Anda di halaman 1dari 16

Pembahasan soal OSK 2013

oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.


Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

PEMBAHASAN SOAL SELEKSI OLIMPIADE SAINS TINGKAT


KABUPATEN/KOTA 2013 CALON TIM OLIMPIADE ASTRONOMI
INDONESIA 2014
Bidang Astronomi

Waktu : 150 menit

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL


PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH
MENENGAH ATAS
TAHUN 2013

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT
PEMBINAAN SMA
Tes Seleksi Olimpiade Astronomi Tingkat Kabupaten/Kota
2013
Waktu 150 menit
Nama

Provinsi

Tanggal Lahir

Sekolah & Kelas (saat ini)

Kabupaten/Kota

Tanda tangan

Petunjuk pengerjaan: Gunakanlah kalkulator!


1. A star is located at a distance of 5,1 parsec. 1 parsec is equal to

a.
b.
c.
d.
e.

3,26 light years. One light year is the distance travelled by light in
a year. If the light speed is 300.000 km/seconds, what is the
distance of the-star?
1,7 x 1011 km
1,5 x 1012 km
1,6 x 1014 km
1,1 x 1015 km
1,3 x 1017 km
Jawab : C
Diketahui jarak 1 parsec = 3,26 tahun cahaya.
Dalam 1 detik, cahaya aan menempuh jarak sejauh 300.000 km.
Jadi selama 1 tahun, cahaya akan menempuh jarak :
1ly=300.000 x 365,25 x 24 x 3600=9,46728 x 1012 km
Maka selama 3,26 tahun, cahaya akan menempuh jarak :
3,26 ly=3,26 x 9,46728 x 10 12=3,086 x 10 13 km
Jadi, bintang yang berjarak
5,1 parsec=5,1 x 3,086 x 1013=1,57 x 10 14 km 1,6 x 10 14 km

2. Number of leap years between 1 January 10000 BC until 31


a.
b.
c.
d.
e.

December 2100 AD is
3020
2934
3178
2873
2980
Jawab : A

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

Sebelumnya, perlu diketahui perbedaan antara kalender Julian dan kalender


Gregorian. Satu tahun dalam Kalender Julian berlangsung selama 365 hari 6 jam.
Tetapi karena revolusi Bumi hanya berlangsung selama 365 hari 5 jam 48 menit 46
detik, maka setiap 1 milenium, Kalender Julian kelebihan 7 sampai 8 hari (11 menit
14 detik per tahun). Masalah ini dipecahkan dengan hari-hari kabisat yang agak
berbeda pada kalender Gregorian. Pada kalender Julian, setiap tahun yang bisa dibagi
dengan 4 merupakan tahun kabisat. Tetapi pada kalender Gregoian, tahun yang bisa
dibagi dengan 100 hanya dianggap sebagai tahun kabisat jika tahun ini juga bisa
dibagi dengan 400. Misalkan tahun 1700, 1800, dan 1900 bukan tahun kabisat. Tetapi
tahun 1600 dan 2000 merupakan tahun kabisat.
Menurut kalender Julian selama tahun 10000 BC sampai 2100 AD, jumlah tahun
kabisat adalah (10000 + 2100)/ 4 = 3025.
Namun setelah muncul kalender Gregorian, tahun 0, 1700, 1800, 1900, dan 2100
bukanlah tahun kabisat karena tidak habis dibagi 400.
Jadi selama 10000 BC 2100 AD jumlah tahun kabisat adalah 3025 5 = 3020
3. Venus achieves its half phase at

a.
b.
c.
d.
e.

Superior cunjunction
Inferior conjunction
Maximum West elongation and maximum East elongation
Retrograde
Toward superior conjunction

Jawab : C
Untuk menjawab soal tersebut, bisa dipahami terlebih dahulu
gambar berikut.

Terlihat jelas pada gambar, bahwa venus mengalami fase setengah


pada saat ia berelongasi barat atau timur maksimum.
4. In December 2012, Voyager 2 Space Craft is at a distance of 15

billion km from the Earth or 100 times distance of Earth and Sun.
Which law of Physics that explains why the space craft has travelled
that distance?

