SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Diagnosa Keperawatan

: Kurangnya pengetahuan (kebutuhan belajar), megenai

penyakit, prognosis, dan kebutuhan berhubungan dengan
kurang pemanjaan/mengingat, kesalahan interpretasi informasi.

Pokok Bahasan

: Asam Urat

Sub Pokok Bahasan

: Deteksi dini, pencegahan, dan pengobatan Asam Urat

Sasaran

: Keluarga Ny.S

Tempat

: Rumah Keluarga Ny.S di RT 001/011

Hari/tanggal

: Selasa (5 April 2016)

Waktu

: + 30 menit

Pemberi Penkes

: Cindy Filylya Sisyono (Mahasiswa Tk. III Jurusan Keperawan

Poltekkes Jakarta 1)
1. Tujuan Pembelajaran
A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan, Keluarga Ny.S mampu mencegah
dan memilih pengobatan yang sesuai dengan Asam Urat
B. Tujuan khusus
Setelah menerima pendidikan kesehatan selama 1 kali 20 menit, Keluarga Ny.S
akan mampu:
1. Menjelaskan pengertian asam urat, dalam bahasanya sendiri dengan benar.
2. Menguraikan faktor penyebab terjadi asam urat
3. Menyebutkan tanda dan gejala pada asam urat
4. Menjelaskan cara pengobatan pada penderita asam urat
5. Menjelaskan cara pencegahan pada penderita asam urat
6. Menguraikan cara penanganan pada penderita asam urat
2. Materi belajar
- Pengertian asam urat
- Faktor penyebab asam urat
- Tanda dan gejala asam urat
- Pengobatan pada penderita asam urat
- Pencegahan asam urat
- Penanganan pada asam urat
3. Metode Belajar
Metode diskus : metode ini digunakan untuk menyampaikan materi diatas

4. Alat Bantu belajar

1. Leaflet berisi gambar dan point-point tentang Asam Urat
2. Lembar balik berisi gambar dan point-point tentang Asam Urat
5. Kegiatan Pembelajaran

No.
1.

Tahapan

Waktu

Fase Pra-Interkasi

Kegiatan
Penyuluhan

Audience

a. Mempersiapkan diri
b. Mempersiapkan materi
yang akan disampaikan
c. Mempersiapakan media &
alat yang akan digunakan
d. Mempersiapkan ruangan

2.

Fase Orientasi

5 menit

dan klien
Mengucapkan salam
Memperkenalkan diri
Kontrak waktu
Menyampaikan tujuan

a.
b.
c.
d.

pertemuan
e. Menyampaikan topik
3.

Fase kerja

15 menit

penyuluhan
Menyampaikan materi

a. Menjawab salam
b. Menyimak
c. Menyepakati
d. Menyimak
e. Menyimak

kepada klien dan menyimak

setiap point materi :
a. Pengertian asam urat
b. Faktor penyebab asam

Menyimak dan
mengikuti

urat
c. Tanda dan gejala asam

Menyimak dan
menjawab

urat
d. Pengobatan pada
penderita asam urat
e. Pencegahan asam urat
f. Penanganan pada asam
4.

Fase Terminasi

10 menit

urat
a. Menyimpulkan materi

Menyimak

bersama
b. Memberi evaluasi secara

Menjawab

lisan
c. Memberi rencana

Menyimak

tindakan
d. Memberi reward kepada

klien jika dapat

Klien merasa
senang

menjawab pertanyaan
dengan benar

6. Evaluasi
1. Bentuk evaluasi : Lisan
2. Alat Evaluasi
: Pertanyaan
1. Sebutkan tanda dan gejala dari asam urat !
Jawab :
1. Sendi terasa nyeri, linu, kesemutan, bahkan membengkak dan
berwarna kemerahan (meradang).
2. Biasanya persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur)
atau malam hari.
3. Rasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang.
4. Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, lutut, tumit,
pergelangan tangan, dan siku.
2. Sebutkan makanan yang mengandung tinggi purin ? 3 saja!
Jawab : Jeroan, kacang-kacangan, daun melinjo
3. Jelaskan tindakan yang harus dilakukan saat Asam Urat kambuh!
Jawab :
1. Istirahatkan sendi agar cepat sembuh. Beri kompres dingin (plastik
berisi es) beberapa jam sekali selama 15 sampai 20 menit pada sendi
yang nyeri untuk mengurangi nyeri akibat radang.
2. Minum obat pereda sakit (analgetik) untuk menghilangkan rasa nyeri
3. Minum banyak air (lebih dari 3,5 liter atau 8 sampi 10 gelas sehari)
untuk membantu mengeluarkan purin dari tubuh melalui urin.
3. Bentuk Soal

