Anda di halaman 1dari 10

TUGAS MATA KULIAH STRATEGI PEMBELAJARAN BIOLOGI

PERBEDAAN PENDEKATAN, STRATEGI, METODE, TEKNIK,


DAN MODEL PEMBELAJARAN

Disusun Oleh:
Nama

: Asri Nur Azizah

NIM

: K4312007

Kelas

:A

PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
FEBRUARI 2014

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Guru merupakan sebuah profesi yang sangat mulia. Profesi ini
memiliki peranan yang sangat penting bagi kehidupan. Maka dari itu,
banyak sekali yang sangat berminat pada profesi ini.
Indonesia merupakan salah satu negara yang memproduksi banyak
sekali guru. Hal ini ditunjang dengan banyaknya perguruan tinggi baik
negeri maupun swasta yang membuka fakultas keguruan dan ilmu
pendidikan. Namun, hal ini tidak semua guru yang diproduksi oleh berbagai
perguruan tinggi tersebut memiliki empat kompetensi dasar. Empat
kompetensi dasar tersebut adalah kompetensi paedagogik, kompetensi
professional, kompetensi individual, dan kompetensi professional. Di mana
empat kompetensi dasar tersebut merupakan satu-satunya komponen yang
menunjukkan guru tersebut adalah guru yang professional dalam
membelajarkan materi kepada peserta didiknya.
Sebelumnya, seperti kita ketahui bahwa seorang calon guru ada
dua tipe yaitu calon guru yang dilahirkan dan calon guru yang dibentuk.
Calon guru yang dibentuk pada dasarnya yang dibentuk adalah jiwa
profesionalnya dan pengasahan empat kompetensi yang harus dimiliki oleh
guru. Banyak sekali proses yang harus dilalui oleh calon guru untuk menjadi
guru yang professional, seperti mempelajari bagaimana strategi-strategi
yang harus ia kuasai dalam membelajarkan sebuah materi kepada peserta
didiknya agar materi yang ia sampaikan dapat diterima dan diproses dengan
baik oleh peserta didiknya tersebut.
Strategi pembelajaran ini merupakan salah satu mata kuliah yang
diberikan kepada calon guru sebagai bekal awaluntuk menjadi seorang guru
yang professional.

Dalam materi mata kuliah ini apabila dipahami lebih mendalam


lagi ternyata banyak sekali hal-hal yang harus diketahui dan pahami sebelum
berlanjut ke hal-hal yang lebih spesifik terkait strategi pembelajaran. Hal-hal
yang perlu diketahu dan pahami sebelum mempelajari strategi pembelajaran
lebih lanjut adalah mengenai perbedaan antara pendekatan, strategi, metode,
teknik dan taktik, serta model pembelajaran. Karena dalam strategi
pembelajaran ini yang disinggung adalah macam pendekatan, strategi,
metode, teknik dan taktik, serta model pembelajaran yang dapat digunakan
oleh seorang guru dalam membelajarkan materi kepada peserta didiknya.
Apabila sebelumnya seorang calon guru belum paham dan tahu mengenai
perbedaan strategi, metode, model, pendekatan, dan teknik pembelajaran
maka akan kebingungan. Karena secara garis besar kelima hal tersebut
apabila diartikan kurang lebih sama satu sama lain.
Oleh karena itu, dalam makalah ini penulis memberikan judul
Perbedaan Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik dan Taktik, dan Model
Pembelajaran yang berisikan penjelasan-penjelasan singkat mengenai
kelima hal tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan pendekatan, strategi, metode, teknik dan
taktik, serta model pembelajaran?
2. Bagaimana perbedaan antara pendekatan, strategi, metode, teknik dan
taktik, serta model pembelajaran?
C. Tujuan Penulisan
Mengetahui perbedaan pendekatan, strategi, metode, teknik dan taktik, serta
model pembelajaran.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran dapat diartikan dengan sudut pandang
seorang guru dalam membelajarkan. Maksudnya adalah mengenai apa saja
yang terjadi dalam proses membelajarkan sebuah materi kepada peserta
didik yang sifatnya masih umum. Jadi, pendekatan ini merupakan sebuah
konsep dasar yang mewadahi, menginspirasi, menguatkan, dan melatari
metode yang digunakan oleh seorang guru dalam melakukan pembelajaran
dengan cakupan teoretis tertentu.
Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis
pembelajaran, yaitu:
1. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa
(student centered approaches)
2. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru
(teacher centeresd approaches)
Selain dua jenis pendekatan di atas, ternyata masih ada macam
pendekatan lainnya