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

a.
b.
c.
d.
e.

Newton's law I about motion


Newton's law III about motion
Bernouli's law about fluid mechanics
Kepler's law II about planetary motion
Thermodynamics law about the conservation of energy
Jawab : A
Selama mengarungi tata surya kita, pesawat voyager terbang
dengan kecepatan konstan. Jadi, tidak ada percepatan atau
perlambatan yang dialami oleh pesawat voyager. Karena
percepatan yang dialami voyager sama dengan nol. Maka, akan
memenuhi hukum Newton I.
F=0

5. At the moment of mid penumbral lunar eclipse, phase angle of


a.
b.
c.
d.

Moon is about
180 degree
90 degree
0 degree
270 degree
e. Any value between 0 to 360 degree
Jawab : A

Gerhana bulan, baik umbra maupun penumbra terjadi saat bulan


berada pada saat oposisi, yakni ketika matahari-bumi-bulan berada
pada satu garis lurus. Pada gambar nomer 3, terlihat bahwa pada
saat keadaan oposisi sudut antara matahari dan bulan adalah 180o.
6. From the Earth, the full phase of Venus:
a. Can be observed any time'
b. Impossible to be observed
c. Can be observed if Venus has already been at the maximum East

elongation
d. Can be observed if Venus has already been at the maximum West

elongation
e. Sometimes can be observed as a bright celestial object

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

Jawab : B
Lihat lagi gambar pada nomer 3.
Seperti fase bulan, fase penuh hanya bisa teramati saat seluruh
piringan bulan tersinari oleh sinar matahari. Hal, ini juga berlaku
untuk planet venus. Seluruh piringan venus akan tersinari
seluruhnya hanya pada saat konjungsi superior. Karena pada saat
konjungsi superior venus berada di balik matahari, maka fase penuh
venus tidak bisa diamati.
7. Which part of electromagnetic spectrum radiated by stars that can
reach telescopes on the surface of the Earth?
a. Ultraviolet
b. Radio wave
c. Gamma ray
d.

X-ray

e. Micro wave
Jawab : B
Bintang meradiasikan hampir pada semua jenis gelombang
elektromagnetik (gelombang radio, inframerah, cahaya tampak,
sinar UV, sinar-x, dan sinar gamma). Namun oleh atmosfer bumi,
jenis gelombang elektromagnetik yang bisa mencapai permukaan
adalah cahaya tampak dan gelombang radio.
8. Suppose that Potentially Hazardous Asteroids (PHAs)are uniformly
distributed so that its relative collision rates are constant. If all of
these asteroids will be vanished due to collision with Earth within 25
million years from now, and there are 1364 PHAs knows until now
(data updated until 30 September 2012), what is the frequency
between two collisions?
a. Once in 8000 years
b. Once in 13.000 years
c. Once in 18.000 years
d. Once in 23.000 years
e. Once in 28.000 years
Jawab : C
Menghitung frekuensi gunakan rumus frekuensi biasa

9.

f=

1364
25000000

f=

1
1

18328,4 18000

f=

n
t

Choose the CORRECT statement about Gregorian calendar


a. One mean year in Gregorian calendar consists of 365,2422 days

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

b. The years 1700, 2000, and 2100 are common years


c. Number of leap years in Gregorian Calendar is less than number

of leap years in Julian calendar system


d. The years 2000, 2004, and 2100 are leap years
e. The years 2000, 2004, and 2100 are common years
Jawab : C
Opsi A salah, karena jumlah hari 365,2422 hari adalah jumlah hari
rata-rata dalam satu tahun tropis.
Opsi B salah, karena tahun 2000 adalah tahun kabisat
Opsi C benar, karena pada kalender Gregorian terdapat tambahan
aturan untuk tahun abad kabisat harus habis dibagi 400 (mis 1600,
2000, dll). Jadi jumlah tahun kabisatnya lebih sedikit disbanding
tahun kabisat pada kalender Julian.
Opsi D salah, karena tahun 2100 bukan tahun kabisat. (INGAT!
Untuk tahun abad kabisat harus habis dibagi 400)
Opsi E salah, karena tahun 2000 adalah tahun kabisat.
10. Gambar di bawah adalah diagram Hertzsprung-Russell (HR) yang
menggambarkan tempat kedudukan perjalanan hidup (evolusi)
bintang.
Temperatur permukaan (Kelvin)

