Pengenalan Microsoft Visual Basic 6-2012

PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.
0
Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan salah satu dari sekian bahasa pemrograman yang mungkin sudah anda
dengar dan anda kenal atau bahkan mungkin sudah pernah anda pelajari. Apakah itu Visual Basic? Kata Visual
menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI), yaitu sebuah antar muka
bersifat grafis. Dengan cara ini anda tidak perlu menuliskan kode program yang begitu panjang hanya untuk
menampilkan objek-objek yang akan anda pakai, tetapi anda cukup melakukan drag and drop objek-objek yang
akan anda buat saja. Kata Basic adalah kepanjangan dari Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code.
Konsep Kerja Visual Basic 6.0

Ketika anda beralih dari pemrograman non visual ke pemrograman visual, banyak kemudahan yang dapat anda
peroleh dari pemrograman visual. Apa perbedaan pemrograman non visual dengan visual?
Visual Basic 6.0 menyediakan semua keperluan yang kita inginkan dalam membuat program kita menjadi lebih
menarik. Dalam kebanyakan bahasa pemrograman, jika kita menuliskan kode program yang salah maka kita akan
menemukan kesalahan tersebut pada saat dikompilasi. Kita harus mencari kesalahan tersebut, memperbaikinya dan
mengkompilasinya kembali. Visual Basic mengimplementasikan kode program anda pada saat anda memasukkan
objek, selanjutnya akan menandai sintak atau kesalahan pada saat suatu objek dibentuk. Ketika anda mengetikkan
baris-baris perintah, apabila ada kesalahan sintaks penulisan, maka Visual Basic akan memberitahukan terjadi
kesalahan pada baris tersebut.
Integrated Development Environment (IDE)

IDE adalah tempat dimana anda merancang dan menuliskan kode-kode program Microsoft Visual Basic (VB).
Fasilitas IDE ini akan secara otomatis ditampilkan pada saat anda mengaktifkan program Visual Basic 6.0.
Ada beberapa cara untuk menjalankan IDE VB, yaitu :
Dengan menjalankankan program Microsoft Visual Basic 6.0 dari Start Menu.
Dengan menggunakan icon shortcut yang ada di desktop Windows.
Dengan membuka file VB yang telah kita buat.
Memilih Tipe Proyek yang Akan Dibuat

Visual Basic 6.0 menyediakan beberapa tipe proyek sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan.
Gambar 1. Kotak Dialog New Project

Tipe proyek yang akan kita kerjakan adalah Standard EXE. Selanjutnya klik tombol Open, dan anda akan
dihadapkan dengan IDE Visual Basic 6.0.
Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Hanya untuk kalangan sendiri !!
Mengenal Elemen IDE Visual Basic 6.0
Gambar 2 Tampilan IDE Visual Basic

Menu Bar
Menu Bar menampilkan perintah-perintah yang dapat anda gunakan pada saat bekerja dengan Visual Basic. Menu
Bar berisi menu File, Edit, View dll seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 3 Tampilan Menu Bar

Menu File terdiri dari menu untuk membuka atau menyimpan project VB, menyimpan modul yang aktif,
mencetak keseluruhan project atau bagian-bagian tertentu, dan untuk membuat file executable (.EXE).
Menu Edit terdiri dari perintah-perintah editing seperti Cut, Copy, Paste, Find, Replace, Undo, dan Redo.
Menu View berguna untuk menampilkan window-window yang sudah dijelaskan di atas.
Menu Project berguna untuk menambahkan modul ke dalam project yang sedang aktif, seperti form, modul
standar (BAS), modul class, dll.
Menu Format digunakan untuk merapikan dan mengubah ukuran dari satu atau beberapa control yang terdapat
di atas form atau desainer lainnya (misalnya report). Bila ukurannya sudah sesuai dengan yang diinginkan,
Anda bisa memilih perintah Lock Controls untuk mencegah control-control di atasnya pindah atau berubah
ukurannya secara tidak disengaja.
Menu Debug berisi perintah-perintah untuk menguji program. Anda bisa menjalankan perintah-perintah
secara bertahap, menampilkan nilai dari suatu variabel atau ekspresi, dan menetapkan satu atau beberapa
breakpoint (titik yang kita letakkan pada baris program di mana kita meminta agar VB menunda eksekusi
program) dalam program.
Menu Run berisi perintah-perintah untuk menjalankan program yang sedang dibuat, menghentikannya
sementara, atau mengakhiri eksekusi program.
Menu Query akan diaktifkan bila kita menggunakan query SQL dengan menggunakan utilitas Microsoft
Query Builder
Menu Diagram akan diaktifkan bila kita menggunakan SQL Server atau database Oracle untuk membuat atau
mengedit sebuah diagram database.
Menu Tools berisi beberapa perintah tambahan. Menu yang paling penting di sini adalah menu Option yang
bisa digunakan untuk mengkustomisasi tampilan IDE.
Menu Add-In berisi perintah-perintah untuk mengakses modul-modul eksternal yang terintegrasi ke dalam
IDE.
Menu Windows berisi jendela (windows) yang sedang dibuka, dan kita dapat melakukan pengaturan terhadap
jendela tersebut.
Menu Help berisi bantuan, keterangan tentang Visual Basic.
Toolbar
Fasilitas ini dapat mempercepat pengaksesan perintah-perintah yang ada dalam pemrograman. Anda dapat
mengklik tombol-tombol pada toolbar ini untuk melakukan tugas tertentu. Tampilan toolbar yang disediakan ada
beberapa macam. Salah satunya adalah toolbar Standard seperti pada gambar di bawah ini.
Gambar 4 Toolbar Standard

Ada 4 toolbar yang disediakan oleh Visual Basic, yaitu :
Toolbar Standard, berisi perintah-perintah untuk membukan dan menyimpan project, menjalankan program,
dan perintah-perintah lainnya yang sering digunakan.
Toolbar Debug (diaktifkan dengan cara mengklik kanan toolbar Standard), berisi perintah-perintah yang
terdapat pada menu Debug.
Toolbar Edit (diaktifkan dengan cara mengklik kanan toolbar Standard), berisi perintah-perintah yang terdapat
pada menu Edit.
Toolbar Form Editor (diaktifkan dengan cara mengklik kanan toolbar Standard), berisi perintah-perintah yang
terdapat pada menu Format.
Toolbox
Toolbox adalah sebuah window yang berisikan tombol-tombol kontrol yang dapat anda gunakan untuk mendesain
sebuah form atau report. Selain tombol kontrol standard, anda dapat mendefinisikan sendiri atau menambah tombol
kontrol yang lain.
Kontrol-kontrol yang tersedia dalam toolbox Standard.
Pointer bukan merupakan control, merupakan sebuah tool untuk memilih control
lain yang ada di object designer.
PictureBox digunakan untuk menampilna gambar dengan format: BMP, DIB
(bitmap), ICO (icon), CUR (cursor), WMF (metafile), EMF (enhanced metafile),
GIF, and JPEG.
Label digunakan untuk menampilkan teks yang bersifat statis (tidak bisa diubah oleh
pemakai program). Control ini biasanya digunakan untuk memberi label control
lain.
TextBox digunakan untuk berinteraksi dengan pemakai. Pemakai program bisa
memasukkan teks ke dalamnya.
Frame digunakan untuk mengelompokkan beberapa control.
CommandButton muncul dalam setiap form yang dibuat, biasanya berbentuk OK
dan Cancel atau Yes dan No. Control ini biasanya menggunakan event Click.
CheckBox digunakan untuk membuat pilihan yang bersifat independent (boleh
memilih lebih dari satu pilihan, seperti hobi, produk yang digunakan).
OptionButton selalu digunakan secara berkelompok (dengan menggunakan control
Frame) dan hanya satu control saja yang bisa digunakan pada satu saat. Bila
pemakai memilih control lain, maka pilihan yang dibuat sebelumnya akan hilang.
Control ini cocok digunakan untuk pilihan yang bersifat mutually exclusive (hanya
boleh
memilih
satu
pilihan
saja,
seperti
Pria/Wanita,
Belum Gambar 5 Toolbox
Menikah/Menikah/Janda/Duda).
ListBox berisi sejumlah item dan pemakai boleh memilih satu atau lebih item yang tersedia.
ComboBox merupakan kombinasi dari TextBox dan ListBox.
HScrollBar dan VScrollBar digunakan untuk membuat scrollbar. HScrollBar digunakan untuk membuat
scrollbar horizontal, sedangkan VScrollBar digunakan untuk membuat scrollbar Vertikal.
Timer berguna untuk menghasilkan event setiap tenggang waktu tertentu. Event yang dihasilkan biasanya
digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang bekerja secara background, misalnya mengupdate waktu.
DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox sering digunakan bersama-sama untuk membuat kotak dialog
file. Kotak dialog ini berfungsi memanipulasi file, misalnya membuka, menyimpan, atau menghapus file.
Shape dan Line digunakan untuk membuat objek garis, persegi, lingkaran, dan elips.
Image berfungsi sama dengan PictureBox, namun Image tidak bisa digunakan sebagai container bagi control
lain. Bila memungkinkan, gunakan Image daripada PictureBox sebab Image menggunakan lebih sedikit
sumber daya komputer.
Data berfungsi untuk mengkoneksikan VB dengan database.
OLE control berfungsi untuk menghubungkan VB dengan program eksternal, misalnya spreadsheet Microsoft
Excel atau dokumen Microsoft Word.
Window Project Explorer
Window ini menampilkan daftar form, modul, dataenvironment, report serta objek lain yang ada dalam sebuah
project yang aktif. Cara cepat untuk menampilkan Project Explorer adalah dengan menekan tombol Ctrl + R.
Gambar 6 Project Explorer
Gambar 7 Window Properties
Gambar 8 Form Layout
Window Form Designe

