Konjungtivitis Vernal
Konjungtivitis Vernal
Data Pasien
Nama : An. Maratus
Usia : 10 tahun
Alamat : peterongan
Pendidikan : Sekolah Dasar
RM: 19-51-78
Anamnesis
KU : mata merah
RPS :aYAH pasien mengeluhkan bahwa kedua mata anaknya sering
merah terutama saat terkena sinar matahari, angin atau debu. Keluhan
mata merah saat ini terjadi sudah sejak 1 minggu yang lalu.
Sebelumnya, keluhan ini sudah pernah terjadi hampir 1 bulan ini.
Pasien sering membeli obat sendiri. Keluhan hilang timbul dan sering
sembuh dengan sendirinya. Keluhan mata merah disertai terasa gatal,
terasa ada yg mengganjal, mata terasa nyeri disangkal, mata sering
nrocoh, mata silau disangkal, tampak adanya sekret disangkal.
Riwayat alergi : + sering biduran
Riwayat alergi keluarga : disangkal
Pemeriksaan Ophthalmology
VOD : 5/10
VOS : 10/10
TOD: 15
TOS:14
SAOD : blefarospasme (-), tampak massa pada palpebra (-), hipertrofi
papil (+), sekret (-), lakrimasi (+), CVI (+) minimal, PCVI (-), hornertratans dots (-), COA dalam, reflek pupil (+), lensa jernih
SAOS : blefarospasme (-), tampak massa pada palpebra (-), hipertrofi
papil (+), sekret (-), lakrimasi (+), CVI (+) minimal, PCVI (-), hornertratans dots (-), COA dalam, reflek pupil (+), lensa jernih
Problem pasien
Anak perempuan, 10 tahun
ODS Konjungtivitis Vernal
TUJUAN PENGOBATAN
Konjungtivitis Vernal ODS
Mengurangi inflamasi
Mengurangi angka rekurensi
P-DRUG
Advice
Non-Famakologis
Farmakologis
Pemilihan Obat
Rujukan
Resep
Pemberian Penjelasan
Monitoring dan Evaluasi
Advice
Menghindari paparan sinar matahari, angin atau debu secara
langsung dengan menggunakan kaca mata atau topi saat keluar
rumah.
Jangan mengucek mata saat terasa gatal.
Tidak boleh menggunakan obat tetes mata secara terus menerus
Bahaya pemakaian steroid adalah infeksi jamur,bakteri dan
glaukoma
Setiap pemberian obat harus menggunakan resep dokter
Non - Farmakologis
Kompres dingin selama 10 menit beberapa kali
sehari bisa dapat mengurangi keluhan2
penderita
Farmakologis
Terapi topikal Stabilitator sel mast
Nama
obat
Sodium
kromolin
Effikasi
Menstabilisasi
membran sel
mast sehingga
mencegah
pelepasan
mediator
vasoaktif seperti
histamin,
serotonin dan
leukotrien
dengan cara
memblok kanal
kalsium
Absorbsi
hanya sekitar
0,03% -> habis
dalam waktu 24
jam.
Onset lambat
Safety
++
+
ES : rasa perih
dan terbakar
sementara,
pruritus,
eritem, kemosis
jarang terjadi.
Reaksi
hipersensitif
dilaporkan
jarang terjadi.
Suitability
+
+
Indikasi :
konjungtivitis vernal,
konjungtivitis alergi
derajat ringansedang
KI : Hipersensitif
Dosis : 4 kali sehari
1-2 tetes
Sediaan :
Tetes mata 2% x 5 ml
Cost
++
++
Rp.
15.700
Nama
obat
Iodoksa
min
trometa
min
Effikasi
+
+
+
Stabilitator sel
mast yang
mencegah
pelepasan histamin
dan leukotrien
dengan
menghambat
masuknya kanal
kalsium.
2500 lebih kuat
dari kromolin
Onset cepat
Safety
++
Suitability
+
+
Indikasi :
keratokonjungtivitis
alergik,
keratokonjungtivitis
vernal, giant papillay
conjungtivitis derajat
sedang-berat
KI: penggunaan lensa
kontak lunak
Dosis: 4 kali sehari 12 tetes
Sediaan : tetes mata
0,1% x 5ml
Cost
++
Rp.
76.000
Nama
obat
Olopata
dine
Effikasi
+
+
+
+
Stabilitator sel
mast yang
mencegah
pelepasan histamin
dan leukotrien
dengan
menghambat
masuknya kanal
kalsium.
memiliki efek
anti-histamin
250 lebih efektif
daripada
lodoksamin
Onset cepat
Safety
ES: sakit
kepala, rasa
panas terbakar,
sensasi seperti
terdapa benda
asing, keratitis,
edema kelopak
mata
Suitability
+
+
Indikasi :
konjungtivitis alergik
derajat sedang-berat
KI: penggunaan lensa
kontak lunak
Dosis: 2 kali sehari 1
tetes
Sediaan : tetes mata
0,1% x 5ml
Cost
Rp.
151.000
Pemilihan obat
Sodium kromolin 2%
Rujukan
Jika keluhan tidak ada perbaikan dapat dirujuk
ke dokter spesialis mata
Dr. XXXX
SIP XXXX
RSP Univ. Muhammadiyah Malang
------------------------------------------------------Malang, 25 September 2015
RESEP
R/ Sodium Kromolin 2% ed No II
S 4 dd gtt I ODS
Pemberian Penjelasan
Informasi
Menjelaskan kepada orang tua pasien, bahwa anak tersebut
menderita konjungtivitis vernal dan akan kambuh jika terkena
sinar matahari, angin atau debu. Oleh karena itu, disarankan
untuk anak tersebut menggunakan topi atau kaca mata saat
keluar rumah. Selain itu diberikan obat tetes mata sodium
kromolin 2% yang berguna untuk mengurangi keluhan mata
merah, gatal dan berair. Saat diberikan obat ini mungkin akan
terasa panas atau seperti terbakar, tetapi itu hanya bersifat
sementara.
Instruksi
Obat tetes mata sodium kromolin 2% yang
berguna untuk mengurangi keluhan mata
merah, gatal dan berair. Obat ini diberikan 4 kali
sehari sebanyak 1 tetes pada mata kanan dan
kiri.
Kontrol satu minggu lagi
Cara
Keluhan
Anamnesis
Tanda-tanda inflamasi