Raji Priyadi
(F1D113033)
(F1D113034)
Dhani Hendrawan
(F1D113008)
Miftahul Jannah
(F1D113016)
(F1D113011)
LEMBAR PRNILAIAN
Key
Bahasan
Abstrak
Pendahuluan
Pengolahan data
Analisis
Kesimpulan
Nilai
ABSTRACT
Word: Hydrologic,
Groundwater,
I. Pendahuluan
Keberadaan Air Bawah Tanah
sangat bergantung Kepada curah
hujan dan besarnya air yang dapat
meresap kedalam tanah. Faktor
lain yang mempengaruhi adalah
kondisi
litologi
dan
geologi
setempat. Kondisi tanah yang
berpasir lepas atau batuan yang
permeabilitasnya
tinggi
akan
mempermudah infiltrasi air hujan
kedalam formasi batuan. Dan
sebaliknya
batuan
dengan
sementasi
kuat
dan
kompak
memiliki
kemampuan
untuk
meresapkan air berjumlah kecil.
Dalam hal ini hampir semua curah
hujan akan mengalir sebagai
limpasan (runoff) dan terus ke
laut.. Hal tersebut akan sangat
mempengaruhi infiltrasi terutama
bila terjadi pada daerah resapan
(recharge area). Pemanfaatan air
untuk berbagai macam keperluan
tidak akan mengurangi kuantitas
dengan
menggunakan
pendekatan
neraca
air
dengan
menghitung
sehingga
bila
diketahui,
maka
dapat
Dengan
diketahui
demikian
bawah
pula.
potensi
tanah
air
dapat
yang
kehilangan
di
1 Jm-2 day-2
0,408
mm2
day-1
Jadi,
Wm-2
1
( 0,408 ) m m2 yer 1
0,0864
data
sekunder
bawah
primer
diatas
tanah
dan
potensi
dapat
= 1.699,9992
data
air
dihitung
mm yer
1.187,6833
= 3.231,13833
mm2 day1
Dan
didapat
resapan
juga
tahunan
perhitungan
yaitu
dalam
table berikut:
1 Curah
hujan
tahunan
rata-rata
2 2.043,5 mm
Rata-rata
tahunan
potensial
3 evapotranspirasi 1.187,68 mm
Potensi
recharge
2.043,5
1.187,68 = 855.82 mm