kabel UTP
Cara memasang konektor RJ-45 pada kabel UTP
Terdapat 2 jenis pemasangan :
1. Jenis lurus / straigh
2. Jenis silang / cross
1. Jenis lurus /straigh
biasa digunakan untuk menghubungkan komputer dengan hub / switch hub
Urutan pemasangan :
Standar A :
Ujuang A
1. Hijau Putih
2. Hijau
3. Orange Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Orange
7. Coklat Putih
8. Coklat
Standar B :
Ujuang A
1. Orange Putih
2. Orange
3. Hijau Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Hijau
7. Coklat Putih
8. Coklat
2.
Jenis silang / cross
khusus untuk menghubungkan dua komputer secara langsung tanpa melalui hub / switch hub.
Untuk saat ini tipe cross sudah bisa digunakan untuk menghubungkan komputer dengan hub.
Hub terbaru sudah memiliki fitur auto sense sehingga bisa mendeteksi tipe kabel yang
terpasang.
Urutan pemasangan :
Salah satu ujung dipasang dengan Standar A dan ujung yang lain dipasang dengan standar B,
maka akan menjadi kabel cross
Ujuang A
1. Hijau Putih
2. Hijau
3. Orange Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Orange
7. Coklat Putih
8. Coklat
urutan pin dimulai no.1 paling kiri dengan posisi lubang pada konektor RJ-45 menghadap ke
kita dan kunci pengait terletak di sisi bawah
Alat dan Bahan :
1. Kabel UTP
3. Tank Crimping
Langkah Kerja :
Langkah 1 :
Kelupas bagian luar kabel UTP sepanjang kira-kira 2 cm dengan menggunakan pisau tang
krimping sehingga nampak bagian dalam kabel yang berjumlah sebanyak 8 buah,
Langkah 2 :
Urutkan dan rapikan kabel sesuai dengan
warna dibawah ini :
1. Hijau Putih
2. Hijau
3. Orange Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Orange
7. Coklat Putih
8. Coklat
Langkah 3 :
Potong rapi ujung kabel secara bersamaan sedemikian sehigga ujungnya berjajar dengan rata
Langkah 4 :
Masukkan ujung kabel UTP tadi ke dalam konektor RJ-45. Pastikan urutannya benar sesuai
dengan jalur-jalur yang sudah disediakan di dalam konektor tadi.
Dan juga pastikan ujung masing-masing kabel sudah mentok di bagian dalam konektor RJ-45
Langkah 5 :
Masukkan konektor RJ-45 yang sudah terpasangi kabel UTP tadi ke salah satu mulut tang
crimping yang memiliki bentuk dan ukuran cocok dengan konektor RJ-45. Tekan bagian
pangkal konektor dengan tang krimping. Penekanan ini akan membuat pin-pin yang ada di
ujung konektor menancap di masing-masing kabel.
Langkah 6 :
Uji dengan kabel tester. Colokkan salah satu ujung ke induk tester ( yg besar ) ke port Tx.
Dan colokkan ujung lain ke anak tester (yg kecil) ke port Rx. Nyalakan kabel tester dengan
menggeser saklar ke posisi auto.
di tester Induk :
Lampu indikator akan menyala secara berurutan dari lampu indikator 1 s/d 8 dan juga G
( ground)
Perhatikan di tester anak :
jika lampu indikator juga menyala pada posisi lampu indikator induk menyala, maka
kabel tersebut tidak ada masalah.
Jika lampu indikator tester induk menyala pada nomor tertentu sedangkan lampu
indikator pada tester anak pada nomor tersebut tidak menyala, berarti kabel dengan
warna yang bersangkutan mengalami masalah.
Jika lampu indikator tester induk menyala pada nomor tertentu sedangkan lampu
indikator pada tester anak menyala pada nomor yang lain bearti urutan pemasangan
yang tidak benar. (kecuali untuk jenis cross )
cara pemasangan yang tidak baik, misal : ada ujung kanel yang tidak mentok di dalam
konektor sehingga tidak tertancap oleh pin konektor
NewsNesia - Cara Memasang Konektor RJ45 pada Kabel UTP, hari jumat kemarin saya
memperoleh ilmu baru dari salah satu extrakurikuler yang saya ikuti yaitu extra IT, pada hari
jumat kemarin saya memperoleh ilmu Bagaimana Cara Memasang Konektor RJ45 pada
Kabel UTP (unshielded twisted pair). Sebelum anda mengetahui caranya lebih baiknya anda
mengetahui bahan-bahannya terlebih dahulu dan jenis-jenisnya.
Baca Juga : Cara dapatkan Uang dari blog dengan Mudah
Bahan-bahan yang perlu digunakan adalah Konektor RJ45 tentunya, Kabel UTP, Tang
Crimping, dan Gunting. Jenis-jenis pemasangan RJ45 ada dua buah yakni :
1. Jenis Straight Through
Jenis ini biasa digunakan untuk menyambungkan komputer dengan HUB atau Switch.
Jenis Straight Through ini biasa disebut dengan jenis lurus, Urutan pemasang kabel pada
konektor bisa dilihat dibawah ini
2. Jenis Crossover
Jenis Crossover khusus digunakan untuk menyambungkan satu komputer dengan
komputer lainnya tanpa perantara HUB. Crossover sering disebut juga dengan jenis Silang,
Urutan pemasangan kabel pada konektor bisa dilihat dibawah ini
2. Kabel UTP
3. Tang Crimping
4. Gunting
Baca Juga : Cara Memilih Domain dan Hosting yang tepat dan Download eboonya Free
Langkah-langkah cara memasang Konektor RJ45 pada kabel UTP(Unshielded Twisted Pair) :
1. Kupas kulit kabel menggunakan Gunting.
Kupaslah kulit kabel menggunakan gunting supaya kulit kabel terlepas dan tinggal
kabelnya saja ukur kira-kira 1,5cm - 2cm, jangan terlalu panjang.
2. Susunlah urutkan kabel sesuai jenisnya
Jika selesai mengkupas silahkan urutkan sesuai jenisnya, seperti jenis Straight through
ataupun Crossover dan jangan sampai salah urutannya karena akan memengaruhi.
3. Ratakan bagian ujung kabel dengan Gunting.
Ratakan bagian ujung kabel dengan menggunakan kabel supaya rata, rapi dan tidak sulit
untuk memasukannya ke konektor RJ45.
