WAKTU PERJALANAN
(Studi kasus : Penutupan Median Bundaran Lamnyong Dan
Pemilihan Rute Melalui Jalan Inoeng Bale Darussalam)
Disusun oleh :
M. YASIR ARAFAT
NIM
: 0704101020060
Bidang : Transportasi
Jurusan : Teknik Sipil
PRAKATA
5. Bapak Dr. Eng. Syamsidik, ST., M.Sc, selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang telah memberikan bimbingan kepada penulis dari awal sampai akhir
masa studi;
6. Pimpinan seminar dan dosen pembahas dalam seminar proposal dan buku
tugas akhir yaitu Bapak Surya Bermansyah, ST, MT., Ibu Fitrika Mita
Suryani, ST. MT., Ibu Cut Mutiawati, ST, MT., selaku pembahas yang telah
banyak memberikan masukan dan saran demi kesempurnaan penulisan tugas
akhir ini;
7. Semua dosen Jurusan Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala yang telah banyak
memberikan bantuan, bimbingan dan memberikan bekal ilmu pengetahuan
kepada penulis;
8. Keluarga terutama Ayahanda tercinta M. Yusuf Sabil dan Ibunda tercinta
Almh. Hanifah Hamzah, yang telah memberikan doa, pengorbanan, kasih
sayang serta dukungan yang sangat tulus dan ikhlas untuk keberhasilan
penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. Saudara-saudaraku tersayang
Kakak Yanti, abang Harmadi, dan saudara-saudara yang selalu mendukung
saya dengan doa dan dukungannya.
9. Rekan-rekan angkatan 2007, Zulhelmi, M. Albarry, M. Iqbal, Affifuddin,
Nadhirul, Farhan Anwar Fuadi, Zianul Furqan, Raihan Fauzan, Hendra,
Fachrurrazi, Haris M., dan sederet nama rekan-rekan mahasiswa angkatan
2007 dan lainnya yang tidak mungkin disebutkan satu persatu yang telah
memberikan dukungan dalam proses penelitian dan penulisan tugas akhir;
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang setimpal atas jasa dan budi
baik semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tugas akhir
ini. Dengan segala kerendahan hati, penulis mohon maaf atas segala
ketidaksempurnaan dan keterbatasan dalam penyajian buku tugas akhir ini.
Darussalam,
Agustus 2014
Penulis,
M. Yasir Arafat
0704101020060
ABSTRAK
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBARAN JUDUL ........................................................................................
i
PENGESAHAN ..................................................................................................
ii
PRAKATA ...........................................................................................................
iii
ABSTRAK ..........................................................................................................
vi
ix
BAB I
PENDAHULUAN ............................................................................
BAB II
2.1
Median Jalan.............................................................................
2.2
2.3
2.4
2.5
2.4.1
2.4.2
3.1.2
3.2
3.2.2
3.3
BAB IV
3.3.2
4.2
BAB V
Hasil .......................................................................................... 20
4.1.1
4.1.2
4.1.3
4.1.4
Pembahasan ............................................................................... 25
Kesimpulan ............................................................................... 27
5.2
Saran.......................................................................................... 28
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Emp untuk jalan perkotaan tak terbagi .................................................
Tabel 2.2 Emp untuk jalan perkotaan terbagi dan satu arah .................................
Tabel 2.3 Daftar harga satuan komponen biaya operasional kendaraan ...............
BAB I
PENDAHULUAN
rute
terpendek
memegang
peranan
penting
karena
dapat
mengefisiensikan jarak, waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk mencapai suatu
daerah tujuan tertentu.
Rute yang ditempuh oleh pengguna jalan dalam melakukan aktivitasnya
sehari - hari umumnya hanyalah rute yang sering dilalui ataupun rute yang
dianggap terpendek berdasarkan persepsi pribadi atau orang lain yang pada
kenyataannya hal tersebut belum tentu benar. Sebagai contoh, terkadang rute
dengan jarak yang pendek mempunyai tingkat kemacetan yang lebih tinggi
sehingga waktu tempuh lebih lama dibanding rute yang sedikit lebih panjang
tetapi tingkat kemacetannya rendah.
Pertambahan jumlah kendaraan yang signifikan mengakibatkan kemacetan
pada ruas-ruas jalan dan persimpangan di Kota Banda Aceh. Berdasarkan data
dari Kantor Kepolisian Republik Indonesia Daerah Banda Aceh Direktorat Lalu
Lintas, pada tahun 2005 jumlah kendaraan dari bulan Januari sampai dengan
Desember hanya 21.896 unit. Namun pada akhir tahun 2010, menjadi 45.277 unit.
Sebagian besar kendaraan tersebut adalah sepeda motor yaitu mencapai 44.300
unit.
Pertambahan
jumlah
mengakibatkan kemacetan di
kendaraan
yang
begitu
signifikan
juga
satu
Perguruan Tinggi ataupun siswa sekolah, dosen dan guru beserta para karyawan,
di tambah lagi dengan banyaknya pedagang dan konsumen yang melakukan
aktifitas jual beli seperti salah satunya di Pasar Rukoh. Dengan banyaknya
aktifitas tersebut, maka dapat menyebabkan jumlah arus lalu lintas semakin padat,
sehingga sering terjadi kemacetan lalu lintas terutama di Simpang Bundaran
Lamnyong yang merupakan pembagi jalur kesemua arah tujuan aktifitas tersebut.
Dilihat dari banyaknya konflik yang terjadi di Jembatan Lamnyong terutama di
Simpang Bundaran Lamnyong, maka Pemerintah Kota Banda Aceh mengambil
kebijakan dengan menutup arah belok kanan menuju kawasan Pasar Rukoh dari
arah Darussalam dengan median pada sebagian sisi Bundaran Lamnyong sampai
Jembatan Lamnyong yang diharapkan dapat mengurangi kemacetan yang terjadi
di Simpang Bundaran tersebut. Penelitian ini dilakukan sebelum dipasang lampu
pengatur lalu lintas di Bundaran Lamnyong.
Penutupan median pada sisi Bundaran Lamnyong arah belok kanan
menuju kawasan Pasar Rukoh ini menyebabkan sebagian masyarakat di seputaran
Darussalam yang ingin menuju kawasan seputar Pasar Rukoh melakukan
pemilihan rute alternatif lain yaitu melalui Jl. Inoeng Bale. Persepsi ini
berdasarkan dari hasil survei ke lapangan dan wawancara dengan beberapa para
pengguna jalan di seputaran Darussalam yang sering memilih rute menuju
kawasan seputar Pasar Rukoh melalui Bundaran Lamnyong, maka diperoleh
keterangan bahwa pemilihan rute melalui Jl. Inoeng Bale menuju kawasan seputar
Pasar Rukoh ini di anggap lebih aman untuk menghindari kemacetan, menghemat
biaya dan waktu tempuh perjalanan, karena volume lalu lintas yang tidak padat
dengan kemacetan yang tidak tinggi dan merupakan salah satu rute terpendek
untuk menuju kawasan seputar Pasar Rukoh yaitu 2,0 km dibandingkan dengan
pengguna jalan yang memilih rute Jl. T. Nyak Arief dan memutar pada manuver
di kawasan pustaka wilayah dengan jarak 2,5 km.
Berdasarkan penjelasan latar belakang di atas, maka dilakukan penelitian
yang bertujuan untuk mengetahui penghematan Biaya Operasional Kendaraan dan
Waktu Perjalanan dengan pemilihan rute melalui Jl. Inoeng Bale menuju kawasan
seputar Pasar Rukoh akibat penerapan median di bundaran Lamnyong.
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Pada bab ini akan di uraikan mengenai beberapa landasan teori dan rumusrumus yang akan digunakan dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
penelitian, yang dikutip dari referensi dalam bentuk buku, jurnal dan tulisan
ilmiah lainnya. dengan perencanaan yang dilakukan dan akan digunakan sebagai
dasar perhitungan dalam menyelesaikan masalah dengan metode PCI.
