oleh
Sri Indah Prihastuti
SMP N 4 KOTA TEGAL
tantangan
menghadirkan
tersendiri
untuk
pembelajaran
yang
menyenangkan.
memiliki
Siswa
kekurangan
umumnya
dalam
hal
sehingga
untuk
dapat
pembelajaran
Bygate
(1987:3)
berpendapat
bahwa
salah
satu
dalam
asing
para
mampu
Bagaimana
adalah
pembelajar
menyiapkan
untuk
menggunakan
bahasa.
persiapan
dilakukan,
itu
seberapa
akan
berbicara
dilakukan.
bahasa
Hal
ini
Inggris
dibuktikan
memahami
siswa.
tujuan
pembelajaran.
Berdasarkan
latar
belakang
penelitian
sebagai
ini
belajar
alat
komunikasi.
mengidentifikasikan
bahwa
Hal
tindakan
kelas.
untuk
berbicara
komunikasi.
belum
Inggris
penelitian
Seorang
kalau
dia
siswa
belum
dapat
meningkatkan
Penulis
bahasa
ini
keterampilan
Inggris
adalah:
1)
materi
Apakah
materi
terjadi
keterampilan
Tahun
Bagaimana
di
lapangan,
Procedure
Pelajaran
Text
dapat
2014/2015?
penerapan
2)
kegiatan
dengan
Model
Pelajaran
Communicative
penelitian
2014/2015?.
ini
adalah:
Tujuan
1)
Untuk
bahasa
ini
Kompetensi
dan
berpartisipasi
dirumuskan
sebagai
Competence
Komunikatif
(KK)
atau
yang
bahasa
Inggris
materi
Komp
etens
i
Gambar 1 : Sosio
Model
-
Kompetensi
bagaimana
proses
Neighbourhood
Walk
dalam
kultur
Komp
1995 : 10)
Kompe
Kompe
etens
Diagram
tensi 1 menunjukkan
tensi bahwa
i
waca
Lingu
Tinda
kompetensi
utamaKompe
yang dituju
melalui
tensi
na
istik
k
berkomunikasi
2014/2015.
baik
secara
lisan
dipengaruhi
komunikasi
jalur
oleh
implikasinya
adalah
dan
atau
bentuk
bahwa
komunikasi yang digunakan (misal :
yang
dirumuskan
yang
model
berpartisipasi
dengan
baik
dalam
orang
yang
wacana,
memiliki
yakni
kompetensi
kompetensi
yang
(optional);
5)
Series
sequenced
Beberapa
of
steps
fungsi
sosio
memberikan
berwacana
sebagaimana
disebutkan
instruksi,
temporal.
bahasa,
kompetensi
linguistik,
Untuk
memberikan
untuk
strategi
kompetensi
priranti
temporal
dan
urutan
instruksi
finally.
(1988:194)
hakekatnya
kedua
mempunyai
yang digunakan.
membuat
procedure
adalah
pada
pihak
partisipan
text
teks
yang
Terkadang
digunakan
sesuatu.
menggunakan
atau
Presentasi
tindakan
(Derewianka,
1990).
teks
Report
dalam
presentasi dengan
bahasa
dilakukan
berdasarkan
survey
adalah
importance;
sekitar
List
of
materials
telah
Inggris.
4)
yang
prosedur
kegiatan
baik
di
dilaksanakan.
berjalan-jalan
dalam
lingkungan
observasi,
sekolah dengan
tertentu
fokus pengamatan
tergantung
target
dan
Inggris.
Analisis
metode
data
tes
yang
lisan.
digunakan
pembelajaran.
penulis
III. METODE PENELITIAN
Penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas (PTK). Penelitian ini
adalah
dalam
bentuk
nilai
komperatif
membandingkan
nilai
per
siklus.
Dengan
2014/2015.
Sumber
data
Inggris sebagai berikut:
No
sedangkan
subyek
data
penelitian
dari
bukan
berupa
hasil
Bahasa
Inggris
siswa.
data
yaitu
metode
Nilai
1 Pronounciation
30
2 Fluency
30
3 Cooperation/
40
communicativeness
4 Total score
100
1
2
3
4
hasil
tersebut
3. Ada
mencapai
diamati
21
siswa
ketuntasan
belum
belajar
dan
proses
ketuntasan belajar.
Tabel 1. Ketuntasan Berbicara Bahasa
Inggris
pada
diatas,
sehingga
penulis
Inggris Pra Siklus
menggunakan
rumus
proses
No
Ketuntasan
Jumlah Siswa
Belajar
Pra Siklus
Jumlah
Persen
1 Tuntas
19,23%
2 Belum Tuntas
21
80,77%
Jumlah
26
100%
tes
awal
yaitu :
1. Perencanaan / planning
2. Pelaksanaan / acting
3. Hasil Pengamatan/ observing
4. Refleksi / reflecting.
Perencanaan tindakan dalam siklus I
Adapun
dari
masih
tidak
alasan
penyebab
merasa
malu,
lainnya.
menggunakan
model
takut,
Guru
belum
pembelajaran
Membentuk
kelompok
belajar
yang
dan
materi
dan
belum
pembelajaran
menghadirkan
yang
bervariasi
pelaksanaan
scenario
direncanakan.
Observasi
mengetahui
yang
telah
Dari hasil tes siklus I, menunjukkan
dilaksanakan
secara
detail
untuk
tentang
berbicara,
kerjasama,
dan
kesanggupan
dalam
menyelesaikan
kelompok
tugas
dalam
KKM
Bahasa
sebanyak
Inggris,
belum
berani
pendapat
dalam
mengemukakan
begitu
Jumlah
siswa
ketuntasan
yang
belajar
mencapai
mengalami
dan
senang
belum
atau
mampu
tertarik
pada
menyelesaikan
2.
Tabel 2.
: Nilai Tes Berbicara
Bahasa Inggris Siklus II
1,
siswa
yang
pasif,
takut
tidak
mau
bekerjasama,
No
Hasil
Hasil
(Huruf)
Arti
Jumlah
Persen
Siswa
18
92,33%
(Angka)
1 85-100
BS
Lambang
Baik
2
3
4
5
B
C
K
KS
Sekali
Baik
Cukup
Kurang
Kurang
6
2
-
23,08%
7,69 %
-
Sekali
Jumlah
26
100%
75-84
65-74
55-64
<55
kegiatan
berbicara
bahasa
Jumlah
24
Persen
92,31%
2 Belum
.
7,09%
Tuntas
Jumlah
26
100 %
yang
mencapai
ini:
mengalami
ketuntasan
belajar
peningkatan
jika
II,
keaktifan
siswa
dalam
pendapat
sudah
meningkat,
dan
yang
berarti
sudah
ada
kegiatan
berbicara
bahasa
Inggris
siklus
mencapai
64,58%
dapat
tuntas
meningkatkan
keterampilan
baru
mencapai
siswa
nilai
pembelajaran
93,08
takut,
sehingga
indikator
kerja
ditentukan,
telah
atau
yaitu
pembelajaran
mencapai
KKM
80.
kegiatan
yang
Proses
berbicara
terendah
tidak
adalah
40.
Proses
pada
pra
siklus
berani
mengemukakan
bertanya
pendapat.
dan
Siswa
serta
siswa
menggunakan
bahasa
terhadap
Inggris
kegiatan
amat
berbicara
semangat.
Hal
ini
model pembelajaran
yaitu
dinyatakan
siklus
bahwa
bagus
kurang
kurang memperhatikan
melalui
kegiatan
penulis
mengadakan
tes
dan
SMPN
4 Tegal
semester
pelajaran 2014/2015.
Adapun
pembahasan
tahun
pengamatan.
Adapun
hasil
bertanya
dan
pendapat,
mulai
mengemukakan
lancar
bahasa Inggris.
bekerjasama,
dan
pengamatan.
Adapun
hasil
berbicara
percaya
diri,
menggunakan
model
yang
sesuai
pembelajaran
dan
bahwa
menantang
yaitu
dengan
siklus
siswa
II
menunjukan
bebricara
bahasa
dan
bertanya
dan
pendapat,
dan
siswa
berbicara
neighborhood
terhadap
walk
kegiatan
melalui
antusias
disimpulkan bahwa
dalam
Inggris,
berani
mengemukakan
semakin
mengikuti
lancar
kegiatan
melalui kegiatan
berbicara
bahasa
Inggris.
Hal
ini
dilakukan
melalui
presentasi
siklus II menggunakan model survey,
secara
berkelompok
keterampilan
report dan neighborhood walk yang
mengalami
peningkatan
melalui
presentasi
baik
perseorangan
dengan menggunakan
siklus
II
penulis
mengadakan
tes
nilai
yang
diambil
adalah
nilai
pelajaran 2014/2015.
Peningkatan
nilai
rata-rata
siswa
terhadap
kegiatan
pelajaran
2014/2015
secara
bahasa Inggris
atau
dapat
disimpulkan
dan
peningkatan
kegiatan
sebanyak 19 siswa
Berdasarkan pengamatan terhadap
dapat
bahwa
50,32%
31,16
meningkatkan
keterampilan
keaktifan
berbicara
bahasa
Inggris
siswa
pada
proses
siswa.
pembelajaran,kegiatan survey, report
neighborhood
walk
dapat
aspek
keberanian
berbicara,
maupun
mengemukakan
serta
kemampuan
menyelesaikan
tugas.
Melihat simpulan hasil penelitian di
2014/2015
maka
maka
penulis
menyarankan
penulis
kepada:
Guru bahasa Inggris :
Dapat
menggunakan
neighborhood
dapat
meningkatkan
kegiatan
untuk
meningkatkan
keterampilan
penguasaan
keterampilan
berbicara,
keberanian,
percaya
berbicara
Bahasa
menambah
diri
dalam
Inggris
dengan
mempraktekkannya
dalam