KELUARGA
SYARIF HUSIN
BAGIAN ILMU GIZI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNSRI
PENDEKATAN GIZI
KLINIK
TUJUAN:
PANDUAN PENILAIAN
STATUS GIZI
Subjektif
Anamnesis: Identitas Pasien, Riwayat
Penyakit Umum, Riwayat Gizi: Riwayat
asupan sehari-hari sebelum sakit,
Kebiasaan makan, Pantangan, Keadaan
Penyakit dan Faktor yang
mempengaruhi status gizi, Lamanya
penurunan nafsu makan, Penurunan
BB (BB sebelum sakit), Bowel habit.
Lanjutan
Objektif
A.Pemeriksaan Fisik: Keadaan umum,
Tanda Vital, Pemeriksaan Fisik lain.
B.Antropometri: TB, BB, IMT, Lingkar
Perut, LLA, Tebal Lipatan Kulit, Lemak
Tubuh Total, Cairan Tubuh Total.
C.Laboratorium: Tes Biokimia
Fungsional: a. Pemeriksaan status
protein: Albumin serum, Transferin
serum, Prealbumin serum, Ekskresi
Urea Nitrogen.
Lanjutan
Tes Biokimia Fungsional: b. Fungsi
Imunitas (Hitung limfosit total). c.
Pemeriksaan Lain; Gula darah, Profil
lipid.
D.Pemeriksaan Fungsional; Kekuatan
Genggam, Kemampuan meniup, Fungsi
otot skelet, tes adaptasi gelap.
E.Analisis Asupan; a. Dietary assessment:
tanya ulang 24 jam, diet histori, food
frequency, weighed food records
Lanjutan
Analisis Asupan: b. Toleransi
makanan (untuk mengetahui reaksi
tubuh terhadap makanan pada
saluran makanan) misalnya; mual,
muntah, kembung, kramp, diare atau
kelainan sistemik lainnya (reaksi
alergi)
F.Pemeriksaan penunjang; Foto
Rontgen, CT-Scan, MRI, USG.
Lanjutan
Assessment:
Diagnosis kerja: a. Status Gizi
Antropometrik
(Obes, KEP)
b. Status Metabolik
(dislipidemia, sind
metabolik)
c. Status
Gastrointestinal