Anda di halaman 1dari 22

Pendahuluan

Kekurangan gizi dan gangguan kesehatan


dapat merusak kualitas sumber daya
manusia (SDM).
Indonesia terdapat 4 masalah gizi utama
1. Kurang energi protein (KEP)
2. Gangguan akibat kurang iodium (GAKI),
3. Kurang vitamin A (KVA)
4. Anemia akibat kekurangan gizi besi
(AGB).

Masa dewasa dibagi :


dewasa awal antara umur 20-40 tahun
dewasa lanjut antara umur 40-60 tahun.
Awal masa dewasa kondisi fisik mencapai
puncaknya, tetapi juga mulai menurun.
Puncak kemampuan fisik dicapai < 30
tahun.
Kekuatan dan ketahanan otot menurun
>30 tahun

masa dewasa lanjut mengalami


penurunan pendengaran,
penglihatan terutama melihat jarak
dekat.
Masalah kesehatan utama adalah
penyakit Jantung , tulang, dan berat
badan.

Risiko Usia Senja


orang tua berisiko kekurangan nutrisi
sistem pencernaan tidak lagi
efesien dalam menyerap nutrisi.
memiliki kemungkinan bermasalah
dalam mengunyah makanan pada
saat usia senja.
menghindari makanan tertentu
menimbulkan resiko untuk
kekurangan nutrisi.

Nutrisi tidak efesien menimbulkan


konsekuensi besar kurangnya
massa otot, lemah, lesu, depresi,
imunitas melemah proses
penyembuhan lama.

Kurang gizi
Penurunan produktivitas kerja
Penurunan kesehatan
karena kekurangan sumber energi dan sumber
protein.
Anemia
kekurangan mengkonsumsi makanan sumber zat
besi
Gondok
Kurangnya mengkonsumsi yodium
Gangguan Penglihatan
kurangnya mengkonsumsi vitamin A

Gizi Lebih
semakin meningkatnya penyakit
degeneratif seperti :
a. Jantung koroner
b. Diabetes melitus
c. Hipertensi
d. Penyakit hati
disebabkan oleh kebanyakan energi
dibandingkan dengan pengeluaran
energi.

Gizi seimbang harus dijaga sebelum


usia senja
Tidak kurang / tidak lebih

Kebutuhan zat gizi orang


dewasa
Energi : kebutuhan mulai berkurang karena
aktivitas bertambahsejak umur 25 th.
Kebutuhan energi rata-rata 2000-2200kkal/hari)
tergantung pada aktifitas sehari-hari
Kelebihan: kenaikan BB
beresiko penyakit degeneratif, jantung
koroner, penyakit kencing mais, Batu empedu dll

Karbohidrat
kebutuhan 50-60% dari toal energi/makanan harian
Gula murni memberikan sekitar 20% dan masukan
energi setiap harinya.
Makanan sumber karbohidrat adalah :
a. Beras
b. Terigu
c. Umbi-umbian
d. Jagung
e. Gula
Dapat diganti dengan roti , kentang, buah-buahan,
dan sayuran. Jenis makanan ini kaya akan berbagai
macam nutrisi.

Protein
mgganti sel2 yg rusak
Protein Laki2 60g/hr, perempuan 50gr/hr (krg lbh
0,8gr/BB normal/ hr)---ditambah u/ BUMIL & BUSUI
Kelebihan protein meningkatkan kehilangan kalsium,
beresiko Osteoporosis (tulang keropos).
Asupan protein > dari 2x jumlah yg dianjurkn dpt
meningkatkan Kanker, PJK, akibat tingginya asupan
lemak jenuh & kolesterol yg terdpt pd protein hewani,
dianjurkan jg protein dr sumber protein Nabati.
Berbagai sumber protein :
a.Daging merah
b. Susu
c. Tempe, Kacang-kacang, dll

Protein

Dianjurkan memenuhi kebutuhan


protein nabati lebih banyak dari
protein hewani.
Sumber protein nabati yang
dianjurkan adalah kacang-kacangan
dan produk olahannya.
Sumber protein hewani yang
dianjurkan adaiah ikan, daging dan
ayam tanpa lemak, susu tanpa lemak

lemak
dianjurkan tidak melebihi 20-25 % dari
kebutuhan energi dengan rasio lemak tidak
jenuh Iemak jenuh = 2: 1
Lemak: 20-30% Total energi (sekitar 0,8
gram/ kgBB) energi.
kolesterol merupakan sejenis lemak yang
hanya terdapat diakanan hewani terutama
pada otak, hati, daging berlemak, kuning
telur, konsumsinya harus dibatasi.
Kolesterol tidak melebihi 300 mgr / hari

Vitamin
Vitamin A .
1. Memelihara kesehatan mata
2. Memelihara jaringan kulit, jaringan pencernaan dan pernafasan
3.Menguatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit
Sumber : Hati, Kuning telur, susu, mentega dan minyak ikan, sayuran berwarna hijau, dan
buah-buahan yang berwarna kuning seperti Wortel, pisang dan pepaya.

Vitamin C
1. Berperan dalam kesehatan kulit
2. Pembentukan hormon
3. Membantu proses pembentukan jarinngan ikat
Sumber : jeruk, tomat, semangka
Vitamin D
4. Berperan dalam pembangunan tulang dan gigi
5. Membantu penyerapan kalsium dan fosfor dalam usus
Sumber : ikan, telur, susu, dan keju. cahaya matahari pagi.

Vitamin E
Berhubungan dengan tingkat kesuburan (P & W)
Sumber : Minyak jagung , lemak , daging , hati ,
mentega , sayuran hijau , touge
Vitamin K
Membantu dalam pembekuan darah
Sumber : sayur-sayuran hijau, brokoli, kol, hati,
kacang polong dan buncis.

Serat
Kebutuhan serat 25-30 gram/ hari

cairan
Kebutuhan cairan minimal antara 1,5
- 2 liter per hari (6-8 gelas)

POLA MENU SEIMBANG PADA ORANG DEWASA

1.Makanan pokok untuk memberi rasa kenyang : nasi,


jagung, ubi jalar, singkong, dan lain-lain.
2.Lauk untuk memberi rasa nikmat sehingga makanan
pokok pada umumnya mempunyai rasa netral, lebiih
terasa enak seperti : lauk hewani berupa daging ayam,
ikan dan lain lainl, serta lauk nabati seperti kacangkacangan, hasil olahan tahu, tempe, oncom, dan lain-lain.
3. Sayur, yaitu untuk memberi rasa segar dan melancarkan
proses menelan makanan, karena biasanya dihidangkan
dalam bentuk berkuah : sayur dan umbian, kacangkacangan.
4. Buah, untuk pencuci mulut : pepaya, nenas, pisang,
jeruk dan lainnya.

Penyusunan makanan
seimbang
3 kali makanan utama yaitu pagi,
siang dan malam
2 kali snack yaitu diantara waktu
makan
pagi dan siang serta diantara waktu
makan slang dan malam.

Pengaturan makan untuk


lansia
1) Bentuk makanan disesuaikan dengan kemampuan
makan
2) Porsi kecil tapi sering, jarak antara dua waktu makan
tidak kurang dari 3 jam
3) Biasakan sarapan pagi dan makan malam lebih awal
4) Pilihlah jenis makanan selingan yang sehat, seperti :
buah buahan segar, dan makanan yang direbus
5) Makanan yang dikukus, dipanggang, direbus lebih baik
daripada digoreng.
6) Dianjurkan memilih makanan dengan bumbu yang
tidak m rangsang

Pedoman praktis pengaturan gizi


sehat
1. Makanlah aneka makanan yang segar
2. Konsumsilah makanan yang baik guna untuk
kebutuhan energi
3. Makanlah makanan yang karbohidratnya cukup
4. Gunakan garam beryodium
5. Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya
6. Lakukan olah raga secara teratur
7. Hindari minuman beralkohol
8. Makanlah makanan yang sehat dan aman bagi
kesehatan
9. Jangan lupa bacalah label yang dikemas.

Anda mungkin juga menyukai