Anda di halaman 1dari 22

SISTEM REM

Fungsi :
Mengurangi kecepatan laju sepeda motor dan menghentikan
sepeda motor untuk menjamin pengendaraan yang aman
Prinsip kerja :
Perubahan energi kinetik menjadi energi panas dalam bentuk
gesekan.
Sistem Pengereman :

Drum Brake

Disc Brake

CARA KERJA REM TROMOL


A. SINGLE LEADING SHOE TYPE
(Leading Trailing Shoe Type)
Pedal atau handle rem kabel atau batang rem
bubungan rem (brake cam) sepatu rem tromol
rem.
Digunakan semua rem tromol SMH yg dipasarkan PT
AHM
Sepatu rem terdorong ke dalam oleh putaran tromol
Trailing Shoe
Sepatu rem yg terbawa oleh putaran tromol dan cenderung
melengket Leading Shoe Menghasil daya pengereman
lebih besar Self Energizing

Keausan :
Leading Shoe > Trailing Shoe

CARA KERJA REM TROMOL

B. DOUBLE LEADING SHOE TYPE

Memakai dua bubungan rem (brake cam),


sehingga kedua sepatu rem menjadi leading
Digunakan pada motor motor besar tipe lama

PEMBONGKARAN
Lepaskan sepatu-sepatu rem dan pegas-pegas
dengan menarik dari anchor pinnya
Lepaskan mur, baut dan lengan rem.
Lepaskan pelat indikator keausan, sil debu dan
bubungan rem.

PEMERIKSAAN TROMOL REM


Periksa tromol rem terhadap keretakan dan
keausan
Ukur diameter dalam tromol rem belakang.
BATAS SERVIS :
Cub , WIN, GLK

= 111 mm

GL Pro, Tiger

= 131 mm

PERHATIAN !
Jangan memakai tekanan udara atau sikat kering untuk membesihkan rem
Debu rem mengandung serat asbes yang dapat mengakibatkan penyakit kanker

PEMERIKSAAN KANVAS REM


Ukur ketebalan kanvas rem (brake lining)
BATAS SERVIS : 2,0 mm
Ganti sepatu rem sepasang jika ketebalan kanvas
rem kurang dari batas servis dan jika terkena
grease

PEMASANGAN
Lumasi gemuk pada pin jangkar dan bubungan
rem.
Pasang bubungan rem pada panel rem.
Lumasi oli pada sil dan pasangkan pada panel
rem.
Pasang pelat indikator keausan pada bubungan
rem dengan menepatkan gerigi yang lebih lebar
dengan potongan pada bubungan rem.
Pasang lengan rem dengan menepatkan tanda
titik antara lengan dan bubungan rem.
Pasang baut penjepit lengan rem dan
kencangkan
Pasang sepatu-sepatu rem dan pegas-pegas.

GANGGUAN REM TROMOL

Daya pengereman lemah

Handle rem lambat atau terlalu keras

Penyetelan rem tidak tepat

Sepatu rem aus pada bidang kontak


dengan bubungan

Tromol rem aus


Kanvas rem aus
Kanvas-kanvas rem terkontaminasi
Bubungan rem aus
Lengan rem tidak terpasang dengan benar

Kerenggangan berlebihan antara lengan


rem dan bubungan
Pegas rem aus atau patas
Penyetelan rem tidak tepat
Tromol rem macet, akibat terkontaminasi

Sepatu rem aus pada bidang kontak


dengan bubungan

Kabel rem macet

Kabel rem macet

Kesalahan pemasangan kanvas rem pada


tromol.

REM CAKRAM
Hukum Pascal

Bila suatu fluida/cairan dalam ruang tertutup diberi tekanan maka tekanan tersebut akan diteruskan kesemua arah
dengan sama rata.

Prinsip kerja Rem Cakram


Keuntungan Rem Cakram :
Pengereman lebih stabil
Pendinginan lebih baik
Tidak diperlukan penyetelan

Langkah handel rem (4x) > langkah piston (x)


Diameter piston master rem (y) < diameter piston caliper

Cara Kerja Caliper


Tekanan hidrolik dari master rem menekan piston dan
rumah caliper.
Piston mendorong brake pad ke kiri.
Rumah caliper terdorong ke kanan bergeser pada pin
slide, sehingga brake pad sebelah kiri menekan pada
cakram.
Kedua brake pad menekan dan menjepit cakarm
memperlambat putaran cakram.

CARA KERJA BRAKE PAD TANPA PENYETELAN

Saat tidak bekerja

Saat bekerja :
Seal piston berubah bentuk
Piston tidak slip pada seal

Saat bekerja, brake pad aus :


Piston bergerak lebih jauh ke depan
Piston slip pada seal

PENGGANTIAN MINYAK REM DENGAN BRAKE BLEEDER


Hubungkan alat Brake Bleeder ke katup
pembuangan
Pompalah handel alat Brake Bleeder 3 4
kali dan longgarkan katup pembuangan,
lalu kencangkan kembali.
Tambahkan minyak rem ketika tinggi
permukaan minyak rem di dalam silinder
utama turun
Ulangilah prosedur tersebut di atas sampai
tidak lagi ada gelembung-gelembung
udara di dalam slang plastik.
PERHATIAN !
Periksa tinggi permukaan minyak rem
pada saat membuangudara palsu untuk
mencegah agar udara tidak di pompa
masukke dalam sistem.
Jangan mencampur bermacam-macam
merek minyak rem karena tidak cocok
satu sama lainnya.