O B A F G K M menyatakan kelas spektrum bintang. Diantara kelas


spektrum bintang tersebut terdapat sub-kelas 0 s.d. 9 (contoh: 02,
F8). Daerah di garis diagonal (daerah (2)) menyatakan posisi
bintang di Deret Utama.
Hubungan antara besaran luminositas (L) dan temperatur efektif (T ef)
dinyatakan oleh:
L=4 R2 . T 4
dimana R adalah jejari (radius) bintang dan a adalah konstanta StefanBoltzmann. Berdasarkan diagram HR di atas, pilihlah jawaban yang
BENAR:
a. Daerah (1) adalah tempat bintang-bintang berukuran besar
(dibandingkan bintang di daerah (3)) dengan luminositas
rendahdan temperatur tinggi, disebut daerah Bintang Raksasa
b. Daerah (3) adalah tempat bintang-bintang berukuran besar
(dibandingkan bintang di daerah (1)) dengan luminositas rendah
dan temperatur tinggi, disebut daerah Bintang Raksasa

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

c. Daerah (1) adalah tempat bintang-bintang berukuran kecil

(dibandingkan bintang di daerah (3)) dengan luminositas rendah


dan temperatur tinggi, disebut daerah bintang Katai Putih
d. Daerah (3) adalah tempat bintang-bintang berukuran kecil
(dibandingkan bintang di daerah (1)) dengan luminositas tinggi
dan temperatur rendah, disebut daerah Bintang Katai Putih
e. Daerah (1) dan (3) adalah tempat bintang yang ukurannya
sama, hanya berbeda di besaran luminositas dan temperatur
Jawab : C
Pada diagram Hertzsprung-Russell (HR), daerah di kiri- bawah
diagram (daerah 1) adalah daerah bintang-bintang berukuran kecil,
dengan luminositas rendah dan temperatur permukaan yang tinggi.
Disebut sebagai bintang katai putih (white dwarf).
Di daerah kanan- atas diagram (daerah 3) adalah daerah bintangbintang berukuran raksasa (besar), dengan luminositas tinggi
namun memiliki temperatur permukaan yang rendah. Disebut
dengan bintang raksasa merah (red giant).
Sedangkan daerah yang memanjang dari kiri-atas ke kanan-bawah
(daerah 2) adalah daerah bintang deret utama (main sequence).
Berdasarkan pernyataan di atas, opsi C yang benar.
11. Berdasarkan diagram HR di nomor (10), pilihlah jawaban yang
BENAR
a. Daerah (1) adalah tempat bintang-bintang berukuran besar
(dibandingkan bintang di daerah (3)) dengan luminositas rendah
dan temperatur tinggi, disebut daerah Bintang Raksasa
b. Daerah (3) adalah tempat bintang-bintang berukuran besar
(dibandingkan bintang di daerah (1)) dengan luminositas tinggi
dan temperatur rendah, disebut daerah Bintang Raksasa
c. Daerah (1) adalah tempat bintang-bintang berukuran kecil
(dibandingkan bintang di daerah (3)) dengan luminositas tinggi
dan temperatur rendah, disebut daerah Bintang Katai Putih
d. Daerah (3) adalah tempat bintang-bintang berukuran kecil
(dibandingkan bintang di daerah (1)) dengan luminositas tinggi
dan temperatur rendah, disebut daerah Bintang Katai Putih
e. Daerah (1) dan (3) adalah tempat bintang yang ukurannya
sama, hanya berbeda di besaran luminositas dan temperatur
Jawab : B
Penjelasan lihat nomer 10.
12. Lihat kembali diagram HR di nomor (10). Dua bintang dengan tipe spektrum
O5 dan K2 terletak di Deret Utama. Dibandingkan dengan bintang tipe K2,
maka bintang tipe O5
a. lebih dingin dan redup
b. lebih dingin dan terang
c. lebih panas dan redup
d. lebih panas dan terang

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

lebih panas dan sama terangnya


Jawab : D
Bintang O5 dan K2 adalah bintang deret utama, artinya letaknya di tengah
diagram HR atau pada no. 2. Magnitudo berbanding terbalik dengan
kecerlangan. Maka bintang K2 lebih rendah suhunya dari bintang O5 dan
bintang K2 lebih terang dari bintang O5. Untuk lebih jelasnya lihat gambar.
e.

