Anda di halaman 1dari 31

D

I
S
K
U
S
I

T
O
DISLOKASI SENDI
P
I
K
Disusun oleh :
GUSTAFIANZA FACHRESHA PRADANA
Dibimbing oleh :
dr. NURKHOLIS, Sp.OT

DEFINISI DISLOKASI SENDI


Dislokasi adalah perpindahan suatu bagian
Dislokasi Sendi adalah tergesernya permukaan
tulang yang membentuk persendian terhadap
tulang lainnya.

ANATOMI SENDI
Sendi/Junctura adalah tempat pertemuan
antara dua tulang atau lebih, dan dapat terjadi
pergerakan atau tidak terjadi pergerakan

JENIS-JENIS SENDI
Berdasarkan jaringan yang terdapat di antara tulang
1. Junctura Fibrosa
Dihubungkan dengan jaringan fibrosa Gerak Minimal. Contoh : Sutura
tengkorak dan Artikulasio Tibiofibularis
2. Junctura Cartilaginea
- Primer : Tulang dipersatukan oleh selempeng atau sebatang cartilage hialin
Tidak ada pergerakan. Contoh : Hubungan antara costa pertama dan
manubrium sterni
- Sekunder : Tulang dihubungkan oleh selempeng cartilage fibrosa dan facies
articularisnya ditutupi oleh selapis tipis cartilage hialin dapat dilakukan
sedikit pergerakan. Contoh : Simfisis Pubis dan Vertebrae
3. Junctura Synovialis
Fascies articularis dan tulang-tulang ditutupi oleh selapis tipis cartilage hialin
dan ujungnya dipisahkan oleh rongga sendi Pergerakan yang luas.

JENIS SENDI SYNOVIAL

JENIS SENDI SYNOVIAL

JENIS SENDI SYNOVIAL

JENIS SENDI SYNOVIAL

JENIS SENDI SYNOVIAL

JENIS SENDI SYNOVIAL

ETIOLOGI DISLOKASI SENDI


Traumatika
Cedera Olahraga
Benturan (Terjatuh/Kecelakaan Lalu Lintas)
Non Traumatika
Kongenital (cth : Kelainan ligamen)
Patologika
- Destruksi tulang (cth : TB Vertebrae)

GEJALA KLINIS DISLOKASI SENDI


LOOK :

kebas dan kesemutan pada persendian

Terdapat bengkak dan kebiruan pada kulit daerah


persendian

Sendi terlihat tidak pada posisi sebenarnya

Deformitas
FEEL :
Rasa nyeri terutama bila sendi tersebut digunakan
atau diberikan beban
MOVEMENT :
Pergerakan dari sendi yang menjadi sangat terbatas

PATOFISIOLOGI DISLOKASI SENDI

Trauma kompresi jaringan tulang dan sendi


Struktur sendi dan ligamen rusak Penekanan
jaringan akibat dorongan/tarikan tulang Kapsul
sendi robek Tulang berpindah

KLASIFIKASI DISLOKASI SENDI


1.

Dislokasi Kongenital

2.

Dislokasi Spontan atau Patologik (Tumor,


infeksi atau osteoporosis)

3.

Dislokasi Traumatik

DISLOKASI SENDI BAHU


Anatomi Sendi Bahu

DISLOKASI SENDI BAHU

DISLOKASI SENDI BAHU


Teknik Cooper-Milch

DISLOKASI SENDI BAHU


Teknik Stimsons

DISLOKASI SENDI BAHU


Teknik Hipocrates

DISLOKASI SENDI PANGGUL


Anatomi Panggul

DISLOKASI SENDI PANGGUL


Klasifikasi Dislokasi Sendi Panggul Anterior menurut
Epstein yaitu :
Tipe 1 : Dislokasi superior termasuk pubis dan subspinosa
1A Tidak terdapat fraktur
1B Terdapat fraktur atau impaksi dari caput femur
1C Terdapat fraktur dari acetabulum
Tipe 2 : Dislokasi inferior termasuk obturator dan
perineal
2A Tidak terdapat fraktur
2B Terdapat fraktur atau impaksi dari caput femur
2C Terdapat fraktur acetabulum

DISLOKASI SENDI PANGGUL


Congenital Hip Joint Dislocation

Dapat disebabkan oleh faktor genetik,


hormonal (estrogen, progesteron, dll), dan
malposisi intrauterine

Gambaran klinis adanya asimetri pada


lipatan-lipatan kulit paha

DISLOKASI SENDI PANGGUL

DISLOKASI SENDI PANGGUL


Congenital Hip Joint Dislocation

DISLOKASI SENDI LUTUT


Anatomi Sendi Lutut

DISLOKASI SENDI LUTUT

DISLOKASI PERGELANGAN KAKI

KOMPLIKASI DISLOKASI
Komplikasi yang dapat terjadi pada seseorang
dengan dislokasi diantaranya
Cedera pada saraf kelemahan pada daerah
otot yang dipersarafi.
Cedera pada pembuluh darah di tulang
nekrosis (osteonekrosis).
Fraktur dislokasi semakin memperburuk
keadaan dari pasien

KESIMPULAN PENATALAKSANAAN
REPOSISI
- Lakukan reduksi ringan menarik persendian
pasien pada sumbu lurus
- Reposisi Berikan antinyeri dan posisikan pasien
senyaman mungkin menghindari syok
neurogenik atau kardiogenik
Immobilisasi
Pembalut, bidai, gops atau skin traksi
Dirujuk
Spesialis Ortopedi

INDIKASI OPERASI DISLOKASI


Pada

seseorang dengan dislokasi yang disertai fraktur di


daerah sekitar persendian

Pada
Pada

dislokasi yang tidak dapat direposisi secara tertutup

dislokasi yang memilki resiko ketidakstabilan dari sendi


berulang, osteonekrosis, serta arthritis pasca trauma

TERIMA KASIH
LOVE YOU ALL..
MMMMUAACH..

Anda mungkin juga menyukai