Anda di halaman 1dari 10

PEMBAHASAN TO PKN 2011-2012

1. A
Terbentuknya negara memiliki 2 unsur, yaitu konstitutif dan
deklaratif. Unsur konstitutif tdd: pemerintah berdaulat, rakyat,
wilayah. Unsur deklaratif tdd: pemerintah berdaulat, rakyat,
wilayah dan pengakuan negara lain.
2. B
Terjadinya negara dilihat dari pendekatan faktual:
a. Occupatie/pendudukan
daerah yang sebelumnya kosong tidak bertuan lalu diduduki
oleh sekelmpok manusia contoh: Liberia di Afrika diduduki oleh
budak kulit hitam dari Amerika.
b. Fusi/peleburan
Dua atau lebih negara yang mengadakan perjanjian lalu
melebur menjadi satu negara contoh: Jerman Barat dan Jerman
Timur menjadi Jerman
c.
Cessie/penyerahan
Penyerahan suatu wilayah pada negara lain, karena sebabsebab tertentu.
Contoh: Hongkong yang diserahkan oleh Inggris ke RRC
d. Accesie/penarikan
suatu wilayah baru yang muncul akibat peristiwa alam misal
pembentukan delta akibat endapan lumpur dari luapan air
sungai, dan menjadi bagian dari suatu negara. Contoh: Delta
Sungai Nil manjadi wilayah negara Mesir
e. Anexatie/penguasaan
suatu wilayah yang diambilalih oleh negara lain tanpa proses
perlawanan yang berarti karena negara yang mengambil alih
memiliki posisi yang lebih kuat. Contoh: Israel mengambil alih
wilayah Palestina
f. Proklamatie
Sekelompok bangsa yang menyatakan diri sebagai sebuah
bangsa yang merdeka dan berada dalam satu naungan negara
yang merdeka. Contoh: Indonesia
memproklamasikan
kemerdekaan setelah berad di bawah penjajahan Jepang dan
Belanda.
g. Inovatie/pembentukan baru
Sebuah negara yang hancur karena perang saudara lalu
memunculkan negara-negara baru. Contoh: Uni Sovyet yang
runtuh
memunculkan
negara-negara
seperti
Georgia,
Azerbaijan, Uzbekistan.
h. Separatie/pemisahan
Sebuah wilayah yang memisahkan diri dari negara yang
semula
menguasainya,
kemudian
menyatakan
kemerdekaannya. Contoh: Belgia memisahkan diri dari
Belanda tahun 1839
3. E

Tujuan Negara Republik Indonesia


pembukaan UUD 1945 alinea IV

yang

terdapat

dalam

Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah


Indonesia
Meningkatkan kesejahteraan umum
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Ikut serta dalam menjaga perdamaian dunia

4. D
Penerapan semangat kebangsaan/patriotisme dalam kehidupan
sehari-hari:
Memberi teladan yg baik
Sedia membela tanah air
Menjaga kelestarian lingkungan
Mencintai produk dalam negeri
Ikut berpartisipasi dalam pembangunan
Menjaga persatuan dan kesatuan
5. C
Unsur-unsur hukum
a. Peraturan mengenai tingkah laku masyarakat baik tertulis
maupun tidak tertulis
b. Dibuat oleh badan-badan yang resmi
c. Bersifat memaksa/harus ditaati
d. Sanksi terhadap peraturan tersebut tegas/ pelanggarnya pasti
dikenai sanksi
6. A
Tugas dan peran badan peradilan adalah:
Menegakkan hukum
Menyelesaikan perkara dengan adil
Meningkatkan ketaatan pada aturan
Menjamin adanya kepastian hukum
7. D
Pelajari tindakan-tindakan nyata yang dapat dilakukan oleh
masyarakat sebagai peran serta dalam kegiatan memberantas
korupsi
8. A
Instrumen keberlakuan HAM di Indonesia adalah:
UU no.39 tahun 1999 tentang Pelaksanaan HAM
UU no.26 tahun 2000 tentang Pengadilan HAM
UUD 1945
Kepres no.50 tahun 1993 tentang Komisi Nasional Hak Asasi
Manusia
9. D
Pelajari tindakan-tindakan nyata yang dapat dilakukan oleh siswa
SMA dalam upaya penegakan HAM