4. Masukan Kabel kedalam Konektor RJ45
Masukan kabel kedalam Konektor RJ45 dengan sesuai urutan pada jenisnya dan
perhatikan jangan sampai terbalik.
5. Kemudian gapitlah dengan Tang Crimping
Setelah kabel masuk ke RJ45 silahkan anda gapit dengan menggunakan tang Crimping
sampai berbunyi tak.... itu tandanya sudah terkunci.
6. Terakhir pasang ke dalam PC/Hub
Setelah menyelesaikan tahap-tahap diatas silahkan pasang ke dalam Hub ataupun
komputer sesuai dengan Jenisnya jika Straight Through pasang ke HUB dan jika Crossover
pasang ke sesama PC.
Baca Juga : Tantangan Terberat Bagi Manusia Tinggal di Mars
Yap, begitulah cara memasang konektor RJ45 pada kabel UTP dengan Baik dan benar,
semoga tips ini membantu dan sangat berguna bagi yang memerlukannya.
Rate This
Salam hangat semuanya,
Pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan dan menjelaskan cara pembuatan dan
pemasangan kabel UTP dengan urutan straight dan cross
Berikut adalah alat-alat yang diperlukan
1. Crimping tool
Alat di atas digunakan untuk memotong, dan memasangkan kabel UTP pada RJ-45 connector
1. RJ-45 connector
Alat ini adalah konektor untuk sambungan koneksi LAN dan disebut dengan RJ-45
2. Kabel UTP
3. UTP Tester
Alat di atas digunakan untuk mengetes apakah kabel yang sudah kita set baik secara
cross maupun straight sudah benar atau tidak, terdapat 9 indicator lampu yang
menandakan pemasangan sudah benar
4. Straight dan Cross UTP
Mengacu pada standard EIA/TIA-568B maka urutan pemasangan kabel UTP Straight
Seperti gambar. Untuk kabel straight(standard) dua ujung kabel memiliki urutan yang
Sama. Biasanya kabel dengan urutan pemasangan straight ini digunakan untuk
koneksi antara PC to Hub/Switch
Untuk pengurutan kabel cross cukup dengan menukarkan urutan kabel no.1 ke no.3
dan no.2 ke no.6 pada urutan straight, biasanya urutan in digunakan dari PC to PC
3. Setelah kabel di susun dan di rapihkan, kemudian masukan pada RJ-45 Connector dan
gunakan Crimping tool untuk memasangkannya
4. Buatlah pada ujung yang sama dan ikuti langkah-langkah awal tadi, setelah proses di
atas maka penyusunan dan pemasangan RJ-45 pun jadi (dalam hal ini urutan straight)
namun setelah selesai pemasangan jangan lupa untuk mengecek apakah pemasangan
kita sudah benar atau tidak dengan menggunakan UTP tester
Sambungkan ujung-ujung kabel utp kedalam port yang sudah tersedia dalam UTP
tester, kemudian nyalakan dan lihat lampu indikatornya, untuk susunan kabel straight,
indikator yang menyala haruslah berurutan dan sama
Jaringan LAN atau local area network, disini saya akan membahas bagaimana
cara ngecek atau menguji sebuah jaringan terhubung atau belum. mungkin
banyak langkah langkahnya kalau dari awal mulai dari mengecek kabel dengan
tester kabel. di bawah ini ada beberapa langkah untuk membuat sebuah
jaringan, nanti selanjutnya kita akan bahas bagaimana cara menguji jaringan
apakah sudah terhubung atau belum..??
Kalau jumlah komputer yang akan dikoneksikan hanya dua buah, kita
hanya cukup menyediakan satu buah kabel UTP dengan panjang sesuai
jarak antara komputernya yang di kedua ujung kabelnya telah dipasangi
konektor RJ-45(standard konektor untuk kabel LAN UTP) dengan
konfigurasi Cross/ silang.
Kalau Jumlah komputer yang akan dikoneksikan lebih dari 2 buah, maka
kita harus menambahkan suatu alat yang bernama Switch atau Hub.
Pada saat ini harga sebuah switch untuk standard rumahan sudah sangat
terjangkau . Dari masing - masing komputer dihubungkan ke switch
menggunakan kabel UTP dengan konektor RJ-45 di kedua ujungnya
dengan konfigurasi Straight/lurus.
Pemasangan konektor pada kabel UTP bisa dibuat sendiri, tetapi untuk
mudahnya sobat tinggal pergi saja ke toko komputer yang juga
menyediakan peralatan jaringan, dan tinggal bilang untuk membeli kabel
UTP sekalian pasangkan konektornya dengan konfigurasi cross/silang
untuk koneksi komputer ke komputer(dua buah komputer), atau
straight/lurus untuk koneksi lebih dari 2 komputer / menggunakan switch.
Perhatikan lampu indikator di hub atau switch apabila menyala maka jaringan
sudah jalan.
Teslah kabel jaringan dengan tester, apabila warna-warnanya aktif dan berturutturut maka kabel jaringan oke...
Mungkin kita bisa jenuh dengan mengutak-ngatik komputer sendiri, kita pengen berbagi ilmu
atau pengalaman dalam memakai atau menikmati komputer. Dengan adanya jaringan inilah
kita lebih bisa leluasa bergaul dengan teman-teman kita dalam berkomputer ria. Contohnya
kita sebagai anak kostan terkadang kita membutuhkan atau ingin berbagi cerita kehidupan
kita atau kita ingin meminta program software apapun yang terdapat dalam komputer teman
kita. Nah dengan jaringan inilah kita bisa melakukan semua itu tanpa harus bertemu langsang
atau bertatap muka atau kita teriak-teriak meminta software dengan membawa flashdisk yang
terbatas kapasitasnya kepada teman satu kostan atau lingkungan kita. Kita bisa melakukan
semua itu hanya dari tempat atau kamar kita saja tidak perlu capek dan lelah untuk bolakbalik ke kamar teman kita. Namun untuk semua itu maka kita diharuskan membuat satu
jaringan dengan teman kita contohnya jaringan komputer ini. Kita koneksikan saja komputer
yang berada di dalam kamar kita dengan komputer yang berada di kamara teman kita. Lalu
bagaimana untuk membuat jaringan atau mengkoneksikannya.??? Kita simak dan
praktekan saja postingan di bawah ini.