: Lisan dan Tanya jawab

4. Jumlah Soal

: 3 soal

MATERI PENYULUHAN

A. Definisi
Penyakit asam urat merupakan penyakit yang muncul akibat adanya zat purin
berlebih dalam tubuh. Zat purin ini sebenarnya dapat diolah tubuh menjadi asam urat.
Dalam kondisi normal, asam urat yang dihasilkan tersebut akan dikeluarkan oleh
tubuh dalam bentuk urin dan feses (tinja/kotoran). Proses pembuangan ini diatur oleh
ginjal, yang berfungsi menjaga kestabilan kadar asam urat dalam tubuh.
Namun, apabila kadar asam urat yang dihasilkan berlebihan, maka ginjal akan
kesulitan dan tidak sanggup mengaturnya. Akibatnya, kelebihan kristal asam urat
tersebut akan menumpuk pada sendi dan jaringan. Inilah sebabnya mengapa
persendian kita akan terasa nyeri dan bengkak saat penyakit ini menyerang.
Asam urat biasanya diderita pria 40 tahun keatas dan wanita yang sudah
menopause. Sebagian besar penderita asam urat juga memiliki penyakit lain, seperti
hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes, penyakit ginjal, atau mengalami obesitas
(kelebihan berat badan).
B. Proses Terjadinya Asam Urat
Konsumsi zat yang mengandung purin yang secara berlebihan zat purin dalam
jumlah banyak masuk kedalam tubuh, kemudian melalui metabolisme berubah
menjadi asam urat. Kadar asam urat dalam tubuh meningkat, ginjal tidak membuang
kelebihan asam urat. Kristal asam urat yang berlebih menumpuk di persendian
akibatnya sendi terasa nyeri, membengkak, meradang, panas dan kaku.
C. Faktor Penyebab Asam Urat
1. Kondisi kesehatan

Orang yang mengalami penyakit seperti obesitas atau diabetes cenderung akan
terkena juga asam urat. Bagi penderita obesitas memiliki resiko terkena asam urat
4 kali lebih besar dari orang dengan berat badan normal.
2. Usia
Pada umumnya asam urat menyerang orang berusia 45 tahun keatas meskipun
ada juga yang menyerang orang yang baru menginjak umur 30an. Seorang pakar
ahli sendi mengatakan semakin tua umur seseorang akan semakin besar pula
resiko terkena asam urat. Hal itu didasari dari pelemahan fungsi ginjal seiring
berkurangnya usia. Keadaan itu mengakibatkan kadar asam urat bertambah.
3. Gender
Laki-laki memiliki resiko asam urat lebih tinggi dari wanita karena hormon
esterogen pada wanita melindungi dari gejala-gejala asam urat sejak anak-anak.
Tetapi jika seorang wanita telah mengalami menopause/berhenti masa kesuburan,
tingkat resiko terkena asam urat menjadi tinggi sama dengan kaum laki-lak
4. Obat-obatan
Beberapa macam obat-obatan bisa memicu terkenanya asam urat seperti aspirin,
obat diuretik dan obat transplantasi.
5. Minuman berakohol
Bir adalah minuman beralkohol berkalori tinggi yang sangat dianjurkan dihindari
terutama jika anda sudah didiagnosis terkena asam urat.
D. Tanda dan Gejala Asam Urat
Berikut beberapa tanda dan gejala asam urat:
1. Sendi terasa nyeri, linu, kesemutan, bahkan membengkak dan berwarna
kemerahan (meradang).
2. Biasanya persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam
hari.
3. Rasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang.
4. Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, lutut, tumit, pergelangan
tangan, dan siku.
5. Pada kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat bergerak, bahkan
penderita sampai tidak bisa jalan. Tulang di sekitar sendi juga bisa keropos atau
mengalami pengapuran tulang.
E. Pengobatan Asam Urat
a. Pengobatan Tradisional
1) Daun sirsak
Kandungan yang ada di dalam daun sirsak terdapat Vitamin C dan vitamin
A dengan kandungan yang cukup tinggi, sehingga dapat mengeluarkan
racun yang ada pada tubuh, selain itu daun ini juga bisa meringan nyeri
sendi yang diakibatkan asam urat, obat tradisional untuk mengobati asam