10. B
Bentuk-bentuk pelanggaran HAM:
a. Genosida: pembunuhan masal terhadap suatu kelompok yang
didasari oleh kebencian terhadap SARA (Suku, Agama, Ras,
Antar golongan) tertentu.
b. Agresi: penyerangan terhadap sebuah negara berdaulat
dengan tujuan untuk menguasai
c. Crime Againts Humanity: kejahatan terhadap kemanusiaan
yang dapat berupa pembunuhan, pembasmian, perbudakan,
pendeportasian/pemindahan suatu populasi secara paksa,
pemenjaraan,
penyiksaan,
pemerkosaan/perbudakan
seksual/penghamilan secara paksa/pencegahan kehamilan
secara paksa, penuntutan terhadap seseorang/sekelompok
orang berdasar pada pandangan politik, ras, kebangsaan, etnis,
budaya, agama, peran sosial yang terkait dengan jenis kelamin,
penghilangan secara paksa, kejahatan apartheid, yang
dilakukan secara sistematis dan menyeluruh
11. C
Hubungan dasar negara dan konstitusi:
UUD 1945 merupakan penjabaran dari nilai-nilai Pancasila
sebagai dasar negara
Di Pembukaan UUD 1945 Pancasila sebagai dasar negara
tercantum di dalam alinea IV
Di dalam UUD 1945 terkandung nilai-nilai Pancasila
UUD 1945 menjabarkan Pancasila
12. B
Unsur-unsur substansi dari sebuah konstitusi negara menurut
Sovernin Lohman:
Kesimpulan dari kesepakatan
antara rakyat dan
pemerintah dalam hal pembentukan dan penyelenggaraan
Negara
Piagam penjamin HAM dan penentu batas hak dan
kewajiban warganegara serta alat-alat pemerintahan.
Forma regimenis atau kerangka bangunan pemerintahan
Perwujudan perjanjian masyarakat
13. B
Sistem kenegaraan Indonesia tidak memungkinkan perubahan
Pembukaan UUD 1945, karena di dalamnya terdapat :
Pancasila sebagai dasar Negara yang merupakan ideologi
negara
Piagam perwujudan kelahiran Negara Republik Indonesia
14. C
Pada intinya proses pemberian kewarganegaraan kepada
seorang warganegara asing disebut dengan naturalisasi, namun

terdapat 2 cara yang memungkinkan seseorang untuk


memperoleh kewarganegaraan yaitu:
Stelsel aktif: ketentuan yang mengharuskan seseorang
untuk melakukan serangkaian tindakan untuk dapat
memperoleh kewarganegaraan.
Stelsel pasif: ketentuan yang tidak mengharuskan
seseorang melakukan tindakan hokum tertentu untuk
dapat memperoleh kewarganegaraan.
15. D
16. D
Lembaga supra struktur politik di Indonesia:
MPR
DPR
Partai politik
Mahkamah Agung
17. C
Sikap-sikap yang mencerminkan peran serta masyarakat dalam
bidang politik:
Musyawarah mufakat untuk kepentingan bersama
Menggunakan hak pilih
Menghargai perbedaan pendapat
Menghormati HAM
Sadar dan taat hokum
18. C
Prinsip- prinsip sistem pemerintahan Indonesia:
Sistem pemerintahan presidensial, namun tidak menganut
trias politika secara murni
Presiden sebagai kepala Negara dan kepala eksekutif
Indonesia adalah Negara berdasar hukum/supremacy of law
Presiden tidak bertanggungjawab kepada DPR
19. B
Kelebihan sistem parlementer adalah:
Parlemen sebagai wakil rakyat dapat mengawasi jalannya
pemerintahan
Bila perdana menteri sebagai pelaksana jalannya
pemerintahan dirasa tidak dapat mengemban amanat
rakyat, maka parlemen dapat memberhentikan
20. D
Budaya politik secara umum merupakan perwujudan nilai-nilai
politik yang dianut oleh sekelompok masyarakat, bangsa atau
negara yang diyakini sebagai pedoman pelaksanaan aktivitas
politik kenegaraan.

