan pengendalian lingkungan sesuai standar
Penerapan manajemen limbah dan benda tajam
Pengadaan leafleat atau poster dinding tentang
pencegahan penyakit menular dan infeksi standar

ya

tidak

Penatalaksanaan isolasi pasien

Standar PPI 10.1.


Rumah sakit menelusuri risiko infeksi, infeksi dan kecenderungan infeksi terkait
pelayanan kesehatan

indikator
Memiliki pedoman alur penyebaran infeksi
Melakukan pengkajian awal kontrol resiko infeksi
Melakukan evaluasi penatalaksanaan isolasi pasien
Melakukan evaluasi penatalaksanaan penggunaan APD
Melakukan evaluasi penatalakasanaan linen dan laundry
Melakukan evaluasi Penerapan manajemen limbah dan
benda tajam

ya

tidak

Standar PPI 10.2. Peningkatan mutu termasuk penggunaan indikator/pengukuran yang


berhubungan dengan masalah infeksi yang secara epidemiologis penting bagi rumah
sakit.

indikator
Melakukan kewasapadaan standar
Mengembangkan laboratorium untuk mengkonfirmasi
kasus-kasus awal secepat mungkin
Meminimalisasi HAIs

ya

tidak

Standar PPI 10.3. Rumah sakit menggunakan informasi risiko, angka dan
kecenderungan untuk menyusun atau memodifikasi proses untuk menurunkan risiko
infeksi terkait pelayanan kesehatan ke level yang serendah mungkin.

indikator
Memiliki pendokumentasian pasien dengan resiko infeksi/
suspect
Memiliki pendokumentasian pasien dengan kewaspadaan
isolasi
Memiliki pendokumentasian pasien dengan HAIs
Melakukan pemisahan pasien berdasarkan kewaspadaan
standar
Pengadaan ruangan isolasi bertekanan negatif

ya

tidak

Standar PPI 10.4. Rumah sakit membandingkan angka kejadian infeksi rumah sakit,
dengan rumah sakit lain melalui perbandingan data dasar/ databases.

indikator
Memiliki pendokumentasian pasien dengan resiko infeksi/
suspect
Memiliki pendokumentasian pasien dengan kewaspadaan
isolasi
Memiliki data dari dinas kesehatan terkait kejadian infeksi
di RS
Memiliki persentase peningkatan atau penurunan angka
kejadian infeksi

ya

tidak

Standar PPI 10.5. Hasil monitoring pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah
sakit, secara berkala disampaikan kepada pimpinan dan staf

indikator
Pengadaan sosialisasi berkala mengenai pencegahan dan
pengendalian infeksi
Adanya laporan berupa data kejadian infeksi dirumah sakit
adanya evaluasi bersama berkaitan dengan hasil
monitoring

ya

tidak

Standar PPI 10.6 Rumah sakit melaporkan informasi tentang infeksi ke pihak luar,
Kementerian Kesehatan atau Dinas Kesehatan

indikator
Adanya pendokumentasian angka kejadian infeksi dirumah
sakit
Menelusuri penyebab infeksi dirumah sakit
Melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan secara
berkala

ya

tidak

Standar PPI 11.


Rumah sakit memberikan pendidikan tentang praktik pencegahan dan pengendalian
infeksi kepada staf, dokter, pasien dan keluarga serta pemberi layanan lainnya ketika
ada indikasi keterlibatan mereka dalam pelayanan.

indikator
Adanya pengenalan dan pelatihan PPI
Adanya pelatihan penggunaan APD
Adanya sosialisasi kepada keluarga pasien tentang
kewaspadaan infeksi
Pengadaan sumber informasi tentang pencegahan dan
pengendalian infeksi untuk pengunjung (leafleat, banner,

ya

tidak

poster)

Anda mungkin juga menyukai