seperti pendekatan konsep, pendekatan tujuan

pembelajaran, pendekatan inquiry, pendekatan keterampilan proses,


pendekatan pembelajaran kooperatif, pendekatan pembelajaran berbasis
kompetensi, pendekatan pembelajaran berdasarkan perbedaan individual,
pendekatan pembelajaran berbasis masyarakat, dan lain sebagainya.
Karena pendekatan pembelajaran merupakan suatu konsep dasar
salah satunya yang mewadahi sebuah metode pembelajaran, maka dua jenis
pendekatan pembelajaran di atas dalam aplikasinya memiliki pengaruh pada
metode yang digunakan. Seperti pendekatan pembelajaran yang berorientasi
pada siswa (student centered approach) yang dapat menurunkan strategi
pembelajaran discovery, inkuiri, dan strategi pembelajaran induktif.
Sedangkan pada pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada guru
(teacher centered approaches) dapat menurunkan strategi pembelajaran
langsung, pembelajaran deduktif atau pembelajaran ekspositori.
Akan tetapi, pendekatan pembelajaran yang digunakan tidak harus
salah satu pendekatan pembelajaran tertentu saja. Karena menurut Rustaman

dkk (2003:107-117) sebuah pendekatan pembelajaran tidak hanya


mengimplementasi satu metode pembelajaran tertentu saja tetapi bisa
dengan menggunakan beberapa metode pembelajaran. Demikian juga
sebaliknya bahwa satu metode pembelajaran tertentu tidak hanya
diimplementasikan pada satu pendekatan pembelajaran tertentu akan tetapi
dapat diimplementasikan pada beberapa pendekatan pembelajaran.
Jadi, Seorang guru dapat menggunakan pendekatan pembelajaran
yang bermacam-macam karena pendekatan pembelajaran ini bersifat lugas
dan terencana. Artinya guru dapat menggunakan pendekatan pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan bahan materi yang diajarkan yang mana sudah
tertuang pada perencanaan pembelajaran.
B. Strategi Pembelajaran
Strategi merupakan suatu rencana jangka panjang

dan sebagai

penentu tujuan jangka panjang, di mana kemudian diikuti oleh tindakantindakan tertentu yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi,
strategi ini bisa dikatakan membawa sebuah organisasi atau perkumpulan
individu ke tujuan yang telah ditentukan.
Dalam dunia pendidikan strategi merupakan siasat dalam suatu
pembelajaran. Jadi, tujuan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien
apabila dalam mencapainya menggunakan strategi yang tepat. Strategi
tersebut tentunya ditunjang dengan metode pembelajaran tertentu.
Dalam konteks pembelajaran terdapat empat unsur dalam strategi,
yaitu:
1. Menetapkan spesifikasi dan kualifikasi tujuan pembelajaran, yakni
perubahan perilaku dan pribadi peserta didik.
2. Mempertimbangkan dan memilihi sistem pendekatan pembelajaran yang
dipandang paling efektif.
3. Mempertimbangkan dan menetapkan langkah-langkah atau prosedur,
metode, dan teknik pembelajaran.
4. Menetapkan norma-norma dan batas minimum ukuran keberhasilan atau
kriteria dan ukuran baku keberhasilan.

Menurut David, Sanjaya (2008) bahwa dalam strategi pembelajaan


terkandung

makna perencanaan. Artinya strategi pada dasarnya masih

berupa kosep-konsep yang berisikan mengenai keputusan-keputusan yang


akan diambil dalam proses pembelajaran yang ditujukan untuk mencapai
tujuan pembelajaran.
Dengan demikian strategi pembejaran dapat dikatakan sebagai
suatu rencana, metode, maupun rangkaian kegiatan yang didesain
sedemikian rupa (bersifat konseptual) yang ditujukan untuk mencapai tujuan
pembelajaran tertentu. Karena strategi pembelajaran ini masih bersifat
konseptual maka dalam mengimplementasikan strategi pembelajaran
tersebut diperlukan metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk
mencapai tujuan pembelajaran.
C. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai sebuah cara yang
digunakan untuk mengimplementasikan sebuah rencana yang sudah disusun
secara konseptual melalui tindakan yang nyata dan praktis untuk mencapai
tujuan pembelajaran.
Terdapat
beberapa

metode

yang

digunakan

untuk

mengimplementasikan strategi yang telah disusun secara konseptual yaitu


ceramah,

demonstrasi,

diskusi,

simulasi,

laboratorium,

pengalaman

lapangan, brainstorming, simposium, dan lain sebagainya.


Perlu dipahami bahwa pemilihan metode pembelajaran harus
disesuaikan dengan situasi dan kondisi agar tujuan pembelajaran dapat
dicapai secara optimal. Karena perlu diketahui juga bahwa terdapat faktorfaktor yang harus diperhatikan dalam pemilihan metode pembelajaran yaitu
guru, siswa, kondisi lingkungan belajar, media, dan sebagainya. Jadi, makin
tepat metode pembelajaran yang digunakan oleh seorang guru dalam proses
pembelajaran maka makin efektif kegiatan belajar mengajarnya.
D. Teknik dan Taktik Pembelajaran
Teknik pembelajara merupakan bentuk implementasi yang lebih
spesifik dari metode pembelajaran. Contohnya seperti implementasi dari