21. A
Menurut Gabriel A. Almond, klasifikasi tipe budaya politik dibagi
mejadi 3 tahap:
a. Parokial: warga sama sekali tidak menyadari adanya
pemerintahan dan politik
b. Kaula/subyek: warga sama sekali patuh dan tunduk pada
undang-undang dan pemerintah, namun tidak ikut
pemilihan umum.
c. Partisipan: setiap warganegara ikut serta dalam kegiatan
politik dan pemerintahan, sekurang-kurangnya ikut
menggunakan hak suaranya atau mencari info/berita
kehidupan politik.
22. C
Budaya politik yang sejalan dengan semangat pembangunan
politik bangsa:
a. Munculnya berbagai organisasi politik penyalur aspirasi
rakyat
b. Munculnya LSM, sebagai lembaga yang mengontrol
kebijakan pemerintah
c. Pelaksnaan Pemilu yang bebas
d. Munculnya berbagai kelompok masyarakat yang ikut
berperan aktif dalam pengambilan keputusan pemerintah

23.

D
Upaya
pemerintah
dalam
mewujudkan
menajemen
pemerintahan yang terbuka dengan menciptakan pemerintahan
yang baik, bersih dalam penyelenggaraan Negara:
Pemerinthanan yang bebas KKN
Pemerintah yang tanggap dan peka terhadap aspirasi
seluruh rakyat
Budaya transparansi dalam pemerintahan
Terwujudnya keadilan yang distributif dalam bidang
ekonomi

24.

D
Sikap keterbukaan dan keadilan dalam lingkup sekolah:
Kebebasan berpendapat di kalangan siswa
Jaminan adanya wadah tempat menampung aspirasi siswa
Keteladanan dari guru, pimpinan sekolah dan orang tua
Seluruh komponen sekolah yang mendukung jalannya
proses pendidikan

25. C
Fungsi pers sesuai pasal 3 UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers
adalah:
Informasi, pendidikan, hiburan, dan control social

26. C
Contoh wujud kebebasan pers pada awal reformasi adalah:
Kebebasan permohonan SIUP
Pembubaran Departemen Penerangan

27. E
28. B
29. E
Berdasar pada Renstra tentang pelaksanaan politik luar negeri
Republik Indonesia, hubungan Internasional adalah hubungan
antar bangsa dalam segala aspeknya yang dilakukan suatu
negara untuk mencapai kepentingan nasionalnya
30. C
Tahap-tahap perjanjian internasional:
Perundingan
Penandatanganan
Pengesahan
31. B
Fungsi perwakilan diplomatic: representasi, negosiasi, observasi
dan proteksi
32. D
Perbedaan dasar dari demokrasi liberal dan demokrasi
pancasila:
Ideologi yang menjadi dasar praktek kenegaraan
Kebebasan individu
Praktek sistem perekonomian
33. A
Prinsip demokrasi pancasila dalam sila ke 4
Kedaulatan di tangan rakyat
Keputusan diambil berdasarkan musyawarah mufakat
Pemerintahan berdasarkan konstitusi
Kebebasan individu yang berdasar pada ketentuan
undang-undang
Ideologi yang menjadi dasar gerakan partai tidak boleh
bertentangan dengan pancasila
34. E
Masyarakat madani adalah masyarakat beradab dalam
membangun, menjalani, dan memaknai kehidupannya penuh
toleransi dan kesediaan pribadi untuk menerima berbagai
macam pandangan politik dan tingkah laku social, juga keediaan
untuk menerima pandangan yang berbeda.
35. D
Ciri-ciri masyarakat madani:
Demokratis

Rukun dan damai


Terbuka dan transparan
Sejahtera, makmur, dan aman
Mengakui dan menghargai perbedaan

36. E
37. D
Jenis sikap-sikap yang mencerminkan budaya demokrasi di
sekolah:
Menghargai perbedaan pendapat
Melibatkan semua pihak dalam pengambilan keputusan
38. A
Pancasila sebagai ideologi yang terbuka berarti suatu
pandangan, gagasan atau konsep dengan suatu pemikiran yang
terbuka dan mudah untuk menyesuaikan diri dengan perubahan
masyarakat dan zaman.
39. C
Pancasila sebagai sebuah sumber nilai adalah kristalisasi dari
nilai-nilai yang dimiliki dan bersumber dari kehidupan bangsa
Indonesia.
40. B
41. A
Pemilu pada masa reformasi menggunakan sistem:
Sistem proporsional dengan daftar calon terbuka
Sistem distrik berwakil banyak
Pemilihan pasangan presiden dan wakil presiden secara
langsung
42. D
Unsur-unsur hubungan internsional menurut Grayson Kirk
adalah:
Sifat dan berlakunya pelaksanaan sistem kenegaraan
Faktor-faktor yang mempengaruhi dan menentukan
kekuatan dari suatu negara
Posisi internasional dan politik luar negeri dari negaranegara besar
Pembentukan suatu tata tertib dunia
43. C
44. B
45. E
46. Dampak positif dan negative dari globalisasi dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara:

ASPEK KE
NEGARA
AN
BIDANG
POLITIK

POSITIF

NEGATIF

a. Terjadinya perubahan
sis
tem
ketatanegaraan pada
suatu negara

a. Munculnya sikap aro gansi


politik (kekuasa an dan
politik)

b. Terjadinya perubahan
lem baga lembaga
negara

b. Adanya money politic dalam


kehidupan masy

c. Muncul parpol baru


d. Makin meningkatnya
ke sadaran politik
masyarakat
BIDANG
EKONOMI

a. Rakyat secara mudah


mem peroleh barang
konsumtif
yang
diperlukan
b.

c.

Mempermudah
proses
pem
bangunan industri
Mendorong
percepatan
per
tumbuhan
ekonomi
nas.

a. Matinya usaha kecil yg tidak


kompetitif
b. Munculnya kebijaksana an
pemerintah
yang
tidak
menguntungkan petani
c.

Upah kerja yang


profesional
atau
rendah

belum
masih

d. Jumlah angka pengang guran


masih tinggi

d. Membuka lapangan
kerja
yg
memiliki
keterampilan
e.

Suku bunga
rendah

bank

f. Meningkatkan ekspor
teru tama brg hasil
produksi kecil & besar
serta
kerajin
an
rakyat

BIDANG
SOSBUD

g.

Melaksanakan
ekonomi ke rakyatan

h.

Menghindari
pola
hidup ko nsumtif

a.

Mempercepat
perubahan
pola
kehidupan suatu bgs

b. Terjadinya pergeseran
nilai kehidupan dalam
masy.
BIDANG

a. Kerja sama hankam

a. Kesulitan pengendalian &


seleksi budaya asing
b. Muda dapat brg ilegal.
c. Makin meningkatnya bu daya
kekerasan
a. Munculnya separatisme

HANKAM

b. Diperlukan pasukan
bersen jata untuk
kepentingan
per
damaian
ngr
yg
bergejolak

b. Gejala disintegrasi bgs


c.

Terjadinya
teritorial RI

pelanggaran

d. Campur tangan pihak asing


thd kebijakan

47. Pengaruh globalisasi dalam bidang hankam


Hanka
m

a. Adanya hubungan kerja sama yang erat


antarnegara dalam menghadapi kejahatan dan
gangguan keaman an internasional
b. Kerja sama dalam hal pengamanan zona
teritorial dari bajak laut, arus perpindahan
migrasi gelap, atau perdagangan senjata
c. Kerja sama bidang pertahanan dan keamanan
negara

48.

49.

Sikap selektif terhadap pengaruh globalisasi dalam bidang


social budaya:

Menyaring setiap budaya asing yang masuk, tidak serta


merta mengikuti

Melestarikan kekayaan budaya nusantara

Memiliki nilai kepribadian luhur sebagai cermin generasi


muda yang berpancasila

Sumber hukum internasional:

Konvensi/Traktat/perjanjian internasional

Internasional custom: kebiasaan atau tindakan yang berlaku


dalam praktik umum pergaulan internasional

General principles of law/ prinsip prinsip hukum


internasional yang diakui oleh bangsa yang beradap

Yurisprudensi: keputusan hakim terdahulu yang menjadi


acun bagi hakim berikutnya dalam membuat kuputusan

Doktrin: pendapat para ahli hukum internasional

50.

Subyek hukum internasional:

Negara

Palang merah internasional

Tahta suci Vatican

Organisasi internasional

Perseorangan/individu

Insurgent/belligerent: pemberontak atau pihak yang


ingin membebaskan diri dari penguasaan pihak lain,
contoh: PLO

Anda mungkin juga menyukai