urat ini perlu Anda coba. caranya cukup sederhana dan mudah, yakni
sebagai berikut :
Ambil daun sirsak muda sebanyak 5 lembar
Rebus dalam air yang bersih hingga mendidih
Minum ramuan obat tradisional tersebut setelah dingin
Lakukan cara tersebut rutin setiap hari
2) Jahe
Rempah rempah asli Indonesia ini memang sudah terkenal khasiatnya
untuk mengobatai beberapa macam penyakit, salah satunya untuk
meredakan nyeri rematik yang diakibatkan asam urat. Selain dapat
memperlancar sistem pernafasan dan pencernaan, obat herbal tradisional
ini juga mampu meredakan nyeri sendi karena asam urat, sebab jahe bisa
mengeluarkan tumpukan asam urat dengan memperlancar sirkulasi darah.
Cukup mengkonsumsi jahe dengan cara dijadikan soup atau lainnya maka
khasiat jahe akan terasa jika Anda mengkonsumsinya dengan rutin.
3) Bunga Rosela
Untuk meredkan nyeri sendi yang disebabakn asam urat, Anda juga bisa
memanfaatkan bunga Rosela sebagai obat tradisional. Obat Rosella
mengandung banyak zat penting yang sangat dibutuhkan tubuh
diantaranya seperti protein esensial, dan vitamin C. Selain itu bunga ini
juga mengandung asam amino arginina dan legnin yang cukup berguna
sebagai peremajaan pada sel tubuh. cara membuatnya cukup mudah dan
bisa dibuat dirumah, caranya sebagai berikut :

Siapkan 5 kelopak bunga Rosella kering dan sudah dicuci bersih

Kemudian seduh menggunakan air panas sebanyak 200cc

Tambahkan madu sebagai pemanis

Rutinlah meminum ramuan tradisional tersebut lebih kurang

selama 1 bulan agar khasiatnya cepat terasa.

4) Daun seledri
Seledri yang kerap kali digunakan sebagai bumbu masakan ini ternyata
banyak mengandung khasiatnya, salah satunya untuk mengobati asam urat
dan rematik. Seledri mengandung banyak zat yang diperlukan tubuh
diantaranya klorin, asam lemak esensial, inositol, sulfur, folat, potasium ,
mangan , fosfor , selenium, seng. vitamin B1 dan vitamin A. Sehingga
cukup ampuh untuk mengatasi nyeri sendi karena asam urat. Cara
membuatnya :

Siapkan biji seledri sebanyak 2 gram yang sudah dicuci bersih

Kemudian rebus dengan 110 ml air bersih hingga mendidih atau

selama 15 menit

Saring ramuan tersebut, lalu minum airnya sebagai obat tradisional

Minum ramuan tersebut sebanyak 1 kali dalam sehari

5) Terapi Jus
Terapi jus merupakan cara penyembuhan dengan meminum sari buah,
sayuran, atau bagian tanaman tertentu yang mempunyai khasiat obat. Sari
buah, sayuran, atau bagian tanaman tersebut diperoleh dengan cara
dilumatkan, diremas atau contohnya : semangka, melon, bit, mentimun,
wortel, tomat.
b. Pengobatan Medis
Terapi medis untuk mengatasi penyakit asam urat biasanya menggunakan
lima jenis obat yang masing-masing memiliki fungsi berbeda.
1. Obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS) yang berfungsi untuk
2.

mengatasi nyeri sendi akibat proses peradangan

Obat kortikosteroid yang berfungsi sebagai anti radang dan menekan

3.

reaksi imun
Obat pengubah perjalanan penyakit artitris rheumatoid yang harus

4.
5.

