Anda di halaman 1dari 16

KLAIM

KONSTRUKSI
by M. Akbar Kurdin, ST, M.Eng.Sc

PENDAHULUAN
 Klaim Konstruksi adl. klaim yg timbul sehubungan

dengan pelaksanaan suatu pekerjaan jasa


konstruksi antara Pengguna Jasa & Penyedia Jasa
yang biasanya mengenai permintaan tambahan
waktu, biaya atau kompensasi lain
 Klausula klaim :

 Di Indonesia : hampir tidak ada kontrak konstruksi yg memuat

klausula klaim, kecuali kontrak yg mengacu pd sistem kontrak


konstruksi Internasional seperti FIDIC, JCT, SIA
 Di dunia Barat : hampir semua kontrak konstruksi memuat
klausula klaim

SEBAB TERJADINYA KLAIM


1.

Sebab-sebab umum






2.

Sebab dari Pengguna Jasa









3.

Komunikasi antara kedua pihak yg buruk


Administrasi kontrak yg tidak mencukupi
Sasaran waktu yg tidak terkendali
Kejadian eksternal yg tidak terkendali
Kontrak yg artinya mendua
Informasi tender yg tidak lengkap mengenai desain, bahan & spesifikasi
Penyelidikan site yg tidak sempurna
Reaksi/tanggapan yg lambat
Alokasi resiko yg tidak jelas
Kelambatan pembayaran
Larangan metode kerja tertentu

Sebab dari Penyedia Jasa








Mutu pekerjaan yg buruk


Kelambatan penyelesaian
Klaim tandingan/perlawanan klaim
Pekerjaan tidak sesuai spesifikasi
Bahan yg dipakai tidak memenuhi syarat garansi

UNSUR UNSUR KLAIM


 Tambahan upah, material, peralatan, pengawasan,

administrasi, overhead, & waktu


 Pengulangan pekerjaan (bongkar/pasang)
 Penurunan prestasi kerja
 Pengaruh iklim
 De-mobilisasi dan Re-mobilisasi
 Salah penempatan peralatan
 Penumpukan bahan
 De-efisiensi jenis pekerjaan

KATEGORI KLAIM
3 kategori klaim :
1. Dari Pengguna Jasa terhadap Penyedia Jasa




2.

Dari Penyedia Jasa terhadap Pengguna Jasa






3.

Pengulangan nilai kontrak


Percepatan waktu penyelesaian pekerjaan
Kompensasi atas kelalaian penyedia jasa
Tambahan waktu pelaksanaan pekerjaan
Tambahan kompensasi
Tambahan konsesi atas pengurangan spesifikasi
teknis atau bahan

Dari Sub Penyedia Jasa atau Pemasok Bahan


terhadap Penyedia Jasa Utama
5

JENIS JENIS KLAIM


1.

Klaim tambahan waktu & biaya ; klaim yg timbul akibat


keterlambatan pekerjaan

2.

Klaim biaya tak langsung (overhead) ; klaim oleh


Penyedia Jasa karena sebab dari Pengguna Jasa, dapat meminta
tambahan overhead karena alasan biaya ini bertambah karena
pekerjaan belum selesai

3.
4.

Klaim tambahan waktu (tanpa tambahan biaya)


Klaim kompensasi lain ; Penyedia Jasa selain mendapat
tambahan waktu juga mendapat kompensasi lain

STRUKTUR KLAIM
 Keterangan tentang ketentuan & syarat2 kontrak
 Keterangan mengenai fakta kejadian secara

kronoligis

 Akibat suatu rangsangan klaim yg disajikan dalam

bentuk uraian

 Analisis biaya, termasuk perbandingan antara biaya

sesungguhnya & yg diperkirakan

PROSEDUR KLAIM
 Klaim harus tertulis yg berisi fakta2
 Klaim harus disusun secara logis dan merujuk

kepada dokumen2 pokok, laporan saksi ahli, foto


dokumentasi

CONTOH KLAIM


Klaim perpanjangan waktu


 Waktu demobilisasi mesin bor yg lama
 Waktu mobilisasi mesin bor yg baru
 Tambahan waktu untuk pekerjaan lain akibat tertundanya

pekerjaan terowongan

Klaim tambahan biaya


 Biaya mobilisasi mesin bor yg baru
 Tambahan biaya untuk pengeboran batuan yg lebih keras
 Biaya tambahan untuk ahli mesin bor yg baru
 Tambahan biaya overhead karena waktu pelaksanaan bertambah
 Sewa tambahan untuk sewa peralatan idle karena menunggu

mesin bor yg baru

Masalah yg dapat menimbulkan klaim


a)

