Kasus

Penkreatitis
Oleh : MATAHARI
PO.71.31.1.13.018

Soal:
Bapak L usia 50 Tahun, pekerjaan manajer pada Bank
Swasta, TB 160 cm, BB 75 kg, selama 1 minggu terakhir
mengeluh sering pusing, lemas, berkeringat dingin, mual,
gelisah, muntah, rasa begah di perut. Hasil pemeriksaan
laboratorium: GDS 175 mg/dl, Hb 9 g/dl amilase serum urin
350 U/L (N:30-110 U/L), lipase serum urin 180 U/L (N:7-60
U/L). USG ditemukan ada peradangan pada pankreas.
Pola makan bapak L, makan pagi roti oles margarin, kopi
susu, snack kue-kue manis, makan siang sering memesan
makanan siap saji, makan malam makanan keluarga, nasi,
lauk hewani dan nabati, sayur, buah. Anamnesa gizi E:
2500 kkal, P: 85 g, L: 90 g, serat: 20 g.
Tugas:
1.Buat Asuhan gizi dengan format NCP
2.Buat daftar belanja.

Penyelesaian:
A. Data pasien
Nama

: Bapak L

Jenis

kelamin
: laki laki
Umur
: 50 tahun
Pekerjaan
Diagnosa
B.

: manajer bank swasta

medis

: pankreatitis

Assesment

1. Berkaitan dengan penyakit

Keluhan

utama
: sering pusing, lemas, berkeringat
dingin, mual, gelisah, muntah, rasa
begah di perut
Riwayat penyakit sekarang
: Pankreatitis
Riwayat

penyakit dahulu

: Tidak diketahui

Riwayat

penyakit keluarga

: Tidak diketahui

2. Berkaitan dengan riwayat gizi

Aktifitas

fisik

: Sedang

Masalah

G I

: Mual, muntah, rasa begah

di perut
Perubahan

BB

: tidak diketahui

Riwayat

pola makan
: Makan pagi roti oles
margarin, kopi susu,
snack
kue-kue manis, makan siang sering
memesan makanan siap saji, makan malam
makanan keluarga, nasi, lauk
hewani dan Energi
nabati,
buah.
Implement
Protein
Lemak sayur,
Karbohidr
Hasil

gizi:
asi anamnesa
(kkal)

(gram)

(gram)

at (gram)

Asupan

2500 kkal

85 gr

90 gr

337,5

Kebutuhan

2489,1

93,75 gr

41,485 gr

435,183 gr

90,66 %

216,94 %

77,55%

kkal
%

100,4 %

3. Pemeriksaan fisik
Umur
: 50 thn
TB
: 160 cm
BB
: 75 kg
BBI = (TB-100) 10% (TB-100)
= (160-100) 10% (160-100)
= 60 6
= 54 kg
IMT = BB (kg) /TB (m)2
= 75 kg / (1,6)2
= 29,29 (kelebihan berat badan tingkat berat)
4. Pemeriksaan klinis

: Tidak diketahui

5. Pemeriksaan laboratorium
Jenis pemeriksaan
GDS
HB
Serum amilase
urin
Serum lipase urin

normal
75 -110 mg/dl
14-16 gr/dl
30-110 U/L
7-60 U/L

Hasil
pemeriksaan
175 mg/dl
9 gr/dl
350 U/L
180 U/L

keterangan
Diatas normal
Dibawah normal
Diatas normal
Diatas normal

C. Diagnosa gzi

Intake Lemak Berlebih berkaitan dengan sikap yang salah terhadap

makanan, nutrisi ditandai oleh hasil recall, lemak= 216,94% (NI-5.1.2)

Intake Karbohidratberlebih berkaitan dengan penyebab fisiologi yang

menyebabkan modifikasi intake karbohidrat (pankreatitis) ditandai oleh
kadar GDS yang diatas normal yaitu 175 mg/ dl (NI-5.3.2)

Intake mineral tidak adekuat (fe) berkaitan dengan kurangnya

pengetahuan tentang makanan sumber mineral yang ditandai dengan
kadar Hb dibawah normal yaitu 9g/dl (NI-55.1)