Dalam menghubungkan atau koneksi 2 unit komputer tanpa menggunakan Hub atau Switch
terlebih dahulu harus mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan diantaranya :
- Tang kerimping (Crimp Tool)
- 2 buah RG 45
- Network Cable Tester (Sebagai Alat Mengecek Berhasil Tidaknya Susunan Kabel UTP
Straight atau Cross)
Pertama lepaskan shield kabel ( pelindung kabel biasanya bewarna abu -abu )
beberapa centimeter ( 2 cm), dengan memotong shield tersebut menggunakan tang
kerimping, kemudian lurus-luruskan kabel-kabel yang berwarna-warni tersebut,
kemudian urutkan kabel berdasarkan pewarnaannya di salah satu ujung kabel UTP
tersebut. Urutannya adalah sebagai berikut :
Ini adalah urutan kabel straight, sehingga untuk ujung kabel yang lain
urutan pewarnaan kabel tersebut harus berbeda dengan urutan ujung kabel straight ini, inilah
yang dinamakan dengan kabel cross, urutan ujung kabel cross adalah seperti ini :
Setelah kabel selesai dibuat maka lakukan lah pengecekan dengan menggunakan Network
Cable Tester untuk memastikan kabel berhasil disusun.
Setelah itu maka sekarang siap untuk mengkoneksikan 2 PC tersebut.
Di windows untuk melakukan koneksi 2 PC sama halnya dengan mengkoneksikan PC dengan
topologi jaringan yang sering ditemui, biasanya topologi jaringan itu adalah star di mana di
pertengahannya biasa ditemui menggunakan hub ataupun switch. Hal yang harus dilakukan
untuk mengkoneksikan kedua PC di windows adalah sebagai berikut :
PC Pertama
Di kotak dialog Local Area Network Connection Properties, di bagian tab General
pilih Internet Protocol ( TCP/IP ) Kemudian Klik Properties
Nah untuk PC yang kedua tahapnya sama saja dengan yang diatas namun Alamat IP Addres
snya berbeda dengan PC yang sebelumnya, anda dapat mengisinya dengan 192.168.1.1 atau
dengan IP 192.168.1.x yang lain, terserah anda. Dengan catatan netmasknya harus sama
dengan pc yang sebelumnya yakni 255.255.255.0
Kemudian langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi network setup wizard untuk
kedua PC tersebut, agar keduanya dapat saling terhubung sebagai satu workgroup.
Setelah selesai, lakukan ping dari salah satu PC tersebut ke PC lainnya Jika tampilannya
seperti ini maka PC anda telah terhubung satu sama lainnya.
C:\Documents and Settings\Al-k>ping 192.168.1.1
Pinging 192.168.1.1 with 32 bytes of data:
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time<1ms TTL=128
Ping statistics for 192.168.1.1:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 0ms, Average = 0ms
MENGHUBUNGKAN 2 KOMPUTER
Mengkoneksikan 2 komputer bisa dilakukan dengan menghubungkan kabel UTP atau kabel
LAN istilah yang sering digunakan. Menghubungkan 2 komputer ini bisa dengan cara kabel
Straight ataupun kabel Cross atau yang sering dikenal dengan Crossing. Pada
kesempatan ini kita akan mencoba melakukan langkah-langkah atau cara-cara
menghubungkan 2 komputer dengan kabel cross atau crossing. Menghubungkan kabel
cross yaitu bisa PC ke PC atau LAN Card ke LAN Card tanpa menggunakan Hub atau
Switch. Bila sudah mengenal konfigurasi LAN dan TCP/IP, maka cara menghubungkan 2
Komputer ini tak beda jauh dengan menghubungkan ke beberapa komputer dengan hub.
Pada jaman perkembangan teknologi komputer yang sudah secanggih seperti sekarang ini di
mana komputer sudah cukup pasaran seperti makanan ringan dan apa-apa sudah serba
networking , apa-apa serba online bahkan kita bisa mengendalikan bisnis cukup dengan
Laptop sambil tiduran di kamar. Maka menurut saya para pengguna komputer sedikit
banyaknya perlu memahami masalah jaringan atau peng-koneksian antar PC tidak seperti
jaman dulu di mana masalah teknis dan networking terbatas hanya di mengerti para IT atau
Teknisi. Jenis koneksi komputer yang secara umum di dukung oleh System-system Operasi
versi terakhir saat ini ada 3 jenis yaitu:
1. Infrared Connection yaitu komputer-komputer yg akan di koneksikan harus
mempunyai port infrared (IR), koneksi jenis ini banyak di manfaatkan oleh para
pengguna komputer Laptop di mana umumnya laptop di dalamnya sudah terpasang
port(IR).
2. Direct Cable Connection yaitu memanfaatkan port serial atau paralel yang ada di
hampir semua komputer memakai kabel paralel atau serial. koneksi jenis ini jaman
sekarang sudah jarang sekali di pakai.
3. Ethernet yaitu menggunakan Ethernet Card yang di pasang dan di install di PC serta
kabel UTP sebagai perantara nya, Jenis koneksi yang inilah yang paling populer dan
paling banyak di gunakan di mana-mana dari tingkat jaringan kecil sampai jaringan
besar. ini yang akan saya bahas di sini.
Secara singkat dan simple nya untuk menghubungkan 2 komputer atau membuat suatu
jaringan komputer kecil atau besar ada 2 hal pokok yang perlu di lakukan:
1. Pertama menyiapkan perangkat penghubung koneksi seperti : kabel UTP, Hub atau
switch, Router (bila di perlukan),
2. Kedua memberikan alamat TCP/IP di setiap Ethernet Card PC yang akan di
hubungkan,
MENYIAPKAN PERANGKAT PENGHUBUNG
Menghubungkan 2 komputer langsung tanpa menggunakan hub atau switch dapat dengan
mudah dilakukan dengan menyiapkan kabel UTP yang di pasang Connector RJ45 dengan
susunan kabel cross, yang merupakan lawan dari kabel straight-through deng urutan sebagai
berikut:
STRAIGHT
CROSS
Kabel cross berbeda dengan kabel straight-through karena salah satu ujung yang
memancarkandan menerima ditukar. Komputer yang terhubung ke hub biasanya
menggunakan kabelstraight-through.