O5

K2

13. Lihat kembali diagram HR di nomor (10). Dua bintang, masing-masing


tipe K5 dan B5, terletak di daerah bintang Raksasa dan Katai Putih.
Dibandingkan dengan bintang tipe B5, maka bintang tipe K5
a. lebih dingin dan redup
b. lebih dingin dan terang
c. lebih panas dan redup
d. lebih panas dan terang
e. lebih dingin dan sama terangnya
Jawab : B
Bintang K5 adalah bintang raksasa, artinya letaknya di kanan atas diagram
HR, bintang B5 adalah bintang katai putih, artinya letaknya di kiri bawah
diagram HR, maka bintang K5 lebih rendah suhunya dari bintang B5 dan
bintang K5 lebih terang dari bintang K5. Untuk lebih jelasnya lihat gambar.

K5
B5

14.
Lihat kembali diagram HR di nomor (10). Bintang manakah yang
paling panas dan bintang manakah yang paling dingin?

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

a.
b.
c.
d.
e.

Bintang
Bintang
Bintang
Bintang
Bintang

Katai Putih B5, bintang Katai Putih G2


Raksasa K8, bintang Katai Putih B5
Maharaksasa F5, bintang Deret Utama A0
Katai Putih G2, bintang MahaRaksasa F5
Deret Utama A0, bintang Raksasa K8

Jawab : (ada dua jawaban, mungkin E yang paling tepat)


Panas dan dinginnya suatu bintang hanya ditentukan oleh kelas
spektrumnya saja (OBAFGKM). Perhatikan spektrum yang ada di setiap
option. Yang benar adalah option a dan option e (ada dua jawaban). Karena
diminta jawaban yang paling tepat, manakah di antara dua jawaban itu
yang paling tepat? Kemungkinan besar kita lihat rentang spektrumnya saja
yang paling jauh. Dari option a, kelas B5 ke G2 harus 'melompati' sekitar 28
sub kelas, sementara dari option e, kelas A0 ke K8 harus 'melompati' sekitar
38 sub kelas. Jadi kemungkinan besar jawabannya E.
15. Pesawat antariksa Chang E adalah pesawat yang diluncurkan oleh
badan antariksa Cina untuk mengekplorasi Bulan pada tahun 2007. Saat
manakah diantara fase penerbangan berikut ini yang TIDAK memenuhi
hukum kekekalan energi mekanik?
a. Saat pesawat mulai terbang dari permukaan Bumi ke atmosfer
b. Saat pesawat mengorbit Bumi dalam orbit hampir lingkaran
c. Saat pesawat melambung keluar dari orbit Bumi hingga akan mengorbit
Bulan
d. Saat pesawat mengorbit Bulan dalam lintasan elips
e. Sejak diluncurkan hingga kembali ke Bumi, pesawat selalu memenuhi
hukum kekekalan energi mekanik
Jawab : A
Hukum Kekekalan Energi Mekanik (EM1 = EM2) tidak bisa digunakan
jika bekerja gaya non konservatif pada benda. Gaya non konservatif
contohnya adalah gaya gesekan. Pada kasus seperti ini harus dipakai
perumusan Wf = EM2 - EM1.
Jadi sejak pesawat antariksa Chang E berangkat dari Bumi dan kembali ke
Bumi, maka gaya gesekan hanya timbul ketika pesawat menyentuh
atmosfir Bumi (di luar angkasa gaya gesekan boleh diabaikan, juga
gesekan atmosfer Bulan boleh diabaikan), yaitu pada saat lepas landas
sampai keluar dari atmosfir Bumi atau pada saat kembali memasuki
atmosfir Bumi sampai menyentuh permukaan Bumi. Pada dua kondisi
tersebut tidak berlaku hukum Kekekalan Energi Mekanik.
16. The length of one tropical year is
a. 5,260 x 10s minutes
b. 8,765 x 10s minutes
c. 1,436 x 106 minutes
d. 5,9 20 x 104 minutes
e. 6,070 x 106 minutes
Jawab : A
Panjang 1 tahun tropik adalah 365,2422 hari. Tinggal konversikan saja ke
menit 365,2422 hari x 24 Jam x 60 Menit = 5,25948 x 105 menit.

