untuk semuanya
Setting karbu... hmmm.. salah satu hal yang tidak bisa disepelekan, tapi juga sangat
sepele.. gampang.. dan sedikit rumit.. *walah piye to mbulet...* hehee..
karbu
Setting karburator
Sebelum melangkah lebih jauh bagaimana setting karburator, alangkah baiknya kalau
kita bahas dahulu tugas dari karburator. (serius)
Karburator adalah pencampur Bahan Bakar (BB) + Udara (O2). Kira-kira dengan
perbandingan range nya :
BB : O2 = 1 : 13-15
Cara kerja dari karburator adalah mengandalkan tekanan negatif atau kevakuman
silinder saat melakukan langkah hisap. Ada dua jenis karburator, constant velocity
yang mengandalkan skep dengan yang vakum dengan menkanisme membran, dua
karburator ini memiliki keunggulan masing-masing. Yang pasti untuk power dan torsi
besar dibutuhkan karburator yang dapat memberikan buka tutup secara konstan,
bukan yang vacum, karena begitu mengadopsi camshaft racing dengan overlap besar
otomatis tekanan negatif piston lebih tinggi karena langkah hisap dimulai jauh-jauh
sebelum piston turun untuk langkah hisap. Karburator vakum akan bereaksi lambat
terhadap perubahan ini.
Kenapa pake range???, padahal teori di buku2 primbon, pembakaran ideal itu
1:14 ????
tenang ga usah bingung mikir jawabanya.. dibawah ini sudah saya jelaskan..
Banyak faktor yg menyebabkan campuran ideal BB disetiap kendaraan anda berbeda2,
dikarena kondisi mesin & linkungan mempengaruhi settingan campuran BB:O2.
misal :
1. HUMIDITY (kelembaban) lingkungan : makin tinggi BERARTI campuran BB
terkontaminasi air, BERARTI campuran makin miskin, BERARTI bensin hrs lebih
banyak.
2. KOMPRESI mesin makin tinggi : BERARTI mesin makin panas BERARTI butuh
suplai BB lebih banyak biar mesin gak overheat.
3. SUHU lingkungan rendah : BERARTI suhu kerja mesin turun BERARTI bensin
harus dikurangi agar suhu kerja mesin jadi ideal.
4. KENALPOT (Free flow) : BERARTI rpm makin tinggi BERARTI suhu mesin
meningkat BERARTI butuh BB makin tinggi.
5. & Masih banyak lagi parameter yg harus diperhatikan termasuk desain lubang
masuk pada blok (porting) yg berpengaruh dgn settingan spuyer sebagai penyalur BB.
Itu teori dasarnya.
Spuyer Karburator :
Tak ubahnya manusia dan makluk ciptaan Tuhan yang beradab.. karburator punya 2
spuyer seperti halnya manusia punya 2 lubang hidung (ga nyambung *biarin yeekk..*) :
Hal lain yg tidak kalah pentingnya dan sangat berpengaruh dengan setingan :
1. Ukuran Venturi karbu : Jika ukuran venturi karbu makin besar maka akan semakin
banyak udara yg lewat sehingga butuh spuyer lebih besar baik pilot atau main jetnya
agar bisa menemukan campuran yang diharapkan.
2. Jarum skep : bentuknya kecil runcing (glodag.. namanya jg jarum). Jarum Skep atau
yang bahasa kerenya di sebut Needle jet ini mampu mempengaruhi 10 sampai dengan
60 % tingkat kesempurnaan campuran dari bensin dan udara di karburator. Selain itu
yang dapat dirasakan secara nyata Jarum skep ini berpengaruh di putaran menengah
dari tenaga motor anda. jadi apabila ada gejala lambat, atau bahkan tersendat cobalah