BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan
Berdasarkan wawancara yang kami lakukan langsung kepada responden, dapat
disimpulkan bahwa tingginya angka kejadian BBLR di Wilayah Puskesmas
Langensari 1 di Kota Banjar dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah
usia beresiko tinggi untuk melahirkan yaitu antara usia < 20 tahun dan > 30 tahun.
Ibu yang memiliki tingkat pendidikan rendah juga dapat mempengaruhi rendahnya
tingkat pengetahuan ibu terhadap perawatan selama kehamilan. Selain itu, faktor
ekonomi juga mempengaruhi kemampuan keluarga untuk memenuhi kebutuhan
makanan dan nutrisi yang seimbang selama masa kehamilan.
Tingginya aktivitas ibu saat hamil dapat meningkatkan risiko terjadinya
hipertensi, kurangnya penambahan berat badan ibu saat hamil dan risiko terjadinya
bayi dengan berat lahir rendah. Pada saat melakukan wawancara, kami mendapatkan
hasil pemeriksaan Antenatal Care (ANC) yang dilakukan oleh ibu rata-rata sudah
lebih dari 4 kali, hal ini menandakan bahwa status pemeriksaan ANC-nya sudah baik,
namun angka kejadian BBLR di wilayah Puskesmas Langensari 1 masih sangat tinggi
dibandingkan dengan puskesmas lain di kota Banjar.
B. Saran
1. Bagi Dinas Kesehatan
Di harapkan agar dapat melakukan evaluasi terhadap kualitas pemeriksaan
Antenatal Care (ANC).
2. Bagi Puskesmas
Diharapkan dapat membantu dinas kesehatan untuk sosialisasi lebih lanjut dan
pelaksanaan dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak terutama dalam
hal peningkatan kualitas Antenatal Care (ANC), mendeteksi adanya kelainan,
komplikasi dan faktor resiko bagi ibu dan janin serta dapat memenuhi segala

unsur kegiatan dalam mengisi buku KIA.

Diharapkan dapat meningkatkan kegiatan penyuluhan tentang pentingnya gizi
yang dikonsumsi pada ibu hamil.

3. Bagi Masyarakat
Diharapkan kepada para ibu hamil agar dapat memperhatikan kesehatan diri
selama hamil, terutama kualitas istirahat apabila sudah mendekati masa aterm atau

bila ibu memiliki keadaan kelainan dalam kehamilan, dan juga harus memperhatikan
aktifitas fisik keseharian karena aktifitas yang berlebihan dapat menjadi salah satu
faktor terjadinya BBLR.