(menu View Object) berguna untuk mendesain user interface dari program yang kita buat, misalnya desain form
dan report.
Window Properties
Window ini digunakan untuk mengatur properti sebuah objek atau kontrol yang anda pilih.
Cara cepat untuk menampilkan windows properties adalah menekan tombol F4.
Window Form Layout
Window Form Layout digunakan untuk mengontrol posisi form pada aplikasi yang dibuat. Dengan fasilitas ini
anda dapat mengetahui posisi form anda.
Window Immediate
Window Immediate berguna untuk memasukkan perintah VB dan melihat hasilnya dengan menggunakan perintah
Print (atau bisa juga dengan ?). Window ini sangat berguna untuk menguji sebuah perintah terlebih dahulu
sebelum diketikkan ke dalam kode-kode program. Cara cepat untuk menampilkan window Immediate adalah
dengan menekan tombol Ctrl G.
Window Object Browser
Window Object Browser (menu View Object Brower) berguna untuk melihat properti, metode, dan event dari
suatu objek. Cara cepat untuk menampilkannya adalah dengan menekan tombol F2.
Window Local
Window Local (menu View Locals Window) hanya aktif bila sebuah program sedang dieksekusi. Window ini
akan menampilkan semua variabel lokal dari sebuah modul atau prosedur.
Window Watches
Window Watches (menu View Watch Window) berguna untuk memonitor nilai dari sebuah variabel atau expresi
dalam program. Selain itu, window ini juga bisa digunakan untuk menghentikan eksekusi program bila sebuah
ekspresi menjadi bernilai benar atau bila nilainya berubah.
Form Designer
Window ini berisikan sebuah form atau sebagai kata lain adalah tempat untuk merancang form, menambahkan
kontrol atau objek lain ke dalam form.
Gambar 9 Form Designer

Gambar 10 Window Code Editor
Window Code Editor
Window ini digunakan untuk mengetikkan baris-baris perintah dalam sebuah aplikasi.

Anda bisa menampilkan window Code secara cepat dengan cara menekan tombol F7 pada saat berada di window
Form Designer. Untuk menampilkan window Form Designer pada saat berada pada window Code, tekanlah
tombol Shift-F7.
Konsep OOP, Event, Event Driven dan Method

Object Oriented Programming
Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemrograman OOP (Object Oriented Programming) yaitu bahasa
pemrograman yang berbasiskan pada objek. Dari OOP ini kita mengenal istilah objek, class, inheritance,
polymorphism dan lain-lain.
Object merupakan komponen aplikasi yang dapat berdiri sendiri, sedangkan class merupakan blue print dari sebuah
object.
Pemahaman tentang objek dapat kita mulai dengan perumpamaan sebuah objek yang kita buat, yaitu sebuah balon.
Anda sudah pasti dapat mengira apakah itu balon sebenarnya? Dalam pikiran anda sudah terbayang balon adalah
sebuah benda yang terbuat dari karet elastis yang dapat mengembang apabila diisikan udara, dan akan mengempis
apabila udara di dalamnya dikosongkan. Di sini sebenarnya kita sudah mendefinisikan darimana class dari objek
yang kita namakan balon tersebut. Dari class balon, kita membentuk sebuah objek yang bernama balon.
Class balon
Objek balon
Objek balon yang terbentuk dari class balon mewarisi sifat yang sama dari induknya. Pewarisan sifat ini
dinamakan inheritance. Tiap objek yang dibuat memiliki warna dan panjang yang berbeda dari induknya. Ini yang
dinamakan dengan polymorphism.
Event dan Method
Sebuah event dapat terjadi apabila kita melakukan sesuatu terhadap sebuah objek. Misalnya kita mengisikan gas ke
dalam balon, kita mengisikan udara ke dalam balon, kita menusuk balon tersebut dengan jarum. Setiap terjadinya
sebuah event, hal tersebut akan menyebabkan terjadinya pengiriman atau pemutusan ke sistemi. Dan sistem akan
melakukan aksinya yang berpedoman pada instruksi atau pesan yang telah diterima.Instruksi ini dapat kita berikan
dalam baris-baris perintah yang disimpan dalam sebuah method.
Sebagai contoh :
Kita membuat method isi untuk objek balon. Isi dari method tersebut adalah :
Jika diisi dengan udara, balon akan : mengembang, panjang bertambah, lebar bertambah, balon tidak dapat
melayang. Jika diisi dengan gas, balon akan : mengembang, panjang bertambah, lebar bertambah, dan balon
melayang.
Sekarang ada 3 objek balon yang kita buat, kita namakan balon A, B, C.
Event yang kita lakukan terhadap balon A adalah Isi(gas), balon B adalah isi(udara), balon C adalah isi(air).
Apa yang terjadi dengan ketiga balon tersebut?
Dalam pemrograman visual, setiap method yang dikerjakan dipicu oleh kejadian yang dilakukan oleh user. Hal
demikian yang disebut dengan event-driven. Di sini ada dua konsep berpikir yang berbeda tentang sesuatu
masalah, yaitu konsep berpikir pemakai dan konsep berpikir pemrogram. Sebagai ilustrasi adalah suatu form yang
digunakan untuk menghitung penjumlahan dua bilangan.
Ketika anda mendesain sebuah form sederhana seperti halnya form penjumlahan di atas, maka anda dihadapkan
kepada apa keinginan dari user ataupun tindakan yang dilakukan oleh user terhadap form yang anda buat pada saat
form tersebut dijalankan. Mendesain sebuah form yang user-friendly dan mudah digunakan oleh user bukanlah
sebuah pekerjaan yang gampang. Contoh di atas memperlihatkan konsep berpikir programmer adalah menentukan
tindakan apa saja yang akan dilakukan oleh user, dan apa yang akan dilakukan terhadap tindakan user tersebut.
Pemakai :
Masukkan angka 1
Masukkan angka 2
Klik tombol hitung
Klik tombol keluar
Programmer :
Membuat proses perhitungan
apabila user mengklik tombol
hitung
Menampilkan proses perhitungan
Menampilkan pesan jika user
menuliskan huruf
Aturan Penamaan (Naming Convention)

Ketentuan pemberian nama dengan prefix yang konsisten memudahkan dalam mengindeksasikan tipe dari objek
tersebut. Ketentuan rekomendasi untuk objek yang ada pada Visual Basic (dapat anda lihat pada MSDN) adalah
sebagai berikut :
Tipe Objek
Check box
Combo box
Command Button
Label
Picture box
Textbox
Frame
Form
Option button
Listbox
Image
Dll
Prefix
Chk
Cbo
Cmd
Lbl
Pic
Txt
Fra
Frm
Opt
Lst
Img
Contoh
Chkstatus
Cbojurusan
Cmdhitung
Lblangka1
Picfoto
Txtangka1
Frabahasa
Frmjumlah
Optjenis
Lstmenu
Imgfoto
VARIABEL DAN ALUR PROGRAM

Variabel
VARIABEL merupakan suatu tempat dalam memori komputer yang diberi nama dan dialokasikan untuk
menyimpan data program, dan isinya bisa berubah-ubah. Sesuai dengan data yang ditampung, variabel harus
mempunyai tipe data yang sesuai dengan isinya. Dalam menggunakan nama variabel, sebaiknya menggunakan
nama variabel yang sesuai dengan data yang akan ditampungnya dan mudah diingat. Misalnya NamaSiswa,
Alamat, GajiPokok dan lain-lain.
Beberapa aturan yang berlaku pada penggunaan nama varaibel adalah sebagai berikut:
1. Harus dimulai dengan alfabet (huruf).
2. Unik (tidak boleh ada yang sama) pada ruang lingkup yang sama.
3. Maksimum 255 karakter, tetapi hanya 40 karakter pertama yang dianggap sebagai nama variabelnya (karakter
ke 41 dstnya diabaikan).
4. Karakter-karakter khusus misalnya karakter yang dipakai untuk operator seperti +, -, *, /, . tidak diperbolehkan.
Keyword yang dapat digunakan untuk mendeklarasikan variabel adalah Dim, private, static, public.
Hal-hal yang harus diperhatikan mengenai ruang lingkup sebuah variabel:
Variabel dideklarasikan dengan keyword Dim. Variabel yang dideklarasikan pada satu subrutin atau prosedur
hanya bisa digunakan pada subrutin atau prosedur tersebut. Nilai variabel tersebut akan hilang bila alur
program keluar dari subrutin tersebut. Sedangkan apabila dideklarasikan dengan keyword Static, maka
nilai dari variabel tersebut tetap ada selama program aplikasi tetap berjalan walaupun alur program sudah
keluar dari modul tersebut.
Variabel yang dideklarasikan pada sebuah modul (misalnya form) bisa digunakan oleh semua subrutin yang
terdapat pada modul tersebut.
Variabel yang dideklarasikan pada modul BAS, bisa digunakan oleh semua modul lainnya.
Agar sebuah variabel yang dideklarasikan pada modul (selain BAS) bisa digunakan pada semua modul lainnya,
kita harus mendeklarasikannya dengan keyword Public
Pada dasarnya, tipe variabel hanya 2 yaitu numerik dan string.
Variabel numerik merupakan variabel yang bisa dioperasikan secara matematis (misalnya dijumlah, dikurang,
dikali, dibagi, dipangkat, dsb).
Variabel string merupakan variabel yang tidak bisa dioperasikan secara matematis, namun bisa menyimpan
data lebih banyak. Variabel ini digunakan untuk menyimpan data tekstual.
Tipe variabel yang bisa digunakan di VB 6.0:

