Anda di halaman 1dari 11

BAB 1

PENDAHULUAN
A.

Judul
PENGOLAHAN LIMBAH BULU DOMBA MENGGUNAKAN
TEKNOLOGI EKONOMIS MENUJU MASYARAKAT DUSUN
KLOWOH
KABUPATEN
DUSUN
KLOWOR
BERBASIS
ENTREPRENEURSHIP

B.

Latar Belakang
Sektor peternakan mempunyai peranan cukup penting bagi
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan protein hewani asal ternak.
Pembangunan sektor peternakan dewasa ini tidak saja berorientasi pada
komoditas ternak, tetapi berorientasi pada pemberdayaan ekonomi
rakyat dengan optimalisasi sumber daya yang ada. Salah satu bentuk
pemberdayaan ekonomi rakyat adalah dengan usaha peternakan domba
Domba Dusun Klowor (Dombos) merupakan aset ternak lokal
khas Kabupaten Dusun Klowor yang telah dibudidayakan oleh
masyarakat Kabupaten Dusun Klowor sejak tahun 1957. Domba ini
telah terbukti dapat memberikan tambahan pendapatan pada rumah
tangga petani dari anak yang dihasilkan dan limbahnya merupakan
sumber pupuk organik guna mendukung budidaya pertanian.
Limbah bulu domba pada dombos hanya digunakan untuk pupuk
kompos. Pada kenyatannya limbah dapat menjadi sesuatu yang lebih
bermanfaat dan memiliki nilai jual tinggi bagi kehidupan manusia
terlebih dapat menghasilkan berupa materi sehingga limbah tidak hanya
menjadi polusi tetapi juga dapat menjadi solusi jika kita berinovasi
untuk memanfaatkan limbah tersebut menjadi sesuatu yang lebih
berguna
Maka dari itu, diperlukan suatu wadah untuk mengolah
limbah dari bulu domba. Dengan program pengolahan limbah bulu
domba menggunakan teknologi ekonomis berbasis entrepreneurship
sebagai salah satu upaya untuk

C.

Perumusan Masalah
Dari latar belakang diatas, dapat dirumuskan beberapa masalah
penting berikut ini:

1. Bagaimana cara membentuk program pengolahan limbah bulu


domba di daerah Dusun Klowor?
2. Bagaimana cara menerapkan teknologi yang ekonomis dalam
mengolah limbah bulu domba menjadi sebuah produk (plafon)
yang inovatif menuju masyarakat Dusun Klowor berbasis
entrepreneurship?
3. Bagaimana cara pemasaran produk (plafon) hasil olahan bulu
domba agar dapat terdistribusi secara merata di berbagai
daerah?

D.

Tujuan Program
Tujuan dari program ini adalah :
1. Membentuk program pengolahan limbah bulu domba di daerah
Dusun Klowor
2. Menerapkan teknologi yang ekonomis dalam mengolah
limbah bulu domba menjadi sebuah produk (plafon) yang
inovatif menuju masyarakat Dusun Klowor berbasis
entrepreneurship
3. Memasarkan produk (plafon) hasil olahan bulu domba agar
dapat terdistribusi secara merata di berbagai daerah

E.

Luaran yang Diharapkan


1. Mengembalikan jiwa kewirausahaan kembali bagi masyarakat .
2. Sebagai pencipta lapangan pekerjaan baru dengan berbasis
teknologi. Sehingga
nantinya ke depan dapat sebagai
penghasilan bagi masyarakat di kawasan.
3. Dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup
dan kesejahterannya.
4. Membentuk paguyuban pemuda yang saling bekerja sama
mencapai hasil olahan pasir yang lebih optimal.

F.

Kegunaan program
1. Sebagai bentuk program pengabdian masyarakat oleh
mahasiswa dengan tujuan memberdayakan potensi alam dan
sumber daya manusia melalui program pengelolaan limbah
bulu domba.
2. Membudidayakan masyarakat untuk memiliki jiwa wirausaha.

3. Sebagai alternatif pemanfaatan limbah bulu domba yang


jumlahnya banyak berbasis teknologi multiguna.

BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT

Domba Dusun Klowor (Dombos) merupakan aset ternak lokal


khas Kabupaten Dusun Klowor yang telah dibudidayakan oleh
masyarakat Kabupaten Dusun Klowor sejak tahun 1957. Domba ini
telah terbukti dapat memberikan tambahan pendapatan pada rumah
tangga petani dari anak yang dihasilkan dan limbahnya merupakan
sumber pupuk organik guna mendukung budidaya pertanian. Oleh
karena itu, pemerintah Kab. Wonosobo berupaya secara terus-menerus
untuk menjaga, melestarikan dan sekaligus mengembangkannya.
Diantara beberapa lokasi pengembangan Domba Wonosobo,
Desa Klowoh merupakan lokasi yang paling pesat perkembangannya.
Dusun Klowoh berada pada ketinggian 1600 m dpl, mempunyai jumlah
hari hujan 177 per tahun, rata-rata curah hujan 3.950 mm per tahun serta
suhu berkisar 18-20oC. Kondisi alam yang demikian ternyata sangat
sesuai untuk pengembangan Domba Texel atau keturunannya, terbukti
hingga saat ini wilayah paling banyak populasinya berada di desa
tersebut. Oleh karena sentra pengembangannya di Dusun Klowoh, maka
Domba tersebut dikenal dengan nama Domba Klowoh.
Penghidupan warga Desa Klowoh umumnya adalah Peternak,
namun ditempat tersebut masih banyak terdapat warga
yang pengangguran, terutama remaja ataupun pemuda pengangguran.
Dari hasil survei, terbesit keinginan dari warga untuk memiliki mata
pencarian selain menjadi peternak. Setelah mengkaji potensi yang ada di
wilayah tersebut disepakati untuk memberikan ketrampilan bagi remaja
atau pemuda pengangguran berupa pelatihan membuat plafon dengan
penambahan serat bulu domba. Dari permasalahan ini kami tim PKM-M
berusaha memberikan bekal pelatihan kepada remaja dalam hal
pembuatan Plafon, yang mana bekal ketrampilan ini nantinya dapat
dijadikan modal wirausaha bagi remaja maupun sebagai usaha pioneer
yang akan bisa menjadi tonggak berdirinya usaha-usaha baru yang
sejenis ataupun bidang lain.

BAB 3
METODE PELAKSANAAN

A.

Pendekatan kepada masyarakat Dusun Klowor.


Pendekatan kepada masyarakat Dusun Klowor dilakukan
dengan cara pendekatan personal kepada masyarakat yang akan di
bantu oleh pemerintah daerah Dusun Klowor. Pendekatan personal
ini ditekankan pada masyarakat yang rumahnya tertimbun pasir.

B.

Sosialisasi Program Pengolahan Lmbah Bulu Domba


Sosialisasi program Pengolahan Limbah Bulu Domba yang
dilakukan di depan kelurahan desa Dusun Klowor bekerja sama dengan
ketua pemuda, ketua RT, ketua RW, kepala desa, kepala kecamatan
dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Pengumpulan
masyarakat dari masing-masing
hunian
sementara menggunakan alat ransportasi yang disediakan tim
PKMM, dikarenakan banyaknya lokasi pemukiman warga
yang jaraknya agak jauh dari pelataran kelurahan.
b. Pengenalan tim PKMM
c. Penjelasan singkat tentang program yang akan dilakukan
dan pengenalan teknologi yang akan digunakan serta gambaran
berwirausaha mandiri bagi warga Dusun Klowor.
d. Tanya jawab dan konsultasi oleh masyarakat kepada para
perangkat desa dan paguyuban pemuda yang selama ini aktiv
melakukan kegiatan-kegiatan kepemudaan dan kegiatan social.
e. Pemberian materi tentang pentingnya berwirausaha dan strategi
pemasaran product
f. Pemberian kenang-kenangan kepada para undangan

C.

Penunjukan teknologi yang akan digunakan


Dalam tahapan ini yaitu masyarakat diperlihatkan alat
pembuatan plafon yang bersifat ekonomis. Alat ini diberikan oleh
pemerintah daerah untuk masyarakat Dusun Klowor. (Gambar alat
terlampir)

D.

Proses pendampingan
Dalam proses
pendampingan, pendampingan
kepada
masyarakat akan dilakukan oleh ketua RT dan RW
a. Pendamping mendampingi masyarakat dari proses pembuatan
batako sampai pemasaran plafon.
b. Pendamping mengadakan kontrol kepada masyarakat setiap
sepekan 2 kali. Untuk melihat sejauh mana perkembangan
usaha masyarakat desa Dusun Klowor di kembangkan.

c. Masyarakat berhak menanyakan hal-hal yang tidak mereka


ketahui berkenaan dengan proses pembuatan plafon sampai
pemasarannya.

