ALAT PENGANGKUT DAN PEMUAT

LOAD E R
Citra Anggita, S.T., M.T.

TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS MULAWARMAN
2015

L OADER
Alat yang umum dipakai dalam proyek konstruksi
untuk pekerjaan pemuatan material hasil
penggalian ke dalam Truck atau membuat
timbunan material

L OADER
Loader beroda crawler : crawler-tracktor-mounted
Loader beroda ban : wheel-tracktor-mounted
terdiri atas 4-wheel-drive (untuk membawa bucket
bermuatan penuh) dan rear-wheel-drive (untuk
menggali)

L OADER
3 Metode Pemuatan Material dari Loader ke dalam
Truck :
1. I Shape Loading / Metode Muat dan Angkut
2. V Shape Loading
3. Pass Loading / Cross Loading / Pemuatan
Melintang

L OADER
Faktor yang harus diperhatikan pada Produktifitas
Loader :
1. Kondisi Material
2. Tipe Bucket dan Kapasitasnya
3. Area untuk pergerakan Loader
4. Waktu Siklus Loader
5. Waktu Efisiensi Loader

K APASITAS P RODUKSI
L OADER
Q = ukuran bucket x

60

x BFF x E

Cm
3

satuan : m /jam
Q : kapasitas produksi
Cm : waku siklus
BFF : faktor pemuatan bucket/bucket fill factor
E : efisiensi kerja

B UCKET F ILL FACTOR

Material

Faktor

Material Seragam atau campuran

0.95-1.00

Batu Kerikil

0.85-0.90

Batuan hasil peledakan (baik)

0.80-0.95

Batuan hasil peledakan (rata-rata)

0.75-0.90

Batuan hasil peledakan (buruk)

0.60-0.75

Batuan berlumpur

1.00-1.20

Lanau basah

1.00-1.10

Material berbeton

0.85-0.95

Sumber : construction equipment guide, 7991

K APASITAS B UCKET
Tipe Loader
910 F
918 F
928 F
930 T

Headed Capacity
m3 (yd3)
1.20 (1.60)
1.70 (2.25)
2.00 (2.60)
1.72 (2.25)

Struck Capacity
m3 (yd3)
1.02 (1.33)
1.40 (1.80)
1.70 (2.25)
1.29 (1.69)

K APASITAS P RODUKSI
W HEEL L OADER
Q = q x 60 x E satuan : m3 /jam
Cm
Q : kapasitas produksi
q : kapasitas produksi per siklus
Cm : waku siklus
E : efisiensi kerja

K APASITAS P RODUKSI
PER SIKLUS

q = q1 x k

satuan : m 3

q1 : kapasitas bucket
k : faktor bucket

Sistem
I shape loading

WAKTU S IKLUS

D x
2 + z
F

Cm =

Timbunan

TRUCK
Load
er

D : Jarak Angkut (m)

F : Kecepatan Maju (m/menit)

Sistem
v shape loading

Cm =

D
x 2 +
F

WAKTU S IKLUS

D
x 2 +z
R

Timbunan

TRUCK
Load
er

D : Jarak Angkut (m)

F : Kecepatan Maju (m/menit)
R : Kecepatan Mundur (m/menit)
Z : waktu pindah persnelling/ waktu
putar (menit)

Sistem pass loading

Cm =

D
F

D
R

WAKTU S IKLUS

+ z

Timbunan

TRUCK
Load
er

Load
er

D : Jarak Angkut (m)

F : Kecepatan Maju (m/menit)
R : Kecepatan Mundur (m/menit)
Z : waktu pindah persnelling waktu
putar (menit)

AUTOMATIC : 0,05 menit

NON AUTOMATIC/MANUAL : 0,25 menit

L ATIHAN

SOAL

Sebuah Loader tipe 910F, digunakan untuk memindahkan

material dari timbunan setinggi 2,5 m. Material
merupakan material seragam dengan BFF 1, jarak angkut
50 m; kecepatan maju dan kecepatan mundur 10 km/jam;

waktu putar 1 menit; efisiensi kerja alat 50/60 menit per

jam. Hitunglah kapasitas produksi loader tersebut jika
metode operasinya menggunakan sistem I shape loading,
v shape loading, dan sistem pass loading!

L ATIHAN

SOAL

Sebuah Wheel Loader tipe W90 (Komatsu), digunakan

untuk memindahkan material dari timbunan. Kapasitas

bucket 2,30 m3; faktor bucket 0,5; jarak angkut 50 m;

kecepatan maju 8,2 km/jam; kecepatan mundur 8,2
km/jam;

waktu

pindah

persnelling

non-automatic;

efisiensi kerja mesin 85 %. Hitunglah kapasitas produksi

wheel

loader

tersebut

jika

metode

operasinya

menggunakan sistem I shape loading, v shape loading,

dan sistem pass loading!

PR : Buat 1 Buah Soal Loader dengan

menggunakan Grafik dan Tabel BFF