Jadi ujung pertama urutan standart (straight) dan pada ujung lainnya kabel pada urutan 1
ditukar 3, dan pada urutan 2 di tukar 6
Kabel 1 Menjadi 3
Kabel 2 Menjadi 6
Kabel 3 Menjadi 1
Kabel 4 Biru
Kabel 5 Biru garis putih
Kabel 6 Menjadi 3
Kabel 7 Coklat garis putih
Kabel 8 Coklat
Bila susunan kabel yang di perlukan sudah siap maka tinggal memasukan ke connector
RJ45lalu di tekan dengan Crimp Tool
Ok..untuk memberi TCP/IP sekarang kita ambil contoh pada konfigurasi menggunakan Win
xp,untuk OS lain nya kurang lebih juga sama, yang penting kan logika-nya!
Klik -> start > Setting > Network Connections > klik-kanan Local are Connections
>Properties > pada jendela Local are Connections Properties : pilih > Internet
Protocol(TCP/IP) >klik Tab Properties > lalu pilih : Use the following IP address >lalu
isikan IP address kelas C, seperrti gambar di bawah ini:
Subnet mask 255.255.255.0 default gateway 192.168.0.1 ( Boleh juga di tidak di isi ,IP dari
PC utama yang nantinya berguna untuk sharing internet)
Ok..sampai tahap ini bila kabel UTP dengan susunan Cross tadi sudah terpasang RJ45
sekarang tinggal mengetes koneksi, yaitu memasukan ujung-ujung Connector RJ45 ke
masing-masing Ethernet Card di PC, lalu bisa di tes dengan cara menge-Ping nya dari menu
Run>klik>Start> Run> ketik >ping 192.168.0.1 (IP PC utama, yang di ping dari PC
lainnya, atau kebalikannya), bila Reply maka koneksi Sukses..atau bisa juga di tes
langsung melalui Sharing Files, Drive atau Foldercara untuk sharing ini tentu mudah
tinggal >klik-kanan pada Drive atau folder yang akan di sharing>Sharing and Security
>lalu pilih Options Sharing.
3.
Klik
change
adapter
Setting
4. Pilih Network Lan anda seperti gambar dibawah ini, lalu klik kanan pilih
propertis
5.
Klik
Internet
protocol
version
TCP/IP
6.
Pilih
Menu
Use
the
Following
ip
address
dan masukkan IP address,Subnet Mask dan Default Gateway anda
Kita harus men Setting kedua komputer apabila kita ingin meng-Copy dari A ke B atau
dari B ke A
Nah akan keluar berbagai macam settingan,
klik turn On pada tiap pilihan, kecuali Password Protection Sharing (Klik Turn off ) >
klik OK
Kemudian Pilih
data/printer yang ingin d sharing
Klik kanan >Properties
Sesaat kemudian akan tampil jendela tempat drive printer yang telah terinstal. Klik
kanan Mouse pada salah satu drive printer yg akan di sharing, ke mudian pilih menu
Sharing.
Jendela Printer Sharing akan tampak seperti gambar di bawah ini Pilih Share This
Printer , kemudian klik Apply.
Sesaat kemudian jendela printer and Faxes akan muncul , klik pada tombol Add a
Printer
Nanti akan muncul jendela seperti ini Add Printer Wizard, silahkan klik next
pada jendela selanjutnya pilih pada A Network Printer, or a Printer attached to another
computer, kemudian klik Next.
Jendela selanjutnya dobel klik pada nama komputer utama yang terdapat printer
sharing tadi, Pilih jenis printernya , kemudian klik pada tombol next.
** Kalau ingin share ke WLAN, pilih dan arahkan ke interface WLAN (Gambar 1)
** Kalau ingin share ke LAN, pilih dan arahkan ke interface LAN (Gambar 1)
Kemudian, buka properties WLAN/LAN. (Gambar 2)
Kalau share menggunakan LAN, tutorial berhenti pada gambar 3. Dan sekarang
atur IP Client. Usahakan IP Client ada pada subnet yg sama (lihat gambar 3).
Menggunakan IP Range 192.168.0.1, berarti client harus menggunakan subnet
192.168.0.X. Dan mengarahkan default gateway ke ip host, dalam contoh kali ini
adalah 192.168.0.1
Gambar 4 (IP Client) :
Silakan konek
Untuk yg WiFi, tinggal buat ad-hoc ajah, selebihnya sama dengan yang di atas
Nanti client nya konek ke ad-hoc yg udah di buat.
Internet Pake WIFI
Mungkin cara ini sudah basi, tapi gak ada salahnya kalau saya tampilkan
dalam kaskus tersayang ini. Kita dapat menggunakan satu buah line internet
digunakan bersama-sama dengan laptop / PC yang telah dilengkapi dengan
WIFI. Kebetulan saya mempunyai koneksi internet 3G, dan di rumah saya ada
sebuah laptop dan satu buah PC yang telah memiliki Card Wireless. Koneksi 3G
ini biasanya saya gunakan pada Laptop untuk berinternet, Pada saat yang
bersamaan anak saya juga ingin menggunakan internet untuk mengerjakan
tugas2 dari sekolahnya. Lalu saya coba untuk melakukan sharing internet di
laptop saya agar dapat digunakan juga pada PC / Komputer yang digunakan
anak saya. Dan saya coba utak-utak dilaptop pada Network connection, dan
hasilnya saya dapatkan catatan2 sebagai berikut.
Setting share pada koneksi jaringan internet.
6. Klik OK
7. Klik OK
Koneksikan Komputer / Laptop kita yg sebagai Server Internet dan Pada
Komputer Client yang belum terkoneksi Internet dengan cara :
1. Koneksikan dahulu jaringan Internet kita.
2. Klik Start Control Panel Network Connection
2. Klik kanan pada Wireless Network Connection
3. Klik View Available Wireless networks
Kalau kita cek IP pada Jaringan Wireless komputer client, akan tertulis IP
Address 192.168.0.? (?=angka 1 sd. 254). Net Mask : 255.255.255.0
koneksi Internet dari Wajanbolic
4. Doa. Semoga tidak ada error pada Windows Anda (karena seringkali fitur
Internet Connection Sharing Windows bertingkah laku aneh)
Okay, langkahnya :
1. Koneksikan wajanbolic dan pastikan status Local Area Connection
wajanbolic tersebut sudah Connected dan bisa browsing ke Internet.
