Anda di halaman 1dari 5

Departemen Kesehatan RI

Jurusan Keperawatan Poltekkes Depkes Palembang

FORMAT PENILAIAN
MA KEPERAWATAN JIWA I
Nama Prosedur

Komunikasi Terapeutik pasien DPD


(Strategi Pelaksanaan I (SP I):
Mendiskusikan pentingnya kebersihan diri, cara-cara merawat diri
dan melatih pasien tentang cara-cara perawatan kebersihan diri

Nama Mahasiswa
NIM

:
:

N0
1

Fase
Komunikasi
Orientasi

Kerja

Terminasi

Uraian kegiatan
Melakukan Salam terapeutik
Perawat memperkenalkan diri
Menanyakan nama pasien dan panggilan yang disenangi
Menanyakaan perasaan pasien
Mengajak paien untuk berbincang tentang kebersihan diri
Menyepakati lamanya waktu untuk berbincang-bincang
(25 Menit)
Menyepakati tempat untuk berbincang-bincang
Menanyakan pada pasien berpa kali sehari pasien mandi
Menanyakan apakah pasien sudah mandi?, apa
manfaatnya bagi pasien?
Menanyakan pada pasien tanda-tanda orang yang
kebersihan dirinya baik
Menanyakan pada pasien tanda-tanda orang yang
kebersihan dirinya tidak baik
Menanyakan apakah pasien merawat rambut dan
muka?, berapa kali bersisir? apa manfaatnya bagi pasien?
Menanyakan pada pasien tanda-tanda orang yang
perawatan rambut dan mukanya baik
Menanyakan pada pasien tanda-tanda orang yang
perawatan dirinya tidak baik
Menayakan pada pasien tentang makan nya dan apa
yang dilakukan setelah makan
menjelaskan pentingnya sikat gigi setelah makan
Menanyakan pada pasien dimana BAB dan BAK
dilakukan, bagaimana membersihkannya
Perawat menjelaskan tempat BAB dan BAK serta cara
membersihkannya
Menajarkan pasien mandi : Menyiapkan alat untuk mandi
dan menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan
saat mandi (dapat dilakukan langsung dengan praktek)
Meminta pasien mengulangi rangkaian kegiatan
membersihkan diri (mandi)
Berikan pujian atas langkah-langkah kebersihan diri yang
disampaikan pasien
Menanyakan perasaan pasien setelah berbincang tentang
perawatan diri
Perawat menyimpulkan aktivtias kebersihan diri yang
dapat dilakukan
Meminta pasien untuk mengingat kembali apa yang sudah
diketahui dan minta untuk menyebutkan ulang aktivitas
kebersihan diri
Kontrak pertemuan berikutnya
Salam penutup

ya
V
V
V
V
V
V
V
V
V

Palembang,
Pembimbing/ Penguji
Departemen Kesehatan RI
Jurusan Keperawatan Poltekkes Depkes Palembang

Tidak

FORMAT PENILAIAN
MA KEPERAWATAN JIWA I
Nama Prosedur

Komunikasi Terapeutik (Strategi Pelaksanaan II (SPI II):


Percakapan saat melatih pasien laki-laki berdandan:
a) Berpakaian
b) Menyisir rambut
c) Bercukur

Nama Mahasiswa
NIM

:
:

