Anda di halaman 1dari 18

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y

Civil Department Engineering Faculty

prinsip tegangan efektif;

u
dimana:

= penambahan tegangan efektif


u = penambahan tekanan air pori

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

20

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

pada t = 0,

pada 0 < t < ,

pada t = ,

s 0

0 d

u 0

d 0

0 s
Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

21

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

2. Uji Konsolidasi Satu Dimensi


diperkenalkan oleh Terzaghi

Contoh tanah:
diameter 2,5 inci (63,5 cm)
tebal 1 inci (25,4 cm).
Beban: selama 24 jam
Gambar.5 Konsolidometer (Oedometer)
Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

22

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Gambar.6 Grafik waktu-pemampatan selama konsolidasi

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

23

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Tahap I: Pemampatan awal (initial compression), pada


umumnya adalah disebabkan oleh pembebanan awal
(preloading).
Tahap II: Konsolidasi primer (primary consolidation), periode
dimana tekanan air pori secara lambat laun dipindahkan ke
dalam tegangan efektif, sebagai akibat dari keluarnya air dari
pori-pori tanah.
Tahap III: Konsolidasi sekunder (secondary consolidation),
terjadi setelah tekanan air pori hilang seluruhnya.
Pemampatan yang terjadi disini adalah disebabkan oleh
penyesuaian yang bersifat plastis dari butir-butir tanah.

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

24

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

3. Grafik Angka Pori - Tekanan

Gambar.7 Perubahan tinggi contoh tanah pada uji konsolidasi satu


dimensi

V V0 V1 H . A (H S ) . A S . A
Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

25

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Prosedur perhitungan perubahan angka pori - tekanan


1. Hitung tinggi butiran padat, Hs,

Ws
Hs
AGs w
dimana:

W s = berat kering contoh tanah


A = luas penampang contoh tanah
Gs = berat spesifik contoh tanah
w = berat volume air
Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

26

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

2. Hitung tinggi awal dari ruang pori, Hv,

Hv H H s
dimana H = tinggi awal contoh tanah
3. Hitung angka pori awal, e0 , dari contoh tanah,

Vv H v A H v
e0

Vs H s A H s

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

27

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

4. Untuk penambahan beban pertama p1,

H1
e1
Hs
5. Hitung angka pori yang baru,

e1

e1 e0 e1
H 2
e2 e1
Hs
Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

28

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Gambar.8 Grafik hubungan e versus log p

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

29

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

4. Lempung yang Terkonsolidasi Secara Normal (Normally


Consolidated) dan Terlalu Terkonsolidasi (Overconsolidated)
Pada saat contoh tanah tersebut dilakukan uji konsolidasi,
suatu pemampatan yang kecil (yaitu perubahan angka pori
yang kecil) akan terjadi bila beban total yang diberikan pada
saat percobaan adalah lebih kecil dari tekanan efektif
overburden maksimum yang pernah dialami sebelumnya oleh
tanah yang bersangkutan.

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

30

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Gambar.9 Variasi angka pori terhadap tekanan

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

31

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Apabila beban total yang diberikan pada saat percobaan


adalah lebih besar dari tekanan efektif overburden maksimum
yang pernah dialami oleh tanah yang bersangkutan, maka
perubahan angka pori yang terjadi adalah lebih besar, dan
hubungan antara e versus log p menjadi linear dan memiliki
kemiringan yang tajam.
Terkonsolidasi secara normal (normally consolidated),
dimana tekanan efektif overburden pada saat ini adalah
merupakan tekanan maksimum yang pernah dialami oleh
tanah itu.
Terlalu terkonsolidasi (overconsolidated), dimana tekanan
efektif overburden pada saat ini adalah lebih kecil dari
tekanan yang pernah dialami oleh tanah itu sebelumnya.

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

32

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

ab = dc = loading, overconsolidated
bc = fg = loading, normally consolidated
cd = unloading

Gambar.10
kembali

Grafik

pembebanan,

pengangkatan

dan

pembebanan

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

33

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Tekanan efektif overburden maksimum yang pernah dialami


sebelumnya
dinamakan
tekanan
prakonsolidasi
(preconsolidation pressure).

Gambar.10 Prosedur penentuan tekanan prakonsolidasi, pc dengan cara grafis


Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

34

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Overconsolidated ratio (OCR) untuk suatu tanah dapat


didefinisikan sebagai:

pc
OCR
p
dimana :
pc = tekanan prakonsolidasi
p = tekanan vertikal efektif pada saat tanah itu diselidiki

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

35

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Compression Index

de
Cc
d log z '

Gambar.11 Grafik e versus log z

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

36

T A N J U N G P U R A U N IV E R S IT Y
Civil Department Engineering Faculty

Compression Index

ea eb
Cc
(log z ' )b (log z ' )a

Recompression Index

Cr

ec ed
(log z ' )d (log z ' )c

Gambar.12 Grafik e versus log z ; Cc dan Cr

Jalan Ahmad Yani Pontianak - 78124

37

Anda mungkin juga menyukai