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

17. If

the inertia moment of a solid body with spherical shape is given by


2
m R2 , what is the angular momentum of Earth's rotation? Earth's mass is
5

5,97 x 1024 kg, and Earth's radius is 6.378 km.


a. 8,39 x 1042 kg m2/seconds
b. 7,06 x 1033 kg m2/seconds
c. 5,97 x I024 kg m2/seconds
d. 7,37 x 1035 kg m2/seconds
e. 6,23 x I038 kg m2/seconds
Jawab : B
2
I = m R2 untuk Inersia. L = I. untuk momentum sudut (angular) dan
5

2R
T

untuk kecepatan angular


. Kita gunakan T = 24 Jam x 3600 detik karena ini bicara pergerakan dari fasa ke fasa.

L=I .
2
24
2 2 6.378 .000
L= x 5,97 x 10 x 6.378 .000 x
5
24 x 3600
L=7,0643 x 1033 kg m2 s1
18. Bukti alam semesta mengembang adalah
a. pergeseran merah pada spektrum ekstragalaksi
b. pergeseran merah dan pergeseran biru pada spektrum galaksi lokal
c. adanya fenomena pergeseran merah di semua titik ruang alam semesta
d. adanya ruang dan waktu yang mengembang secara relativistik
e. adanya pergeseran merah dan pergeseran biru di semua titik ruang di
alam semesta
Jawab : A
Buktinya adalah pergeseran merah pada spektrum ekstragalaksi. Karena
apabila kita melihat bintang atau galaksi atau benda langit lainnya yang
jaraknya jauh dan dia bergerak menjauh, maka kita akan melihat
pergeseran panjang gelombang ke arah panjang gelombang merah. Bila
kita kaitkan dengan Hukum Wien,
0,2989
=
( cm)
apabila mengalami pergeseran merah, maka suhunya
T
semakin dingin. Nah, kalau bintang itu suhunya itu turun maka menjauh.
Karena R kuadrat berbanding terbalik dengan T pangkat 4.
19. Sebuah teropong bintang memiliki panjang fokus lensa okuler 15 mm.
Saat meneropong objek langit, citranya nampak paling jelas ketika jarak
antara lensa objektif dan okuler sebesar 945 mm. Jika diinginkan
perbesaran menjadi 310 kali, maka lensa okuler tersebut harus diganti
dengan lensa okuler lain dengan panjang fokus:
a. 3 mm
b. 5 mm
c. 10 mm

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

d. 20 mm
e. 25 mm
Jawab : A
Panjang Teleskop :
d=fob+ fok
945 mm=fob +15 mm

Fob=930 mm
Perbesaran :
fob
M=
fok
310=

930
fok

Fok=3 mm

20. Andaikan kita berdiri di ekuator bintang Neutron (jejari 10 km, periode
rotasi 0,001 detik). Berapakah kecepatan kita bergerak dinyatakan dalam
kecepatan cahaya c
(=300.000 km/s)?
a. 0,11 c
b. 0,16 c
c. 0,21 c
d. 0,26 c
e. 0,31 c
Jawab : C
2 R
v linear =
T
v=