Integer. Variabel numerik bilangan bulat ini bisa menyimpan data antara nilai -32.768 s.d 32.767. Variabel ini
menggunakan 2 byte memori.
Long. Variabel numerik bilangan bulat yang menyimpan data antara nilai -2.147.483.648 s.d 2.147.483.647.
Variabel ini menggunakan 4 byte memori.
Boolean. Variabel numerik bilangan bulat yang hanya bisa menyimpan nilai 0 dan -1. Variabel ini biasanya
digunakan untuk menyimpan nilai True (-1) dan False (0). Memori yang digunakan adalah 1 byte.
Byte. Variabel numerik bilangan bulat yang bisa menyimpan nilai 0 s.d 255. Variabel ini menggunakan
memori sebanyak 1 byte.
Single. Variabel numerik bilangan rasional yang bisa menyimpan data negatif berkisar -3.402823E38 s.d 1.401298E-45 dan 1.401298E-45 s.d 3.402823E38 untuk data positif. Variabel ini menggunakan 4 byte
memori. Tipe variabel ini kurang teliti dalam melakukan perhitungan, sehingga bisa mengakibatkan bug dalam
program.
Double. Variabel numerik bilangan rasional yang bisa menyimpan
data negatif berkisar 1.79769313486232E308
s.d
-4.94065645841247E-324
dan
4.9406564581247E-324
s.d
1.79769313486232E308 untuk data positif. Variabel ini menggunakan 8 byte memori.
String. Variabel string menggunakan 2 byte untuk menyimpan 1 karakter.
Currency. Bisa menyimpan data antara -922.337.203.685.477,5808 s.d 922.337.203.685.477,5807. Variabel
ini menggunakan 8 byte memori.
Date. Variabel ini bisa menyimpan data tanggal dari 1 Januari 100 s.d 31 Desember 9999. Variabel ini
menggunakan 8 byte memori.
Object. Variabel ini merupakan tipe variabel yang hanya dikenal dalam pemrograman OOP (Object Oriented
Programming). Variabel ini berguna untuk mereferensi objek, misalnya form dan kontrol.
Variant. Variabel ini bisa menyimpan semua jenis data, baik numerik, string, maupun object. Variabel ini
menggunakan 16 byte memori. Jika kita mendeklarasikan suatu variabel tanpa menyertakan tipe variabelnya,
maka variabel tersebut akan dianggap sebagai tipe Variant.
Decimal. Variabel ini adalah variabel numerik dengan presisi lebih tinggi dibandingkan tipe variabel Double,
namun dengan range yang lebih sempit. Variabel ini bisa menyimpan data bilangan bulat antara
79.228.162.514.264.337.593.543.950.335
atau
data
bilangan
rasional
antara
7,9228162514264337593543950335.
Constanta
Constanta/konstanta merupakan suatu nama yang mewakili suatu nilai. Constanta diperlukan untuk menciptakan
kode program yang mudah dipelajari dengan suatu alasan daripada mengingat suatu nilai akan lebih baik bila
mengingat namanya.
Sintaks :
[Public | private] Const constname [As type] = expression
Cth :
Const Pajak = 0.1
Const Nama as String * 20 = Abu Bakar
Operator
Untuk melakukan berbagai manipulasi dan pengolahan data, Visual Basic 6.0 menyediakan bermacam-macam
operator, yaitu :
1. Operator penugasan (assignment)
2. Operator aritmetika
3. Operator pembanding, dan
4. Operator logika.
Alur Program
Pengontrolan alur program akan membantu anda untuk mengontrol alur pengeksekusian program yang sedang
dieksekusi. Alur program merupakan interpretasi dari logika manusia yang diterjemahkan dalam baris-baris
program. Alur program memiliki banyak persamaan dengan alur logika manusia dalam kehidupan sehari-hari. Jika
kita bisa menyederhanakan apa yang ingin kita programkan ke komputer seperti logika kita sehari-hari, maka
membuat program sebenarnya tidaklah sulit.
Alur-alur tersebut adalah:
1. Runtunan (Sequence). Sequence adalah urutan eksekusi baris per baris program.
2. Pencabangan (branching). Dengan pencabangan, kita bisa memprogram komputer agar bisa melakukan
pemilihan.
3. Pengulangan (looping). Pengulangan dilakukan untuk mengeksekusi kode program yang sama berulang kali
sampai suatu kondisi terpenuhi.
Visual Basic 6.0 menyediakan beberapa kontrol program yang dapat digunakan.
1. Gosub Return
Digunakan untuk mencabang ke nomor baris tertentu yang ditandai dengan nomor baris atau nomor label.
Sintaks :
GoSub <baris>
<baris>
Return
2. Goto
Digunakan untuk mencabang ke nomor baris tertentu namun kontrol program tidak akan kembali ke baris di
bawahnya.
Sintaks :
Goto <baris>
<baris>
3. On Error
Dipakai untuk penanganan kesalahan dalam program.
Sintaks :
On Error Goto <baris>
On Error Resume Next
On Error Goto 0
4. On Gosub , On Goto
Dipakai untuk mencabang ke nomor baris tertentu apabila kondisi yang diberikan terpenuhi.
Sintaks :
On <kondisi> Gosub <baris>
5. Perintah IF
Digunakan untuk menjalankan suatu blok perintah tergantung pada nilai yang diuji.
Sintaks :
IF <kondisi1> THEN
action1
ELSEIF <kondisi2> THEN
action2
ELSE
Action3
End if
6. SELECT CASE
Digunakan untuk menjalankan satu blok perintah bergantung pada nilai yang diuji. Fungsinya hampir sama
dengan If .. then .. else.
Sintaks :
SELECT <kondisi>
CASE nilai1
action1
CASE nilai2
action2
.
.
CASE ELSE
action_terakhir
END SELECT
7. FOR ... NEXT
Digunakan untuk melakukan pengulangan suatu blok program selama beberapa kali yang ditentukan oleh nilai
awal dan nilai akhir.
Sintaks :
FOR counter = nilai_awal TO nilai_akhir [STEP penambahan]
perintah yang akan dieksekusi
NEXT
NB : counter merupakan sebuah variabel bertipe LONG untuk menyimpan nilai looping
8. DO ... LOOP
Digunakan untuk melakukan pengulangan suatu blok pernyataan selama (while) suatu kondisi masih bernilai
benar atau sampai (until) suatu kondisi bernilai benar.
Sintaks :
Do {while | Until} <kondisi>
[exit do]
Loop
Do
[exit do]
Loop{while | Until} <kondisi>

Selama kondisi terpenuhi, perintah-perintah yang ada di dalam blok DO ... LOOP akan dieksekusi secara terusmenerus.
Beberapa Perintah yang digunakan untuk keluar dari percabangan

Visual Basic 6.0 menyediakan beberapa perintah yang dapat digunakan untuk keluar dari suatu percabangan, yaitu:
1. End
Digunakan untuk memaksa kontrol program berhenti dari suatu procedure atau suatu blok program. Beberapa
bentuk pernyataan End adalah :
End
End Function
End If
End Property
End Select
Edn Sub
End Type
End With
2. Exit
Digunakan untuk keluar dari blok program Do .. Loop, For .. Next, Function, Sub atau kode program properti.
Beberapa bentuk pernyataan Exit adalah :
Exit Do
Exit For
Exit Function
Exit Property
Exit Type
3. Stop
Digunakan untuk menunda (menghentikan sementara) pelaksanaan program.
Penggunaan Toolbar Standard dan Pemrograman

Pengaturan Properties pada Objek
Pengaturan properties pada objek dapat dilakukan dengan 2 (dua ) cara yaitu (1) pada saat design ataupun (2) pada
saat runtime(kode program). Pengaturan pada saat design dilakukan dengan mengubah properties dari objek yang
bersangkutan. Misalnya mengubah caption pada label. Anda tinggal mengubah nilai properti Caption pada label
sesuai dengan yang anda inginkan, misalnya Selamat Datang.
Penulisan Sintaks Program

Dalam Visual Basic 6.0 dan kebanyakan sintaks penulisan program untuk pemrograman visual lainnya, penulisan
sintaks program untuk objek adalah :
Objek.properties = <value>
Sebagai contohnya :
Label1.caption = Selamat Datang
Textbox, Label dan Command Button
Object Textbox biasanya juga disebut edit field atau kontrol edit digunakan untuk menampilkan informasi yang
diinput pada saat design ataupun diisi oleh user atau lewat pengkodean pada saat run time.
Perhatikan property dan event yang dapat digunakan !
Object label digunakan untuk memberikan keterangan terhadap object lainnya pada form atau menampilkan
informasi yang diisikan pada saat desain atau runtime.
Perhatikan property dan event yang dapat digunakan !
Object command button digunakan untuk memulai, menginterupsi atau mengakhiri suatu proses. Ketika terpilih,
command button akan tampak tertekan ke dalam. Perhatikan property dan event yang dapat digunakan !
Latihan I
Buka sebuah form baru, dan tambahkan komponen (objek) ke dalam form tersebut sebagai berikut :
- 6 komponen label, 5 textbox, 1 command button
Atur properties pada tiap objek sebagai berikut :
Objek
Label1
Label2, dstnya sampai label6
Properties
Caption
Caption

Value
Hari
Jam
Text1
Text
Name
Text
Name
Caption
Name
Picture
Caption
Name
Text2
(text3 .. text5 disesuaikan)
Command1
Form
(dikosongkan)
Txthari
(dikosongkan)
Txtjam
&OK
Cmdok
Konversi
Frmkonversi
Ketik listing program untuk tombol OK