PENGGANTIAN MINYAK REM TANPA BRAKE BLEEDER


1.

Buka tutup master silinder dan


diafragma

2.

Isi minyak rem sampai batas upper

3.

Hubungkan pipa pada katup


pembuangan

4.

Pompa handel rem sampai terasa


keras, kemudian sambil handel rem
ditahan, buka katup pembuangan
agar minyak rem keluar bersama
gelembung-gelembung udara dan
tutuplah katup kembali.

5.

Ulangi langkah 4 sampai tidak ada


lagi gelembunggelembung udara
yang muncul pada slang
pembuangan.

PEMBONGKARAN MASTER CYLINDER

Keluarkan minyak rem.

Lepaskan tutup karet piston dari piston dan


silinder utama.

Lepaskan klip pengunci (snap ring).

Lepaskan piston dan pegas.

Bersihkan bagian dalam silinder utama kotak


minyak rem danpiston dengan minyak rem
bersih.
PEMERIKSAAN MASTER CYLINDER
1.

Periksa master silinder dan piston terhadap


adanya keausan, goresan atau kerusakan.

2.

Ukur diameter dalam silinder utama.


BATAS SERVIS : 12,76 mm (NF 100D)

3.

Ukur diameter luar piston.


BATAS SERVIS : 12,64 mm (NF 100D)

PEMERIKSAAN MASTER CYLINDER


Lapisi piston cup dengan minyak rem yang baru dan
pasang pd pistonnya.
Pasang pegas piston pada ujung piston dengan diameter
yg lebih besar menghadap master silinder..
Pasang piston, pegas piston dan piston pada silinder
utama dengan piston cup yang cekung menghadap sisi
dalam
Pasang klip pengunci pada alur di dalam master silinder.
Pasang tutup karet piston ke dalam master silinder dan
alur di dalam piston.
Lumasi daerah kontak antara handel rem dan piston
dengan gemuk silikon.

PEMBONGKARAN BRAKE CALIPER


Keluarkan minyak rem dari sistem hidraulik.
Lepaskan slang rem, baut nipel oli dan ring perapat.
Lepaskan kanvas rem.
Lepaskan bracket caliper dari badan caliper.
Lepaskan pegas kanvas dan karet tutup pin slide.
Letakkan sebuah lap bengkel di atas piston.
Posisikan caliper agar piston menghadap ke bawah dan
semprotkan udara bertekanan ke saluran masuk minyak
rem untuk membantu mengeluarkan piston.
Cuci bagian-bagian caliper dengan air bersih.

PEMERIKSAAN
Periksa silinder caliper dan piston terhadap
keausan, goresan atau kerusakan lain.
Ukur diameter dalam silinder caliper
BATAS SERVIS : 25,46 mm (NF100D)
Ukur diameter luar piston caliper.
BATAS SERVIS : 25,31 mm (NF100D)

PERAKITAN
Lapisi sil piston dan sil debu baru dengan
minyak rem bersih dan pasang pada alur-alur sil
di caliper.
Lumasi piston caliper dengan minyak rem bersih
dan pasang piston ujung terbuka piston
menghadap keluar.
Lumasi bagian dalam karet tutup pin slide
dengan gemuk silikon dan pada badan caliper.
Pasang pegas kanvas rem pada badan caliper .
Lapisi pin caliper dengan gemuk silikon dan
pasang bracket caliper pada caliper.
Pasang
kanvas rem dan caliper
.
Perhatian !
Minyak rem dapat merusak cat, komponen
dari plastik.

PEMERIKSAAN CAKRAM REM


Periksa cakram terhadap adanya kerusakan
atau keretakansecara visual.
Ukur ketebalan cakram rem pada beberapa titik.
BATAS SERVIS : 3,5 mm
Gantilah cakram rem apabila melebihi batas
servis.
Periksa cakram rem terhadap keolengan atau
perubahan bentuk dengan memastikan bantalan
roda dalam keadaan baik.
BATAS SERVIS : 0,3 mm

SISTEM SUSPENSI

Goncangan yg diterima pegas akan


dikembalikan lagi (rebound) dan pegas
akan melakukan gerakan mengayun,
sehingga pengendaraan tidak nyaman
dan berbahaya.
Pegas dipasangkan diantara roda dan rangka

Pegas dan peredam kejut dipasangkan diantara


roda dan rangka

Goncangan akan diterima pegas dan


gerakan ayunan pegas akan diredam
olehh peredam kejut (shock absorber),
sehingga pengendaraan lebih stabil dan
nyaman.

Fungsi :
Penghubung antara roda dan rangka (frame)
Menyerap goncangan
Mengurangi ayunan pegas

Anda mungkin juga menyukai