2 10
0,001

v =62831,85 km/s
1 c=300.000 km/ s

1 km/s=1/300.000 c
v=

62831,85
c
300.000

v =0,21 c

21. Bagi pengamat di lintang Utara 23 30', kedudukan titik Aries paling
tinggi adalah:
a. 66 30'
b. 23 30'
c. 60
d. 90

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

e. tidak dapat ditentukan


Z
Jawab : A
Aries
Q
KLU
B

U
T

KLS
A
N
AQ adalah Ekuator.
SBUT adalah Horizon
SZUN adalah meridian
Jadi.. Menghitungnya 90-2330 = 6630
22. Diketahui massa Matahari sebesar 1,989 x 1030 kg, dan jejari Bumi
sebesar 6.378 km. Suatu bintang Katai Putih berbentuk bola sempurna,
mempunyai massa 1 massa Matahari dan jejarinya 1,5 jejari Bumi.
Berapakah percepatan gravitasi pada bintang ini?
a. 0,145 x 1010 m/detik2
b. 0,150 x 1010 m/detik2
c. 0,155 x 1010 m/detik2
d. 0,160 x 1010 m/detik2
e. 0,165 x 1010 m/detik2
Jawab : A
GM
g= 2
r
6,67 x 1011 x 1 ( 1,989 x 1030 )
g=
2
(1,5 ( 6.378000 ))
g=0,145 x 107 m/ s2
23. Suatu bintang Katai Putih berbentuk bola sempurna, mempunyai massa
0,5 massa Matahari dan jejarinya 1,5 jejari Bumi. Kecepatan lepas bintang
ini adalah:
a. 2.500 km/detik
b. 3.000 km/detik
c. 3.500 km/detik
d. 3.700 km/detik
e. 3.900 km/detik
Jawab : D
v esc = 2 gr

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

v esc = 2
v esc =

GM
r
30

11

2 x 6,67 x 10 x 0,5 ( 1,989 x 10 )


1,5 x 6378000

v esc =3723852,081 m/s 2 atau 3724 km/s 2


24. Sebuah kawasan langit dipotret dengan bantuan teropong pemantul
(reflector) berdiameter 75 cm. Waktu yang dibutuhkan agar bayangan
dapat terbentuk adalah 1 jam. Jika kawasan itu ingin dipotret dengan
teropong pemantul berdiameter 150 cm, berapakah waktu yang
dibutuhkan?
a. 5 menit
b. 10 menit
c. 15 menit
d. 20 menit
e. 25 menit
Jawab : C
1
t= 2
D
t 1 D 22
=
t 2 D 12
1 Jam 1502
= 2
t2
75
1
t 2 = Jam atau15 menit
4
25. Jarak rata-rata Bumi-Matahari adalah 1,496 x 10 6 km. Apabila dilihat dari
sebuah bintang yang berjarak 4,5 tahun cahaya dari Matahari, maka jarak
sudut Bumi-Matahari adalah:
a. 0,75 detik busur
b. 4,5 detik busur
c. 1,5 detik busur
d. 0,30 detik busur
e. 14,9 detik busur