E.

Proses pembuatan
(Bagan alur pembuatan terlampir)

F.

Evaluasi
Pada tahap ini, seluruh tahapan kegiatan dievaluasi
keberhasilannya, sejauh mana keberhasilan itu dicapai, dan diadakan
perbaikan-perbaikan pada proses yang dirasa belum optimal.

G.

Penyusunan Laporan
Penyusunan laporan dilakukan setelah seluruh program selesai
dilaksanakan.

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A.

Anggaran Biaya
1. Rekapitulasi Biaya
1. Penyusunan Laporan
2. Dokumentasi
3. Transportasi
4. Pelaksanaan Program
5. Total biaya Kegiatan

B.

Rp. 400.000,00
Rp. 600.000,00
Rp. 3.300.000,00
Rp. 5.850.000,00
Rp. 10.150.000,00

Jadwal Kegiatan
KETERANGAN
A. Persiapan
1. Survei lapangan
2. Perizinan
3. Pendataan masyarakat
B. Pelaksanaan Program
1. Sosialisasi kepada warga
2. Penunjukan teknologi yang akan
digunakan
3. Proses pendampingan
4. Pembuatan produk
C. Monitoring
D. Evaluasi
E. Penyusunan Laporan
1. Pembuatan draft laporan
2. Penyusunan laporan akhir
3. Pengiriman laporan

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota


A. Identitas Diri (Ketua)
1
2
3
4

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM

BULAN Ke2
3
4

5
6
7

Tempat, Tanggal Lahir


E-Mail
Nomor HP

B. Riwayat Pendidikan
SD

SMP

SMA

Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk Lulus

C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir


No

Jenis
Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini
adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila
dikemudian hari ternyata di jumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan ,
saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah pengabdian
kepada masyarakat.
Purwokerto, 11 Juli 2015
Pengusul

(Evan Kurniawan)

A. Identitas Diri (Ketua)


1
2
3
4
5

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat, Tanggal Lahir

6
7

E-Mail
Nomor HP

B. Riwayat Pendidikan
SD

SMP

SMA

Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk Lulus

C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir


No

Jenis
Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


No
1

Rincian
Bahan Habis Pakai
a. PVAC
b. Air mineral
c. Bahan kemasan produk

QTY

Satuan

Biaya

10
20
1000

Kilogram
Liter
Buah

50.000
10.000
500

Jumlah
500.000
200.000
500.000

Bahan Penunjang
a. Baskom
b. Cetakan sablon
c. Pengaduk
d. Nampan
e. Timbangan
f. Blender
Perjalanan
a. Peserta Pelatihan
b. Survei
c. Monitoring dan Evaluasi
d. Konsumsi
Lain-lain
a. Sosialiasasi Program
b. Pembuatan Proposal,
Laporan Kemajuan dan
Laporan akhir
c. Dokumentasi
d. Laporan dan Pengiriman
e. Seminar Hasil Program
f. Instruktur

5
5
5
2
1
1

Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah

20.000
100.000
20.000
30.000
300.000
300.000

100.000
500.000
100.000
60.000
300.000
300.000

10
3
3
10

Orang
Orang
Orang
Orang

100.000
200.000
400.000
100.000

1.000.000
600.000
1.200.000
1.000.000

1
1

Paket
Paket

1.000.000
1.000.000

1.000.000
1.000.000

1
1
1
1

Paket
Paket
Kali
Kali

500.000
500.000
500.000
1.000.000

500.000
500.000
500.000
1.000.000
10.860.000

Total

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas


Nama

Kedudukan

Tugas
a. Bekerjasama dengan mitra
b. Bersosialisasi kepada masyarakat
terutama remaja tentang rencana

c.

d.

e.
f.

kegiatan
Mendata
dan
menyeleksi
masyarakat
yang
akan
berpartisipasi dalam kegiatan
Memberikan pengarahan kepada
remaja yang berpartisipasi dalam
kegiatan
Menyusun jadwal kegiatan
Persiapan kegiatan

a. Menjadi
Bendahara, Mengatur
siklus
keuangan
selama
pengabdian
b. Membantu
ketua
dalam
memberikan pengarahan kepada
masyarakat yang berpartisipasi
dalam kegiatan
c. Menyiapkan sarana dan prasarana
a. Membantu ketua pelaksana dalam
mendokumentasikan pelaksanaan
kegiatan
b. Menyiapkan sarana dan prasarana

Anda mungkin juga menyukai