2.1
digunakan untuk lalu lintas kendaraan dan berfungsi untuk memisahkan arus lalu
lintas yang berlawanan arah, yang tediri dari lajur tepian dan bangunan pemisah.
2.2
kendaraan yang melewati suatu titik atau penampang (melintang) jalan dalam satu
satuan waktu. Satuannya dinyatakan dalam kendaraan/jam/lajur. Jumlah tersebut
terdiri dari bermacam-macam jenis kendaraan seperti mobil penumpang, bus
dengan segala ukuran, truk ringan atau berat, kendaraan roda dua (bermesin),
kendaraan fisik (seperti: sepeda, becak dayung gerobak), becak dan bahkan
pejalan kaki, masing-masing kendaraan tersebut dihitung per unit dalam aliran
lalu lintas.
Menurut Anonim (1997), volume lalu lintas didefinisikan sebagai jumlah
kendaraan bermotor yang melewati suatu titik pada jalan per satuan waktu. Secara
matematis, volume lalu lintas dapat dihitung berdasarkan Rumus 2.1 berikut ini.
Q = QLV + QHV empHV + QMC empMC ...................................... ..... (2.1)
dimana:
Q
QLV
QHV
empHV
QMC
Dalam aliran lalu lintas pada suatu pias jalan terdapat bermacam-macam
jenis kendaraan, baik kendaraan cepat, kendaraan lambat, kendaraan berat,
kendaraan ringan dan juga kendaraan tidak bermotor. Hal ini sesuai dengan
Manual Kapasitas Jalan Indonesia yang menyatakan bahwa komposisi lalu lintas
terdiri dari:
Arus lalu-lintas
Emp
MC
(kend/jam)
Dua-lajur tak-terbagi
(2/2 UD)
Empat-lajur tak-terbagi
(4/2 UD)
HV
>6
1,3
0,5
0,40
1800
1,2
0,35
0,25
1,3
0,40
3700
1,2
0,25
Arus lalu-lintas
per lajur
Emp
HV
MC
1,3
0,40
1050
1,2
0,25
1,3
0,40
1100
1,2
0,25
(kend/jam)
2.3
atau kendaraan tertentu yang sering dinyatakan dalam kilometer per jam. Terdapat
dua kategori kecepatan rata-rata. Yang pertama adalah Kecepatan perjalanan
(journey speed) yaitu dapat ditentukan dari jarak perjalanan dibagi dengan total
waktu perjalanan dengan satu ruas jalan. Yang kedua adalah Kecepatan bergerak
(running speed) yaitu kecepatan rata-rata kendaraan untuk melintasi suatu jarak
tertentu dalam kondisi kendaraan tetap berjalan, yaitu kondisi setelah dikurangi
oleh waktu hambatan yang terjadi (misalnya hambatan pada persimpangan).
Kecepatan bergerak ini dapat ditentukan dari jarak perjalanan dibagi dengan total
waktu perjalanan yang telah dikurangi dengan waktu berhenti karena adanya
hambatan yang disebabkan gangguan yang terjadi pada lalu lintas. Kecepatan
bergerak dapat diperoleh berdasarkan
dikendarai pada arus lalu-lintas dengan mengikuti salah satu dari kondisi operasi.
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
a. Pengemudi berusaha membuat kendaraan mengambang pada arus kendaraan
dalam artian mengusahakan agar jumlah kendaraan yang disiap kendaraan
sama dengan kendaraan yang menyiap kendaraan.
b. Pengemudi mengatur kecepatan sesuai dengan perkiraan kecepatan arus
kendaraan.
Berdasarkan Anonim (1990), kecepatan bergerak dapat dinyatakan dengan
Rumus 2.2.
K=
3.6j
...................................................................................................... ... (2.2)
Wb
dimana:
K
dalam arus lalu lintas dan mencatat waktu tempuh perjalanan dan hambatan
perjalanan. Waktu tempuh bergerak dapat dinyatakan dengan Rumus 2.3.
= Hambatan (menit)
2.4
. (2.4)
dimana :
BOK = Biaya operasional kendaran (Rupiah/km).
Harga
Satuan
(Rp.)
Rp/kend
Rp/kend
Rp/kend
15.000.000
210.000.000
500.000.000
II.
2.1.
2.2.
2.3
Bahan Bakar
Bensin
Solar
Pertamax
Rp/liter
Rp/liter
Rp/liter
6.500
4.500
9.000
III.
3
3.1.
3.2.
Ban Kendaran
Sepada Motor (scuter matic)
Ban Mobil Penumpang
Ban Truk/Bus
Rp/ban
Rp/ban
Rp/ban
200.000
800.000
1.500.000
IV.
4
4.1
4.2
Oli Mesin
Oli Sepeda Motor
Oli Mobil Penumpang
Oli Truk/Bus
Rp/liter
Rp/liter
Rp/liter
30.000
42.000
42.000
V.
5.1.
5.2.
5.3.
Pemeliharaan
SepedaMotor
Mobil Penumpang
Truk
Rp/jam
Rp/jam
Rp/jam
50.000
100.000
150.000
VI.
6.1.
6.2.
6.3.
Pekerja
Pengemudi Truk/Bus
Kondektur Truk/Bus
Mekanik/Montir
Rp/jam
Rp/jam
Rp/jam
15.000
8.000
10.000
No. Komponen
I.
Jenis Kendaraan
10
2.4.1
BT
dimana :
BT = Biaya tetap (Rupiah/km).
Bpi = Biaya depresiasi / penyusutan kendaraan (Rupiah/km).
BKi = Biaya awak kendaraan (Rupiah/km).
Nama Persamaan
Mobil Penumpang
Penyusutan
(penyusutan/1000 km)
dari harga kendaraan
Y = 1 / (2,5 S + 125)
3
4
Travelling Time
pengemudi&
kondektur (jam
kerja/1000 km)
Asuransi
(asuransi/1000 km)
dari harga kendaraan
Bunga Modal (Bunga
Modal/1000 km)
dari harga kendaraan
Bus
Truk
Y = 1 / (6 S + Y = 1 / (6 S +
Y = 150 / (500 S)
300)
300)
Y = 1000 / S
Y = 1000 / S
Y = 60 /
(2571,42857
S)
Y = 150 /
(2571,42857
S)
Y = 61 /
(1714,28571
S)
Y = 150 /
(1714,28571
S)
11
2.4.2
BiBBMj
BOi
Bpi
Bui
BBi
4
5
Nama Persamaan
Konsumsi Bahan
Bakar
(liter/1000km) non
toll / jalan arteri
Konsumsi Oli
Mesin (liter/1000
km) non toll / jalan
arteri
Pemeliharaan
(pemeliharaan/1000
km)
Mekanik/ Montir
(jam kerja/1000
km)
Ban Kendaraan
(ban/1000 km)
Mobil Penumpang
Bus
Truk
Y=0,05693
S2 - 6,42593
S + 269,18567
Y = 0,21692
S2 - 24,15490 S +
954,78624
Y=0,21557
S2 - 24,17699
S + 947,80862
Y = 0,00037
S2 - 0,04070
S + 22,0405
Y = 0,00209
S2 - 0,24413
S + 13,29445
Y=0,00186
S2 - 0,22035
S + 12,06486
Y = 0,0000064
S + 0,0005567
Y = 0,0000332 S +
0,0020891
Y=0,0000191
S + 0,00154
Y = 0,00362
S + 0,36267
Y = 0,02311
S + 1,97733
Y = 0,01511
S + 1,212
Y = 0,0008848
S + 0,0045333
Y = 0,0012356 S +
0,0065667
Y = 0,0015553
S + 0,0059333
12
2.5
13
BAB III
METODE PENELITIAN
Dalam bab ini akan diuraikan segala sesuatu yang menjadi prosedur
pemecahan masalah dan metode analisa perencanaan yang dipakai untuk
membahas pokok permasalahan. Disamping itu juga akan dijelaskan tentang caracara memperoleh data yang akan digunakan dalam perhitungan. Bagan alir
penelitian dapat dilihat pada lampiran A.1.1 halaman 30.
3.1
Waktu Perjalanan diperlukan data yang mendukung penelitian yang diperoleh dari
lapangan langsung maupun dari dinas/instansi terkait. Data yang diperlukan dalam
penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.
a.
