Anda di halaman 1dari 24

Nursing Care With

Hypertension Patient
Hariyono
Departemen Keperawatan Medikal Bedah
dan Kritis
2015

Pendahuluan

Hipertensi masih menjadi masalah oleh karena:


1. Meningkatnya prevalensi hipertensi
2. Masih banyak pasien hipertensi yg belum
mendapat pengobatan dan walaupun
sudah mendapat pengobatan belum
mencapai target
3. Adanya penyakit penyerta dan komplikasi
hipertensi yg dapat meningkatkan
morbiditas dan mortalitas

Epidemiologi

Meningkatnya populasi usia lanjut, maka jumlah


pasien hipertensi juga bertambah
Lebih dari separuh orang berusia > 65 th menderita
hipertensi
Pengendalian tekanan darah penderita hipertensi
hanya mencapai 34 % dari seluruh penderita
hipertensi

TD sebagai salah satu parameter


hemodinamik sederhana dan mudah
dilakukan
Hemodinamik keadaan tekanan aliran
darah untk mempertahankan perfusi dan
pertukaran zat di jaringan
TD meningkat suatu peningkatan
abnormal
TD dlm
pem darah areteri scr terus menerus > 1 periode
TD sistole 140 mmHg atau TD diastole 90
mmHg

BP = CO x

SV x HR

peripherial resistance

Humoral Sympatetik
control NS control

Lokal
control

Etiologi

Hipertensi Primer
Belum diketahui scr pasti penyebabnya
Hipertensi Sekunder
1. Kelainan ginjal
- GNA
- GNC
- PNC
- Penyempitan arteri renalis

2. Kelainan hormonal
- Diabetes Melitus
- Pil KB
- Phaecromacytoma (tumor
adrenal)
3. Kelainan neurologis
- Polineuritis
- Polimelitis
4. Lain-lain
-

Obat-obatan
Preeklamsi
Koartasi aorta

Klasifikasi Hipertensi JNC, 1988


Kategori
Optimal
Normal
High Normal
Hipertensi
Derajat 1
Derajat 2
Derajat 3

Sistolik
mmHg
< 120
< 130
130 139

Diastolik
mmHg
< 80
< 85
85 89

140 159
160 179
> 180

90 99
100 109
> 110

Patofisiologi

Saraf simpatis
Renin meningkat
Angiotensinogen (hati)
Angiotensin I (paru)
Angiotensin II
Rangsang saraf
Aldosteron
Pusat haus
ADH meningkat
Retensi
Na
Over volume
volume

Vasokonstriksi
Meningkat
TD meningkat
P. drh otak,
Jtg, ginjal, mata

Over

Pengaruh terhadap organ

Penyakit pembuluh darah otak


- CVA
- Perdarahan otak
- TIA
Penyakit jantung
- Gagal jantung
-Infark miocard
- Angina pectoris
Penyakit ginjal
- Gagal ginjal

Penyakit pembuluh darah


- Diseksi aorta
- Atherosklerosis
Penyakit Mata
- Oedema pupil
- Penebalan retina
- Perdarahan retina

Manifestasi klinik

Kebanyakan pasien hipertensi tdk mempunyai


keluhan, beberapa mengeluh sakit kepala, pusing,
lemas, sesak nafas, kelelahan, kesadaran
menurun, gelisah, mual, muntah, epistaksis,
kelamahan otot, atau perubahan mental

Asuhan Keperawatan
A.

Pengkajian
Identitas pasien : Nama, Umur, Jenis Kel, Suku,
Pekerjaan
Riwayat Kesehatan
- Riwayat peny. sekarang
- Riwayat peny. Dahulu
HT, Jtg, CVA, ginjal, DM, Kehamilan, pengobatan
- Riwayat kesehatan klg
- Riwayat sosial ekonomi
- Riwayat alergi

Riwayat psikososial
Faktor resiko
Kebiasaan sehari-hari
Nutrisi
Eliminasi
kebersihan diri
Istirahat
Olah raga
Pemeriksaan fisik
BB dan TB
Kepala dan leher
Paru
Jantung
Abdomen
Ekstremitas

Pemeriksaan
penunjang
- Laboratorium
- EKG
- Foto rontgen
- Ekocardiogram
Pengobatan
- Non farmakologi
- Farmakologi

Diagnosa Keperawatan

Resiko ti ggi thd


penurunan curah
jantung
Intoleransi aktifitas
Perub kenyamanan(
nyeri kepala)
Perub. Nutrisi
Tidak efektifnya
koping individu
Defisit Knowledge

Perencanaan
Tujuan yg diharapkan
- Tekanan drh terkontrol dgn baik dlm
batas yg diharapkan
- Tdk tjd komplikasi pd sist. Otak, jtg,
ginjal, mata, dan pemb darah
- Pasien dpt mengerti ttg
proses/prognosis dan terapi
hipertensi
- Perub cara hidup sehat

Perencanaan Asuhan Keperawatan

Monitor dan catat tekanan darah


Monitor dan catat kualitas frekuensi pulsasi
apeks dan perifer
Observasi warna kulit
Auskultasi dan catat suara jantung dan
paru
Berikan suasana lingkungan yg aman dan
nyaman
Observasi dan catat adanya edema
Berikan obat sesuai indikasi
Berikan penjelasan ttg efek terapi

Cont
Monitor respon obat-obatan dan kontrol
tekanan darah
Batasi cairan sesuai kebutuhan
Ukur dan catat cairan masuk dan keluar
setiap 24 jam
Diet rendah garam dan lemak
Hindari makanan yg berkalori tinggi
Kolaborasi dgn ahli gizi
Anjurkan untk menurunkan berat badan bila
pasien obesitas
Meningkatkan asupan kalium dgn
menganjurkan makanan alami tinggi kalium

Cont.
Jgn katakan tekanan drh normal tp katakan
tekanan drh terkontrol dengan baik
Bantu pasen dlm pemenuhan kebut sehari-hari
Bantu pasien mengidentifikasikan faktor resiko
Anjurkan berhenti merokok, bila pasien perokok
Anjurkan berhenti/menghindari alkohol
Anjurkan untuk menghindari stres
Anjurkan olah raga yg optimal dan teratur
Ajarkan teknik relaksasi
Anjurkan pasien untuk:
- Kontrol teratur
- Istirahat cukup
- Bertaqwa kepada Tuhan YME

Evaluasi

Proses Langsung setelah setiap


tindakan
Hasil Tujuan yg diharapkan

Anda mungkin juga menyukai