POIN LATAR BELAKANG (Boston)

Pendahuluan Penerapan SAP Akrual tahun 2015

Salah satu poin utama penerapan akrual yaitu akuntansi pendapatan.
Jenis pendapatan Negara yang utama yaitu pendapatan pajak.
Pengakuan pendapat pajak terdiri dari pendapatan LRA dan LO.
Pengakuan Pendapatan Pajak LO dibagi 2, Self Assessment dan Official Assessment.
Pengakuan pendapatan pajak yang akan dibahas kali ini yaitu pendapatan pajak self
assessment pada pajak perdagangan internasional di DJBC yang terdiri dari Bea
Masuk, Bea Keluar, dan Pajak dalam rangka Impor.
Berdasarkan SE-17 pengakuan pendapatan Bea Masuk, Bea Keluar, dan PDRI dicatat
pada saat diterbitkan nomor PIB walau kas sudah dibayarkan oleh wajib bayar dan
masuk ke rekening kas Negara. Sedangkan, berdasarkan lampiran XI PMK 219
pengakuan pendapatan pajak self assessment diakui saat kas masuk ke rek kas
Negara. Hal ini dapat menimbulkan kontroversi.
Atas dasar hal tersebut, kami tertarik untuk membahas mengenai pengakuan
pendapatan Bea Masuk, Bea Keluar, dan PDRI beserta kontroversinya.

Bab II
Landasan Teori (Pande)
Pengertian Barang ekspor dan impor ( halaman 30 SE 17 2015)
Pengakuan pendapatan LRA LO (PMK 219 th 2013 lampiran 9)
Pembahasan
Tata cara pembayaran pajak internasional di Bea Cukai (dewi)
Kontroversi pengakuan pendapatan pajak internasional berdasarkan PMK 219 dan
SE 17 (dewi)
Dampak perbedaan penerapan pengakuan pendapatan (irvan)
Simpulan dan Saran (Mas Yunis)
1. Terdapat perbedaan antara peraturan akrual dengan SE juknis
2. dampak
Saran
Seharusnya diakui sejak kas diterima di KUN dan tidak hanya menunggu tanggal
pelaporan sehingga dapat menghindari selisih yang terlalu besar