BED SITE TEACHING (BST)

Rhinitis
Preseptor : Fadjar Nawawi, dr., Sp.THT-KL

Di susun oleh :
Nuraeni Fuji Lestari 12100112001
Rifki Dwi Anugrah
12100112029

SMF TELINGA HIDUNG TENGGOROKAN

KEPALA LEHER
RUMAH SAKIT AL-ISLAM
2015

Identitas Pasien

Nama : Tn. A
Umur : 17 tahun
Pekerjaan : Pelajar
Alamat : Cibiru
Status : belum menikah

Keluhan Utama

Keluhan utama : hidung berair sejak 2 hari

yang lalu

Anamnesis

Pasien datang dengan keluhan adanya hidung yang

berair sejak 2 hari yang lalu, keluhan ini dirasakan hilang
timbul pada ke hidung kanan dan kiri namun tidak
secara bersamaan keluarnya cairan tersebut.
Cairan yang keluar dari hidung tersebut terlihat
berwarna bening sampai berwarna sedikit kehijauan.
Terkadang pasien merasakan cairan dari hidung tersebut
seperti tertelan.
Keluhan ini akan membaik saat pasien beraktivitas
seperti olahraga atau saat cuaca hangat. Keluhan ini
akan memburuk saat cuaca dingin. Pasien merasakan
terkadang keluhan ini mengganggu aktivitas sehari-hari.


Keluhan ini disertai dengan adanya bersinbersin, gatal pada hidung, terkadang disertai
nyeri saat menelan, dan adanya gangguan
penciuman. Keluhan ini di rasakan secara
bersamaan saat 2 hari yang lalu, saat hidung
pasien mulai berair.


Pasien menyangkal ada keluhan seperti
demam, pusing, kepala terasa berat saat
sujud, keluarnya cairan berbau tidak sedap.
Pasien juga menyangkal adanya rasa penuh
atau rasa tidak nyaman di bagian telinganya
Sebelumnya pasien menyebutkan tidak
terdapat riwayat keluarga yang miliki alergi
dan mmiliki gejala yang sama. Pasien telah
mengkonsumsi obat warung .

Pemeriksaan Fisik

St. Generalis
Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Composmentis
Tekanan Darah: 110/80mmHg
Nadi
: 80x/menit
Suhu
: 36,5 0C


St.Penyakit Dalam
Kepala : Conjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Leher : KGB tidak teraba pembesaran
Thoraks : -Bentuk dan gerak simetris
-Pulmo: VBS kiri=kanan
-ronkhi-/- Wheezing-/-Cor: S1 & S2 regular, murmur ()
Abdomen : -Datar lembut, Hepar/Lien tidak teraba
membesar
-Bising usus (+) Normal.
Extremitas : tidak ada kelainan

Status Lokalis Telinga

Auris
Bagian

Kelainan

Dextra

Sinistra

Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada

Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada

Preaurikula

Kongenital
Radang &
tumor
Trauma

Aurikula

Kongenital
Radang &
tumor
Trauma
Nyeri Tekan

Tidak
Tidak
Tidak
Tidak

ada
ada
ada
ada

Tidak
Tidak
Tidak
Tidak

ada
ada
ada
ada

Retroaurikul Edema
a
Hiperemis
Nyeri tekan
Sikatriks
Fistula
Fluktuasi

Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak

ada
ada
ada
ada
ada
ada

Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak

ada
ada
ada
ada
ada
ada

CAE

Membrana
Timpani

Kongenital
Kulit
Sekret
Serumen
Edema
Jar. Granulasi
Kolesteatoma

Warna
Intak
Refleks
cahaya

Tidak ada
Tenang
Tidak ada
Ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada

Putih keabuan
Intak
Positif

Tidak ada
Tenang
Tidak ada
Ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada

Putih keabuan
Intak
Positif

Hidung dan Nasofaring

Nasal

Pemeriksaan
Keadaan Luar

Rhinoskopi
anterior

Rhinoskopi
posterior

Bentuk dan Ukuran

Mukosa
-Edema
-hiperemi
Sekret
Krusta
Concha inferior
Septum
Polip/tumor
Pasase udara

Dextra

Sinistra

Dalam batas
Normal

Dalam batas
Normal

ada
ada
Tidak ada
Tidak ada
Sedikit Membesar

Tidak ada
ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak membesar

Mukosa
Koana
Sekret
Torus tubarius
Fossa Rosenmuller
Adenoid

Tidak ada deviasi

Tidak ada
(+), kurang baik

Tidak ada
(+), kurang baik

Tenang
Tenang
Terbuka
Terbuka
Tenang
Tenang
Tenang
Tenang
Tidak membesar

Mulut dan Orofaring

Bagian
Mulut

Kelainan
Mukosa mulut
Lidah
Palatum molle
Gigi geligi
Uvula
Halitosis

Tonsil

Mukosa
Besar
Kripta
Detritus

Faring

Mukosa
Granula
Post nasal drip

Keterangan
Tenang
Bersih, basah, gerakan normal ke segala
arah
Tenang, simetris
Caries (-)
Simetris
Tidak ada

Tenang
T1 T1
Tidak ada
Tidak ada
Tenang
Tidak ada
ada

Maksilofasial

Maksilofasial
Bentuk
: normal
Parese N.Kranialis: tidak ada
Nyeri tekan pada wajah : tidak ada
Allergic shinner : Tidakada
Allergic salute : tidak ada

Leher

KGB
Massa

: tidak terdapat pembesaran

: tidak ada

Resume

Pasien datang dengan keluhan hidung berair sejak 2

hari yang lalu, keluhan ini hilang timbul pada ke hidung
kanan dan kiri
Cairan yang keluar berwarna bening sampai berwarna
sedikit kehijauan terkadang sampai tertelan.
Keluhan ini disertai dengan adanya bersin-bersin, gatal
pada hidung, terkadang disertai nyeri saat menelan,
dan adanya gangguan penciuman
Keluhan pasien membaik saat beraktivitas seperti
olahraga atau saat cuaca hangat. Memburuk saat cuaca
dingin dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.


Pada pemeriksaan fisik ditemukan mukosa
hiperemis, udema, dan concha inferior sedikit
membesar pada hidung kanan. Pada hidung
kiri ditemukan mukosa hiperemis.

Diagnosis Banding

Rhinitis suspek alergi

Rhinitis non alergi suspek infeksi

Usulan Pemeriksaan

Prick test
Pemeriksaan Ig E
Hitung Jenis Lekosit (eosinofil)
ELISA

Diagnosis kerja

Rhinitis suspek alergi

Penatalaksanaan

Umum:
Edukasi Penyakit
Istirahat dan minum yang cukup
Hindari makanan bersifat dingin dan pedas
Hindari faktor alergen

Khusus
Antibiotik: Amoksisilin/Amoksisilin-Clavulanate 500 mg
selama 5-7 hari.
Dekongestan : pseudoefedrin hcl 120 mg
Anti-histamin: Interhistin/Cetirizine 10mg PO 1x1

Prognosis

Quo ad vitam
: ad bonam
Quo ad functionam : ad bonam
Quo ad sanasionam : ad bonam