MODUL VIII

HUKUM COULOMB
Charles Coulomb (1736-1806) mengukur magnetude-magnetude gaya listrik
antara objek bermuatan dengan menggunakan keseimbangan torsi, Coulomb
menetapkan bahwa gaya listrik antara dua bola kecil yang bermuatan adalah
2
berbanding terbalik terhadap jarak r adalah

Fe =

1
2
r

Gaya listrik antara bola A dan B yang bermuatan dalam gambar di atas
menyebabkan terjadi tarik-menarik atau tolak menolak antara bola-bola. Gerakkan
tolak menolak atau tarik menarik ini meyebabkan fiber/serat mengumpul seperti
melingkar.

Percobaan yang dilakukan Coulomb menunjukan bahwa gaya listrik antara

dua partikel bermuatan stasioner adalah :
1. Berbanding terbalik terhadap jarak

r 2 antara partikel dan sepanjang

baris gabungannya.
2. Berbanding lurus terhadap nilai

q1

dan

q2

pada dua partikel.

3. Tarik-menarik jika memiliki nilai berlawanan dan tolak-menolak jika

memiliki nilai yang sama.

Dari observasi ini kita dapat menyatakan hukum Coulomb sebagai suatu
persamaan yang memberikan magnetude dari gaya listrik (kadang-kadang dikenal
sebagai gaya Coulomb) antara dua titik muatan :
Fe =k e

F g=G

dimana

|q 1||q2|
r

|m e||m P|

ke

adalah suatu konstanta yang dikenal dengan konstanta Coulomb.

Di dalam percobaannya Coulomb mampu menunjukan bahwa nilai eksponen

adalah 2 dengan ketidak-pastian beberapa persen.
Dalam satuan SI, satuan muatan adalah Coulomb (C). Konstanta Coulomb
dalam satuan SI memiliki nilai :
9

k e =8,9875 10 N m /C

Konstanta ini juga dapat ditulis dalam bentuk;

ke=

1
4 0

Dimana konstanta

(huruf kecil Yunani dari epsilon) dikenal sebagai

12 2
2
premitivitas dari celah bebas yang memiliki nilai 0 =8,8542 10 C /N m .

Satuan terkecil dari muatan adalah muatan dalam elektron atau proton, yang
memiliki nilai absolut ;

|e|=1,60219 1019 C . Muatan dan massa elektron,

proton, neutron ditunjukan dalam tabel :

Contoh Soal :

Elektron dan proton sebuah atom hidrogen dipisahkan (dalam rata-rata) oleh
sebuah jarak kira-kira

11

5,3 10

m . Tentukan gaya listrik dan gaya gravitasi

antara dua partikel.

Penyelesaian : dari hukum Coulomb kita dapat menentukan gaya listrik.
2

Fe =k e

|e|
r2

Fe =( 8,9875 109 N m2 /C 2)

( 1,60219 1019 C )
2
( 5,3 1011 m )

Fe =8,2 108 N
Menggunakan hukum Newtons tentang gravitasi dan tabel di atas, kita dapat
menghitung gaya gravitasi sebagai berikut:
F g=G

|me||m P|
r2

F g=( 6,7 1011 N m2 /kg 2 )

( 9,11 1031 kg ) ( 1,67 1027 kg )

2
( 5,3 1011 m )

F g=3,6 1047 N
Rasio perbandingan

Fe / F g=2 1039

. Jadi gaya gravitasi antara muatan

partikel-partikel atom dapat diabaikan jika dibandingkan dengan hasil gaya listrik.
Contoh Soal:
Perhatikan tiga titik muatan yang ditempatkan pada sudut segitiga siku-siku
seperti yang ditunjukkan dalam gambar, di mana

q1 =q3 =5,0 C , q2=2,0 C

q
dan a=0,10 m . Tentukan resultan gaya yang bekerja pada 3 .

Penyelesaian:
Pertama; diketahui bahwa arah dari masing-masing gaya yang terjadi akibat
q1 , q2 ,

dan

q3
q2

menarik karena
terjadi karena

q1

. Gaya

F23

yang terjadi karena

q2

dan

q3
F13

dan

q3

memiliki tanda berlawanan. Gaya

dan

q3

adalah menolak karena keduanya bermuatan

positif.
Analisis:
Besarnya
F23=k e

F23

adalah

|q 2||q3|
2

F23= 8,99 10 9

6
6
2
N m ( 2,0 10 C ) ( 5,0 10 C )
2
C
( 0,10 m)2

F23=9,0 N
Diketahui bahwa karena

q3

dan

q2

memiliki tanda berlawanan,

adalah ke kiri, seperti yang ditunjukkan dalam gambar.

Besarnya gaya yang terjadi karena
F13=k e

adalah

q1

terhadap

|q 1||q3|
2
( 2 a)

q3

adalah

F23

yang

F13= 8,99 10 9

6
6
2
N m ( 5,0 10 C )( 5,0 10 C )
2
2
C
2 ( 0,10 m )

F13=11 N
F13

Gaya

menolak dan membuat sudut dari 45 terhadap axis

membuat sudut , komponen

diberikan oleh

F13

dan

F13 cos 45 o=7,9 N . Gaya

negatif. Sehingga, komponen

q3

dan

F23

x . Sehingga

adalah sama, dan besarnya

adalah dalam arah

dari resultan gaya yang bekerja pada

F3 x =F13 x + F 23=7,9 N 9,0 N =1,1 N

F3 y =F 13 y =7,9 N
Kita dapat menyatakan resultan gaya yang bekerja, dalam bentuk satuan vector
seperti
F3 =(1,1 I +7,9 J ) N

Soal Latihan:
Tiga muatan titik berada sepanjang sumbu
Gambar. Muatan positif
q 2=6,0 0 C
q3 =0

q1 =15,0 C

seperti yang ditunjukkan dalam

adalah pada

x=2,00 m , muatan positif

adalah pada pangkal, dan resultan gaya yang bekerja pada

. Berapa jarak

q3

pada kordianat

x ?