diberikan sesegera mungkin setelah divonis menderita asam urat

Obat imunosupresif yang berfungsi menekan reaksi imun
Suplemen antioksidan yang diperoleh dari asupan vitamin dan mineral
yang berkhasiat untuk mengobati asam urat

F. Pencegahan Asam Urat

a. Penatalaksanaan Diit
1. Pembatasan purin
Seperti jerohan, ikan kering, kacang-kacangan, bayam, udang, daun melinjo,
daun singkong, dll.
2. Tinggi karbohidrat
Karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti, dan ubi sangat baik
dikonsumsi oleh penderita gangguan asam urat karena akan meningkatkan
pengeluaran asam urat melalui urine.
3. Rendah protein
Protein terutama yang berasal dari hewan dapat meningkatkan kadar asam urat
dalam darah. Sumber makanan yang mengandung protein hewani dalam
jumlah yang tinggi, misalnya hati, ginjal, otak, paru dan limpa.
4. Rendah lemak
dapat menghambat ekskresi asam urat melalui urine. Makanan yang digoreng,
bersantan, serta margarine dan mentega sebaiknya dihindari.
5. Tinggi cairan
Minumlah 8 sampai 10 gelas air setiap hari utuk membantu pembuangan asam
urat melalui ginjal. Selain dari minuman, cairan bisa diperoleh melalui buahbuahan segar yang mengandung banyak air. Buah-buahan yang disarankan
adalah semangka, melon, blewah, nanas, belimbing manis, dan jambu air.
Buah- buahan yang sebaiknya dihindari adalah alpukat dan durian karena
keduanya mempunyai kandungan lemak yang tinggi.
6. Tanpa alkohol
kadar asam urat mereka yang mengonsumsi alkohol lebih tinggi dibandingkan
mereka yang tidak mengonsumsi alkohol akan meningkatkan asam laktat
plasma. Asam laktat ini akan menghambat pengeluaran asam urat dari tubuh
b. Penatalaksanaan Fisik
Olahraga yang teratur memperbaiki kondisi kekuatan dan kelenturan sendi
dan sangat berguna untuk memperkecil risiko terjadinya kerusakan sendi akibat
radang sendi. Selain itu olahraga memberi efek menghangatkan tubuh, sehingga
mencegah pengendapan asam urat pada ujung-ujung tubuh yang dingin karena
kurang mendapat pasokan darah. Juga mengurangi berat badan yang membebani
sendi anda. Olahraga yang dapat dilakukan seperti latihan gerak sendi, berjalan
kaki, senam dll.
G. Penanganan Asam Urat
Tindakan jika terjadi nyeri
1. Istirahatkan sendi agar cepat sembuh.

2. Beri kompres dingin (plastik berisi es) beberapa jam sekali selama 15 sampai
20 menit pada sendi yang nyeri untuk mengurangi nyeri akibat radang. Kalau
perlu masukkan kaki yang bengkak tersebut ke dalam ember berisi air es.
Selimut atau kain lain yang menempel pada sendi yang nyeri, karena lokasi
tersebut sedang dalam keadaan yang sensitif.
3. Minum obat pereda sakit (analgetik) untuk menghilangkan rasa nyeri
4. Minum banyak air (lebih dari 3,5 liter atau 8 sampi 10 gelas sehari) untuk
membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urin.
Tindakan yang dilakukan saat terjadi bengkak
Berikut beberapa hal yang harus dilakukan saat tanda-tanda atau gejala asam urat
muncul:
1. Lakukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kadar asam urat
dalam tubuh. Kadar asam urat normal pada pria berkisar 3,5-7 mg/dl dan
pada perempuan 2,6-6 mg/dl.
2. Konsumsi obat yang di rekomendasikan oleh dokter.

Daftar Pustaka
Prasetyono, Sunar Dwi (2012). Daftar Tanda dan Gejala Ragam Penyakit.
Jogjakarta:FlashBooks.
Kertia, Nyoman (2009).Asam Urat. Bandung:Mizan Media Utama
Utami, Prapti (2004). Terapi Jus Untuk Rematik & Asam Urat. Depok: Agromedia Pustaka
Juall, Lynda (2004). Buku Saku Diagnosis Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC