Anda di halaman 1dari 26

PEMANCAR RADIO AM

Kelompok I

KELOMPOK 1

LILIK MURSINI

2207 100 552

MOCH. FATKHUR R
2207 100 551
DANANG CAHYA KARTIKA
2207 100 550
BAGUS WILANGGONO 2207 100 522

Radio Broadcast

100 MHz

SS-FM

Radio siaran AM(MW) menempati band


frekuensi 535 kHz ~ 1605 kHz
Kelemahannya:
dapat terganggu oleh gangguan atmosfir
Bandwith yang sempit juga membatasi
kualitas suara yang dapat dipancarkan.

Modulasi AM
Modulasi Amplitudo adalah suatu cara
modulasi dimana amplitudo
gelombang pembawa (carrier) berubah
sesuai dengan bentuk gelombang dari
informasi yang akan dikirimkan

Modulasi amplitudo merupakan metode


modulasi di mana amplitudo gelombang
carrier (pembawa) dibuat bervariasi
menurut harga sesaat dari sinyal
pemodulasi.
Dengan kata lain, bila gelombang
pembawa dimodulasikan ke amplitudo,
maka amplitudo bentuk gelombang
tegangan pembawa dibuat berubah sesuai
dengan tegangan yang memodulasi.

Frekuensi sinyal pembawa tetap


konstan.
AM adalah metode pertama kali yang
digunakan untuk menyiarkan radio
komersil.

Modulasi AM

Modulasi AM

Demodulasi AM

Pada modulasi AM (t) = constant dapat diabaikan


R(t) = sinyal informasi yang disebut envelope dari
sinyal
R(t) = C + m(t)
Jika envelope dapat di keluarkan maka sinyal
informasi di dapatkan

Demodulasi AM

Envelope sinyal termodulasi yang mengikuti bentuk


sinyal pemodulasi (message) merupakan ciri khas
modulasi AM
Ketika sebuah frekuensi pembawa sinusoidal dengan
frekuensi fc Hz dimodulasi oleh sinyal pemodulasi
sinusoidal pada frekuensi message fm Hz, maka
gelombang termodulasi akan mengandung tiga
frekuensi berikut:
Frekuensi pembawa, fc Hz
Frekuensi hasil penjumlahan frekuensi pembawa dan
pemodulasi, (fc+fm) Hz
Frekuensi hasil pengurangan frekuensi pembawa oleh
frekuensi pemodulasi, (fc-fm) Hz

Spektrum AM
(untuk message yang berupa sinyal sinusoidal tunggal)
carrier

fm

Spektrum message pemodulasi

fc - f m

fc

fc + fm

Spektrum sinyal termodulasi

Frequency/Hz

Contoh Spectrum Signal AM


2 sideband barwarna hijau
Sinyal carier berwarna merah

Frekuensi baru yang merupakan


hasil penjumlahan dan
pengurangan yang dihasilkan oleh
proses AM disebut frekuensi
sideband (sideband frequencies)
Dari contoh kasus sebelumnya kita
dapat menentukan bahwa
bandwidth sinyal termodulasi
adalah (fc+fm)-(fc-fm)=2fm

Jika sinyal pemodulasi mengandung


banyak komponen frekuensi
(seperti suara manusia atau musik),
proses AM memindahkan seluruh
spektrum message menggunakan
frekuensi pembawa
Setelah proses modulasi, spektrum
message muncul di kedua sisi
frekuensi pembawa dan
memerlukan bandwidth dua
kalilebih lebar

Gambar di bawah ini menunjukkan contoh


dimana original message dengan baseband
bandwidth W memodulasi sebuah frekuensi
pembawa fc
carrier
Upper sideband

Lower sideband

Spektrum message pemodulasi

Jika

fc - W

fc

fc + W

Frequency/Hz

Spektrum sinyal termodulasi

message merupakan message digital


maka teknik ini disebut digital AM atau
amplitude shift keying (ASK)

Teknik modulasi AM terbagi ke


dalam tiga tipe:
Suppressed carrier doublesideband (SCDSB)
Single-sideband (SSB)
Vestigal-sideband (VSB)

Suppressed carrier double-sideband


(SCDSB)
Pada AM, sinyal pembawa selalu dikirimkan meskipun
tidak ada informasi yang dikirimkan
Paling tidak 50% daya transmisi total adalah untuk
membawa frekuensi pembawa
Ini merupakan pemborosan daya

Pada SCDSB, atau disebut DSB saja, gelombang


pembawa ditekan (suppressed) sehingga seluruh daya
digunakan untuk transmisi sidebands yang membawa
informasi
Kerumitan transmitter dan receiver meningkat tetapi
bukan merupakan kesulitan dengan teknologi sekarang
Contoh penggunaan SCDSB : dalam proses infromasi
stereo pada analog FM radio broadcasting systems

SSB Modulation
Selain pemborosan daya, AM konvensional membutuhkan
bandwidth sebesar dua kali bandwidth sinyal pemodulasi
Menekan (suppressing) salah satu sidebands akan
mengurangi bandwidth transmisi dan teknik untuk
melakukan ini disebut modulasi SSB modulation

Modulasi

SSB digunakan dalam sistem


transmisi analog dan dirancang untuk
mengirimkan sebanyak mungkin kanal
telepon melalui kanal yang bandwidth-nya
terbatas
Modulasi SSB menggandakan kapasitas
transmisi dibandingkan AM maupun SCDSB.

VSB Modulation
Modulasi VSB dilakukan dengan cara memfilter
signal SCDSB (atau AM; VSB sering menggunakan
pembawa) sedemikian hingga satu sideband
dilewatkan secara utuh dan hanya sebagian
(vestige) sideband lain dilewatkan
Pada rangkaian pendeteksi di penerima, sebagian
(vestige) lower sideband ditambahkan kepada
upper sideband
VSB digunakan pada transmisi video TV analog

Band Frekuensi
Long wave adalah 148.5 kHz283.5 kHz, dengan
9 kHz channel spacing. Long wave digunakan
radio broadcasting di Europe, Africa and parts of
Asia (ITU region 1)
Medium wave adalah 520 kHz1,610 kHz. Di
Americas (ITU region 2) dengan10 kHz spacing.
ITU region 2 juga memiliki kewenangan di
Extended AM broadcast band antara 1610 kHz
dan 1710 kHz.
Short wave adalah 1.711 MHz30.0 MHz,
dibagi menjadi 15 broadcast bands dengan
5 kHz channel spacing

Bandwidth AM
Di United States maximum audio
bandwidth yang di transmisikan
adalah10.2 kHz diadopsi dari
standard NRSC di FCC juni 1989,
hasilnya channel spacing adalah 20.4
kHz.
Jika bandwidth yang di transmisikan
15 kHz, maka channel spacing adalah
30 kHz.

Diagram Pemancar Radio


AM

Radio Pemancar AM

Diagram Penerima Radio AM

Radio Penerima AM Jerman

Anda mungkin juga menyukai