Anda di halaman 1dari 2

Nama Kelompok Manajemen Investasi dan Pasar Modal kelas CG :

Andy Setiawan

(115020307111045)

Fernandhi Dwi Prakoso

(115020307111050)

Hamarr Wandayu

(115020307111065)

Seminar yang diadakan pada tanggal 22 Februari 2013 kemarin di Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Brawijaya Malang. Memberikan motivasi kepada peserta seminar untuk
membangkitkan semangat berwirausaha, dan pada acara tersebut memperkenalkan mahasiswamahasiswa yang kreatif dari Universitas Kobe untuk menjelaskan business plan mereka. Mahasiswamahasiswa dari Universitas Brawijaya turut ikut serta dalam memperkenalkan produk business plan
mereka.
Pada sesi yang kita simak, memperkenalkan produk lampu yang bertemakan Kelap-Kelip
dari mahasiswa Universitas Brawijaya. Mereka merencanaakan sebuah lampu karena target pasar
mereka adalah remaja terutama perempuan. Konsep yang diberikan adalah bahan yang hasil dari
recycle lalu diolah menjadi sebuah lampu dinding, dan lampu aksesoris lainnya. Mereka memberikan
sebuah kepuasan ke pelanggan melalui jasa pengiriman yang tepat waktu, memiliki kualitas yang
baik, dan merespon baik komunikasi pelanggan.
Produk yang akan di produksi berbagai macam lampu, seperti lampu blooming Glow
Lamp, Dripping Pendant, Flower Glimmer, dan lain-lain. Bahkan pelanggan nantinya bisa
mendesain sendiri lampu sesuai yang mereka inginkan. Dalam memproduksi lampu tersebut, mereka
mendapatkan dana dari keuangan mereka sendiri dan ditambah oleh Brawijaya Foundation dengan
total modal yang dimiliki sebesar Rp 15.000.000,Target pasar mereka mematok pasar Nasional dan memungkinkan sampai Internasional,
dengan mempromosikan baik dari website, jejaring sosial, dan sebuah blog. Sehingga sangat
memudahkan bagi pembeli untuk melihat katalog produk dan desain produk. Produk ini bermanfaat
untuk mengurangi polusi juga, karena dihasilkan dari bahan daur ulang. Melalui penjualan yang
sampai internasional ini, dapat meningkatkan GDP Indonesia, dan meningkatkan pendapatan nilai luar
negeri.
Kemudian pada sesi berikutnya, mahasiswa dari Kobe University memperkenalkan idol
mereka yang mulai terkenal di Asia, dan beberapa di negara Eropa dan Amerika, yaitu AKB48,
mereka memberikan business plan yang diterapkan oleh AKB48. Pada dasarnya, AKB48 lebih
diutamakan sebagai idol yang aktivitasnya seperti layaknya remaja biasa dan sangat bersosialitas
berbagai acara. Tidak seperti Girlband Korea.

Diferensiasi idol dan girlband adalah AKB48 mempunyai group concept yang anggotanya
mudah ditemui, mereka tidak sempurna, tidak seperti girlband yang diutamakan fisik mereka.
Sedangkan AKB48 memilih anggota group concept berumuran sangat muda, girlband tidak
mengutamakan umur. AKB48 memiliki anggota yang sangat banyak, hingga puluhan personil dalam
satu band.
Pangsa pasar AKB48 bermula pada Otaku yang pada dasarnya mereka sangat menyukai
berbagai komik, kartun, dan berbagai macam barang yang mengkarakteristikkan salah satu idolanya.
Dengan banyaknya Otaku di Jepang, sangat mudah sekali membuat AKB48 menjadi terkenal, karena
mereka menunjukkan idola baru yang dapat menarik para Otaku untuk membeli dan terus membeli
barang-barang yang terdapat salah satu idola di AKB48.
Setelah dapat perhatian dari para Otaku, AKB48 mentargetkan pangsa GLOKAL, atau yang
disebut Global Lokal agar menjadi lebih terkenal. Dengan cara mereka memulai konser-konser di
berbagai tempat Jepang. Sehingga dapat lebih terkenal lagi di pangsa Lokal, kemudian mereka
memulai dengan acara-acara televisi agar dapat lebih menembus pangsa Global. Acara yang dilakukan
tidak hanya melakukan group concert, namun juga berbagai acara yang sangat unik dan menarik.
Sesi yang berikutnya dari mahasiswa Universitas Brawijaya lagi, mereka memamparkan
business plannya dengan menggunakan baju adat tradisional yang ada di Indonesia. Pada dasarnya
mereka memang ingin menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara kepulauan dan di setiap pulau
memiliki bermacam-macam adat istiadat. Business yang mereka kenalkan adalah sebuah restoran
yang bernama Pulau Resto.
Pulau Resto ini dipastikan dapat mampu bertahan di persaingan restoran-restoran yang
terdapat di seluruh Indonesia, bahkan saat terjadi krisis. Karena Pulau Resto ini memiliki kualitas
yang bagus, menu yang beraneka ragam, pegawai yang cekatan dan yang terutama, mereka
menyuguhkan sebuah keunikan namun mampu membuat pelanggan tertarik. Keunikan yang disajikan
pada Pulau Resto ini berbeda dari beberapa restoran yang ada di Indonesia.
Keunikan tersebut adalah budaya yang ditampilkan sangat banyak, sehingga para pelanggan
yang menunggu pesanan makanan, dapat menikmati beberapa tarian budaya Indonesia yang
disuguhkan. Sehingga restoran ini sangat cocok untuk para pebisnis yang hendak mengadakan
pertemuan, acara keluarga, para pasangan yang gemar berkuliner, dan para turis tentunya.
Visi dan misi yang dipaparkan Pulau Resto ini adalah ingin menjadi sebuah ikon wisata
restoran di kota Malang, bahkan memungkinkan menjadi se-Indonesia. Mereka juga menyuguhkan
berbagai macam menu se-Indonesia dalam satu restoran. Sehingga mereka mempromosikan
restorannya melalui jejaring sosial, blog, instagram, website, dan berbagai alat komunikasi lainnya.

Anda mungkin juga menyukai