Variation Order (VO)




Dalam proyek, konsultan dapat mengeluarkan VO kepada


kontraktor, dengan dasar pertimbangan :











Keadaan lapangan yg tidak sesuai dgn gambar desain


Penambahan/pengurangan volume
Menghapus suatu item pekerjaan
Perubahan level, posisi & ukuran suatu pekerjaan
Instruksi pekerjaan tambah yg diperlukan untuk pelaksanaan

VO tidak boleh dikerjakan tanpa ada instruksi tertulis dari


engineer/pimpro
Apabila instruksi hanya lisan, maka kontraktor harus segera
minta konfirmasi tertulis
Apabila volume VO > 10%, maka dimungkinkan kontraktor
mengajukan unit price baru berdasarkan negosiasi
VO juga bisa berupa day work, berdasarkan day work rate
10

Masalah yg dapat menimbulkan claim


b)

Adverse Physical Condition




Yaitu suatu keadaan/kondisi yg tidak sesuai dengan kontrak,


antara lain :
Keadaan lapisan tanah
 Adanya halangan yg tidak bisa diprediksi dari semula
 Adanya peraturan2 pemerintah yg dikeluarkan setelah tender
 Pembayaran dari pihak owner yg terlambat/mundur dari kontrak


c)

Pelanggaran kontrak (Break of contract )






Adanya permintaan owner untuk percepatan waktu atau


perubahan mutu bahan
Adanya perintah engineer utk mengganti sequence
pelaksanaan
Adanya perintah engineer utk mengganti metode pelaksanaan

11

Masalah yg dapat menimbulkan claim


d)

Penghentian/penundaan pekerjaan



e)

Keterlambatan & pengaruhnya




f)

Akibat instruksi engineer untuk menunda pekerjaan


Kontraktor dpt mengajukan claim paling lambat 28 hari setelah
instruksi engineer
Akibat keterlambatan engineer mengeluarkan keputusan

Special Risk




Meliputi adanya perang, revolusi, dan kekacauan besar lainnya


Kontraktor dapat mengajukan klaim tambahan waktu
Jika mempengaruhi biaya pelaksanaan, kontraktor dapat
mengajukan klaim tambahan biaya

12

Data2 untuk Mengajukan Klaim


1)

Schedule




2)

Master schedule & Reviced schedule


Realisasi kemajuan fisik
Korespondensi yg berhubungan dgn masalah di atas (nomor agenda &
tanda terima surat)

Memorandum
memo atau surat2 dari engineer di lapangan

3)

Risalah rapat,
Yang memuat :
 Daftar hadir peserta
 Masalah & penyelesaiannya, serta target penyelesaian & penanggung
jawabnya
 Ditandatangani oleh semua pihak

4)

Dokumentasi
Harus mencantumkan :
 Tanggal pemotretan
 Progres fisik
 Keterangan lainnya
13

Data2 untuk Mengajukan Klaim


5.

Rekaman Harian (Daily Report)


Harus memuat :
Jenis pekerjaan (volume, lokasi, dll)
Penggunaan peralatan (jumlah & jam kerja)
Pemakaian tenaga kerja
Keadaan cuaca
Pemakaian material (jenis, ukuran, volume)
Kejadian2 khusus

6.

Permintaan & Rekaman Pembayaran


Data ini digunakan utk menyajikan dokumen pengajuan pembayaran yg sudah &
belum di bayar

7.
8.

Laporan Inspeksi
Dokumen Lainnya
Peraturan2 baru yg dikeluarkan pemerintah setelah kontrak di tandatangani
Data curah hujan, gelombang laut, dll

14

Cara Menyusun Klaim


Klaim dibuat dengan urutan sbb :
1) Latar belakang klaim
memuat pendahuluan & kesulitan/hambatan yg dialami oleh
kontraktor
2)

Kronologis & korespondensi


Cerita singkat ttg kejadian tsb dilanjutkan dgn uraian & kronologi
surat-menyurat

3)

Ketentuan/aspek legal
berisi ttg dasar hukum, pasal2 kontrak, peraturan/ketetapan yg
berkaitan dgn pengajuan klaim

4)

Perhitungan biaya
Beberapa cara perhitungan biaya :



Untuk keadaan stand by : 50% x day work rate + overhead yg disepakati


(mis. 10%)
Bila tidak ada day work rate, perhitungan dapat berdasarkan sewa rata-rata

pasar + overhead

15

SEE YOU
NEXT TIME....
TIME....
16

Anda mungkin juga menyukai