Data survei volume lalu lintas dikumpulkan bersamaan dengan data survei
waktu tempuh dan hambatan waktu perjalanan yaitu dengan metode kendaraan
bergerak dalam arus lalu lintas berdasarkan Anonim (1990). Survei tersebut
dilakukan oleh kendaraan yang bergerak dari Darussalam menuju Pasar Rukoh
13
14
dengan pemilihan rute Jl. Inoeng Bale, dengan adanya pengalihan rute tersebut
maka volume lalu lintas Jl. T. Nyak Arief diperkirakan akan berkurang dan
volume lalu lintas di Jl. Inoeng Bale diperkirakan semakin meningkat karena
sebagian besar pengendara melakukan pemilihan rute tersebut yang di anggap
lebih aman untuk menghindari kemacetan, menghemat biaya dan waktu tempuh
perjalanan, tingkat kemacetan yang tidak tinggi dan merupakan salah satu rute
terpendek untuk menuju Pasar Rukoh dibandingkan dengan pengguna jalan yang
memilih rute Jl. T. Nyak Arief dan memutar pada manuver di kawasan pustaka
wilayah.
Pengamatan dapat dilakukan pada arus lalu lintas dengan mencatat jumlah
kendaraan berat, jumlah kendaraan ringan, jumlah sepeda motor dan jumlah
kendaraan yang berlawanan dengan pengamat, kemudian dari data tersebut akan
didapat volume berdasarkan Rumus 2.1 pada halaman 4. Untuk membantu dalam
pengamatan data juga dapat dilakukan dengan alat bantu berupa kamera perekam
digital (handycam) yang diletakkan dibeberapa titik persimpangan yaitu di
simpang pintu gerbang Kopelma Darussalam yang berfungsi untuk mengamati
volume lalu lintas yang memilih rute Jl. Inoeng Bale dan satu kamera diletakkan
di simpang Bundaran Lamnyong yang berfungsi untuk mengamati volume lalu
lintas di Jl. T. Nyak Arief setelah penerapan median di bundaran Lamnyong dan
satu kamera lagi diletakkan di depan Pasar Rukoh untuk mengamati kendaraan
yang memilih rute Jl. Inoeng Bale menuju Pasar Rukoh dan sekitarnya. Setelah
dilakukan pengamatan tersebut maka dapat kita lihat perbedaan jumlah volume
lalu lintas yang memilih rute Jl. Inoeng Bale menuju Kawasan Pasar Rukoh dan
volume lalu lintas pada Jl. T. Nyak Arief.
Hasil rekaman dalam bentuk video dipindahkan dalam formulir survei
volume lalu lintas yang memuat jenis kendaraan dan jumlah kendaraan. Periode
pencatatan selama 2 hari dalam seminggu, yaitu meliputi hari Senin dan hari
Rabu. Pencatatan volume dilakukan hanya pada jam-jam sibuk saja yang dapat
mewakili 3 waktu pengamatan yaitu pagi pada pukul 07.00 - 09.00, siang pada
pukul 12.00 - 14.00 dan sore pada pukul 17.00 - 19.00 dengan interval waktu per
15 menit.
15
b.
Menentukan titik awal yaitu dari pintu gerbang Kopelma Darussalam dan titik
akhir di depan Pasar Rukoh;
Selanjutnya menghitung waktu tempuh kendaraan dengan rute Jl. Inoeng Bale
menuju kawasan seputar Pasar Rukoh;
Data yang diukur adalah waktu tempuh yang melalui kendaraan sepanjang
segmen jalan dengan hambatan-hambatan pada masing-masing segmen jalan
tersebut.
Pada akhir rute, stopwatch dihentikan dan waktu total perjalanan dicatat.
16
c.
Unit-unit biaya
Dari survei biaya yang dilakukan, diperoleh data-data harga dan biaya
pada harga eceran/pasar yang merupakan unit-unit biaya finansial, yang kemudian
digunakan sebagai dasar untuk melakukan perhitungan faktor-faktor biaya
operasional kendaraan berdasarkan metode PCI yaitu biaya tidak tetap dan biaya
tetap.
3.1.2
Data sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah jadi,
setelah dibuat atau dikumpulkan oleh suatu badan atau instansi terkait. Data
sekunder yang dibutuhkan berupa Peta jaringan jalan Kota Banda Aceh dan unitunit harga. Peta ini diperlukan untuk mengetahui secara umum lokasi penelitian.
Unit harga diperlukan sebagai komponen yang digunakan untuk menghitung
biaya operasional kendaraan.
3.2
17
3.2.1
3.2.2
Waktu tempuh dan waktu hambatan perjalanan yang di amati Hari Senin
dan Hari Rabu pada pukul 07.00 - 09.00, 12.00 - 14.00, dan 17.00 - 19.00., dirataratakan dalam satuan menit. Data tersebut diolah berdasarkan Rumus 2.2 dan
Rumus 2.3 yang tertera pada halaman 7 dan 8. Sehingga didapat data waktu
tempuh bergerak dan kecepatan bergerak. Kemudian Kecepatan bergerak
digunakan untuk perhitungan waktu tempuh.
3.3
Pada sub bab ini akan dijelaskan cara penganalisa data yang didapat dari
pengamatan dilapangan untuk pengambilan sampel dan diolah dengan
menggunakan teori-teori dan persamaan-persamaan yang terdapat pada Tinjauan
Kepustakaan.
3.3.1
Nilai BOK diperoleh dari penjumlahan biaya tidak tetap dengan biaya
tetap. Biaya tidak tetap terdiri dari beberapa komponen yaitu biaya konsumsi
bahan bakar, biaya konsumsi oli, biaya konsumsi suku cadang, biaya upah tenaga
pemeliharaan, dan biaya konsumsi ban. Sedangkan biaya tetap yaitu biaya
depresiasi kendaraan, biaya awak kendaraan, biaya asuransi dan biaya bunga
18
modal. Pada penelitian ini BOK yang dihitung meliputi BOK kendaraan ringan
dan kendaraan berat. Adapun langkah-langkah perhitungannya sebagai berikut :
menggunakan
metode
perhitungan
dari
Pacific
Consultant
International (PCI) dapat dilihat pada Tabel 2.4 pada halaman 10 dan Tabel
2.5 pada halaman 11;
3.3.2
Waktu tempuh perjalanan yang akan dihitung pada perencanaan ini adalah
waktu tempuh perjalanan tanpa median dan dengan penerapan median di
Bundaran Lamnyong - Jembatan Lamnyong. Kedua waktu tempuh perjalanan
tersebut dihitung dengan tujuan ingin diperoleh perbandingan penghematan waktu
perjalanan apabila dengan adanya median dengan perkiraan jarak lebih panjang
untuk menuju Pasar Rukoh dibandingkan dengan tanpa adanya median. Dimana
perkiraan dengan adanya median tingkat kemacetan lebih sedikit dibanding
dengan tanpa adanya median pada saat jam-jam puncak tetapi akan menempuh
jarak yang lebih panjang sehingga pengguna jalan memilih rute terpendek yaitu
19
melalui Jl. Inoeng Bale untuk menuju kawasan Pasar Rukoh. Dengan adanya
penerapan median maka pengaruh nilai waktu makin besar dan biaya
operasionalnya pun bertambah, karena jarak tempuh perjalanan lebih panjang
dibandingkan dengan tanpa adanya median.
20
BAB 1V
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1
Hasil
Berdasarkan hasil pengumpulan data yang diperoleh dan diolah dengan
rumus-rumus dan teori-teori pada Bab II, sehingga didapatkan hasil yang menjadi
tujuan dari penelitian. Hasil Penelitian yang diperoeh akan diuraikan sebagai
berikut.
4.1.1
volume lalu lintas Simpang Kopelma Darussalam sampai kawasan Pasar Rukoh
pada pagi hari adalah 4.519 Kend/hari untuk dua arah. Survei arus lalu lintas
dilakukan pada hari Senin 16 Desember 2013 dan hari Rabu 18 Desember 2013.