Perubahan fungsi Gastrointestinal berkaitan dengan perubahan fungsi

organ pankreas (pankreastitis) ditandai dengan kadar amilase serum
urine dan lipase serum urine yang diatas normayl, yaitu tingginya
amilase serum urin 350 U/L dan lipase serum 180 U/L (NC-1.4)

Berat badan lebih berkaitan dengan kelebihan intake energi ditandai

dengan IMT>25 yaitu 29,29 (kelebihan BB tignkat berat). (NC-3.3)

Keniasaan yang salah mengenai makanan berkaitan dengan kebiasaan

makan tidak untuk memenuhi kebutuhan zat gizi ditandai dengan makan
pagi dengan roti oles, margarin, kopi susu, snack kue-kue manis (NB.1.2)

D. Intervensi Gizi
1. Planning
Terapi

diet

Bentuk
Cara

: Diet Rendah Lemak II

makanan

Pembuatan

: Makanan Lunak
: Oral

2. Tujuan diet
Memperbaiki

fungsi pankreas

Memperbaiki

pola makan

Memberikan

makanan yang adekuat

3. Syarat diet
Energi

: Sesuai kebutuhan pasien, yaitu sebesar 1866,825 kkal

Protein

: Diberikan sebanyak 1,25 g/kgBB , yaitu sebesar 70,3125 g

Lemak

: Diberikan sebanyak 15%, yaitu sebesar 31,11375 g

Karbohidrat

: Diberikan sebanyak 326,387 gr, yaitu hasil pengurangan energi

dengan protein dan lemak
Bisa

diberikan MCT Vitamin utamakan antioksidan, vit. C, vit.B kompleks dan

asam folat.
Vitamin

larut lemak yang mudah larut air > ditoleransi.

4. Perhitungan kebutuhan energi, protein, lemak dan

karbohidrat
Umur

: 50 thn

TB

: 160 cm

BB

: 75 kg

BBI

: 54 kg

IMT

: 29,29 (kelebihan berat badan tingkat berat)

BEE

= 10 (W) + 6,25 (H) 5(A) + 5

=10 (75) + 6,25 (160) 5(50) + 5

= 750 + 1000 250 + 5
= 1505 kkal
TEE

= BEE x aktfitas fisik x factor stress

= 1505 x 1,3 x 1,4

= 2739,1 kkal
Untuk

penurunan BB

= 2489,1 kkal

= 2739,1 250

Protein

= 1,25 x kg/BB

= 1,25 x 75 kg
= 93,75 gr
= 93,75 gr X 4 =375 kkal

Lemak

= 15% x 2489,1 kkal

= 373,365 kkal
=373,365/9
= 41,485 g

KH = E- (P + L)
= 2489,1 kkal (375 + 373,365)
= 1740,735 kkal
= 1740,735 / 4
= 435, 183 g

Karena pasien mengalami mual dan muntah maka, dilakukan pengurangan dari
kebutuhan zat gizi .

: x 2489,1

: 1866,825 kkal

: x 93,75

: 70,31 gr

: x 41,485

: 31,11375 gr

KH : x 435, 183 : 326,387 gr

E. Evaluasi dan monitoring

1. Rencana parameter yang dimonitor
Antropometri

: BB

Biokimia

: GDS, Hb, Serum amilase urin & serum lipase urin

Klinis

: mual, rasa begah diperut,gelisah & lemas

Dietary

: Energi, Protein,Lemak,KH, Fe, Serat, Vit B kompleks

2. Rencana konsultasi gizi

Masalah

gizi : Pengaturan pola makan dan kualitas bahan makanan

Tujuan

: memberikan informasi tentang polamakan dan makanan

yang sehat dan seimbang
Konsultasi

Menjelaskan

tentang penyakit pankreatitis dan komplikasinya

Menjelaskan

tentang bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan

Menurunkan

BB agar IMT menjadi normal

Meningkatkan
Menurunkan

normal.

kadar Hb menjadi normal

kadar GDS, Serum amilase urin & serum lipase urin menjadi

Terima
Kasih