Anda di halaman 1dari 35

Gambaran Radiologi Ca

Ovarii
Oleh :
Juanda Akbar
201420401011072
Devita Ari Pratiwi
201420401011087

PENDAHULUAN
Tumor ganas ketiga dermoblast ektodermal,
endodermal, & mesodermal serta memiliki sifat
histologi yang bermacam macam
Ca ovarii wanita 90% dari sel epitel, sisanya
dari sel granulosa
Kejadian 60% pada peri-menopause, 30% pada
usia reproduksi, 7 10% pada usia muda
Amerika serikat 2002 23.300 kasus baru &
13.900 kematian. 2007 22430
Di AS kanker ovarii urutan ke 5, di indonesia
urutan ke 3 penyebab kematian

Kasus di dunia tinggi stadium


lanjut Silent Killer 70 80%
ditemukan dg stadium lanjut
Faktor resiko f.individual,
f.reproduksi, f.hormonal, f.genetik, &
f.lingkungan. Riwayat keluarga dg ca
ovarii 2x lebih besar
Berdasarkan konsistensi tumor 2
ca ovarii kistik & solid. Kistik
cystadenocarcinoma serosum dan
musinosum.
Terapi pembedahan
panhysterektomi dan salpingo-

Tinjauan Pustaka
Definisi ketiga dermoblast
ektodermal, endodermal, &
mesodermal serta memiliki sifat
histologi yang bermacam macam
Anatomi

Ovarium alat reproduksi wanita


hormone esterogen dan
progesterone. terletak dorsal
ligamentum latum.
Pada dinding lateral fossa
ovarica, dimana fossa ini dibatasi
ureter dan a.gastrica pada bagian
dorsal.
ventral dibatasi a.umbilikalis
(lig.umbilikalis lateralis). Skeletopi
terletak setinggi SIAS dan sedikit
lateral dari linea literalis.

Morfologi ovarium
-Margo Liberal (margo yang bebas tanpa penggantung/ligamen) dan
margo Mesovarius (margo yang menempel pada mesovarium)
-Ekstremitas uterine (superior) dan ekstremitas tubaria (inferior)
-Facies Medialis (fasies yang menghadap ke tubae uterinae) dan
Fasies Lateralis (fasies yang lebih cembung ysng menghadap ke
ligamentum suspensorium ovarii)

Ligament penyusun
-Ligamentum Ovarii Propium : ligamentum yang
membentang dari ekstremitas uterine menuju ke
korpus uteri disebelah dorsokaudal tempat masuknya
tuba uterine dan uterus.
-Ligamentum Suspensorium Ovarii : ligamentum yang
membentang dari ekstremitas tubaria kearah cranial
dan menghilang pada lapisan yang menutupi musculus
psoas mayor.
-ligamentum mesovarium : merupakan duplikat dari
lapisan mesenterika yang melebar kea rah dorsal.

Vaskularisasi
-ovarium mendapat
vaskularisasi dari
a.ovarica dan v.ovarica.
dimana v.ovarica dextra
akan bermuara di VCI.
Sedangkan v.ovarica
sinistra akan bermuara
ke v.renalis sinistra lalu
akan bermuara ke VCI

Innervasi ovarium
-ovarium dipersarafi oleh
Plexus Hypogastricus12

Epidemiologi

85 90 % sel epitel
Kira kira 60% usia peri menopausal, 30% masa
reproduksi dan 10% usia muda
Tumor ini dapat jinak (benigna), tidak jelas jinak tapi
juga tidak pasti ganas (borderline malignancy atau
carcinoma of low malignant potensial) dan yang jelas
ganas (True Malignant).