Pelaksanaan survei dilakukan dari pagi jam 07.00 sampai sore jam 19.00 WIB.
Hasil survei lapangan pencacahan Volume lalu lintas Harian Rata rata (LHR)
knd/hari lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran B Tabel.4.1 sampai Tabel 4.3
di lampiran tabel.
Utara
Selatan
Total
Satuan
Mobil Penumpang
Truk 2 as 14 ton
Sepeda Motor
Total
428
7
1949
2384
450
2
1682
2134
17.96
0.28
81.75
100.00
21.08
0.11
78.82
100.00
878
9
3632
4519
kend/hari
kend/hari
kend/hari
kend/hari
20
21
LHRT (kend/hari)
LV
HV
MC
18%
0.28
%
82%
2384
428
1949
Total
428+390
=818
Arah
Selat
an
Motorcycle
(smp/hari)
LV
HV
MC
21.08%
0.11%
78.82%
Utara
Selatan
2134
450
1682
390
336
Total
450+336
=786
22
4.1.2
4.1.3
tempuh optimal.
perjalanan arah utara dan arah selatan adalah 2,21 menit dan 2,19 menit. Nilai
tersebut diperoleh dari perjalanan selama dilapangan. Waktu tempuh yang
melintas di Jl. Inoeng Bale tepatnya dari Simpang Kopelma Darussalam sampai
kawasan Pasar Rukoh dapat dilihat pada Tabel B.4.16 sampai Tabel B.4.18.
23
Jam Survei
Utara
Selatan
08.00 - 09.00
08.00 - 09.00
4.1.4
Waktu
Perjalanan
(menit)
2,21
2,19
Kecepatan
Bergerak
Bergerak
Panjang
Rute(m)
Hambatan
(menit)
2000
2000
0,18
Waktu
Bergerak
(menit)
2,10
0,51
1,90
(km/jam)
43,80
49,65
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
LV
HV
Total BOK
(Rp/km)
3.416
3.111,7
(Rp/km)
5.163
4.733,0
(Rp/km)
18.904
17.309
4,0
6.528
9.896
32.847
24
LV
HV
(Rp/Tahun)
(Rp/Tahun)
Total
BOK
(Rp/Tahun)
Utara
2.0
2.040.216.364
25.536.194
2.065.752.557
Selatan
2.0
1.814.557.814.5
7.803.284,7
3.644.722.199
3.854.774.178
33.339.478
5.710.474.756
Ruas Jalan
Total
Penjelasan total BOK untuk mobil penumpang dan truk dapat dilihat pada
lampiran B Tabel B.4.20 sampai Tabel B.4.25. Diantara kedua jenis kendaraan
25
tersebut, BOK yang paling tinggi nilainya adalah truk dibandingkan dengan mobil
penumpang karena truk lebih banyak biaya operasionalnya terutama untuk bahan
bakar minyak, oli dan ban kendaraan, sedangkan porsi sepeda motor menjadi
lebih kecil karena telah dirubah kedalam satuan mobil penumpang untuk analisa
perhitungan BOK.
Biaya Operasional Kendaraan (BOK) diambil satu arah saja arah utara
yaitu arah dari Simpang Kopelma Darussalam menuju kawasan Pasar Rukoh
melalui rute Jl. Inoeng Bale karena diterapkan median dibundaran Lamnyong
sehingga para pengguna jalan memilih rute Jl. Inoeng Bale karena jarak lebih
dekat untuk menuju kawasan Pasar Rukoh. Maka Biaya Operasional Kendaraan
(BOK) untuk arah utara dari simpang Kopelma Darussalam menuju kawasan
Pasar Rukoh adalah Rp. 2.065.752.557/tahun.
4.2.
Pembahasan
26
kawasan seputar Pasar Rukoh yaitu 2,0 km dibandingkan dengan pengguna jalan
yang memilih rute Jl. T. Nyak Arief dan memutar pada bukaan median di
kawasan pustaka wilayah dengan jarak 2,5 km.
Berdasarkan dari hasil penelitian ini, pemilihan rute melalui Jalan Inoeng
Bale tepatnya dari Simpang Kopelma Darussalam menuju kawasan Pasar Rukoh
dengan jarak 2,0 km dan kecepatan tempuh 43,80 km/jam didapat biaya
operasional kendaraan sebesar Rp. 2.065.752.557/tahun, waktu perjalanan sebesar
2,21 menit, waktu bergerak 2,10 menit dengan volume lalu lintas sebanyak 2.384
kend/hari. Dilihat hasil tersebut maka pemilihan rute alternatif melalui Jl. Inoeng
Bale menuju kawasan Sekitar Pasar Rukoh lebih ekonomis dibandingkan dengan
rute
Jl.
T.
Nyak
Arief
dan
dapat
menghemat
BOK
sebesar
Rp.
27
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis dapat diambil
27
28
5.2
Saran
29
DAFTAR KEPUSTAKAAN
1.
2.
3.
4.
5.
Anonim, (2006), Pedoman Perhitungan Biaya Operasi Kendaraan, Pd T15-2005-B, Badan Litbang PU, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.
6.
Bukhari, R.A & Sofyan, M.S, (2002), Rekayasa Lalu Lintas I, Universitas
Syiah Kuala, Banda Aceh.
7.
8.
9.
10.
30
LAMPIRAN A
MULAI
PENGAMBILAN DATA
Data Primer :
-Geometri
-Volume Lalu Lintas
- Waktu Tempuh dan Hambatan
Data Sekunder :
- Peta Jaringan Kota
Banda Aceh
- Unit-unit Biaya
SELESAI
31
LAMPIRAN A
Lokasi Studi
Gambar A.1.2
Sumber
32
Simpang
Surabaya
Lokasi Studi
Desa
Menasah
Manyang
Gambar A.1.3
Sumber
33
U
T
B
S
Titik Akhir
Pustaka Wilayah
Pasar
Lamnyong
Bundaran Lamnyong
Jl.Inoeng Bale
Rute 2 =
2,0 Km
Titik Awal
Rute 1 =
2,5 Km
Gerbang Kopelma
34
LAMPIRAN B
Tabel B. 3.1 Lembar Survai Volume
Kota
: .....................
Tanggal
: ...............
Cuaca
: ......................
Node
: dari......ke.......
Arah
: ......................
Waktu
: .......................
Panjang :........................
Jam Puncak
Jenis
Survei
Kendaraan
Ke
1
2
3
4
5
6
Total
Rata-rata
1
2
3
4
5
6
Total
Rata-rata
1
2
3
4
5
6
Total
Rata-rata
07.00-09.00
WIB
12.00-14.00
WIB
16.00-18.00
WIB
KETERANGAN
O = Jumlah kendaraan yang menyiap pengamat
P = Jumlah kendaraan yang disiap pengamat
X = Jumlah kendaraan yang berlawanan dengan pengamat
W = Waktu perjalanan
Sumber
: Anonim (1990)
35
: .....................
Tanggal
: ...............
Cuaca
: ......................
Node
: dari......ke.......
Arah
: ......................
Waktu
: ........................
No. Perjalanan :
Hambatan
(detik)
Berhenti
*Penyebab
Waktu
Bergerak
(detik)
12.00-14.00
17.00-19.00
1
2
3
4
5
6
Ratarata
1
2
3
4
5
6
Ratarata
1
2
3
4
5
6
Ratarata
Titik kontrol
Waktu
Panjang
Perjalanan
(m)
(detik)
07.00-09.00
Jam
Puncak
Survei Ke
Panjang : ......................