Jawab : A
1 SA

4,5 ly

Jarak Bumi-Matahari seharusnya 1,496 x 108 km = 1 SA

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

Jadi
=

1 SA
x 206265
d

1 SA
x 206265
4,5 x 63271,47 SA

=0,72detik busur
Tambahan :
Konversi satuan
1 SA = 1,496 x 108 km
1 pc = 3,26 ly = 206265 SA
1 ly = 63271,47 SA = 9,465 x 1012 km
26. Periode sinodis Bulan (waktu yg diperlukan dari satu fase ke fase yg
sama berikutnya) adalah 29,5 hari. Oleh sebab itu Bulan akan terlambat
terbit setiap harinya selama:
a. 45 menit
b. 47 menit
c. 49 menit
d. 51 menit
e. 53 menit
Jawab : C
Periode sinodis adalah periode dari fase ke fase yang sama (Purnamapurnama)
360/29,5 = 12,2
Karena 1 = 4 menit. Maka, 12,2 x 4 = 48,8 menit ~ 49 menit
27. Diketahui: LS = Lintang Seiatan, LU = Lintang Utara, BT = Bujur Timur,
BB = Bujur Barat, ZT = Zone Time, GMT = Greenwich Mean Time. Pada
tanggal 23 September, waktu sideris lokal Kota Surabaya (7,14 LS,
112,45 BT, ZT= GMT + 7,0 jam) menunjukkan pukul 06:00. Pada waktu
yang bersamaan, posisi Matahari di Kota Bandung (6,57 LS, 107,34 BT,
ZT = GMT + 7,0 jam) adalah:
a. 75 di Barat meridian
b. 75 di Timur meridian
c. 95 di Barat meridian (Matahari sudah terbenam)
d. hampir 0 (Matahari berada dekat meridian)
e. 95 di Timur meridian (Matahari baru akan terbit)
Jawab : E
Pertama, kita cari selisih bujur kedua kota.
112,45 - 107,34 = 5,11
Kedua, kita asumsikan pada LST 6h matahari terbit dan ketika matahari
terbit HA -6h.
Karena perbedaan bujur sebesar 5,11 maka 6 h x 15 + 5,11 = 95,1 di
timur meridian.

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

Atau secara logika, Tanggal 23 September adalah waktunya autumnal


equinox, artinya lingkaran ekliptika berimpit dengan lingkaran ekuator (atau
matahari tepat berada di atas ekuator. Pada posisi ini titik Aries dan
Matahari berseberangan (selisih 1800 atau 12 jam). Jadi jika waktu sideris
06.00 LST (artinya titik Aries tepat berada di titik Barat - sedang terbenam)
maka Matahari tepat berada di titik Timur (sedang terbit).
Karena Bandung ada di sebelah Barat Surabaya, jika Matahari tepat berada
di horizon titik Timur di Surabaya, maka tentu saja bagi pengamat di kota
Bandung Matahari berada 5 derajat di bawah horizon titik Timur (baru akan
terbit) karena selisih bujur geografis Bandung dan Surabaya sekitar 5
derajat.
28. Sampai saat ini, Matahari diklasifikasikan sebagai
a. Bintang Deret Utama
b. Lubang Hitam
c. Bintang Raksasa
d. Bintang Katai Merah
e. Bintang Neutron
Jawab : A
Bintang Deret Utama atau Zero age main sequence adalah bintang yang
masih mengalami reaksi fusi Hidrogen dan bintang yang stabil. Dan
matahari masih terlihat stabil dan melakukan reaksi fusi Hidrogen.
Apabila hidrogen sudah habis maka matahari akan menyerap benda di
sekelilingnya, jari-jarinya semakin besar dan termasuk red giant.
29. Temperatur benda kecil Tata Surya relatif rendah. Oleh sebab itu, untuk
mempelajari asteroid orang hanya bisa bekerja dalam rentang
a. cahaya merah
b. cahaya biru
c. cahaya kuning
d. cahaya violet
e. cahaya ultraviolet
Jawab : A
0,2989
=
T
Jadi karena T semakin kecil maka panjang gelombang semakin besar.
30.
Bila daya Matahari, L, konstan sebesar 3,9 x 10 33 erg s-1, dan M adalah
massa Matahari (sebesar 1,989 x 1030 kg), maka setelah 5 milyar tahun (1
tahun = 3,156 x 107 detik) Matahari akan kehilangan massa sebesar
a. 1,578x 1017 M
b. 1,578 x 101 M
c. 1,578x 1027 M
e. 1,578x 1037 M
f. 1,578x 1010 M
Jawab : menurut kunci jawabannya A

Pembahasan soal OSK 2013


oleh: Muhammad Bagus dan Muhammad Rafiul Ilmi S.
Mohon dikoreksi bila ada kekeliruan (masih Newbie) hub. 089650987870 dan 083831088231

Ingat! Satuan.. 3,9 x1033 erg/s = 3,9x1026 J/s


E=L . t
2

m c =L. t
m=

L. t
2
c
33

m=

3,6 x 10 x 10 x 5 x 10 x 3,156 x 10

( 3 x 108 )

m=6,312 x 1026 kg atau

6,312 x 1026
=3,17 x 104 M
30
1,989 x 10 M

Anda mungkin juga menyukai