N0
1

Fase
Komunikasi
Orientasi

Kerja

Terminasi

Uraian kegiatan

ya

Melakukan Salam terapeutik


Meminta pasien mengingat nama perawat, Jika tidak
ingat perawat kembali memperkenalkan dirinya
Mengingatkan pasien tentang kontrak yang dibuat
sebelumnya
Menanyakaan perasaan pasien dan bagaimana
mandinya? Sudah dilakukan
Menyampaikan pada pasien bahwa hari ini akan latihan
berdandan (berpakaian, bersisir dan mencukur)
Menyepakati lamanya waktu
Menyepakai tempat
Menanyakan pada pasien apakah sudah mandi
Menjelaskan pada pasien dalam berpakaian:
Pilihlah pakaian yang bersih dan kering
Lakukan 2 kali sehari
Minta pasien menjelaskan cara berganti pakaian dan jika
mungkin minta pasien memperagakannya
Perawat menanyakan apakan pasien sudah bersissir,
Perawat menjelaskan cara bersisir didepan cemin
Menita pasien menyebutkan dan memprakkan bersisir
Menanyakan apakah pasien sering bercukur? Berapa hari
sekali bercukur?
Menjelaskan cara bercukur:
Minta damping perawat untuk bercukur
Menanyakan perasaan pasien setelah berbincang tentang
perawatan diri (berpakaian, menyisir dan bercukur)
Perawat menyimpulkan aktivtias berpakaian, bersisir dan
bercukur
Meminta pasien untuk mengingat kembali apa yang sudah
diketahui dan minta untuk menyebutkan ulang cara
aktivitas berpakaian, bersisir dan bercukur
Kontrak pertemuan berikutnya
Salam penutup
Palembang,
Pembimbing/ Penguiji

Departemen Kesehatan RI
Jurusan Keperawatan Poltekkes Depkes Palembang

Tidak

FORMAT PENILAIAN
MA KEPERAWATAN JIWA I
Nama Prosedur

Komunikasi Terapeutik (Strategi Pelaksanaan III (SP III):


Percakapan saat melatih pasien perempuan berdandan:
a) Berpakaian
b) Menyisir rambut
c)
Berhias

Nama Mahasiswa
NIM

:
:

N0
1

Fase
Komunikasi
Orientasi

Kerja

Terminasi

Uraian kegiatan

ya

Melakukan Salam terapeutik


Meminta pasien mengingat nama perawat, Jika tidak
ingat perawat kembali memperkenalkan dirinya
Mengingatkan pasien tentang kontrak yang dibuat
sebelumnya
Menanyakaan perasaan pasien dan bagaimana
mandinya? Sudah dilakukan
Menyampaikan pada pasien bahwa hari ini akan latihan
berdandan (berpakaian, bersisir dan berhias)
Menyepakati lamanya waktu
Menyepakai tempat
Menanyakan pada pasien apakah sudah mandi
Menjelaskan pada pasien dalam berpakaian, menyisir dan
berhias
Minta pasien menjelaskan cara berganti pakaian, menyisir
dan berhias
Minta pasien memperagakan berpakaian, bersisir dan
berhias
Memberikan pujian atas usaha dan keberhasilan pasien
dalam berpakaian, bersisir dan berhias
Menanyakan perasaan pasien setelah berbincang tentang
perawatan diri (berpakaian, menyisir dan berhias)
Perawat menyimpulkan aktivtias berpakaian, bersisir dan
berhias
Meminta pasien untuk mengingat kembali apa yang sudah
diketahui dan minta untuk menyebutkan ulang cara
aktivitas berpakaian, bersisir dan berhias
Kontrak pertemuan berikutnya
Salam penutup
Palembang,
Pembimbing/ Penguiji

Departemen Kesehatan RI
Jurusan Keperawatan Poltekkes Depkes Palembang

Tidak

FORMAT PENILAIAN
MA KEPERAWATAN JIWA I
Nama Prosedur

Komunikasi Terapeutik (Strategi Pelaksanaan IV ):


Percakapan melatih pasien makan secara mandiri
a) Menjelaskan cara mempersiapkan makan
b) Menjelaskan cara makan yang tertib
c) Menjelaskan cara merapihkan peralatan makan setelah makan
d) Praktek makan sesuai dengan tahapan makan yang baik

Nama Mahasiswa
NIM

:
:

N0
1

Fase
Komunikasi
Orientasi

Kerja

Terminasi

Uraian kegiatan

ya

Melakukan Salam terapeutik


Meminta pasien mengingat nama perawat, Jika tidak
ingat perawat kembali memperkenalkan dirinya
Mengingatkan pasien tentang kontrak yang dibuat
sebelumnya
Menyampaikan pada pasien bahwa hari ini akan latihan
cara makan yang baik
Menyepakati lamanya waktu (saat waktu makan)
Menyepakai tempat (diruang makan)
Menanyakan pada pasien apa yang dilakukan pasien
sebelum saat dan sesudah makan selama ini
Perawat memberikan penjelasana aktivitas sebelum
makan yaitu cuci tangan dengan sabun, Selanjutnya ambil
makanan dan duduk serta berdoa; Selanjutnya makanlah
dengan perlahan (menyuap satu-satu) seluruh makanan
harus dimakan termasuk sayur
Setelah makan selanjutnya kita bereskan piring dan gelas
serta cuci tangan
Meminta pasien untuk mempraktekkan apa yang
dijelaskan perawat
Memberikan pujian atas upaya dan hasil yang dicapai
oleh pasien
Menanyakan perasaan pasien
Perawat menyimpulkan aktivtias cara makan yang baik
Meminta pasien untuk mengingat kembali apa yang sudah
diketahui dan minta untuk menyebutkan ulang cara
aktivitas cara makan yang baik
Kontrak pertemuan berikutnya
Salam penutup
Palembang,
Pembimbing/ Penguiji

Departemen Kesehatan RI
Jurusan Keperawatan Poltekkes Depkes Palembang

Tidak

FORMAT PENILAIAN

MA KEPERAWATAN JIWA I
Nama Prosedur

Komunikasi Terapeutik (Strategi Pelaksanaan V ):


Percakapan mengajarkan pasien melakukan BAB/BAK secara
mandiri
a) Menjelaskan tempat BAB/BAK yang sesuai
b) Menjelaskan cara membersihkan diri setelah BAB dan
BAK
c) Menjelaskan cara membersihkan tempat BAB dan BAK

ma Mahasiswa
NIM

:
:

N0
1

Fase
Komunikasi
Orientasi

Kerja

Terminasi

Uraian kegiatan

ya

Melakukan Salam terapeutik


Meminta pasien mengingat nama perawat, Jika tidak
ingat perawat kembali memperkenalkan dirinya
Mengingatkan pasien tentang kontrak yang dibuat
sebelumnya
Menyampaikan pada pasien bahwa hari ini akan latihan
cara BAB dan BAK yang benar
Menyepakati lamanya waktu
Menyepakai tempat
Menanyakan pada pasien dimana biasanya dia Berak dan
kencing
Menjelaskan pada pasien tentang tempat berak dan
kencing yang benardan tidak sembarangan
Menanyakan pada pasien bagaimana ia melakukan
cebok?
Perawat menekankan dan menjelaskan cara cebok yang
sesuai:
membersihkan anus atau kemaluan dengan air yang
bersih dan pastikan tidak ada tinja/air kencing yang
masih tersisa di tubuh Tono.
Membersihakn tinja/air kencing yang ada di kakus/WC
dengan cara siram tinja/air kencing tersebut dengan air
secukupnya sampai tinja/air kencing itu tidak tersisa di
kakus/ WC.
merapihkan kembali pakaian sebelum keluar dari
WC/kakus/kamar mandi.
Pastikan resleting celana telah tertutup rapi , lalu cuci
tangan dengan menggunakan sabun.
Meminta paisen untuk mengulangi cara Cebok yang
benar
Memberikan pujian atas usaha dan penjelasan pasien
Menanyakan perasaan pasien atas kegiatan berbincangbincang
Perawat menyimpulkan aktivtias cara BAB dan BAK
yang baik
Meminta pasien untuk mengingat kembali apa yang sudah
diketahui dan minta untuk menyebutkan ulang cara
aktivitas cara makan yang baik
Kontrak pertemuan berikutnya
Salam penutup
Palembang,
Pembimbing/ Penguiji

Tidak

Anda mungkin juga menyukai