metode ceramah. Metode ceramah yang digunakan oleh seorang guru dalam
kelas besar tentu berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas
kecil. Begitu juga dengan implementasi dari metode-metode pembelajaran
yang lain.
Taktik atau gaya pembelajaran merupakan gaya seorang guru
dalam mengimplementasikan sebuah metode pembelajaran dalam proses
pembelajarannya. Jadi taktik atau gaya pembelajaran ini bersifat individual.
Sebagai contohnya adalah implementasi dari metode ceramah yang
digunakan oleh guru yang mana dalam penyjiannya diselingi oleh cerita
humor karena pada dasarnya guru tersebut memiliki rasa humor yang tinggi.
Jadi, bisa dikatakan proses belajar mengajarnya tidak monoton dan siswa
sendiri tidak merasakan kebosanan dalam pelajaran yang dibawakan oleh
tersebut. Namun, ada juga guru yang mengimplemenasikan metode ceramah
dengan diselingi pemutaran video yang memiliki kaitan erat dengan materi
pelajaran yang dibawakannya. Jadi, bisa dikatakan bahwa semua guru
memiliki taktik atau gaya pembelajaran yang berbeda satu dengan yang
lainnya. Karena taktik atau gaya pembelajarn ini bersifat individual.
E. Model Pembelajaran
Model pembelajaran merupakan bentuk dari pembelajaran yang
dilakukan oleh guru dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh
guru tersebut. Dengan kata lain model pembelajaran ini merupakan bingkai
dari pendekatan, startegi, metode, serta teknik dan taktik pembelajaran yang
dikemas sedemikian rupa dan disajikan secara khas oleh guru dalam
menyampaikan materi pelajaran.
Model pembelajaran memiliki empat ciri khusus yang tidak
dimiliki oleh strategi atau proseur lain. Ciri tersebut adalah rasional teoritik
yang logis yang disusun oleh pencipta atau pengembangnya, landasan
tentang apa dan bagaiman siswa belajar (tujuan yang akan dicapai), tingkah
laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan
dengan berhasil, lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan
pembelajaran dapat tercapai.

Model pembelajaran ada banyak sekali macamnya, seperti model


pembelajaran langsung, model pembelajaran kooperatif, dan model
pembelajaran berdasarkan masalah.
Pada setiap model pembelajaran dikenal adanya pola urutan yang
menggambarkan keseluruhan alur yang diikuti oleh kegiatan-kegiatan
pembelajaran atau yang biasa disebut dengan sintaks.
Setiap model pembelajaran memerlukan sistem pengelolaan dan
lingkungan belajar yang berbeda. Oleh karena itu, guru sangat perlu untuk
menguasai dan menerapkan berbagai model pembelajaran agar tujuan
pembelajaran yang beranekaragam dapat tercapai secara optimal. Dan
dengan menguasai model pembelajaran maka guru tersebut sudah memiliki
bekal utama untuk mencapai tujuan pembelajaran sesuai dengan kondisi
lingkungan belajar.

F. Perbedaan Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik dan Taktik, serta


Model Pembelajaran
Pendekatan

Sudut pandang mengenai proses pembelajaran yang

Pembelajaran
Strategi

sifatnya masih umum, bersifat lugas dan terencana


Siasat atau cara yang berisikan tentang rangkaian

Pembelajaran

kegiatan pembelajaran serta metode maupun model

Metode

pembelajaran yang akan digunakan, bersifat konseptual


Implementasi nyata dari strategi atau rencana yang

Pembelajaran
Teknik dan Taktik

telah disusun
Implementasi metode pembelajaran yang dilakukan

Pembelajaran
Model

seorang guru dengan cara yang lebih spesifik.


Bingkai dari pendekatan, strategi, metode, teknik dan

Pembelajaran

taktik pembelajaran

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perbedaan pendekatan , strategi, metode, teknik dan taktik, serta
model pembelajaran adalah sebagai berikut:
Pendekatan

Sudut pandang mengenai proses pembelajaran secara

Pembelajaran
Strategi

umum, bersifat lugas dan terencana


Siasat atau cara yang berisikan tentang metode maupun

Pembelajaran

model pembelajaran yang akan digunakan, bersifat

Metode

konseptual
Implementasi nyata dari strategi atau rencana yang

Pembelajaran
Teknik dan Taktik

telah disusun
Implementasi metode pembelajaran yang dilakukan

Pembelajaran
Model

seorang guru dengan cara yang lebih spesifik.


Bingkai dari pendekatan, strategi, metode, teknik dan

Pembelajaran

taktik pembelajaran

Jadi, kelima hal tersebut di atas memiliki perbedaan satu sama lain.
Akan tetapi, semuanya saling berhubungan satu sama lain membentuk suatu
model yang menjadi bekal utama seorang guru dalam membelajarkan.

DAFTAR PUSTAKA
http://bowo.staff.fkip.uns.ac.id/2010/06/29/menentukan-strategipembelajaran-biologi/
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/1954040
21980112001IHAT_HATIMAH/Pengertian_Pendekatan,_strategi,_metode,_teknik,_taktik
_dan.pdf
http://www.m-edukasi.web.id/2013/06/pendekatan-pembelajaran.html
http://www.ras-eko.com/2013/11/apa-bedanya-model-metode-strategi.html
diakses pada tanggal 12 Februari 2014

Anda mungkin juga menyukai