Patofisiologi
Unknown faktor resiko
Infertil, proses ovulasi perubahan epitel
korteks setiap bulannya mutasi spontan.
Wanita hamil 9 bln
Menstruasi yang terlalu awal
Menopause yang terlalu terlambat
Factor genetik, dimana dikatakan resiko tinggi
terkena kanker ovarium bila ada mutasi pada
gen BRCA 1 dan BRCA 2.
Riwayat pernah menderita kanker payudara
atau kanker lainnya pada usia muda.
Sindrom Lynch
Tidak pernah melahirkan
Melahirkan pertama kali pada usia > 35 tahun

Metastase organ
Peritoneum (85%)
Pelvis dan nodus
limfe aorta (80%)
Omentum (70%)
Ovarium
kontralateral (70%)
Nodus limfe
mediastinum atau
supraklavikula (50%)
Hepar (35%)

Pleura (33%)
Paru (25%)
Uterus (25%)
Vagina (15%)
Tulang (15%)
Lien, ginjal, adrenal,
kulit (5 10%)
Vulva dan otak (1%)

Gejala klinis
95% pasien tanpa keluhan. 70% ditemukan
dengan stadium lanjut
usia perimenopause haid yang tidak
teratur.
Massa tumor kandung kemih atau rectum,
keluhan sering berkemih dan konstipasi akan
muncul. Kadang-kadang gejala seperti
distensi perut sebelah bawah, rasa tertekan,
dan nyeri dapat pula ditemukan.

Tanda kanker ovarium


Massa tumor di pelvis, bentuk irreguler, &
terfiksasi. Keganasan massa abdomen
disertai asites

95% kasus ca ovarii ukuran massa > 5 cm evaluasi


lanjut
pada wanita yang berusia > 40 tahun. Jika ditemukan
massa kistik berukuran 5-7 cm pada usia reproduksi
kemungkinan kista tersebut suatu kista fungsional yang
akan mengalami regresi dalam masa 4-6 minggu
kemudian. Bilateralitas pada kista jinak hanya ditemukan
pada 5% kasus, sedangkan pada kista ganas ditemukan
pada 26% kasus. Oleh karena itu, jika ditemukan kista
ovarium bilateral harus dilakukan pemeriksaanpemeriksaan untuk menyingkirkan keganasan termasuk
pada penderita yang masih berusia muda. Berek
mengambil batasan ukuran kista 8 cm. jika kista tersebut
berukuran > 8 cm, sangat mungkin kista tersebut
neoplasma, bukan kista fungsional. Kista yang berukuran
< 8 cm, dapat dianggap kista fungsional jika pada
pemeriksaan ginekologi ditemukan kista yang mudah
digerakkan, kistik, unilateral dan permukaan rata.

Pada penderita pramenopause dengan massa


kistik berukuran diameter lebih dari 8-10 cm,
besar kemungkinan bahwa kista itu suatu
neoplasma, kecuali jika penderita sebelum
pemeriksaaan ini telah meminum klomifen
sitrat atau obat-obat lain untuk induksi ovulasi.
Pada penderita pramenopause, pengamatan
untuk waktu tertentu dapat dilakukan asalkan
kista tersebut tidak dicurigai ganas.
Pengamatan dilakukan tidak lebih dari 2 bulan.
Jika massa tersebut bukan neoplasma, massa
tersebut akan menetap atau mengecil pada
pemeriksaan panggul dan USG. Jika makin
besar, massa tersebut harus dicurigai sebagai
neoplasma dan harus dilakukan pengangkatan
secara operasi

Pada penderita pramenopause dengan massa


kistik berukuran diameter lebih dari 8-10 cm,
besar kemungkinan bahwa kista itu suatu
neoplasma, kecuali jika penderita sebelum
pemeriksaaan ini telah meminum klomifen
sitrat atau obat-obat lain untuk induksi ovulasi.
Pada penderita pramenopause, pengamatan
untuk waktu tertentu dapat dilakukan asalkan
kista tersebut tidak dicurigai ganas.
Pengamatan dilakukan tidak lebih dari 2 bulan.
Jika massa tersebut bukan neoplasma, massa
tersebut akan menetap atau mengecil pada
pemeriksaan panggul dan USG. Jika makin
besar, massa tersebut harus dicurigai sebagai
neoplasma dan harus dilakukan pengangkatan
secara operasi

Pada penderita pascamenopause dengan


kista unilateral berukuran kurang dari 8-10
c, kadar Ca 125 normal, pengamatan
untuk waktu tertentu dapat dilakukan. Jika
massa tersebut dicurigai ganas, dengan
tanda-tanda massa besar, dominan padat,
lengket dengan sekitarnya, dan bentuknya
tidak teratur, tindakan laparatomi harus
segera dilakukan.2

Metastasis tumor
Penyebaran transcoelomic cavum douglasi,
fossa paracolica, hemidiafragma kanan, kapsul
hepar, peritoneum usus dan meseterium,
omentum

Penyebaran limfatik KGB di dinding panggul


seperti KGB iliaca eksterna, KGB obturatoria, dan
KGB disekitar pembuluh darah hipogastrika

Penyebaran hematogen biasanya terjadi


pada penderita dengan asites yang banyak, dan
karsinomatosis peritonel, telah ada metastasis di
intraabdomen dan KGB retroperitoneal
Transdiafragma Cairan asites yang
mengandung sel-sel tumor ganas dapat
menembus diafragma sebelah kanan sehingga
mencapai rongga pleura.

Stadium Ca Ovarii
FIGO

Tumor

Stadium I

Terbatas pada ovarium

Stadium II

Pertumbuhan Mengenai satu atau dua ovarium


dengan penyebaran dalam pelvis.

Stadium III

Pertumbuhan mengenai 1 atau 2 ovarium


dengan metastase ke dalam rongga perut
seperti omentum, usus, dan mesenterium

Stadium IV

Pertumbuhan mengenai 1 atau 2 ovarium


dengan metastase jauh di luar rongga perut

Klasifikasi tingkat keganasan


UICC

FIGO

Kriteria

T1

Stadium I

Terbatas pada ovarium

T1a

IA

Terbatas pada satu ovarium, tanpa asites

T1b

IB

Mengenai kedua ovarium, tanpa asites

T1c

IC

Mengenai kedua ovarium, dengan asites

T2

Stadium II

Mengenai satu atau dua ovarium dan perluasan


ke panggul

T2a

IIA

Mengenai uterus dan atau tuba, tanpa asites

T2b

IIB

Mengenai jaringan panggul lainnya, tanpa asites

T2c

IIC

Mengenai jaringan panggul lainnya, dengan asites

T3

Stadium III

IIIA

Mengenai satu atau dua ovarium dengan


perluasan ke usus halus dan atau omentum atau
ke luar panggul (rongga peritoneal) termasuk ke
permukaan
hati
dan
atau
ke
kelenjar
retroperitoneal
Terbatas pada panggul, dengan asites yg besar

IIIB

IIIC

M1

Stadium IV

Mengenai 2 cm rongga peritoneal, dengan


asites
Mengenai > 2 cm rongga peritoneal dan atau
rongga
retroperitoneal
atau
kelenjar
retroperitoneal, dengan asites
Mengenai satu atau dua ovarium, dengan
metastase jauh, metastase ke parenkin hati,
pleura efusi dengan pleura abnormal

Diagnosis
Anamnesis gejala klinis
Pemeriksaan ginekologi lokasi,
konsistensi, konsistensi, & mobilitas
Jinak cenderung kistik dengan
permukaan licin, unilateral, dan mudah
digerakkan
Ganas gambaran massa padat,
noduler, terfiksasi dan sering bilateral

Terapi
panhysterektomi dan salpingooophorektomi bilateral

Prognosis
Prognosis karsinoma ovari sangat jelek,
kecuali dari golongan dysontogynetik ( tumor
sel granulosa atau arrhenoblastoma). Menurut
Meigs, 5 years survival seluruhnya 15.5 % dari
golongan karsinoma yag solid, hanya 9.7%
sedang dari golongan kistik 21,9 %. , Munel
dkk menemukan angka 5 years survival
sebesar 27% tetapi setelah dikoreksi angka ini
menjadi 12%. Kent dan mc.kay mendapat
angka yang lebih besar , yaitu 36,4%, tetapi
penderitanya sebagian besar terdiri dari jenis
kistik

Pemeriksaan Penunjang
Foto Polos Abdomen (Simple X-Ray)8
Bayangan densitas homogen soft tissue di dalam
pelvis
Kalsifikasi dapat terjadi di dalam omentum dan deposit
peritoneal dari ovarian cystadenocarcinoma.