2. Klik ganda ikon Local Area Connection wajanbolic tersebut. Klik tombol
Properties lalu pada window yang muncul klik Advanced. Centang
Allow other network user to connect through this computers
Internet connection. Pada Home networking connection pilihlah
Local Area Connection. Klik OK untuk melanjutkan.
3. Sebuah window akan muncul. Artinya kurang lebih Windows akan menset
IP Address Local Area Connection (LAN Card) menjadi 192.168.0.1. Klik
tombol Yes.
5. Beralih ke komputer client, disini Anda harus menset IP nya. Klik ganda
pada ikon Local Area Connection-nya lalu klik tombol Properties.
6. Gulung scrollbar kebawah lalu klik Internet Protocol (TCP/IP) kemudian
klik tombol Properties. Isilah IP Address, Subnet Mask, Default Gateway
dan Preferred DNS server seperti terlihat pada gambar. Untuk Preferred
DNS server angkanya harus sama dengan DNS Server yang telah Anda
catat pada langkah 4 diatas.
Double Klik Internet Protocol (TCP/IP) yang ada di dalam kotak dialog Local Area
Connection sampai keluar kotak dialog baru : Internet Protocol (TCP/IP) Protocol
Klik use the following IP Address, Masukkan alamat IP. Misalkan alamat IP komputer pribadi
kita adalah 192.168.1.1 dan komputer kedua adalah 192.168.1.2 dst, dengan subnet mask
255.255.255.0. silahkan diikuti DNS nya ( DNS google )
Setelah setting TCP/IP ini telah dimasukkan, klik OK untuk menutup kotak dialog Internet
Connection (TCP/IP) Properties.
Klik OK untuk menutup kotak dialog pada Local Area Connection Properties
Finish,
Coba kamu cek dengan browser yang kalian gunakan apakah sudah terkoneksikan dengan
baik atau belum.
CARA CEK ALAMAT IP
1. Klik Start, Run, sampai keluar kotak dialog RUN, dan ketikkan CMD, clik OK
2. Di kotak dialog CMD, ketikkan : ipconfig untuk melihat IP anddres anda.
3. Coba lakukan test ping koneksi dengan komputer sebelah (computer dengan ip
address 192.168.1.2, 192.168.1.3, dsb), dengan mengetik pada command prompt: ping
192.168.1.2, jika sudah terhubung maka akan mendapat pesan reply
CARA CEK IP ADRESS
Cara Cek IP address adalah Masuk ke command prompt dengan cara klik : start - pilih
run lalu ketik cmd tanpa tanda petik, lalu ketik "ipconfig all" lalu lihat IPnya
Cara lainnya bisa dengan Double klik pada icon "connection yang terletak di pojok
kanan bawah, biasanya disamping jam digital computer - lalu pilih pilih support
Cara Cek IP Address jika jaringan sudah terkoneksi dengan yang lainnya
Cara Cek IP address dengan Ping ke ip computer lain caranya masuk ke command
prompt caranya : start - pilih run lalu ketik cmd tanpa tanda petik lalu ketik ping
IP Address komputer lain misalnya : ping 192.168.0.1. jika reply berarti computer
telah terhubung ke jaringan dengan IP Address baru.
Nah itu dia Cara Setting Manual IP Adress pada PC selamat mencoba.
Cara Setting IP Address DHCP di komputer/laptop Anda:
Fungsi
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data
dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan
penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).
Analogi Router dan Switch
Analogi Router dan Switch
Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch adalah switch merupakan suatu
jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada
jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch
menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri
pada sebuah LAN.
Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan
router jenis itu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router,
dan masih ada beberapa jenis router lainnya. Internet merupakan contoh utama dari sebuah
jaringan yang memiliki banyak router IP. Router dapat digunakan untuk menghubungkan
banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork,
atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk
meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang
digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda
(seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan
komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan
kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
Router juga dapat digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan telekomunikasi
seperti halnya telekomunikasi leased line atau Digital Subscriber Line (DSL). Router yang
digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah koneksi leased line seperti T1, atau T3,
sering disebut sebagai access server. Sementara itu, router yang digunakan untuk
menghubungkan jaringan lokal ke sebuah koneksi DSL disebut juga dengan DSL router.
Router-router jenis tersebut umumnya memiliki fungsi firewall untuk melakukan penapisan
paket berdasarkan alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut, meski beberapa router
tidak memilikinya. Router yang memiliki fitur penapisan paket disebut juga dengan packetfiltering router. Router umumnya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara
broadcast sehingga dapat mencegah adanya broadcast storm yang mampu memperlambat
kinerja jaringan.
Jenis-jenis router
Secara umum, router dibagi menjadi dua buah jenis, yakni:
* static router (router statis): adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang
diset secara manual oleh para administrator jaringan.
* dynamic router (router dinamis): adalah sebuah router yang memiliki dab membuat tabel
routing dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling
berhubungan dengan router lainnya.
Router versus Bridge
Cara kerja router mirip dengan bridge jaringan, yakni mereka dapat meneruskan paket data
jaringan dan dapat juga membagi jaringan menjadi beberapa segmen atau menyatukan
segmen-segmen jaringan. Akan tetapi, router berjalan pada lapisan ketiga pada model OSI
(lapisan jaringan), dan menggunakan skema pengalamatan yang digunakan pada lapisan itu,
seperti halnya alamat IP. Sementara itu, bridge jaringan berjalan pada lapisan kedua pada
model OSI (lapisan data-link), dan menggunakan skema pengalamatan yang digunakan pada
lapisan itu, yakni MAC address.
Lalu, kapan penggunaan bridge jaringan dilakukan dan kapan penggunakan router dilakukan?
Bridge, sebaiknya digunakan untuk menghubungkan segmen-segmen jaringan yang
menjalankan protokol jaringan yang sama (sebagai contoh: segmen jaringan berbasis IP
dengan segmen jaringan IP lainnya). Selain itu, bridge juga dapat digunakan ketika di dalam
jaringan terdapat protokol-protokol yang tidak bisa melakukan routing, seperti halnya
NetBEUI. Sementara itu, router sebaiknya digunakan untuk menghubungkan segmen-segmen
jaringan yang menjalankan protokol jaringan yang berebeda (seperti halnya untuk
menghubungkan segmen jaringan IP dengan segmen jaringan IPX.) Secara umum, router
lebih cerdas dibandingkan dengan bridge jaringan dan dapat meningkatkan bandwidth
jaringan, mengingat router tidak meneruskan paket broadcast ke jaringan yang dituju. Dan,
penggunaan router yang paling sering dilakukan adalah ketika kita hendak menghubungkan
jaringan kita ke Internet.
WinRoute yang diproduksi oleh Kerio Technology menyediakan banyak fasilitas untuk
mengelola jaringan. Internet sharing merupakan fasilitas yang palingsering digunakan di
WinRoute. Fasilitas lain yang disediakan oleh WinRoute adalah :
Firewall dengan metode Packet Filter
Network Address Translation (NAT)
DHCP Server
Mail Server
DNS Forwarder
Metode internet sharing di WinRoute menggunakan 2 cara :
Bila anda sudah memiliki DNS Server di jaringan lokal maka dapat digunakan DNS Server
yang sudah ada, dan fasilitas DNS Forwarder di WinRoute harus dimatikan (Settings > DNS
Forwarder).
Menggunakan DHCP dan DNS WinRoute
Cara termudah dan sederhana adalah dengan menggunakan DHCP dan DNS Forwarder yang
disediakan WinRoute. Untuk menggunakan teknik ini anda harus mematikan fungsi DHCP
yang terdapat di jaringan lokal dan mengaktifkan DHCP WinRoute. Klik Settings > DHCP
Server untuk menampilkan konfigurasi DHCP, lalu aktifkan ceklis DHCP Server enabled.
Selanjutnya klik New Scope untuk menentukan alokasi IP Address di jaringan lokal.
Masukkan range IP dari 192.168.0.2 s/d 192.168.0.50. Alokasi IP tersebut dapat disesuaikan
dengan jumlah komputer di jaringan anda. Alamat 192.168.0.1 telah digunakan untuk
WinRoute, sehingga tidak dimasukkan di DHCP. Untuk menentukan option klik Default
Gateway dan masukkan IP komputerWinRoute 192.168.0.1. Sedangkan untuk DNS Server
masukkan pula 192.168.0.1 di bagian specify value.
Dengan konfigurasi DHCP tersebut IP komputer klien akan disetting otomatis oleh WinRoute
sesuai konfigurasi yang telah diisikan.
Langkah berikutnya adalah konfigurasi DNS Forwarder di menu Settings > DNS Forwarder.
Anda dapat menggunakan DNS Server yang terdapat di internet atau menggunakan DNS
Server yang terdapat di jaringan lokal. Isikan konfigurasi DNS Forwarder seperti gambar
berikut:
Pada gambar di atas DNS Server diarahkan ke 202.135.0.155 yang merupakan server DNS
milik TelkomNet. Anda dapat menyesuaikannya dengan server milik ISP yang anda gunakan
atau server lain yang telah ditentukan.
Langkah terakhir adalah konfigurasi IP komputer klien, sehingga dapat mengambil alamat IP
secara otomatis dari WinRoute. Perlu diingat apabila terdapat DHCP Server lain di jaringan
lokal, anda harus mematikannya sehingga tidak konflik dengan DHCP Server WinRoute.
Konfigurasi IP
Address klien adalah seperti gambar berikut :
Konfigurasi IP WinRoute
IP Address komputer dikonfigurasi dengan data-data sebagai berikut :
Komputer WinRoute harus menggunakan IP statis karena akan bertindak sebagi gateway
jaringan lokal ke internet. Untuk pengisian DNS Server digunakan DNS TelkomNet, anda
dapat menyesuaikannya dengan DNS milik ISP yang anda gunakan.
Setelah konfigurasi jaringan selesai anda harus menguji konfigurasi tersebut dengan utility
ping dari command prompt. Lakukan ping dari komputer WinRoute ke klien dan sebaliknya.
Apabila konfigurasi sudah benar maka akan terlihat jawaban reply dari host yang dituju.
Contoh berikut adalah ping dari komputer klien ke komputer WinRoute dengan nomor IP
192.168.0.1.
Konfigurasi Dial-Up dan Proxy Server
Setelah konfigurasi jaringan berhasil baik langkah berikutnya adalah setting WinRoute agar
dapat bertindak sebagai gateway dan Proxy Server. Sebelumnya anda sudah harus memasang
modem dan dialup ke ISP, dan harus sudah berfungsi baik.Buka menu Settings > Interface
table, dimanaditampilkan dua interface masing-masing Network Card untuk jaringan lokal
dan interface dialup ke TelkomNet yang penulis contohkan di laporan ini.
Buka property RAS dan pastikan NAT diaktifkan untuk interface ke internet.
Untuk setting dialup WinRoute, klik tab RAS dan isikan data koneksi ke ISP TelkomNet.
Tutup konfigurasi RAS dan kembali ke menu Interface Table, buka property untuk interface
Ethernet NDIS Driver yang merupakan koneksi ke LAN. Pastikan NAT untuk interface
tersebut tidak diaktifkan.
Tujuan konfigurasi NAT tersebut adalah agar WinRoute melakukan NAT pada internet
interface, sehingga trafik yang melewati interface tersebut dapat diterjemahkan sesuai alamat
tujuan. Dengan demikian IP jaringan lokal dapat terhubung dengan internet. Untuk
mengaktifkan fasilitas Proxy Server buka menu Settings > Proxy Server dan aktifkan Proxy
Server Enabled. Proxy WinRoute berjalan di port 3128, sehingga setting browser di klien
juga harus disesuaikan.
Anda dapat mengatur halaman-halaman yang tidak boleh diakses di tab Access menu Proxy
Server Setttings tersebut.
Sedangkan untuk mengatur lamanya sebuah halaman disimpan di cache WinRoute bukalah
menu Time to Live dan isikan lamanya penyimpanan temporary site.
Sampai di sini WinRoute sudah siap untuk digunakan sebagai server internet sharing.
https://fanusstm.wordpress.com/hhhhh/cara-setting-ip-address-dhcp-dikomputerlaptop-anda/
Setting IP address di windows XP sangat mudah untuk dilakukan, karena windows sudah
menyediakan fasilitas GUI (Graphical User Interface) untuk mengubah alamat IP. Berikut ini
langkah langkahnya.
1. buka control panel
centang bagian show icon notification area when connected tujuannya supaya muncul icon
di sebelah pojok kanan taskbar windows pada waktu komputer anda terkoneksi ke jaringan.
