Anda di halaman 1dari 4

Pencarian Informasi Air Tanah di Kawasan Sekitar Universitas Jambi Mendalo

menggunakan Desk Study


Rou Daniel S[1], Iman Khairudin[2], Aflaha Prima Syarsa[3], M.Fatoni Furqon[4], M.Iqbal[5]
Teknik Pertambangan Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Jambi
Abstrak
Air adalah zat atau materi atau unsur yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang
diketahui sampai saat ini di bumi.

I.

Pendahuluan
Air adalah zat atau materi atau unsur
yang penting bagi semua bentuk
kehidupan yang diketahui sampai saat ini
di bumi, tetapi tidak di planet lain dalam
Sistim Tata Surya dan menutupi hampir
71% permukaan bumi (Matthews, 2005).
Wujudnya bisa berupa cairan, es (padat)
dan uap/gas. Dengan kata lain karena air,
maka Bumi menjadi satu-satunya planet
dalam Tata surya yang memiliki kehidupan
(Parker, 2007).
Pembangunan di bidang sumber daya
air pada dasarnya adalah upaya untuk
memberikan akses secara adil kepada
seluruh masyarakat untuk mendapatkan air
agar hidup dengan cara yang sehat, bersih
dan produktif. Oleh karena itu, air harus
dimanfaatkan
dengan
baik
demi
kesejahteran manusia. Seluruh keperluan
air bagi manusia berasal dari air
permukaan dan air tanah. Air permukaan
yaitu air yang berasal dari air sungai, air
danau, curah hujan, dan waduk, sedangkan
air tanah yaitu air yang berasal dari air
tanah bebas (akuifer bebas) dan air tanah
tertekan (akuifer tertekan).
Aquifer atau lapisan pembawa air,
secara geologi merupakan suatu lapisan
batuan yang mengandung air, dimana
batuan pada lapisan tersebut mempunyai

sifat-sifat yang khas yang memiliki


permeabilitas dan porositas air yang cukup
baik. Biasanya lapisan pasir (Sandstone)
atau lapisan lainnya yang mengandung
pasiran (Bowen,1986).
Disamping kedua jenis akuifer tersebut,
ada pula yang disebut akuifer semi tertekan
dan akuifer semi tidak tertekan yang
merupakan kombinasi dari kedua jenis akuifer
tersebut (Krussman dan de Ridder, 1970).
Akuifer semi tertekan sering dijumpai di
daerah lembah aluvial dan dataran, yang air
tanahnya terletak di bawah lapisan yang
setengah kedap. Selanjutnya, air tanah sebagai
salah
satu
komponen
dalam
siklus
hidrologi,akan
mengalami
perubahan
komposisi kimia, baik berupa penambahan
maupun pengurangan konsentrasi unsur kimia
(Stauffer dan Canfield, 1992). Adapun
prosesproses yang dapat mempengaruhi
perubahan
komposisi
kimia
tersebut
diantaranya adalah hujan, evaporasi dan
transpirasi, pelarutan air fosil, pertukaran
kation, pelarutan mineral, proses oksidasireduksi serta aktivitas manusia. Menurut
Wagner,et al (1992) adanya air tanah asin di
daratan merupakan salah satu bentuk
pencemaran air, yang umumnya disebabkan
oleh intrusi air laut.
Aktivitas manusia merupakan penyebab
utama fenomena ini, terutama akibat
eksploitasi air tanah yang berlebihan,
pembangunan permukiman yang sangat pesat

di perkotaan, serta usaha tambak udang dan


ikan di pantai. Meskipun demikian, faktor
lingkungan alami juga dapat mempermudah
terjadinya intrusi air laut, seperti karakteristik
pantai dan batuan penyusun, kekuatan aliran
air tanah ke laut dan fluktuasi air tanah di
daerah pantai.