KETERANGAN
* Tanda Penyebab HambatanWaktu Perjalanan
LL = Lampu Lalu Lintas Kecepatan Perjalanan
PS = Pasar
PK = ParkirKendaraan
L = Lain-lain
Sumber
: Anonim (1990)
Kecepatan
Bergerak
(km/jam)
36
Mobil
Bus
Truk
12287
18534
13765
3411 6221
14541
1506
IHCM (1995)
3281
18212
4971
PCI (1979)
1341
3827
3152
7076
14670
7980
8880
7960
7980
Penumpang
PT. Jasa Marga (1990)
Semarang
Sumber: PCI(1995)
VOLUME Lalu-Lintas
Tabel B.4.1 Volume Lalu Lintas Jam Puncak Darussalam sampai Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale
Kota
: Banda Aceh
Cuaca
: Cerah
Arah
: Pintu Gerbang Kopelma Darussalam sampai Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale
Panjang
Jam Puncak
07.00-09.00
Survei
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
SIANG
17.00-19.00
Xu
LV
35
42
28
39
22
34
200
756,00
Xs
LV
25
21
18
29
24
32
149
1039,00
Xu
LV
31
28
25
37
42
21
184
1003,00
Xs
HV
0
0
1
0
0
0
1
MC
150
132
147
156
125
127
837
HV
0
1
0
1
0
0
2
MC
110
95
83
115
105
98
606
HV
0
1
0
0
0
0
1
MC
132
116
146
158
123
143
818
LV
HV
MC
0
0
1
0
0
1
2
171
152
134
117
122
144
840
HV
0
2
0
0
0
0
2
MC
152
160
112
132
124
121
801
HV
0
1
2
0
0
0
3
MC
127
131
138
106
112
114
728
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
31
30
27
19
21
26
154
996,00
Xu
LV
28
21
19
16
15
20
119
922,00
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
LV
21
20
18
24
22
27
132
863,00
SORE
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Keterangan :
O
P
X
W
: 16 Desember 2013
: Senin
: 2.00 km
PAGI
12.00-14.00
Tanggal
Hari
Xs
Ou
LV
0
0
2
0
1
0
3
15,00
Os
LV
1
0
3
0
2
1
7
45,00
Ou
LV
0
0
0
2
0
0
2
7,00
Os
HV
0
1
0
0
0
0
1
MC
1
3
1
2
1
3
11
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
5
11
8
7
3
4
38
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
1
3
0
0
1
0
5
LV
HV
MC
0
0
0
1
0
0
1
15,00
Ou
LV
1
0
1
0
0
0
2
6,00
0
0
0
0
0
0
0
2
3
3
2
1
3
14
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
1
0
0
2
0
1
4
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
2
3
1
1
3
1
11
Os
LV
0
0
1
0
0
0
1
12,00
Pu
LV
2
0
1
0
2
0
5
40,00
Ps
LV
1
0
1
0
0
0
2
46,00
Pu
LV
0
0
1
0
0
0
1
21,00
Ps
Wu
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
9
8
4
6
3
5
35
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
17
10
6
3
1
7
44
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
6
4
3
2
2
3
20
LV
HV
MC
1
1
0
0
0
0
2
57,00
Pu
LV
1
0
0
0
0
0
1
10,00
0
0
0
0
0
0
0
11
13
7
9
5
10
55
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
1
1
2
1
1
9
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
1
1
3
1
2
1
9
Ps
LV
0
0
0
2
0
0
2
11,00
2,10
2,30
1,80
2,20
2,40
2,10
12,90
0,22
Ws
2,00
2,50
2,30
2,30
1,90
2,20
13,20
0,22
Wu
2,30
2,10
2,30
2,20
2,00
1,90
12,80
0,21
Ws
2,12
2,50
1,95
1,90
2,15
2,30
12,92
0,22
Wu
2,34
2,30
1,92
2,40
2,50
2,13
13,59
0,23
Ws
2,18
2,00
2,37
1,99
1,82
2,10
12,46
0,21
LV : Kendaraan ringan
HV : Kendaraan berat
MC : Sepeda Motor
VOLUME Lalu-Lintas
Tabel B.4.2 Volume Lalu Lintas Jam Puncak
Kota
Cuaca
Arah
Panjang
Jam Puncak
07.00-09.00
Darussalam sampai Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale
: Banda Aceh
: Cerah
: Pintu Gerbang Kopelma Darussalam sampai Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale
Survei
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
SIANG
17.00-19.00
Xu
LV
43
45
48
39
37
33
245
1145,00
Xs
LV
28
39
31
27
25
30
180
1111,00
Xs
LV
33
31
38
40
29
32
203
992,00
Xu
HV
0
0
1
0
0
0
1
MC
171
154
136
153
147
138
899
HV
2
0
1
0
0
0
3
MC
182
173
152
129
144
148
928
HV
1
0
0
0
0
0
1
MC
120
132
143
137
131
125
788
LV
HV
MC
0
0
2
1
0
0
3
172
160
138
117
129
124
840
HV
0
0
2
0
0
1
3
MC
139
132
146
137
124
136
814
HV
2
0
1
0
1
0
4
MC
122
124
140
128
118
134
766
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
Utara
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
22
20
24
36
31
29
162
1005,00
Xs
LV
30
27
21
18
12
10
118
935,00
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Total LV+HV+MC
LV
35
32
18
21
28
26
160
930,00
SORE
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Selatan
Keterangan :
O
P
X
W
: 18 Desember 2013
: Rabu
: 2.00 km
PAGI
12.00-14.00
Tanggal
Hari
Xu
Ou
LV
0
2
0
0
0
0
2
8,00
Os
LV
0
1
1
0
0
0
2
13,00
Os
LV
0
0
1
0
0
0
1
10,00
Os
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
0
1
0
1
1
6
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
1
4
1
1
2
2
11
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
1
1
1
2
1
9
LV
HV
MC
0
1
1
1
0
0
3
20,00
Os
LV
0
0
1
0
1
1
3
11,00
0
0
0
0
0
0
0
4
2
2
3
3
3
17
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
2
1
1
1
1
2
8
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
5
2
2
1
2
1
13
Os
LV
0
0
2
0
1
0
3
16,00
Pu
LV
0
0
0
0
0
1
1
20,00
Ps
LV
0
0
0
1
0
0
1
16,00
Ps
LV
0
0
1
0
0
0
1
13,00
Ps
Wu
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
4
2
3
5
2
3
19
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
2
3
1
4
2
15
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
2
2
3
1
1
12
LV
HV
MC
0
1
1
2
0
0
4
21,00
Ps
LV
0
1
1
0
0
0
2
19,00
0
0
0
0
0
0
0
5
2
2
3
3
2
17
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
2
1
4
3
3
4
17
HV
0
0
0
0
0
0
0
MC
3
4
2
2
2
3
16
Ps
LV
1
0
0
1
0
0
2
18,00
2,44
2,40
2,20
2,23
2,25
2,31
13,83
0,23
Ws
1,97
2,11
2,41
2,40
2,15
2,18
13
0,22
Ws
2,50
2,14
2,00
2,13
2,36
2,42
14
0,23
Ws
2,19
2,33
1,98
2,10
2,12
2,36
13
0,22
Ws
2,34
2,50
2,40
2,43
2,12
2,39
14,18
0,24
Ws
1,87
2,17
2,32
2,24
2,19
2,30
13,09
0,22
LV : Kendaraan ringan
HV : Kendaraan berat
MC : Sepeda Motor
Tabel B.4.3 Volume Lalu Lintas Jam Puncak dari Pintu gerbang Kopelma
Menuju Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale (Utara)
( senin 16 Desember 2013 )
Waktu
Periode
Qu1 = (Xu+Yu)/(Wu+Ws)
07.00 - 08.00
Pagi
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