Ultrasonografi (USG)
Serous Ovarian Carsinoma
USG Greyscale6

Ukuran besar
65% bilateral
Bersepta septa tebal
Cairan jernih
Papilari/ada bagian yang solid
Asites (tanda peritoneal metastase (72 80%)
Ada Psamomma Bodies/kalsifikasi pada tumor primer dan
peritoneal metastasis.

USG Doppler6
Aliran darah terlihat pada komponen yang solid
Aliran darah central di dalam massa menunjukkan keganansan
Lesi ganas meningkatkan aliran pembuluh darah secara kuantitatif,

85 90% tumor epithelial


3 5% germ cell
2 3% sex cord srtoma
5 10% metastase

Mucinous Ovarian Carsinoma


USG Greyscale6

Biasanya unilateral7
Besar, lesi bilateral seringnya menjadi sebuah keganasan 7
Multilokulasi tipikal
Bersepta tipis
Proyeksi papilari lebih sedikit dibandingkan tumor serouse
Komponen solid dicurigai sebuah keganasan
Pseudomiksoma peritoneal adalah bentuk dari metastasis peritoneal,
materi mukoid berada disekitar mesenteri, kandung kemih, dan organ
solid

Color Doppler6
Aliran pembuluh darah tampak pada komponen solid

Cysadenocarsinoma7
Massa kistik dan komponen solid diduga sebuah
carcinoma. Asites sering terdeteksi karena adanya
karsinoma peritoneal.
Struktur yang mirip seperti polip terproyeksi
menjadi kista

CT scan
Dapat untuk memeriksa isi abdomen dan
retroperitoneum pada penyakit ovarium ganas.CT
scan juga dapat digunakan sebagai pemandu
dilakukannya biopsi pada kanker ovarium. Saat ini
CT scan juga sudah menjadi pilihan untuk
menentukan jenis-jenis stadium dari kanker
ovarium. CT scan sebagai penentu stadium
kanker ovarium ini akan dibahas lebih lanjut di
pembahasan selanjutnya.

MRI
MRI dengan Gadolinium memberi penilaian
lebih jelas terhadap massa pada alat
ginekologi dibandingkan CT scan. MRI tidak
perlu pada kebanyakan kasus dikarenakan
harganya mahal dan tingkat sensitifitas
serta spesifitasnya tidak lebih baik
dibandingkan dengan ultrasonografi.
Pemeriksaan yang dianjurkan

Paling baik :
USG untuk mendeteksi lesi dengan sifat
khasnya, selalu gunakan Doppler untuk
evaluasi aliran darahnya.
CT scan lebih disukai untuk staging tumor

Diagnosis Banding
a. Serouse carcinoma
Mucinouse Carcinoma : Massa multiloculer berwarna
hipoechoic
Tumor epitel lain : Overlap yang signifikan pada gambaran
radiologi

b. Mucinouse carcinoma
Massa endometrium : Tampak hipoechoic
MRI sangat membantu : signal darah tinggi pada TIWI dengan
bayangan T2
Serouse carcinoma : Sering unilokular, Kandungan kista tidak
tampak echogenic, ada bagian solid/papilari
Germ cell tumor : Bisa Nampak hipoechoic mirip seperti musin,
nampak lebih kompleks dengan kalsifikasi, fluid fluid level, dan
lain lain.
Kista perdarahan : Kecil dan unilokuler, didipilah pada follow up
scan
Mucocele : Dilatasi appendix terisi dengan material musin

MRI

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai