Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


PT Binuang Mitra Bersama membangun satu unit crushing plant dalam
upaya memenuhi permintaan konsumen/pasar, serta penetapan target produksi
dengan mempertimbangkan produktivitas dari unit crushing plant. Target
produksi unit crushing plant PT Binuang Mitra Bersama pada tahun 2014 adalah
300 ton per jam. Namun pada kenyataannya pencapaian produktivitas pada
bulan September 2014 tidak tercapai.
PT Binuang Mitra Bersama memperkirakan terjadi ketidaksesuaian dalam
sistem pengumpanan yang menyebabkan target produktvitas pada bulan
tersebut tidak tercapai dan penyebab ketidaktercapaian target produktivitas. PT
Binuang Mitra Bersama juga ingin mengetahui apakah target produktivitas yang
ditentukan sudah sesuai dengan kondisi pasar yang berubah-ubah dikarenakan
berkurangnya permintaan dari pembeli (buyer). Oleh sebab itu, dilakukan
evaluasi atau analisa terhadap proses pengolahan.
Hal di atas melatarbelakangi keinginan penulis untuk melakukan
penelitian lebih lanjut mengenai unit crushing plant, dengan judul

Evaluasi

kinerja alat support dalam proses pengumpanan crushing plant PT Binuang Mitra
Bersama, Desa Pualam Sari, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi
Kalimantan Selatan.
1.2. Rumusan Masalah
Permasalahan pada penelitian ini adalah tidak tercapainya target produksi
yang diinginkan disebabkan oleh faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja alat
pengumpan sehingga rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Apakah unit support yang digunakan sudah sesuai dengan taget
produktifitas yang ditetapkan oleh perusahaan ?
2. Adakah faktor-faktor lain yang mempengaruhi produktivitas unit support
batubara terhadap target produktivitas crushing plant ?

1-1

1.3. Batasan Masalah


Agar dapat terfokus pada masalah di atas, maka dalam penelitian ini
peneliti memberikan batasan-batasan masalah. Adapun batasan-batasan dari
penelitian adalah sebagai berikut :
1. Penelitian dipusatkan pada aktivitas pengumpanan batubara pada unit
crushing plant serta permasalahan yang terjadi yang berhubungan dengan
kerja crushing plant.
2. Ketersediaan batubara di raw stockpile dianggap cukup dan selalu terpenuhi.
3. Perhitungan

produktifitas

crushing

plant

hanya

sebatas

pada

unit

pengumpan dan hopper.


4. Tidak menghitung cost dari unit crushing plant maupun unit pendukungnya.
1.4. Tujuan Penelitian
Berdasarkan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini, yaitu :
1. Mengetahui Proses pengolahan batubara di Stockpile TM line 3
2. Melakukan perhitungan produktifitas alat support secara teoritis dan secara
kondisi aktual.
3. Mengetahui faktor penyebab terjadinya ketidaktercapaian produktivitas
aktual terhadap target produktifitas.
4. Mengetahui hasil pengoptimalan produktifitas alat support.
1.5. Manfaat Penelitian
Dengan adanya kegiatan penelitian tugas akhir ini ada beberapa manfaat
yang dapat diperoleh, diantaranya :
1. Bagi Mahasiswa
Terbantu dalam proses untuk memperoleh data aktual yang berhubungan
dengan penelitian yaitu mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
ketidaktercapaian produksi aktual terhadap target produksi.
Sebagai penerapan ilmu-ilmu pertambangan yang terkait dengan ilmu
dalam analisis tentang unit pengolahan.
Menambah pengalaman tentang kegiatan pengolahan secara langsung di
lapangan.
2. Bagi Perusahaan
Mengetahui permasalahan yang terjadi dalam kegiatan penambangan.

1-2

Memperoleh saran dan masukan atau solusi tentang permasalahan yang


terjadi.
Dapat dijadikan bahan pertimbangan atau usulan untuk meningkatkan
produksi maupun program yang akan dilaksanakan.
3. Bagi Peneliti lain
Sebagai informasi kegiatan penambangan yang dilakukan perusahaan di
daerah tersebut.

1-3

Anda mungkin juga menyukai