Siang
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
Sore
18.00 - 19.00
( Rabu 18 Desember 2013 )
Waktu
Periode
07.00 - 08.00
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
2331
2291
1979
Qu2 = (Xu+Yu)/(Wu+Ws)
Pagi
2438
Siang
2258
Sore
2029
18.00 - 19.00
Tabel B.4.4 Rata-rata Volume Lalu Lintas Jam Puncak dari Pintu Gerbang Kopelma
Menuju Kawasan Pasar Rukoh Dengan Rute Jl. Inoeng Bale ( Utara)
Waktu
Periode
07.00 - 08.00
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
18.00 - 19.00
Pagi
Qu = (Qu1+Qu2)/2
2384
Siang
2274
Sore
2004
Tabel B.4.5 Volume Lalu Lintas Jam Puncak dari Kawasan Pasar Rukoh
Menuju Pintu Gerbang Kopelma Darussalam ( Selatan)
( senin 16 Desember 2013 )
Waktu
Periode
Qs1 = (Xs+Ys)/(Ws+Wu)
07.00 - 08.00
Pagi
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
Siang
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
Sore
18.00 - 19.00
( Rabu 18 Desember 2013 )
Waktu
Periode
07.00 - 08.00
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
18.00 - 19.00
1736
2242
2126
Qs2 = (Xs+Ys)/(Ws+Wu)
Pagi
2533
Siang
2233
Sore
2053
Tabel B.4.6 Rata-rata Volume Lalu Lintas Jam Puncak dari Kawasan Pasar Rukoh
Menuju Pintu Gerbang Kopelma Darussalam ( Selatan )
Waktu
Periode
07.00 - 08.00
08.00 - 09.00
12.00 - 13.00
13.00 - 14.00
17.00 - 18.00
18.00 - 19.00
Pagi
Qs = (Qs1+Qs2)/2
2134
Siang
2237
Sore
2089
Tabel B.4.7 Rekapitulasi Total Jenis Kendaraan yang melintas jalan Inoeng Bale tepatnya di Darussalam sampai
Kawasan Pasar Rukoh
( Tanggal 16 Desember 2013)
Survei
PAGI
SIANG
SORE
PAGI
SIANG
SORE
Arah
Utara
Utara
Utara
Total
Selatan
Selatan
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
Qu1 = (Xu+Yu)/(Wu+Ws)
LV
HV
MC
455
362
306
1123
354
427
272
1053
7
5
7
18
2
2
5
9
1869
1925
1665
5459
1379
1813
1850
5041
Total
Survei
2331
2291
1979
PAGI
SIANG
SORE
1736
2242
2126
12704
PAGI
SIANG
SORE
Total
Arah
Utara
Utara
Utara
Total
Selatan
Selatan
Selatan
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
2,0
Qu2 = (Xu+Yu)/(Wu+Ws)
LV
HV
MC
401
365
341
1108
546
455
262
1263
7
7
9
22
2
2
7
11
2030
1886
1666
5581
1985
1775
1784
5545
Total
2438
2258
2015
2533
2233
2053
13529
Tabel B.4.8 Komposisi Kendaraan yang melintas jalan Inoeng Bale tepatnya di Darussalam sampai
Kawasan Pasar Rukoh
Tabel B.4.8 Komposisi Kendaraan pagi
Jenis kendaraan
Mobil Penumpang
Truk 2 as 14 ton
Sepeda Motor
Total
Utara
428
7
1949
2384
Selatan
450
2
1682
2134
%
17,96
0,28
81,75
100,00
%
21,08
0,11
78,82
100,00
Total
878
9
3632
4519
Satuan
kend/hari
kend/hari
kend/hari
kend/hari
Selatan
441
9
1794
2244
%
15,67
0,25
84,08
100,00
%
19,65
0,40
79,95
100,00
Total
804
15
3743
4562
Satuan
kend/hari
kend/hari
kend/hari
kend/hari
Selatan
267
6
1817
2089
%
16,21
0,39
83,40
100,00
%
12,77
0,27
86,96
100,00
Total
590
13
3482
4086
Satuan
kend/hari
kend/hari
kend/hari
kend/hari
Jenis kendaraan
Mobil Penumpang
Truk 2 as 14 ton
Sepeda Motor
Total
Utara
363
6
1949
2318
Jenis kendaraan
Mobil Penumpang
Truk 2 as 14 ton
Sepeda Motor
Total
Utara
324
8
1665
1997
LHRT (kend/hari)
Tahun
Arah Utara
LV
21,08%
450
786
HV
0,11%
2
2
MC
78,82%
1682
HV
0,40%
2
2
MC
79,95%
1835
2013
TOTAL
2384
LV
18%
428
818
HV
0,28%
7
7
LHRT (kend/hari)
MC
82%
1949
Arah Selatan
2134
TOTAL
LHRT (kend/hari)
LV
HV
12,77%
0,27%
440
2
782
2
MC
86,96%
1708
Motorcycle (smp/hari)
Utara
390
Selatan
336
Motorcycle (smp/hari)
Utara
390
Selatan
367
Motorcycle (smp/hari)
Utara
333
Selatan
342
: Banda Aceh
Tanggal
: 16 Desember 2013
Cuaca
: Cerah
Hari
: Senin
Arah
Panjang
: 2.00 km
Titik kontrol
Arah
Survei
1
2
3
4
5
6
Utara
Jam Survai
08.00 - 09.00
08.00 - 09.00
Rata - rata
1
2
3
4
5
6
Utara
12.00 - 13.00
12.00 - 13.00
Rata - rata
1
2
3
4
5
6
Utara
17.00 - 18.00
17.00 - 18.00
Rata - rata
Arah
Survei
1
2
3
4
5
6
Selatan
Jam Survai
08.00 - 09.00
08.00 - 09.00
Rata - rata
1
2
3
4
5
6
Selatan
12.00 - 13.00
12.00 - 13.00
Rata - rata
1
2
3
4
5
6
Selatan
17.00 - 18.00
17.00 - 18.00
Rata - rata
Keterangan :
Hambatan Waktu Perjalanan
Lampu Lalu Lintas Kecepatan Perjalanan
Tanda Rambu Berhenti
Parkir Kendaraan
Pejalan Kaki Waktu Kendaraan Berhenti
Bus Penumpang Berhenti Kecepatan Kendaraan Bergerak
Pasar
Lain-lain
Waktu
Perjalanan
(detik)
Panjang Rute (
m)
126
138
108
132
144
126
(menit)
2,15
138
126
138
132
120
114
(menit)
2,13
140
138
115
144
150
128
(menit)
2,27
Titik kontrol
Waktu
Perjalanan
(detik)
120
150
138
138
114
132
(menit)
2,20
127
150
117
114
129
138
(menit)
2,15
131
120
142
119
109
126
(menit)
2,08
Berhenti
2000
2000
2000
Hambatan
(detik)
Waktu
Bergerak
(detik)
Kecepatan
Bergerak
(km/jam)
111
133
97
129
141
123
15
5
11
3
3
3
(menit)
0,11
16
26
5
20
13
10
(menit)
0,25
8
7
10
3
5
7
(menit)
0,11
65
54
74
56
51
59
(km/jam)
59,8
(menit)
2,04
122
100
133
112
107
104
59
72
54
64
67
69
(km/jam)
64,3
(menit)
1,88
132
131
105
141
145
121
54
55
68
51
50
60
(km/jam)
56,4
(menit)
2,15
Berhenti
Panjang Rute (
m)
2000
2000
2000
Hambatan
(detik)
19
15
21
30
52
10
(menit)
0,41
20
19
13
6
5
5
(menit)
0,19
3
4
6
2
4
7
(menit)
0,07
Waktu
Bergerak
(detik)
Kecepatan
Bergerak
(km/jam)
101
135
117
108
62
122
71
53
62
67
116
59
(km/jam)
71,3
(menit)
1,79
107
131
104
108
124
133
67
55
69
67
58
54
(km/jam)
61,7
(menit)
1,96
128
116
136
117
105
119
(menit)
2,00
56
62
53
61
68
61
(km/jam)
60,3
: Banda Aceh
Tanggal
: 18 Desember 2013
Cuaca
: Cerah
Hari
: Rabu
Arah
Panjang
: 2.00 km
Arah
Utara
Survei
Jam Survai
1
2
3
4
5
6
08.00 - 09.00
08.00 - 09.00
Rata - rata
Utara
1
2
3
4
5
6
12.00 - 13.00
12.00 - 13.00
Rata - rata
Utara
1
2
3
4
5
6
17.00 - 18.00
17.00 - 18.00
Rata - rata
Arah
Selatan
Survei
Jam Survai
1
2
3
4
5
6
08.00 - 09.00
08.00 - 09.00
Rata - rata
Selatan
1
2
3
4
5
12.00 - 13.00
12.00 - 13.00
138,00
1
2
3
4
5
6
(menit)
2,18
118,20
126,60
144,60
144,00
129,00
130,80
