Pengertian
Penyakit Alzheimer dan demensia memiliki pengertian berbeda. Demensia memiliki
cakupan lebih luas daripada Penyakit Alzheimer.
Penyakit Alzheimer (atau Alzheimers disease) adalah penyakit yang ditandai
gangguan mental/perilaku, memori, berbahasa; yang disertai dengan kelainan pada
struktur jaringan saraf di otak. Kelainan tersebut antara lain terbentuknya plak yang
disebut plak-plak amiloid, adanya persambungan antara ujung-ujung saraf yang
kusut di jaringan otak, dan terputusnya koneksi antara ujung-ujung saraf di otak.
Sedangkan demensia adalah kondisi hilangnya fungsi kognitif (berpikir, mengingat,
dan berargumen) yang cukup berat sehingga mengganggu kehidupan dan aktivitas
sehari-hari.
Penyebab
Penyebab pasti Penyakit Alzheimer belum diketahui. Diduga ada keterlibatan
berbagai faktor seperti faktor keturunan, lingkungan, dan gaya hidup.
Diagnosis
Di samping menanyakan riwayat gaya hidup, keturunan, serta perubahan yang
terjadi belakangan ini; dokter akan menilai fungsi kognitif si penderita dengan
menguji kemampuan penderita untuk menyelesaikan masalah, berbahasa,
menghitung, dan memori. Jika dokter mencurigai adanya Penyakit Alzheimer,
mungkin pemeriksaan CT-scan atau MRI akan dibutuhkan. Pemeriksaanpemeriksaan ini ditujukan untuk mendeteksi penyakit sedini mungkin sehingga
terapi untuk memperlambat perburukan penyakit dapat cukup banyak membantu
penderita.
Jangan lupakan dukungan keluarga sebagai salah satu faktor yang penting namun
kadang sulit dikelola dengan baik. Merawat penderita penyakit Alzheimer memang
butuh biaya cukup besar untuk pengobatannya, kesabaran untuk menghadapi si
penderita, serta mungkin saja dapat melelahkan bagi seluruh anggota keluarga
serumah. Menciptakan jaringan pendukung antara keluarga, sahabat, yayasan
sosial, dan para caregiver diharapkan dapat membantu mengurangi stres akibat
perawatan penderita penyakit Alzheimer.
Disarikan dari:
NIH Publication: Alzheimer's Diseases Fact Sheet. Last updated November 2008
(reprinted February 2010).