terdiri atas : 1. Bank Pemerintah, seperti BRI, BNI, BTN 2. Bank Pembangunan Daerah (BPD), seperti BPD DKI Jakarta 3. Bank Swasta Nasional Devisa, seperti BCA, NISP, Bank Danamon 4. Bank Swasta Nasional Bukan Devisa 5. Bank Campuran, contoh Sumitomo Niaga Bank 6. Bank Asing, seperti Bank of America, Bank of Tokyo
Pengawas an internal
Bank pasar
KSP
LPD
Pengawas an eksternal Produk
Produk disisi kewajiban
yang
neraca bank
dihasilkan
Berupa dana masyarakat yang
dihimpun oleh bank (funding) dalam bentuk : > Giro ( Demand Deposit) : Simpanan pada bank yang penarikannya dapat dilakukan dengan menggunakan cek atau bilyet giro (BG). Kepada pemegang rekening akan diberikan jasa giro (bunga). Jasa giro bagi bank merupakan dana murah karena bunganya relatif rendah dibandingkan dengan bunga simpanan lainnya. > Tabungan ( Saving) :
Simpanan pada bank yang
penarikannya sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan bank, dengan menggunakan slip penarikan atau ATM. Kepada pemegang rekening akan diberikan bunga. > Deposito ( Deposit ) : Simpanan pada Bank yang memiliki jangka waktu tertentu, pencairannya dilakukan pada saat jatuh tempo simpanan . Kepada pemegang rekening akan diberikan bunga. Produk disisi aktiva neraca bank : > Kredit yang diberikan (lending) Jenis-Jenis Kredit :
-Kredit Investasi : kredit yang
diberikan kepada nasabah untuk keperluan investasi. Umumnya kredit ini mempunyai jangka waktu yang relatif panjang (> 1 tahuan). Contoh : Kredit untuk membangun pabrik atau membeli peralatan pabrik. Jenis-Jenis Kredit : -Kredit Modal Kerja : kredit yang diberikan kepada nasabah untuk keperluan modal usaha. Umumnya kredit ini mempunyai jangka waktu 1 tahun. Contoh : Kredit untuk membeli barang dagangan atau bahan baku, dan modal kerja lainnya
-Kredit Perdagangan: kredit
yang diberikan kepada nasabah untuk memperbesar/memperlancar kegiatan perdagangan. Jenis-Jenis Kredit : -Kredit Konsumtif : kredit yang diberikan kepada nasabah untuk keperluan konsumsi Umumnya kredit ini mempunyai jangka waktu lebih dari 1 tahun. Contoh : Kredit pemilikan rumah, kredit pemilikan kendaraan dan barang-barang konsumsi lainnya. -Kredit Profesi: kredit yang diberikan kepada kalangan profesional, seperti dokter, pengacara, guru dan lain-lain.
-Kredit Sindikasi : Kredit yang
diberikan kepada debitur korporasi secara bersama-sama dengan beberapa bank lain, dengan kesepakatan dalam hal porsi masing-masing bank, suku bunga, porsi agunan. -Kredit Program : Kredit yang diberikan bank dalam rangka memenuhi suatu program pemerintah, seperti Kredit UKM. Jenis-Jenis Kredit : -Kredit off Shore : Fasilitas kredit yang diberikan bank luar negeri kepada debitur dalam negeri dalam mata valuta asing . -Kredit on shore : Kredit yang diberikan kepada debitur oleh unit