(menit)
2,20
Rata - rata
Selatan
17.00 - 18.00
17.00 - 18.00
Rata - rata
Keterangan :
Hambatan Waktu Perjalanan
Lampu Lalu Lintas Kecepatan Perjalanan
Tanda Rambu Berhenti
Parkir Kendaraan
Pejalan Kaki Waktu Kendaraan Berhenti
Bus Penumpang Berhenti Kecepatan Kendaraan Bergerak
Pasar
Lain-lain
Titik kontrol
Waktu
Panjang Rute (
Perjalanan
m)
(detik)
150,00
128,40
120,00
2000
127,80
141,60
145,20
(menit)
2,26
140,40
150,00
144,00
2000
145,80
127,20
143,40
(menit)
2,36
146,40
144,00
132,00
2000
133,80
135,00
138,60
(menit)
2,31
Titik kontrol
Waktu
Panjang Rute (
Perjalanan
m)
(detik)
131,40
139,80
118,80
2000
126,00
127,20
141,60
(menit)
2,18
112,20
130,20
139,20
2000
134,40
131,40
Berhenti
Waktu
Bergerak
(detik)
141
9
7
121
19
101
124
4
138
4
142
3
(menit)
(menit)
0,13
2,13
132
8
146
4
133
11
132
14
8
119
15
128
(menit)
(menit)
0,17
2,20
140
6
134
10
122
10
128
6
121
14
133
6
(menit)
(menit)
0,14
2,16
Berhenti
Waktu
Hambatan
Bergerak
(detik)
(detik)
20
111
11
129
18
101
118
8
118
9
138
4
(menit)
(menit)
0,19
1,99
87
25
92
38
113
26
55
79
47
84
Hambatan
(detik)
34
2000
Kecepatan
Bergerak
(km/jam)
51
59
71
58
52
51
(km/jam)
57,1
54
49
54
55
60
56
(km/jam)
54,8
51
54
59
56
60
54
(km/jam)
55,7
Kecepatan
Bergerak
(km/jam)
65
56
71
61
61
52
(km/jam)
61,0
83
78
64
91
85
104
(menit)
0,63
57
24
39
26
20
13
(menit)
0,50
26,6
27,3
2
53,9
26,95
40,25
69
(km/jam)
78,2
(menit)
1,56
61
103
106
118
109
118
(menit)
1,71
118
70
68
61
66
61
(km/jam)
74,0
Panjang Rute ( m )
2000
2000
Bergerak
Hambatan (menit)
0,18
0,51
Kecepatan Bergerak
(km/jam)
43,80
49,65
Panjang Rute ( m )
2000
2000
Bergerak
Hambatan (menit)
0,33
0,19
Kecepatan Bergerak
(km/jam)
44,65
52,50
Panjang Rute ( m )
2000
2000
Hambatan (menit)
0,18
0,32
Kecepatan Bergerak
(km/jam)
42,05
50,35
17.00 - 18.00
17.00 - 18.00
Bergerak
Harga
Satuan
(Rp.)
Rp/kend
Rp/kend
Rp/kend
15.000.000
210.000.000
500.000.000
II.
2.1.
2.2.
2.3
Bahan Bakar
Bensin
Solar
Pertamax
Rp/liter
Rp/liter
Rp/liter
6.500
4.500
9.000
III.
3
3.1.
3.2.
Ban Kendaran
Sepada Motor (scuter matic)
Ban Mobil Penumpang
Ban Truk/Bus
Rp/ban
Rp/ban
Rp/ban
200.000
800.000
1.500.000
IV.
4
4.1
4.2
Oli Mesin
Oli Sepeda Motor
Oli Mobil Penumpang
Oli Truk/Bus
Rp/liter
Rp/liter
Rp/liter
30.000
42.000
42.000
V.
5.1.
5.2.
5.3.
Pemeliharaan
SepedaMotor
Mobil Penumpang
Truk
Rp/jam
Rp/jam
Rp/jam
50.000
100.000
150.000
VI.
6.1.
6.2.
6.3.
Pekerja
Pengemudi Truk/Bus
Kondektur Truk/Bus
Mekanik/Montir
Rp/jam
Rp/jam
Rp/jam
15.000
8.000
10.000
No. Komponen
I.
Jenis Kendaraan
Mekanik
(km/jam)
Utara
Utara
43,80
630154
47511
34630
84
5212
717591
718
Selatan
Selatan
49,65
588105
46006
38771
87
5424
678394
678
Ruas Jalan
Kecepatan
Tempuh
(Rp/kend.1km)
(Rp/kend.1000km)
b. Biaya Tetap
Arah
Biaya Tetap
(km/jam)
Utara
Utara
43,80
895522
364384
1438356
2698306
2698
Selatan
Selatan
49,65
842950
321450
1268882
2433332
2433
HV
BOK
Tabel B.4.21 Analisa Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Kendaraan Berat/ HV Pagi
a. Biaya Tidak Tetap
Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Kecepatan
Ruas Jalan
Tempuh arah
Arah
Bahan Bakar
Oli Mesin
Ban kendaraan
Pemeliharaan
timur
Biaya Tidak Tetap
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Utara
Utara
43,80
Selatan
Selatan
49,65
1965695
1812379
(Rp/kend.1km)
Mekanik
251237
111083
299
15927
2344285
2344
239804
124731
310
16679
2193952
2194
b. Biaya Tetap
Arah
Ruas Jalan
Biaya Tetap
Kecepatan Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Tempuh arah
Pengemudi &
Bunga Modal
Penyusutan
Asuransi
timur
Kondektur
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Utara
Utara
43,80
888415
525114
406202
998858
2818634
2819
Selatan
Selatan
49,65
836260
463243
358342
881168
2539062
2539
LAMPIRAN B
Tabel B.4.22 Total Biaya Operasi Kendaraan (BOK) Kendaraan Ringan (LV) Pagi
Biaya Operasi Kendaraan T. Tetap
(Rp/km)
Ruas Jalan
1
Utara
718
2698
3415,90
Selatan
678
2433
3111,73
3263,81
2344
2819
5162,92
2194
2539
4733,01
4947,97
LAMPIRAN B
Tabel B.4.24 Total Biaya Operasi Kendaraan Perkilometer (BOK) Pagi
BOK
LV
Ruas Jalan
Panjang Jalan
(Rp/km)
(km)
3415,90
2,0
Utara
3111,73
Selatan
2,0
6528
HV
(Rp/km)
5162,92
4733,01
9896
Total
(Rp)
17158
15689
32847
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
Total BOK
Arah Utara
(Rp/tahun)
2.065.752.557
BOK (Rp/tahun) = BOK (Rp/kend/km) Panjang Jalan (km) LHRT (kend/hari) 365 hari
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
LV
(Rp/tahun)
1.785.990.342
HV
(Rp/tahun)
7.803.285
Total BOK
Arah Selatan
(Rp/tahun)
1.793.793.627
Mekanik
(km/jam)
Timur
Utara
44,65
622471
47226
35232
42
5243
710214
710
Selatan
Selatan
52,50
576795
45659
40788
45
5527
668814
669
Ruas Jalan
Kecepatan
Tempuh
Biaya Tetap
(km/jam)
Timur
Utara
44,65
887480
357447
1410974
2655946
2656
Selatan
Selatan
52,50
819512
304000
1200000
2323565
2324
(Rp/kend.1km)
(Rp/kend.1000km)
b. Biaya Tetap
Arah
HV
BOK
Tabel B.4.27 Analisa Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Kendaraan Berat/ HV Siang
a. Biaya Tidak Tetap
Kecepatan
Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Ruas Jalan
Tempuh arah
Arah
Bahan Bakar
Oli Mesin
Ban kendaraan
Pemeliharaan
timur
Biaya Tidak Tetap
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Timur
Utara
44,65
Selatan
Selatan
52,50
1937463
1772429
Mekanik
249244
113066
301
16037
2316155
2316
236171
131380
316
17045
2157393
2157
b. Biaya Tetap
Arah
Ruas Jalan
Biaya Tetap
Kecepatan
Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Tempuh arah
Pengemudi &
Bunga Modal
Penyusutan
Asuransi
timur
Kondektur
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Timur
Utara
44,65
880437
515118
398470
979843
2773912
2774
Selatan
Selatan
52,50
813008
438095
338889
833333
2423378
2423
LAMPIRAN B