Icon ini mempermudah dalam mengakses network properties. Seperti ini tampilan icon
tersebut.
Untuk mengubah alamat IP pilih Internet Protocol ( TCP/IP ) kemudian klik tombol
properties maka akan muncul tampilan berikut.
Opsi Obtain IP address automatically dipakai jika dalam jaringan anda terdapat DHCP
server. Apa itu DHCP server ? DHCP adalah metode pemberian alamat IP secara otomatis.
Untuk mensetting IP secara manual pilih opsi use the following IP address , disini anda bisa
mengisikan IP Address, subnet mask, serta default gateway yang ingin dipakai.
Cara mudah sharing file melalui LAN alias tanpa ribet - Sharing artinya berbagi, dalam hal
ini sharing dimaksudkan untuk berbagi file antar sesama komputer melalui koneksi kabel
LAN. Kita dapat berbagi file apapun yang kita punya. Nantinya file yang akan disharing
harus berada dalam folder dan folder tersebutlah yang nantinya akan disharing. Baiklah tanpa
banyak cerita, langsung saja simak caranya dibawah ini. Jika sobat melakukan hal ini pertama
kali pada komputer. Maka harus setting dulu komputernya dengan mengikuti langkah berikut:
4. Pada kolom Password protected sharing pilih Turn off password protected
sharing.
5. Lakukan pada semua network profiles (Home or Work/Public/Private).
address:
Mask:
192.168.1.1
255.255.255.0
Settingan PC/Laptop 1
Kelima, lakukan hal yang sama seperti langkah keempat, dengan settingan sebagai berikut :
IP
Subnet
Default Gateway: 192.168.1.1
address:
Mask:
192.168.1.3
255.255.255.0
Settingan PC/Laptop 2
Keenam, refresh koneksi anda dan kita bisa lihat bahwa koneksi antar PC/Laptop tersebut
sudah bisa digunakan. Setelah koneksi sudah bagus mari kita berbagi file :D
Ketujuh, kita pilih data yang ingin ditransfer ke PC/Laptop yang lainnya, kemudian kita
masukkan dalam satu folder. Folder ini merupakan tempat shared data kita. Kemudian :
1. klik kanan pada folder yang ingin dishared. ( dimisalkan saya mengshare folder
Music)
2. pilih Properties
3. pilih tab Sharing
4. pilih Share
5. pada kolom dropdown pilih Everyone lalu Add
6. pada kolom Permission Level pilih Read/Write
7. klik Share
setting permission
Kedelapan, setelah sukses kita menggunakan PC/Laptop satunya lalu klik My Computer lalu
pilih kolom Network, disana kamu akan melihat user PC/Laptop kamu dan user PC/Laptop
satunya. Klik pada user PC/Laptop satunya, disana kamu akan melihat semua folder yang
telah kamu share beserta isinya.
DWL G700AP dengan spesifikasi 1 ethernet, 1 port WLAN dan 1 port Adaptor 12 Volt.
2. PC yang sudah terinstal printer dan terhubung dengan jaringan kabel serta sudah dibuat
workgroup (kita gunakan windows xp aja).
3. Peralatan jaringan tentunya...
Langkah pertama dalam membuat sharing data adalah melakukan setting WAP-nya.
Hubungkan Wireless Akses Point dengan komputer yang akan disharing
Setting ip dikomputer dengan ip sekelas default ip WAP-nya( ip defaultnya 192.168.0.50)
contohnya : saya beri ip 192.168.0.5/24 yang sekelas dengan ip WAP-nya.
kemudian kita buka browser dan ketikan di address bar 192.168.0.50
login dengan menggunakan user : admin dan passwordnya kosong (langsung dienter bae)
masuk menu Wizard kemudian beri nama SSID yang akan digunakan sebagai komunikasi
dengan wireless laptop. karena sharing data ini hanya diruangan guru saja, sehingga tidak
saya beri autentikasi agar para guru bisa mudah dalam melakukan sharing data + mencetak
lembar kerja.
Agar wireless ini bisa dijadikan gateway bagi komunikasi laptop saya ubah ip WAPnya
dengan ip jaringan di tempatku. jangan lupa ipnya sekelas dan gatewaynya ip komputer yang
telah dipersiapkan tadi. (tentunya yang sudah terinstal printer)
setelah setingan selesai, pindah kabel LAN-nya WAP ke switch agar komputer yang akan
disharing tidak butuh lan card 2.
langkah selanjutnya adalah menyamakan koneksi jaringan. dalam hal ini saya
menggunakan sistem workgroup bukan menggunakan sistem domain.
ambil contoh nama workgroup yang akan kita gunakan adalah SMANDAPML
untuk melakukan setting workgroup, kita harus mempunyai ip yang sama, terhubung
dalam satu jaringan meskipun terdiri dari banyak switch dan hub.
Langkah-langkah membuat workgroup bisa lewat my network places kemudian pilih set
up a home or small office network. kemudian pelajari sendiri ya... he,,,he,,,
setelah selesai membuat workgroup, data dan printer yang akan kita sharing, kita klik
kanan kemudian pilih sharing and security. beri tanda centang pada drive yang akan kita
sharing.
Langkah di komputer sudah selesai, tinggal kita setting di laptop.
langkah pertama adalah wireless laptop kita enablekan dulu
trus masuk ke my network places kemudian pilih wireless network adapter
kita klik refresh supaya bisa melakukan scan terdapat ap yang ada.
kita klik konek agar bisa berkomunikasi.
oy, jangan lupa settingan di Wireless akses point td kita setting static so, kita harus
memberi ip yang sekelas di laptopnya.
setelah itu, kita buat workgroup.
kemudian kita cek apakah kita sudah bisa berhubungan dengan PC yang td disharing
dengan membuka run trz ketik ping 192.168.xxx.xxx (ipnya komputer)
klo reply berarti sudah bisa berkomunikasi. tinggal kita sharing data + printer
Seting Workgroup
Tips Setting Jaringan Workgroup di Windows Serta Keuntungannya
Berikut ini merupakan salah satu hal yang mendasar dalam networking, yaitu mengenai
Setting Jaringan Workgroup yang berguna untuk menyambungkan 2 buah komputer atau
lebih. Dimana terdapat beberapa keuntungan dari Sistem Jaringan Workgroup, yang antara
lain :
Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing), dan mungkin saja ini salah
satu best p2p file sharing untuk jaringan local
Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada
password yang diberikan.
Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit
komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax
melalui 1 modem.
Sementara untuk cara Network Workgroup Setup ini adalah :
Setting IP Address pada tiap komputer dengan class dan subnet mask yang sama.
Adapun cara setting IP Address yaitu klik Start menu lalu pilih Control Panel.
Di Category pilih Netwok And Internet Connection, lalu pilih Icon Network Connection.
Kemudian terdapat pilihan Network Adapter yang akan anda gunakan untuk
menyambungkan ke jaringan. Pilih Network Adapter yang digunakan. Klik kanan iconnya,
lalu pilih Properties.
Pada tab General di bagian This Connection uses the following items : pilih Internet
Protocol (TCP/IP), lalu klik Properties.
Pilih Radio Button Use The Following IP Address lalu masukkan IP Address dan
Subnet Masknya.
Misalnya :
IP Address : 192.168.10.254
Subnet Mask : 255.255.255.0
IP Gateway: 192.162.10.1 (jika memiliki gateway server)
Lakukan hal seperti ini pada komputer yang lainnya, dan tentunya alamat IP-nya harus
dibedakan.
Setting Workgroup Computer, yaitu klik Start menu lalu pilih Control Panel.
Di Category pilih Performance And Maintenance, lalu pilih icon System.
Pada System Properties pilih tab Computer Name, lalu klik pada bagian Change.
Pada bagian Member Of pilih Workgroup dan isi.
Misalnya :
Workgroup : becouz
Lakukan juga pada komputer yang lain dan isi Workgroup dengan nama yang sama.
Kemudian restart komputer.
Setelah computer login lagi windows, masuk ke Explorer, pilih My Network Places.
Pilih Entire Network, kalau tidak ada klik kanan pada My Network Places lalu pilih
Explore.
Pilih Microsoft Windows Network, lalu pilih nama workgroup yang anda masukkan tadi,
contoh diatas yaitu becouz.
Akan terlihat komputer mana saja yang tersambung jaringan dengan workgroup becouz.
Installasi Modem
Installasi Modem
Tahap berikutnya adalah melakukan instalasi Modem. Sebelum anda menggunakan modem
diperlukan instalasi modem ke komputer. Baca buku petunjuk instalasi Modem yang
diikutsertakan dalam setiap pembelian.
Pemasangan Modem Eksternal
Untuk memasang modem eksternal cenderung lebih mudah. Karna tidak harus repot-repot
membuka casing komputer. Yang dibutuhkan hanya obeng minus dan kabel modem. Pada
saat membeli modem mungkin tidak termasuk kabel modem di dalamnya jadi kita harus
mempersiapkan sendiri kabel modem yang sesuai dengan jenis COM Port yang ada di
komputer.
1. Pastikan komputer sudah dimatikan. Pasangkan kabel modem tersebut ke modem dan
konektor satunya lagi ke COM Port yang umumnya terletak di belakang komputer dan
pastikan bahwa kabel tersebut telah terpasang dengan baik dan kencangkan bautnya yang
terletak di samping-samping konektor kabel modem tersebut dengan obeng.
2. Lalu sambungkan modem ke sambungan telepon dengan menggunakan kabel telepon
yang telah dipasangkan RJ-11 ke konektor yang bertuliskan "line" yang tertera di modem.
Jika ingin menggunakan telepon juga maka sambungkan pula konektor pada modem yang
bertuliskan "phone" ke telepon dengan menggunakan kabel telepon yang sejenis.
3. Setelah itu jangan lupa pasangkan konektor adaptor ke modem, lalu sambungkan adaptor
ke steker listrik.
4. Sekarang nyalakan komputer dan modem kalian, apabila lampu modem
berkerja/berkedip maka kita siap untuk menginstall softwarenya. Jika tidak bekerja, coba
periksa kembali semua sambungan. Jika telah terpasang dengan baik, kemungkinan terjadi
kerusakan pada modem atau kabelnya.
Install software untuk modem, ikuti perintah yang ada di layar monitor, pilih COM Port
tempat terpasangnya modem (COM 1, COM 2, dsb). Apabila modem tersebut memiliki
features plug-and-play, maka pada saat instalasi Window 9x akan langsung dapat mengenali
konfigurasinya.
Pemasangan Modem Internal
Memasang modem internal dapat menjadi sangat mudah atau menjadi mimpi buruk yang
sangat menakutkan. Modem internal merupakan kartu internal yang dipasang di dalam
komputer, maka pemasangannya lebih sulit daripada modem eksternal.
1. Matikan komputer, cabut kabel power-supply nya, dan buka casing komputernya.
2. Sekarang pilih slot kosong untuk modem tersebut. Pada umumnya modem menggunakan
slot 8-bit dan 16-bit yang dapat dipasang pada slot ISA. Sedangkan untuk modem model
terbaru menggunakan slot 64-bit dan dapat dipasangkan pada slot PCI (kecuali untuk modem
jenis terbaru yaitu AMR - Audio Modem Riser yang menggunakan slot khusus).
3. Lepaskan besi penutup slot yang ada di belakang komputer. Jika menggunakan baut
gunakan obeng yang sesuai dan simpan baut tersebut.
4. Keluarkan modem dari dalam bungkusannya dengan hati-hati. Pasangkan modem ke
dalam slot yang tersedia serta pastikan telah terpasang dengan baik.
5. Pada bagian belakang modem terdapat plat besi yang menutupi lubang yang pada
langkah ke 3 kita buka, kecangkan dengan baut yang tersisa.
6. Sekarang sambungkan kabel telepon kalian ke modem, dari terminal telepon ke "line"
pada modem, lalu jika ingin kalian dapat menghubungkan ke telepon melalui konektor yang
ada di sebelahnya yang bertuliskan "phone".
7. Lalu sambungkan kembali semua kabel pada komputer dan nyalakan komputer. Mungkin
lebih baiknya untuk sementara biarkan saja dulu casing komputer tetap terbuka sampai kalian
berhasil menjalankan modem dengan baik, sebab kemungkinan kita harus melepas kembali
modem tersebut.
Jika hal tersebut diatas sudah dilaksanakan, dilanjutkan dengan meng-install driver beserta
softwarenya.