Beberapa langkah yang dilakukan dalam


penelitian dengan metode ini yaitu :
a. Defining the area (Penentuan Area)
Ini merupakan langkah awal dalam
metode ini. Ditentukan luasan area
yang akan kita teliti. Ini
berhubungan dengan titik fokus
kita dalam melakukan penelitian.
Peta topografi dan geologi menjadi
sumber utama dalam menentukan
area yang akan kita lihat informasi
potensi air tanah tersebut. Kita
harus menentukan tempat yang
tepat dalam penelitian karena kita
menggunakan
data
sekunder
sehingga
ketika
kelapangan
mendapatkan data yang tepat dan
benar.
b. Identifying
the
aquifers
(Identifikasi Akuifer)
Dalam hal ini kita mengidentifikasi
lokasi penelitian apakah akuifer
atau akuitar. Data ini diambil dari
data
geologi
dengan
mengklasifikasi batuan sekitar
lokasi
penelitian
apakah
merupakan batu bersifat akuifer,
semi akuifer atau tidak akuifer.
c. Groundwater Levels (Level Air
Tanah)
Bagian ini berhubungan dengan
bagaimana aliran air tanah yang
terjadi. Perbedaan penyediaan dan
pengambilan air tanah membuat
terjadinya beda level air tanah
disetiap tempat. Salah satu faktor
yang mempengaruhi adalah faktor
lingkungan dan sungai.
d. Surface Water (Air Permukaan)
e. Recharge
f. Groundwater Use

Tujuan utama dari penelitian ini untuk


mengetahui persebaran air tanah yang ada
di sekitar kawasan universitas jambi. Yang
nantinya dapat di petakan secara ilmiah
seperti apa kondisi hidrogeologi disekitas
kawasan universitas jambi mendalo.
Dengan desk study , peniliti menggunakan
sekunder sebagai landasan dan referensi
infromasi dalam menganalisis data akuifer
dan hidrogeologi kawasan tersebut.
Dalam penelitian ini, menggunakan
metode desk study dengan menggunakan
sumber data sekunder berupa referensi
buku, internet, peta topografi , peta geologi
melalui jurnal dan penelusuran singkat ke
lokasi penelitian
II.

Pengolahan Data

Pada penelitian kali ini, peneliti


menggunakan metode desk study dalam
upaya melihat potensi air tanah pada
kawasan universitas jambi mendalo.
Metode desk study adalah pemeriksaan
awal dari hidrogeologi menggunakan
semua informasi yang tersedia sebelum
data tambahan yang diperoleh dari
lapangan. Metode desk study ini juga
merupakan langkah pertama dalam
mengembangkan model konseptual dan
metode yang dijelaskan cenderung menjadi
langkah
pertama
dalam
penilaian
hidrogeologi.
Desk
study
sendiri
menggunakan
pembuatan
analisis
hidrogeologi menggunakan data sekunder
yang berhubungan dengan tujuan dan
berada disekitar kawasan penelitian.

III.

Hasil Dan Analisa

Pertama sekali peneliti menentukan luasan


praktikum yang akan di teliti. Lokasi
praktikum yang di teliti adalah kawasan
Universitas Jambi Mendalo, Desa mendalo
indah Kecamatan Jambi Luar Kota
Kabupaten Muaro Jambi. Luasan lokasi ini
meliputi semua kawasan unja mendalo
sekitar 100 ha. Dalam penentuan lokasi ini
peneliti melihat bagaimana kondisi
topografi dari kawasan penelitian melalui
data sekunder. Dari data yang didapat
kondisi umum Unja mendalo merupakan
kawasan hutan yang masih banyak
ditumbuhi pohon pohon tinggi. Walaupun
sebagian
sudah
dipakai
untuk
pembangungan dan lahan pertanian.
Disekitar kawasan juga terdapat anak
sungai yang mengalir merupakan anak
sungai batang hari.
Dari data tersebut kami mengidentifikasi
bagiamana keberadaan akuifer dan
pergerakan aliran air di lokasi penelitian.
Hal yang pertama melihat kondisi batuan
yang ada disekitar lokasi penelitian.
Sumber data yang kami ambil adalah peta
geologi. Dari situ kami melihat bahwa area
tersebut merupakan lahan gambut dan batu
lempung. Keadaan material bawah tanah
sangat mempengaruhi aliran dan jumlah
air tanah. Jumlah air tanah yang dapat di
simpan dalam batuan dasar, sedimen dan
tanah
sangat
bergantung
pada
permeabilitas. Permeabilitas merupakan
kemampuan batuan atau tanah untuk
melewatkan atau meloloskan air. Air tanah
mengalir melewati rongga-rongga yang
kecil, semakin kecil rongganya semakin
lambat alirannya. Jika rongganya sangat
kecil, akan mengakibatkan molekul air
akan tetap tinggal. Kejadian semacam ini
terjadi pada lempung. Secara kuantitatif
permeabilitas diberi batasan dengan
koefisien permeabilitas. Banyak peneliti

telah mengkaji problema permeabilitas dan


mengembangkan
beberapa
rumus. Permeabilitas sangat penting untuk
menentukan besarnya cadangan fluida
yang dapat diproduksikan.
Disekitar lokasi penelitian ditemukan juga
anak sungai. Anak sungai ini juga masuk
dalam aliran air tanah. Air sungai ini dapat
menjadi tempat untuk merecharge air
kedalam tanah.
Dalam penelitian kali ini, kami ingin
melihat bagaimana aliran air tanah yang
yang terjadi di sekitar lokasi penelitian. Di
beberapa titik yang kami telusuri disekitar
lokasi , didapati sumur-sumur yang dipakai
untuk kegiatan warga sekitar maupun
mahasiswa. Dari sini kita dapat melihat
bagaimana kondisi air tanah pada lokasi
penelitian. Kami mencari informasi di 5
titik sumur. Rata rata sumur yang
ditemukan air berada pada kedalam 5-8
meter.
Dari situ dapat kita ambil analisis bahwa
didaerah unja merupakan aliran air tanah.
Melihat dari kondisi batuan, lokasi
merupakan formasi alluvium yang kaya
akan lempung dan batu pasir.
KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Asdak, C. 1995. Hidrologi dan
Pengolahan Air
Sungai. Gajah Mada University Press,
Yogyakarta.
Suripin, 2001. Pelestarian Sumberdaya
Air dan
Tanah. Penerbit Andi, Yogyakarta.
Todd, DK. 1995. Groundwater
Hydrology. Second Edition. John
Wiley & Sons, Singapore.
Seyhan, E. 1990. Dasar-Dasar Hidrologi.
Gajah

Mada University Press, Yogyakarta.


Singh, VP. 1992. ElementaryHidrology.
Prentince Hall Inc, USA.

UCAPAN TERIMA KASIH


Trimakasih peneliti ucapkan kepada para
Dosen Hidrogeologi yang telah membantu

peneliti dalam menyelesaikan laporan


praktikum ini. Kemudian kepada seluruh
dosen teknik pertambangan juga banyak
memberikan saran untuk perbaikan laporan
ini. Terkhusus kepada seluruh tambang
angkatan 2013 yang telah bersusah payah
dalam menyelesaikan laporan ini.

Anda mungkin juga menyukai

  • Tugas Poster
    Tugas Poster
    Dokumen4 halaman
    Tugas Poster
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Laporan 1
    Laporan 1
    Dokumen4 halaman
    Laporan 1
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Tugas Poster
    Tugas Poster
    Dokumen4 halaman
    Tugas Poster
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Getaran Dan Gelombang KLPK 6
    Getaran Dan Gelombang KLPK 6
    Dokumen33 halaman
    Getaran Dan Gelombang KLPK 6
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • KRISTALOGRAFI
    KRISTALOGRAFI
    Dokumen6 halaman
    KRISTALOGRAFI
    Alghiffari Randhi
    Belum ada peringkat
  • Proposal KIM
    Proposal KIM
    Dokumen8 halaman
    Proposal KIM
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Aneh
    Aneh
    Dokumen51 halaman
    Aneh
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Koloid
    Koloid
    Dokumen62 halaman
    Koloid
    Cut Riska Balqis
    Belum ada peringkat
  • Laporan Geodesi Tentang GPS
    Laporan Geodesi Tentang GPS
    Dokumen15 halaman
    Laporan Geodesi Tentang GPS
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • P. 1
    P. 1
    Dokumen4 halaman
    P. 1
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Tugas 1
    Tugas 1
    Dokumen1 halaman
    Tugas 1
    danielrou
    Belum ada peringkat
  • Alat Tambang
    Alat Tambang
    Dokumen12 halaman
    Alat Tambang
    danielrou
    Belum ada peringkat