Tabel B.4.28 Total Biaya Operasi Kendaraan (BOK) Kendaraan Ringan (LV) Siang
Biaya Operasi Kendaraan T. Tetap
(Rp/km)
Ruas Jalan
1
Utara
710
2656
3366,16
Selatan
669
2324
2992,38
3179,27
2316
2774
5090,07
2157
2423
4580,77
4835,42
LAMPIRAN B
Tabel B.4.30 Total Biaya Operasi Kendaraan Perkilometer (BOK) Siang
BOK
LV
Ruas Jalan
Panjang Jalan
(Rp/km)
(km)
3366
2,0
Utara
2992
Selatan
2,0
6359
HV
(Rp/km)
5090
4581
9671
TotalBOK
(Rp)
16912
15146
32059
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
Total BOK
Arah Utara
(Rp/tahun)
1.871.934.782
BOK (Rp/tahun) = BOK (Rp/kend/km) Panjang Jalan (km) LHRT (kend/hari) 365 hari
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
LV
(Rp/tahun)
1.834.612.958
HV
(Rp/tahun)
5.186.980
Total BOK
Arah Selatan
(Rp/tahun)
1.839.799.938
Mekanik
(km/jam)
Timur
Utara
42,05
647654
48168
33391
41
5149
734403
734
Selatan
Selatan
50,35
584770
45898
39266
44
5449
675427
675
Ruas Jalan
Kecepatan
Tempuh
Biaya Tetap
(km/jam)
Timur
Utara
42,05
912548
379548
1498216
2790354
2790
Selatan
Selatan
50,35
837070
316981
1251241
2405343
2405
(Rp/kend.1km)
(Rp/kend.1000km)
b. Biaya Tetap
Arah
HV
BOK
Tabel B.4.33 Analisa Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Kendaraan Berat/ HV Sore
a. Biaya Tidak Tetap
Kecepatan
Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Ruas Jalan
Tempuh arah
Arah
Bahan Bakar
Oli Mesin
Ban kendaraan
Pemeliharaan
timur
Biaya Tidak Tetap
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Timur
Utara
42,05
Selatan
Selatan
50,35
2030194
1800458
Mekanik
255696
107000
296
15703
2408931
2409
238794
126364
312
16769
2182746
2183
b. Biaya Tetap
Arah
Ruas Jalan
Biaya Tetap
Kecepatan
Komponen Biaya Operasional Kendaraan (BOK) = (Y x Harga Satuan Komponen BOK)
Tempuh arah
Pengemudi &
Bunga Modal
Penyusutan
Asuransi
timur
Kondektur
(km/jam)
(Rp/kend.1000km)
Timur
Utara
42,05
905305
546968
423107
1040428
2915851
2916
Selatan
Selatan
50,35
830427
456802
353360
868918
2509557
2510
LAMPIRAN B
Tabel B.4.34 Total Biaya Operasi Kendaraan (BOK) Kendaraan Ringan (LV) Sore
Biaya Operasi Kendaraan T. Tetap
(Rp/km)
Ruas Jalan
1
Utara
734
2790
3524,76
Selatan
675
2405
3080,77
3302,76
2409
2916
5324,78
2183
2510
4692,30
5008,54
LAMPIRAN B
Tabel B.4.36 Total Biaya Operasi Kendaraan Perkilometer (BOK) Sore
BOK
LV
Ruas Jalan
Panjang Jalan
(Rp/km)
(km)
3525
2,0
Utara
3081
Selatan
2,0
6606
HV
(Rp/km)
5325
4692
10017
TotalBOK
(Rp)
17699
15546
33245
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
Total BOK
Arah Utara
(Rp/tahun)
1.710.120.698
BOK (Rp/tahun) = BOK (Rp/kend/km) Panjang Jalan (km) LHRT (kend/hari) 365 hari
No
Tahun
2013
Panjang
Jalan
(km)
2,0
LV
(Rp/tahun)
1.758.628.830
HV
(Rp/tahun)
4.972.151
Total BOK
Arah Selatan
(Rp/tahun)
1.763.600.981
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
HV
(Rp/tahun)
6.305.825
2.082.920
8.388.744
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
404.943.108
416.954.246
821.897.354
HV
(Rp/tahun)
6.391.424
2.054.386
8.445.811
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
410.440.073
411.242.544
821.682.617
HV
(Rp/tahun)
6.534.090
2.035.364
8.569.454
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
419.601.682
407.434.743
827.036.424
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
Keterangan:
Nilai Waktu (Rp/tahun) = Nilai Waktu (Rp/orang/jam) Waktu Tempuh (jam) Jumlah Orang
365 hari
Nilai Waktu orang
=
17306,531Rp/jam/orang
Jlh orang dalam MC
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
HV
(Rp/tahun)
287.116
94.839
381.956
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
8.009.239
8.131.436
16.140.675
HV
(Rp/tahun)
291.014
93.540
384.554
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
8.117.961
8.020.047
16.138.008
HV
(Rp/tahun)
297.510
92.674
390.184
Total
Nilai Waktu
(Rp/tahun)
8.299.166
7.945.787
16.244.953
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
Arah
Utara
Selatan
Tahun
2013
2013
Total
Keterangan:
Nilai Waktu (Rp/tahun) = Nilai Waktu (Rp/kend/jam) Waktu Tempuh (jam) LHR
(kendaraan/hari) 365 hari
Mobil Penumpang (MP):
Nilai Waktu MP (Rp/jam)
LHR MP (kend/hari)
Truk:
-
Utara
Selatan
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
LV
HV
(Rp/km)
3.416
3111,7
(Rp/km)
5.163
4733,0
Total
BOK
(Rp)
17.158
15689
6528
9896
32847
LV
HV
(Rp/km)
3.366
2.992
6.359
(Rp/km)
5.090
4.581
9.671
Total
BOK
(Rp)
16.912
15.146
32.059
LV
HV
(Rp/km)
3.525
3.081
6.606
(Rp/km)
5.325
4.692
10.017
Total
Utara
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
4
Utara
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
4
Total
BOK
(Rp)
17.699
15.546
33.245
Utara
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
LV
HV
(Rp/Tahun)
2.040.216.364
1785990341,9
(Rp/Tahun)
25.536.194
7803284,7
3.826.206.705
33.339.478
Total
BOK
(Rp/Tahun)
2.065.752.557
3.587.587.253
5.653.339.810
Utara
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
LV
HV
(Rp/Tahun)
1.850.708.710
1.834.612.958
(Rp/Tahun)
21.226.071
5.186.980
3.685.321.668
26.413.052
Total
BOK
(Rp/Tahun)
1.871.934.782
1.839.799.938
3.711.734.720
Utara
Selatan
Total
Panjang
Jalan
(km)
2,0
2,0
LV
HV
(Rp/Tahun)
1.689.908.349
1.758.628.830
(Rp/Tahun)
20.212.348
4.972.151
3.448.537.179
25.184.499
Total
BOK
(Rp/Tahun)
1.710.120.698
1.763.600.981
3.473.721.679
Utara
Selatan
Total
Kendaraan
(Rp)
8.009.239
8.131.436
16.140.675
Nilai Waktu
Orang
(Rp)
404.943.108
416.954.246
821.897.354
Total
(Rp)
412.952.346
425.085.682
838.038.028
Utara
Selatan
Total
Kendaraan
(Rp)
8.117.961
8.020.047
16.138.008
Nilai Waktu
Orang
(Rp)
410.440.073
411.242.544
821.682.617
Total
(Rp)
418.558.034
419.262.591
837.820.625
Utara
Selatan
Total
Kendaraan
(Rp)
8.299.166
7.945.787
16.244.953
Nilai Waktu
Orang
(Rp)
419.601.682
407.434.743
827.036.424
Total
(Rp)
427.900.848
415.380.530
843.281.377