Private Sub cmdok_Click()
txthari.Text = txtminggu.Text * 7
txtjam.Text = txthari.Text * 24
txtmenit.Text = txtjam.Text * 60
txtdetik.Text = txtmenit.Text * 60
End Sub
Object
Perhatikan nama subrutin

pada saat anda mengetikkan
kode
Event
Keterangan Program
Program ini akan mengkonversikan minggu ke jam, hari, menit dan detik. Isikan jumlah minggu pada textbox
minggu, dan hasil konversi akan ditampilkan pada textbox hari, jam, menit dan detik.
Perluasan Program :
Hapus semua properti pada objek yang telah diatur sebelumnya, dan lakukan pengubahan properti melalui kode
program.
Contoh
Private Sub Form_Load()
Label1.Caption = "Hari"
.
End Sub
NB: Ada beberapa properti yang hanya dapat diatur pada saat design, seperti properties name.
Latihan 2
Buat sebuah form yang digunakan untukmengkonversi Megabyte ke Gigabyte, Kilobyte, Byte, dan bit.
NB: 1 Mb = 1024 Kb, 1 Kb = 1024 Byte, 1 Byte = 8 bit
Latihan 2a
Buat sebuah form untuk mengkonversi nilai tukar rupiah terhadap dollar dan sebaliknya.
ComboBox, ListBox, Option Button, Checkbox
Combo Box
Combo Box sering digunakan untuk menampilkan daftar pilihan berupa listbox yang dapat di-scroll sehingga tidak
menggunakan banyak tempat dalam form jika isi dalam combobox cukup banyak.
Untuk mengisikan item pada combo box, gunakan metode Additem dengan sintax sebagai berikut:
Combo1.additem Item1 As String, index1
Sedangkan jika kita ingin langsung mengisikan item pada saat design, kita dapat mengisikan item-item tersebut
pada properti list, dan untuk tiap nilai dari item tersebut dapat kita isikan di properti itemdata. Untuk setiap
pengisian 1 item, tekan Ctrl + Enter dan lanjutkan ke item berikutnya dan apabila selesai pengisian item-item
untuk combo box tsb, tekan enter.
Perhatikan property dan event apa saja yang dapat digunakan pada combobox!

ListBox
Listbox menampilkan suatu daftar item dimana user dapat memilih 1 atau beberapa item dari daftar pilihan
tersebut. Untuk mengisikan item pada list box, anda dapat memberikan perintah :
Lstbox1.additem(Item as String,index)
Perhatikan property dan event apa saja yang dapat digunakan pada listbox!
Option Button
Option Button memberikan pilihan hanya 1 dari beberapa pilihan yang dapat dipilih. Jika kita memilih salah satu
option button, maka option button lainnya menjadi tidak terpilih. Untuk membuat beberapa kumpulan dari suatu
grup option button yang berlainan, digunakan object frame sebagai bantuan. Nilai dari option button yang terpilih
akan bernilai True.
Perhatikan property dan event apa saja yang dapat digunakan pada option button!
Checkbox
Untuk checkbox, anda dapat memilih semua pilihan yang disediakan. Nilai dari sebuah check box dapat berupa 0
Unchecked, 1 checked , 2 grayed.
Perhatikan property dan event apa saja yang dapat digunakan pada option button!
Latihan 3
Buat sebuah form yang digunakan untuk pendaftaran registrasi mahasiswa dengan tampilan form sebagai berikut :
Dim nim As String * 8

Dim nama As String * 25
Dim alamat As String * 30
Dim jenis As String * 10
Dim agama As String * 10
Dim tempat As String * 25
Dim tgllahir As String * 10
Private Sub cmdkeluar_Click()
End
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()

nim = txtnim.Text
nama = txtnama.Text
alamat = txtalamat.Text
If optpria.Value = True Then
jenis = "Pria"
Else
jenis = "Wanita"
End If
agama = cboagama.Text
tempat = txttempat.Text
tgllahir = txttgllhr.Text
lstmhs.AddItem (nim + nama + alamat + jenis + agama +
tempat + tgllahir)
End Sub
Latihan 4
Buat form dengan tampilan format font seperti gambar berikut:

STMIK Widya Dharma

Pemrograman Visual I Hal - 13
Frame, Line, Shape

Frame
Frame digunakan untuk mengelompokkan kontrol yang lain. Anda dapat menggunakannya untuk membagi form
secara fungsional, sebagai contoh mengelompokkan grup kontrol optionbutton. Perhatikan property dan event yang
dapat digunakan!
Line
Line digunakan untuk membuat garis horizontal, vertical atau diagonal pada form. Perhatikan property dan event
yang dapat digunakan!
Shape
Shape digunakan untuk membuat display grafik berupa kotak, elipsis, lingkaran dll. Perhatikan property dan event
yang dapat digunakan!
Timer, Picturebox, Image
Timer
Kontrol timer digunakan untuk mengeksekusi kode program secara berkala dengan interval tertentu yang membuat
event timer terjadi. Perhatikan property dan event yang dapat digunakan!
PictureBox
Picturebox dapat menampilkan grafik dari tipe bitmap, icon atau metafile selain enhanced metafile, JPEG, ataupun
GIF. Perhatikan event dan property yang dapat digunakan !
Image
Image juga digunakan untuk menampilkan grafik dari tipe bitmap, icon atau metafile selain enhanced metafile,
JPEG, ataupun GIF. Perhatikan event dan property yang dapat digunakan !
Validasi dan Keyboard Trapping

Validasi dan Keyboard trapping digunakan untuk memfilter nilai yang dimasukkan ke dalam textbox. Keybaord
trapping digunakan untuk menentukan jenis data yang dapat dimasukkan ke dalam textbox, apakah nantinya hanya
dapat diisi hanya berupa angka saja atau berupa huruf saja.
Proses validasi adalah menentukan nilai yang dapat dimasukkan ke dalam textbox tersebut. Misalnya pengisian
nilai hanya antara 0 100.
Untuk hal tersebut anda dapat menggunakan event Validate untuk proses validasi nilai, dan event KeyPress untuk
mengecek penekanan tombol pada keyboard.
Cth :
Private Sub txtakt_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If Asc(Chr(KeyAscii)) < 48 Or Asc(Chr(KeyAscii)) > 57 Then
KeyAscii = 0
End If
End Sub
**
Ketentuan pada event ini hanya memperbolehkan penekanan tombol angka. Jika selain tombol angka yang
ditekan, maka tidak akan menghasilkan apa-apa.
Private Sub txtakt_Validate(Cancel As Boolean)

If Val(txtakt.Text) < 0 Or Val(txtakt.Text) > 100 Then
Call MsgBox("Nilai 0 - 100", vbInformation + vbCritical, "Validasi")
Cancel = True
End If
End Sub
**
Ketentuan pada event ini hanya memperbolehkan pengisian angka di antara 0 100. Jika pengisian melebihi
ketentuan, pada saat anda menekan tombol Tab atau objek kehilangan fokusnya maka akan tampil pesan.

STMIK Widya Dharma

Penggunaan Msgbox dan Inputbox

Penggunaan Msgbox selain untuk menampilkan pesan, juga digunakan untuk mendapatkan nilai yang
dikembalikan oleh user.
Perintah:
Msgbox([Prompt],[Button as msgboxstyle = vbokonly],[Title],[Helpfile],[Context]) as vbmsgboxresult
Bagian
Prompt
Keterangan
Diperlukan. Ekspresi kalimat ditampilkan sebagai pesan pada kotak dialog. Maksimum panjang dari
prompt adalah 1024 karakter, tergantung pada lebar karakter yang digunakan. Jika prompt terdiri dari
lebih 1 baris, anda dapat mengatur tiap baris dengan menggunakan karakter Carriage Return (Chr(13)),
linefeed character (Chr(10)), atau kombinasi carriage return linefeed character (Chr(13) & Chr(10)) di
antara tiap baris.
Optional. Ekspresi numerik adalah jumlah dari nilai yang menspesifikan angka dan tipe tombol yang
ditampilkan, style icon style yang digunakan, tombol default, dan bentuk dari message box. Jika tidak
diisi, maka nilai defaultnya adalah 0.
Optional. Ekspresi kalimat yang ditampilkan pada title bar dari kotak dialog. Jika tidak diisi, maka nama
aplikasi akan ditampilkan.
Optional. Ekspresi kalimat yang mengidentifikasikan file Help yang digunakan. Jika helpfile dipakai,
context juga harus diisi.
Optional. Ekspresi numerik yang digunakan untuk sebagai acuan ke topik help yang telah diatur.
Buttons
Title
Helpfile
Context
Pengaturan
Nilai tombol yang dapat digunakan adalah :
Konstanta
vbOKOnly
vbOKCancel
vbAbortRetryIgnore
vbYesNoCancel
vbYesNo
vbRetryCancel
vbCritical
vbQuestion
vbExclamation
vbInformation
vbDefaultButton1
vbDefaultButton2
vbDefaultButton3
vbDefaultButton4
vbApplicationModal
Nilai
0
1
2
3
4
5
16
32
48
64
0
256
512
768
0
vbSystemModal
4096
vbMsgBoxHelpButton
VbMsgBoxSetForeground
vbMsgBoxRight
vbMsgBoxRtlReading
16384
65536
524288
1048576
Keterangan
Tampilkan tombol Ok saja.
Tampilkan tombol Ok dan Cancel .
Tampilkan tombol Abort, Retry, dan Ignore.
Tampilkan tombol Yes, No, dan Cancel.
Tampilkan tombol Yes dan No.
Tampilkan tombol Retry dan Cancel.
Tampilkan icon Critical Message. (x)
Tampilkan icon Warning Query.
Tampilkan icon Warning Message.
Tampilkan icon Information Message.
Default : tombol pertama.
Default : tombol kedua.
Default : tombol ketiga
Default : tombol keempat.
Application modal; pemakai harus merespon kotak pesan
sebelum melanjutkan proses berikutnya.
System modal; semua aplikasi dihentikan sementara sampai
pemakai merespon kotak pesan.
Tambah tombol Help button ke kotak pesan.
Kotak pesan dijadikan sebagai dasar.
Perataan kanan terhadap teks.
Teks dibaca dari kanan ke kiri.
Nilai yang dikembalikan.

Konstanta
vbOK
vbCancel
vbAbort
vbRetry
vbIgnore
vbYes
vbNo
Nilai
1
2
3
4
5
6
7
Keterangan
OK
Cancel
Abort
Retry
Ignore
Yes
No
Cth : x = msgbox(Ingin keluar dari program ?,vbyesno+vbquestion,Keluar)

STMIK Widya Dharma

Inputbox digunakan untuk menampilkan sebuah kotak dialog dan mengembalikan nilai yang diisikan oleh user.
Perintah :
InputBox(prompt[, title] [, default] [, xpos] [, ypos] [, helpfile, context])
Contoh :
FileName = InputBox("Enter file to open:", "File Open")
Latihan 5
Buat sebuah form untuk menghitung nilai mahasiswa dengan tampilan form seperti berikut :
Private Sub cmdexit_Click()

End
End Sub
KeyAscii = 0
End If
End Sub
Private Sub cmdhitung_Click()

Dim ak, tgs, md, akh, total As Byte
Dim huruf As String
ak = Val(txtakt.Text) * 0.1
tgs = Val(txttugas.Text) * 0.2
md = Val(txtmid.Text) * 0.3
akh = Val(txtakhir.Text) * 0.4
total = ak + tgs + md + akh
Select Case total
Case Is < 49
huruf = "E"
Case Is < 60
huruf = "D"
Case Is < 70
huruf = "C"
Case Is < 80
huruf = "B"
Case Else
huruf = "A"
End Select
lbltotal.Caption = Str(total)
lblhuruf.Caption = huruf
End Sub
Private Sub txtakhir_Validate(Cancel As Boolean)

If Val(txtakhir.Text) < 0 Or Val(txtakhir.Text) > 100 Then
Call MsgBox("Nilai 0 - 100", vbInformation + vbCritical,
"Validasi")
Cancel = True
End If
End Sub
Private Sub txtakhir_KeyPress(KeyAscii As Integer)

If KeyAscii = 13 Then SendKeys ("{TAB}")
If KeyAscii < 48 Or KeyAscii > 57 Then

Private Sub txtakt_KeyPress(KeyAscii As Integer)

KeyAscii = 0
End If
End Sub
Private Sub txtakt_Validate(Cancel As Boolean)
If Val(txtakt.Text) < 0 Or Val(txtakt.Text) > 100 Then
"Validasi")
Cancel = True
End If
End Sub
Private Sub txtmid_KeyPress(KeyAscii As Integer)
KeyAscii = 0
STMIK Widya Dharma

End If
End Sub
Private Sub txtmid_Validate(Cancel As Boolean)
If Val(txtmid.Text) < 0 Or Val(txtmid.Text) > 100 Then
"Validasi")
Cancel = True
End If
End Sub
Private Sub txttugas_KeyPress(KeyAscii As Integer)

KeyAscii = 0
End If
End Sub
Private Sub txttugas_Validate(Cancel As Boolean)
If Val(txttugas.Text) < 0 Or Val(txttugas.Text) > 100 Then
"Validasi")
Cancel = True
End If
End Sub
Latihan 6
Dim kiri As Double, bawah As Double

Dim lkiri As Boolean, lkanan As Boolean, latas As Boolean, lbawah As Boolean
Const loncat As Integer = 10
lkanan = True
lbawah = True
latas = False
lkiri = False
kiri = Shape1.Left
bawah = Shape1.Top
End Sub
Private Sub Timer1_Timer()
If lkanan Then
kiri = kiri + loncat
Else
If lkiri Then
kiri = kiri - loncat
End If
End If
If lbawah Then
bawah = bawah + loncat
Else
If latas Then
bawah = bawah - loncat
End If
End If
If kiri >= Me.ScaleWidth - Shape1.Width Then
lkanan = False
lkiri = True
End If
If kiri <= Me.ScaleLeft Then
lkanan = True
lkiri = False
End If
If bawah <= Me.ScaleTop Then
lbawah = True
latas = False
Else
If bawah >= Me.ScaleHeight - Shape1.Height Then
lbawah = False
latas = True
End If
End If
Shape1.Left = kiri
Shape1.Top = bawah
End Sub
Database Application
Database adalah kumpulan data atau informasi yang berhubungan dengan suatu object (misalnya penjualan,
pembelian, persediaan, sekolah, akademik, perpustakaan, dll). Database biasa diciptakan untuk suatu kebutuhan.
Tidak semua database selamanya berhubungan dengan komputer atau disimpan dalam sistem komputer, namun
STMIK Widya Dharma

jika hal tersebut dilakukan maka akan dapat meningkatkan performansi, keakuratan, integritas dan kemudahan
dalam pemeliharaan.
Dalam sebuah database dapat terdiri dari beberapa tabel yang saling berinteraksi satu sama lain untuk
menghasilkan informasi sesuai dengan tujuan dasar pembuatan database tersebut. Tabel-tabel ini yang menampung
data yang berhubungan dengan tujuan pembentukan database tersebut. Contoh database Hotel berisi table seperti
kamar, tipekamar, dan dttransaksi, dtcheckin, dan dtcheckout.
Field
Table Name : TipeKamar
Tipe
TarifInap LayananKamar
Single
35000 15000
Double
60000 30000
Vip
150000 100000
Regular
50000 25000
Keterangan
Makan pagi, room service
Makan pagi, makan malam, room service
record
value
Table dibentuk dari sekelompok kolom dan baris yang memiliki ketentuan saat diciptakan dan memiliki struktur
penampungan data yang jelas diantaranya :
1. tabel wajib memiliki nama. Karena database terdiri dari beberapa table, maka nama dari sebuah tabel harus
bersifat unik.
2. Setiap kolom atau field memiliki nama yang sifatnya unik. Field digunakan untuk mengelompokkan data yang
sejenis.
3. Field memiliki tipe data, yang nantinya digunakan untuk mengontrol data yang dimasukkan.
4. Untuk baris dinamakan record. Tiap record berisikan data sebuah informasi dari setiap nilai yang
membentuknya.
5. Setiap nilai (value) dalam melakukan penampungan data sangat terikat pada ketentuan field dimana value
tersebut berada. Sebagai contoh ada field yang nilainya tidak boleh dikosongkan.
Aplikasi yang dirancang untuk mengelola database pada dasarnya melakukan proses :
1. Menghadirkan interface untuk pemasukan, penghapusan, pengupdatean data yang disimpan pada sebuah atau
sekelompok tabel.
2. Mengelola data untuk menghasilkan laporan-laporan yang relevan dengan tujuan pembuatan aplikasi tersebut.
3. Memelihara keberadaan data pada setiap table baik menyangkut referential integrity, back up, restore, dan
security.
Pembuatan Database
Untuk membuat file database, anda dapat menggunakan program Visual Data Manager (Visdata) atau program lain
seperti Microsoft Access. Untuk menggunakan Visual Data Manager, pilih menu Add-Ins | Visual Data Manager.
Untuk membuat database baru, pilih File | New | Microsoft Access | Version 7.0 MDB, kemudian beri nama
database yang akan dibuat.
Selanjutnya untuk membuat table, lakukan klik kanan pada Database Windows kemudian pilih New Table.

STMIK Widya Dharma

Ketikkan nama tabel pada tabel name, nama

tabel sebaiknya disambung jika terdiri dari 2
suku kata. Untuk mengisikan nama fieldnya,
klik tombol Add Field. Lihat Gambar dibawah
Ketikkan nama field, jgn memberi spasi untuk

nama field. Tentukan tipe field, ukuran field.
Pilih fixed field untuk menyatakan ukuran field
adalah tetap.
Allow zero length memperbolehkan field ini tidak
diisikan. Required menyatakan bahwa field ini
harus diisi. Klik Ok untuk field tersebut dan
lanjutkan ke field lainnya. Klik close jika sudah
selesai pengisian semua field. Field yang sudah
anda buat dapat anda lihat pada list field pada
gambar diatas.
Untuk membuat index, klik Add Index

pada gambar diatas, akan muncul
gambar di samping. Ketikkan nama
index pada name, field yang menjadi
kunci indeks pada indexed fields. Anda
dapat memilih field pada Available
fields dgn mengklik 2 kali. Pilih tipe
indeksnya : primary, unique
Mengaitkan data ke dalam form

Untuk mengaitkan data ke dalam form, anda dapat menggunakan komponen Data yang ada di toolbox, komponen
Adodc (Microsoft ActiveX Data Objects Data Control) sebagai komponen tambahan dan dari data environment.
1. Menggunakan komponen Data
a. Buat sebuah komponen data ke dalam form.
b. Pada window properties, atur properti DatabaseName (pilih database yang digunakan), atur recordsource
(pilih nama table yang digunakan).
c. Untuk komponen lain yang terhubung langsung ke data, maka atur properti DataSource dan DataField.
2. Menggunakan komponen Ado Data Control
ADO Data Control menggunakan Ms ActiveX Data Object untuk secara cepat menciptakan koneksi antara
data-bound control dan data provider. Manfaat yang sangat signifikan dari ADO Data Control adalah dalam hal
minimalisasi penulisan kode program yang berhubungan dengan pengaksesan database. Data-bound control
merupakan control yang memiliki datasource namun tidak semua data-bound control dapat dikoneksikan ke
STMIK Widya Dharma

ADO DataControl karena selain ADO Data Control Microsoft juga menyediakan kontrol Data. Data provider
menyediakan cara bagaimana sebuah database didayagunakan. Data provider dibuat berdasarkan spesifikasi
OLE DB.
ADO Data Control digunakan dalam :
Melakukan koneksi ke local maupun remote database
Membuka table database yang spesifik melalui SQL query dan menampilkannya dalam bentuk table.
Meneruskan sebuah field ke data-bound control untuk keperluan penyajian dan pengubahan data.
Menambah record baru ataupun update database berdasarkan perubahan yang dilakukan pada sebuah
databound control.
ADO Data Control merupakan ActiveX control yang disertakan pada VB 6.0 untuk menambahkannya ke
dalam form melalui tahapan sebagai berikut :
Pilih menu Project | Components
Dari daftar komponen yang ditampilkan, tandai check box untuk Microsoft ADO Data Control 6.0
(OLEDB).
Klik tombol Apply, kemudian cari komponen bernama Adodc pada toolbox dan gambarkan komponen
tersebut ke dalam form.
Sebelum mengkoneksikan ADODC dengan bound-control maka sebelumnya lakukan koneksi ADODC dengan
database yang akan diproses. ADODC menyediakan beberapa jenis sumber koneksi yang dapat diakses melalui
property connection string atau melalui property pages control tersebut. Untuk memunculkan property pages
maka lakukan click kanan pada control ADODC kemudian pilih Adodc Properties.
Pada tahapan ini adalah melakukan koneksi ADODC dengan sebuah database melalui penentuan OLE DB
provider yang sesuai. Ada 3 jenis koneksi :
Use Data Link File, yaitu menggunakan sebuah file berekstensi (.udl ) yang telah terhubung ke sebuah
database.
Use ODBC Data Source Name, menggunakan Data source Name yang di-set sebelumnya pada ODBC Data
Source.
Use Connection String, menggunakan serangkaian string untuk melakukan koneksi ke sebuah database,
contoh :
provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;DataSource=D:\Vbasic\Hotel\Hotel.mdb; Persist Security Info=False
Bila yang dipilih adalah Use Connection String maka string koneksi dapat dimasukkan pada textbox
dibawahnya, atau click tombol Build untuk secara visual memasukkannya.
Selanjutnya tentukan provider dan klik tombol Next yang akan dilanjutkan dengan penentuan database
yang akan dibuka dengan provider tersebut. Tampilan control Tab Connection sangat bergantung kepada
provider yang dipilih sebelumnya. Selanjutnya masukkan database yang akan dibuka dengan provider
tersebut. Tombol Test Connection dapat digunakan untuk melakukan tes terhadap koneksi ke database
tersebut.
Setelah melakukan koneksi ADODC dengan sebuah database, maka tahapan berikut adalah menentukan
Recordset/RecordSource/Table yang digunakan. Hal ini perlu dilakukan karena dalam sebuah database
terdapat beberapa table dan tiap control ADODC hanya dapat digunakan untuk koneksi ke satu tabel.
Klik tab RecordSource pada property pages ADODC. Langkah berikut adalah menentukan jenis record
source yang akan digunakan, ADODC membaginya menjadi :
a. adCmdUnknown, jenis tidak didefinisikan sehignga ADODC perlu menentukan jenisnya melalui
pemeriksaan ke provider yang bersangkutan.
b. adCmdText, menafsikan command text sebagai definisi textual.
STMIK Widya Dharma

c. adCmdTable, dimana CommandText merupakan nama table/query yang terdapat dalam database yang
bersangkutan.
d. adCmdStoredProc, mengidentifikasikan penggunaan nama stored procedure (SQL Server)
Setelah mengkoneksikan ADODC dengan sebuah database maka control tersebut

dapat digunakan sebagai penghubung data-bound control dengan masing-masing
field yang ada. Terdapat paling tidak 2 setting pada properties yang diperlukan yaitu
:
a. DataSource, berisi nama control ADODC
b. DataField, berisi nama field dari table/query/stored-procedure dimana control tersebut terhubung
3. Menggunakan Data Environment
Untuk membuat data environment, kita dapat mengaturnya dengan memilih Project | Add Data Environment,
atau klik kanan pada Windows Project dan memilih Add | Data Environment.
Langkah berikutnya adalah mengatur koneksi databasenya. Sebelumnya kita dapat memberikan nama data
environment pada kotak properties. Sebagai contohnya : berikan nama mydata. Untuk mengatur koneksi ke
database yang kita inginkan, lakukan klik kanan pada connection1 dan pilih properties.
Ada 4 bagian yang dapat kita atur, seperti mengatur provider, kemudian mengatur connectionnya., advanced
dan all.

STMIK Widya Dharma

Setelah mengatur koneksi ke database, langkah selanjutnya adalah membuat hubungan ke tiap tabel atau query
yang diinginkan. Caranya adalah melakukan klik kanan pada connection1, dan memilih Add command.
Selanjutnya klik kanan pada command dan pilih properties.
Kotak dialog Command Properties terbagi menjadi 6 bagian.

Bagian General, Parameters, dan Advanced digunakan untuk mengatur properti dari Command dan
Parameter object, sementara bagian Relation, Grouping, dan Aggregates digunakan untuk mengatur
properties ke hirarki dari command yang bersangkutan.
Pada tab General, atur properties yang sesuai dengan objek command.
Command Name adalah nama object yang bersangkutan. Sangat dianjurkan untuk mengubah nama
command sesuai dengan nama objek yang akan kita hubungkan.
Connection adalah nama koneksi dimana tabel tersebut dihubungkan.
Database Object adalah bagian yang menspesifikasikan item database dari objek Command tersebut
berasal. Pilihan yang tersedia adalah Stored Procedure, Table, View, atau Synonym.
Object Name berisikan daftar semua item database yang telah diatur sebelumnya.
STMIK Widya Dharma

SQL Statement berisikan perintah SQL dari Command Object dan digunakan sebagai data source.
Gunakan kontrol edit untuk memasukkan perintah SQL atau memilih SQL Builder untuk mengatur query
yang diinginka apabila kita kesulitan untuk membuat perintah SQL.
Contoh
Aplikasi Perhotelan
Aplikasi ini adalah aplikasi sederhana, anda dapat mengembangkan program ini lebih lanjut.
Tampilan Form yang digunakan :
Form ini digunakan untuk login ke
Sistem. Jika login berhasil, maka
akan tampil menu.
frmlogin
End
End Sub
Private Sub cmdlogin_Click()
If txtusername.Text <> "Widya Dharma" Then
Call MsgBox("User Name salah !!!, Ulangi ! ", vbCritical + vbOKOnly, "Invalid User")
txtusername.SetFocus
Else
If txtpassword.Text <> "AMIKWD" Then
Call MsgBox("Password Salah !!!, Ulangi !", vbCritical + vbOKOnly, "Invalid Password")
txtpassword.SetFocus
Else
Unload Me
frmmenu.Show
End If
End If
End Sub
Form ini digunakan untuk mengisi tipe

kamar, tarif inap untuk tipe kamar serta
layanan kamar.
Contoh penggunaan komponen data

STMIK Widya Dharma

Frmtipe
Setting property yang perlu diperhatikan :
Objek / properties
Dttipe
Txttipekamar
Txttarifinap
Txtlayanankamar
Txtketerangan
Cmdsimpan
Cmdbatal
Database name
A:hotel.mdb
Record source
Tipe
Data source
Data field
Dttipe
Dttipe
Dttipe
Dttipe
Tipe
Tarifinap
Layanankamar
keterangan
Multiline
enable
true
False
False
False
False
Visible
False
False
Untuk tombol simpan dan batal, diatur letaknya supaya menimpa tombol Sebelum dan Sesudah.
Property objek lainnya atur sesuai gambar.
Private Sub cmdbatal_Click()
'melakukan pembatalan penambahan atau pengeditan record
dttipe.Recordset.CancelUpdate
bolehisi (False)
End Sub
Membatalkan pengupdatean
Membuat textbox menjadi tidak
bisa diisi.
Private Sub cmdedit_Click()

'mempersiapkan pengeditan
bolehisi (True)
dttipe.Recordset.Edit
End Sub
Membuat textbox menjadi dapat

isi.
Membuat tabel menjadi dapat
diedit.

Unload Me
End Sub
Private Sub cmdfirst_Click()
'mengubah penunjuk record ke record pertama
dttipe.Recordset.MoveFirst
End Sub
Menutup form.
Private Sub cmdhapus_Click()

'penghapusan record
If MsgBox("Record ini akan dihapus ? ", vbQuestion, "Hapus Data") = vbYes Then
dttipe.Recordset.Delete
Menanyakan dulu pada user
dttipe.Recordset.MoveNext
apakah ingin menghapus data
End If
dengan menggunakan kotak pesan.
End Sub
Private Sub cmdlast_Click()
'mengubah penunjuk record ke record terakhir
dttipe.Recordset.MoveLast
End Sub
Private Sub cmdnext_Click()
'mengubah penunjuk record ke record sesudahnya
dttipe.Recordset.MoveNext
If dttipe.Recordset.EOF Then
Call MsgBox("Record terakhir", vbInformation, "Informasi")
dttipe.Recordset.MoveFirst
End If
End Sub

Pindah ke record berikut dan cek

apabila penunjuk record sudah
berada pada posisi EOF maka
record diarahkan ke record
pertama.
STMIK Widya Dharma

Private Sub cmdprev_Click()
'mengubah penunjuk record ke record sebelumnya
dttipe.Recordset.MovePrevious
If dttipe.Recordset.BOF Then
Call MsgBox("Record pertama", vbInformation, "Informasi")
dttipe.Recordset.MoveLast
End If
End Sub
'lakukan penyimpanan data
dttipe.Recordset.Update
bolehisi (False)
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
'mempersiapkan record baru untuk pengisian data
bolehisi (True)
dttipe.Recordset.AddNew
End Sub
Private Sub TXTtarif_KeyPress(KeyAscii As Integer)
'hanya memperbolehkan pengetikan angka 0 - 9
If (KeyAscii < 48 Or KeyAscii > 57) And KeyAscii <> 8 Then
KeyAscii = 0
End If
End Sub
Pindah ke record sebelumnya

dan cek apabila penunjuk record
sudah berada pada posisi BOF
maka record diarahkan ke record
terakhir.
'sub procedure ini untuk memperpendek baris program

Private Sub bolehisi(x)
cmdfirst.Enabled = Not x
cmdprev.Enabled = Not x
cmdnext.Enabled = Not x
cmdlast.Enabled = Not x
cmdtambah.Enabled = Not x
cmdedit.Enabled = Not x
cmdhapus.Enabled = Not x
cmdexit.Enabled = Not x
TXTTIPE.Enabled = x
TXTtarif.Enabled = x
txtlayanan.Enabled = x
txtketerangan.Enabled = x
cmdsimpan.Visible = x
cmdbatal.Visible = x
End Sub
Form ini digunakan untuk mengisikan

data kamar yang ada.
Contoh penggunaan 2 tabel
Frmkamar
Setting properties untuk form kamar

Objek\Properties
Data
source
Data
field
Enable
Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;
Data Source=A:\Hotel.mdb; Persist
Security Info=False
adokamar
Dttipe
txtnokamar
Cbojenis
Cmdsimpan
Cmdbatal
Connection String
adokamar
adokamar
nokamar
jenis
Record
source
kamar
Database
name
tipe
A:Hotel
Visible
False
False
False
False
Property objek lainnya atur sesuai gambar

DBKAMAR.Recordset.CancelUpdate
bolehisi (False)
End Sub
Private Sub cmdedit_Click()
bolehisi (True)
DBKAMAR.Recordset.Edit
End Sub


Unload Me
End Sub
DBKAMAR.Recordset!Status = IIf(optinap.Value = True, 1, 0)
DBKAMAR.Recordset.Update
STMIK Widya Dharma

bolehisi (False)
End Sub
optkosong.Value = False
End If
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()

bolehisi (True)
DBKAMAR.Recordset.AddNew
End Sub
Private Sub bolehisi(X)
txtnokamar.Enabled = X
cbojenis.Enabled = X
frastatus.Enabled = X
cmdsimpan.Visible = X
cmdbatal.Visible = X
cmdtambah.Enabled = Not X
cmdedit.Enabled = Not X
cmdhapus.Enabled = Not X
cmdcari.Enabled = Not X
cmdexit.Enabled = Not X
End Sub
Private Sub DBKAMAR_Reposition()
If DBKAMAR.Recordset!Status = False Then
optinap.Value = False
optkosong.Value = True
Else
optinap.Value = True
Private Sub Form_Activate()

DBJENIS.Recordset.MoveFirst
Do While Not DBJENIS.Recordset.EOF()
cbojenis.AddItem (DBJENIS.Recordset!jenis)
DBJENIS.Recordset.MoveNext
Loop
cbojenis.Text = DBKAMAR.Recordset!jenis
If DBKAMAR.Recordset!Status = False Then
optinap.Value = False
optkosong.Value = True
Else
optinap.Value = True
optkosong.Value = False
End If
End Sub
Private Sub txtnokamar_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If (KeyAscii < 48 Or KeyAscii > 57) And KeyAscii <> 8 Then
KeyAscii = 0
End If
End Sub
Form ini digunakan untuk

menampilkan data check
in.
Lihat perintah SQL yang diberikan
untuk dttrans di Visdata
SELECT DISTINCT
Transaksi.Notrans,
Transaksi.namatamu,
Transaksi.alamat,
Transaksi.Nokamar,
Transaksi.LayananKamar,
Transaksi.checkin
FROM Transaksi, Kamar, Tipe
WHERE isnull(checkout);
Objek /
Properties
Datagrid
Adotrans
Data
source
Adotrans
Connection String
RecordSource
Style
Picture
Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;
Data Source=A:\Hotel.mdb;Persist
Security Info=False
dttrans
Adodc1
Cmdcheckin
Graphical
Cmdcheckout
Graphical
Cari
sendiri
Cari
sendiri
Property lainnya atur sesuai gambar.

Frmreservasi
Public cnotrans As String
Private Sub cmdcheckin_Click()
frmcheckin.Show (modal)
End Sub

STMIK Widya Dharma

Private Sub cmdcheckout_Click()
cnotrans = Adotrans.Recordset!notrans
Adodc1.RecordSource = "SELECT TOP 1 Kamar.Nomor, Kamar.Jenis, Tipe.Tarifinap, Tipe.LayananKamar AS biayalayan,
Transaksi.Notrans, Transaksi.namatamu, Transaksi.alamat, Transaksi.Nokamar, Transaksi.LayananKamar, Transaksi.checkin,
Transaksi.Checkout " & _
" From kamar, tipe, transaksi " & _
" WHERE (Transaksi.Nokamar =kamar.nomor ) and (kamar.jenis = tipe.jenis) and trim(transaksi.notrans) = " & "'" & cnotrans & "'"
Adodc1.Refresh
If Adodc1.Recordset.RecordCount <> 0 Then
frmcheckout.Show (modal)
Else
Call MsgBox("Data Check Out tidak ada", vbInformation, "Pilih data dari grid")
End If
End Sub
Private Sub DataGrid1_LostFocus()
cnotrans = Adotrans.Recordset!notrans
End Sub

cnotrans = ""
End Sub

Adotrans.Refresh
End Sub
Form ini digunakan untuk

mengisi tamu yang akan
check in
Setting properties :
Objek / Properties
dttransaksi
dtkamar
Dttipe
Lbltanggal
lblnotrans
lbljenis
Lbltarif
txtnamatamu
Txtalamat
txtnokamar
Caption
Text
Database name
A:\hotel.mdb
A:\hotel.mdb
A:\hotel.mdb
Record source
Transaksi
Kamar
Tipe
(kosongkan)
(kosongkan)
(kosongkan)
(kosongkan)
(kosongkan)
(kosongkan)
(kosongkan)
Property objek lainnya diatur sesuai gambar.

Frmcheckin
Private Sub cmdcheckin_Click()
Dttransaksi.Recordset.AddNew
Dttransaksi.Recordset!notrans = lblnotrans.Caption
Dttransaksi.Recordset!namatamu = txtnamatamu.Text
Dttransaksi.Recordset!alamat = txtalamattamu.Text
Dttransaksi.Recordset!Nokamar = txtnokamar.Text
Dttransaksi.Recordset!layanankamar = IIf(chklayanan.Value = 1, True, False)
Dttransaksi.Recordset!checkin = Date
Dttransaksi.Recordset.Update
Dtkamar.Recordset.FindFirst ("Nomor = '" & txtnokamar.Text & "'")

Visible
False
False
False
STMIK Widya Dharma

Dtkamar.Recordset.Edit
Dtkamar.Recordset!Status = True
Dtkamar.Recordset.Update
cmdcheckin.Enabled = False
End Sub
Unload Me
frmreservasi.Show
End Sub
lbltanggal.Caption = Str(Date)
If Dttransaksi.Recordset.RecordCount > 0 Then
Dttransaksi.Recordset.MoveLast
lblnotrans.Caption = Val(Dttransaksi.Recordset!notrans) + 1
Else
lblnotrans.Caption = 0
End If
End Sub
Unload Me
End Sub
Private Sub txtnokamar_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
Dtkamar.Recordset.FindFirst ("nomor = '" & txtnokamar.Text
& "'")
If Dtkamar.Recordset.NoMatch Then
Call MsgBox("Nomor Kamar ini tidak ada", vbInformation,
"No Find")
Dtkamar.Recordset.MoveFirst
Exit Sub
Else
If Dtkamar.Recordset!Status = True Then
Call MsgBox("Kamar ini sudah ditempati", vbInformation,
"Booked")
Dtkamar.Recordset.MoveFirst
Exit Sub
Else
cjenis = Dtkamar.Recordset!jenis
dttipe.Recordset.FindFirst (tipe = cjenis)
lbljenis.Caption = dttipe.Recordset!jenis
lbltarifinap.Caption = dttipe.Recordset!tarifinap
cmdcheckin.Enabled = True
End If
End If
End If
End Sub
Form
ini
digunakan untuk
menampilkan total
biaya tamu yang
check out
Setting properties :
Objek / Properties
Data1
Data2
Name
Dttransaksi
Dtkamar
Database Name
A:hotel.mdb
A:hotel.mdb
Record Source
Transaksi
Kamar
Visible
False
False
Untuk semua label seperti lbltanggalhariini, lblnotrans, dll diatur property namenya seperti gambar dan caption
dikosongkan.
Coding untuk frmcheckout
Dim pajak, binap, blayan, bsblmpajak, btotal As Double, lamahari As Single
Unload Me
frmreservasi.Show
End Sub

STMIK Widya Dharma

Private Sub cmdcheckout_Click()
'isi data checkout
dttransaksi.Recordset.FindFirst ("Notrans = " & Val(lblnotrans.Caption))
dttransaksi.Recordset.Edit
dttransaksi.Recordset!checkout = Right(lbltanggalhariini.Caption, 10)
dttransaksi.Recordset.Update
dtkamar.Recordset.FindFirst ("Nomor ='" & lblnokamar.Caption & "'")
dtkamar.Recordset.Edit
dtkamar.Recordset!Status = False
dtkamar.Recordset.Update
Unload Me
frmreservasi.Show
End Sub
'menampilkan hasil check out dari data yang dipilih di grid
lbltanggalhariini.Caption = "Tanggal Hari ini : " & Format(CDate(Date), "dd-mm-yyyy")
lblnotrans.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!notrans
lbltanggal.Caption = Format(frmreservasi.Adodc1.Recordset!checkin, "dd-mm-yyyy")
lblnamatamu.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!namatamu
lblalamat.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!alamat
lblnokamar.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!Nokamar
lbljenis.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!jenis
lbltarifinap.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!tarifinap
lbltarif.Caption = lbltarifinap.Caption
lbllayanankamar.Caption = IIf(frmreservasi.Adodc1.Recordset!layanankamar, "Ya", "Tidak")
lbllayanan.Caption = frmreservasi.Adodc1.Recordset!biayalayan
lamahari = DateDiff("d", lbltanggal.Caption, Date) + 1
binap = lamahari * Val(lbltarif.Caption)
blayan = IIf(frmreservasi.Adodc1.Recordset!layanankamar = False, 0, lamahari * Val(lbllayanan.Caption))
bsblmpajak = binap + blayan
pajak = 0.1 * bsblmpajak
btotal = bsblmpajak + pajak
lbllamainap.Caption = lamahari
lblbiayainap.Caption = Format(binap, "Rp ###,###,###")
lblbiayalayan.Caption = Format(blayan, "Rp ###,###,###")
lblsebelumpajak.Caption = Format(bsblmpajak, "Rp ###,###,###")
lblpajak.Caption = Format(pajak, "Rp ###,###,###")
lbltotalbayar.Caption = Format(btotal, "Rp ###,###.###")
End Sub
frmdaftar
lstkamar
Dim xkamar(20) As Variant, pilih As String

Private Sub cmdpilih_Click()
frmcheckin.txtnokamar.Text = pilih
Unload Me
frmcheckin.txtnokamar.SetFocus
End Sub
Dim i As Integer
i=0
dtkamar.Recordset.MoveFirst
lstkamar.Clear
While Not dtkamar.Recordset.EOF

i=i+1
lstkamar.AddItem (dtkamar.Recordset!nomor)
If dtkamar.Recordset!Status Then
lstkamar.Selected(i - 1) = True
xkamar(i) = True
Else
lstkamar.Selected(i - 1) = False
xkamar(i) = False
End If
dtkamar.Recordset.MoveNext
Wend
End Sub
STMIK Widya Dharma

Private Sub lstkamar_Click()
If xkamar(lstkamar.ListIndex + 1) = True Then
lstkamar.Selected(lstkamar.ListIndex) = True
Else
frmubahlatar

pilih = lstkamar.List(lstkamar.ListIndex)
End If
End Sub
drivelistbox
dirlistbox
filelistbox
image
Private Sub cmdpilih_Click()

frmmenu.imglatar.Picture = imggambar.Picture
frmmenu.Refresh
Open "D:\vbasic\hotel\gambar.txt" For Output As #1
Write #1, txtgambar.Text
Close #1
End Sub
Private Sub dirgambar_Change()
filgambar.FileName = dirgambar.Path
End Sub
Private Sub dirgambar_Click()
filgambar.FileName = dirgambar.Path
End Sub
Private Sub drvgambar_Change()
dirgambar.Path = drvgambar.Drive
End Sub
Private Sub filgambar_Click()
txtgambar.Text = dirgambar.Path + "\" +

filgambar.List(filgambar.ListIndex)
imggambar.Picture = LoadPicture(txtgambar.Text)
End Sub
Dim GAMBAR As String
Open "D:\vbasic\hotel\gambar.txt" For Input As #1
Input #1, GAMBAR
Close #1
imggambar.Picture = LoadPicture(GAMBAR)
txtgambar.Text = GAMBAR
For i = 1 To Len(GAMBAR)
If Mid(GAMBAR, Len(GAMBAR) - i, 1) = "\" Then
drvgambar.Drive = Mid(GAMBAR, 1, 2)
dirgambar.Path = Mid(GAMBAR, 1, Len(GAMBAR) - i - 1)
filgambar.Path = dirgambar.Path
Exit For
End If
Next
End Sub
Membuat Menu dengan Menu Editor

Untuk membuat menu, siapkan sebuah form kosong sebagai wadah untuk menu ataupun sebagai form latar. Pada
menu bar, klik Tools | Menu Editor atau tekan Ctrl + E, akan tampil sebuah jendela Menu Editor.

STMIK Widya Dharma

Data Environment dan Report

Untuk membuat data environment, lakukan klik kanan pada windows Project Explorer, kemudian pilih Add | Data
Environment. Selanjutnya akan tampil windows data environment.
Atur koneksi ke database melalui connection, caranya:

1. klik kanan pada data environment dan pilih Add connection. Selanjutnya akan tampil connection1.
2. Klik kanan pada connection1 dan pilih properties dan atur datalink properties. Pilih provider yang
diinginkan, misalnya Microsoft Jet 4.0 OLE DB Provider. Pilih connection : pilih database yang akan dipakai.
3. Selanjutnya klik kanan pada connection1 dan pilih Add command untuk menghubungkan dengan tabel yang
akan dipakai.
Untuk membuat laporan, kita dapat menggunakan data report yang disediakan oleh visual basic. Selain itu kita
dapat menggunakan Crystal Report.
Untuk membuat data report, pada windows project Explorer lakukan klik kanan, pilih Add | Data Report.
Pilih Source dan data member untuk report yang bersangkutan melalui windows Properties, selanjutnya anda
dapat mendrag tiap field yang akan ditampilkan dari data environment ke report layout.
STMIK Widya Dharma

Tampilan Report
Sebelum mendrag field yang diinginkan dari data environment ke report

yang akan dibuat, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah melakukan
setting properti pada report.
1. Ubah DataSource menjadi mydata (sesuai nama data environment).
2. Ubah DataMember menjadi cmdtipe.
3. Ubah caption pada sesuai dengan nama laporan.
4. Ubah Nilai GridX dan GridY menjadi 10
Pastikan juga bahwa window untuk data report dan window untuk data
environment diletakkan sejajar sehingga mempermudah anda mendrag tiap
field yang akan ditampilkan ke report.
Selamat Mencoba


Pengenalan Microsoft Visual Basic 6-2012

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pengenalan Microsoft Visual Basic 6-2012

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.

Konsep Kerja Visual Basic 6.0

Integrated Development Environment (IDE)

Memilih Tipe Proyek yang Akan Dibuat

Gambar 1. Kotak Dialog New Project

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Mengenal Elemen IDE Visual Basic 6.0

Gambar 2 Tampilan IDE Visual Basic

Gambar 3 Tampilan Menu Bar

Gambar 4 Toolbar Standard

Gambar 6 Project Explorer

Gambar 7 Window Properties

Gambar 8 Form Layout

Window Form Designe

Gambar 9 Form Designer

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Konsep OOP, Event, Event Driven dan Method

Aturan Penamaan (Naming Convention)

VARIABEL DAN ALUR PROGRAM

Tipe variabel yang bisa digunakan di VB 6.0:

Loop{while | Until} <kondisi>

Beberapa Perintah yang digunakan untuk keluar dari percabangan

Penggunaan Toolbar Standard dan Pemrograman

Penulisan Sintaks Program

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Ketik listing program untuk tombol OK

Perhatikan nama subrutin

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Dim nim As String * 8

Private Sub cmdsimpan_Click()

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

STMIK Widya Dharma

Frame, Line, Shape

Validasi dan Keyboard Trapping

Private Sub txtakt_Validate(Cancel As Boolean)

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

STMIK Widya Dharma

Penggunaan Msgbox dan Inputbox

Nilai yang dikembalikan.

Cth : x = msgbox(Ingin keluar dari program ?,vbyesno+vbquestion,Keluar)

STMIK Widya Dharma

Private Sub cmdexit_Click()

Private Sub cmdhitung_Click()

Private Sub txtakhir_Validate(Cancel As Boolean)

Private Sub txtakhir_KeyPress(KeyAscii As Integer)

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

Private Sub txtakt_KeyPress(KeyAscii As Integer)

STMIK Widya Dharma

Pemrograman Visual I Hal - 16

Dim kiri As Double, bawah As Double

STMIK Widya Dharma

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

STMIK Widya Dharma

Ketikkan nama tabel pada tabel name, nama

Ketikkan nama field, jgn memberi spasi untuk

Untuk membuat index, klik Add Index

Mengaitkan data ke dalam form

STMIK Widya Dharma

STMIK Widya Dharma

Setelah mengkoneksikan ADODC dengan sebuah database maka control tersebut

Dibuat Oleh : Lukman, S.Kom, M.Kom

STMIK Widya Dharma

Kotak dialog Command Properties terbagi menjadi 6 bagian.

STMIK Widya Dharma