Anda di halaman 1dari 21

Helty Shary Ramadani

M. Fadjri Alrifannur
Radhiyana Putri

Pembimbing:
dr. Diane M. Supit, Sp. A

GIZI BURUK +

Nama

An. I

Nama

: Tn. H

Nama

: Ny. M

Umur

11 bulan

Umur

: 33 tahun

Umur

: 29 tahun

Alamat : Jl. Abdul Muthalib gg.

Alamat : Jl. Abdul Muthalib gg.

Alamat : Jl. Abdul Muthalib gg.

Mawar Samarinda

Mawar Samarinda

Mawar Samarinda

Jenis kelamin

Pekerjaan

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

:Perempuan

Tanggal masuk : 4 April 2016

: Swasta

Pendidikan terakhir

Resume Kasus

: SMA

Pendidikan terakhir : SMA

RPS :
Ibu Pasien mengeluhkan berat badan pasien yang tidak naik. Hal ini telah dialami
sejak pasien berusia 3 bulan. Ibu selalu membawa pasien ke posyandu setiap bulan,
namun sejak usia 3 bulan berat badan pasien tidak bertambah. Pada usia 5 bulan,
berat badan pasien justru turun dibandingkan berat badan sebelumnya. Ibu pasien
mengaku, sejak usia 3 bulan, pasien mudah mengalami sakit. Pasien sering
mengalami batuk yang hilang timbul. Batuk sering dialami sejak usia 3 bulan. Batuk
yang dialami biasanya terjadi hingga 2 minggu kemudian menghilang namun
kemudian dapat muncul kembali. Pasien juga sering mengalami demam bersamaan
dengan terjadinya batuk. Demam yang dialami pun hilang timbul. Ibu pasien juga
mengatakan bahwa pasien hanya diberikan ASI, karena pasien biasanya tidak mau
meminum susu formula atau makanan lainnya. Berat waktu pasien lahir yaitu 3500
gr dan panjang badan 50 cm, sejak 6 bulan terkhir berat badan pasien semakin turun
dan beratnya saat pertama kali masuk RS adalah 5,6 kg.

Anamnesis

Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien tidak pernah mengalami penyakit yang serupa sebelumnya.
Pasien sempat dirawat di RS 3 minggu yang lalu karena mengalami muntah
Riwayat alergi, asma, dan penyakit jantung bawaan disangkal
Riwayat penyakit keluarga
Tidak ada riwayat hipertensi, diabetes melitus, hipertiroid, alergi, dan batuk lama pada
orangtua pasien.
keluarga pasien tidak ada yang mengalami gizi buruk.
Riwayat Psikososial :
Tetangga pasien ada yang menderita batuk lama dan telah periksa di puskesmas
setempat dan dinyatakan TB paru, namun tetangga tersebut tidak berobat

Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak :


Berat badan lahir
:3500 gram
Panjang badan lahir
: 50 cm
Berat badan sekarang
: 5,8 kg
Panjang badan sekarang
: cm
Gigi keluar
: 8 bulan
Tersenyum
: 2 bulan
Miring
: 2 bulan
Tengkurap
: 3 bulan
Duduk
: 8 bulan
Merangkak
: 9 bulan
Berdiri
: 11 bulan
Berjalan
: belum bisa

Makan dan minum anak


ASI : ASI hingga saat ini
Bubur Saring : usia 10 bulan
Pemeliharaan Prenatal
Periksa di : Puskesmas
Penyakit Kehamilan : Obat-obatan yang sering diminum : Vitamin
Riwayat Kelahiran :
Lahir di : Bidan
Persalinan ditolong oleh : Bidan
Berapa bulan dalam kandungan : 9 bulan
Jenis partus : Spontan

Pemeliharaan postnatal :
Periksa di : Posyandu
Keadaan anak : Sehat, mulai sakit
sejak usia 3 bulan
Keluarga berencana : Ya, suntik 3 bulan
Riwayat Imunisasi
telah mendaat, BCG, Polio, DPT dan
hepatitis B
Status Gizi saat ini
Berat Badan
: 5,8 kg
Tinggi Badan : 78 cm

Gizi Buruk
Definisi
Kondisi seseorang kekurangan gizi di bawah standar rata-rata.
Ditandai dengan BB/PB < -3 SD dari median WHO child growth standard, atau <
70 % dari median serta pada anak usia 5-59 bulan lingkar lengan atas < 11 cm.
Tipe
Marasmus
Kwashiorkor
Marasmik-Kwashiorkor

Kategori

Status

BB/U

(%Baku

WHO-NCHS,

Overweight

Gizi lebih

1983)
> 120 % Median BB/U

Normal

Gizi Baik

80 % 120 % Median BB/U

KEP I

Gizi Sedang

70 % 79,9 % Median BB/U

KEP II

Gizi Kurang

60 % 69,9 % Median BB/U

KEP III

Gizi Buruk

< 60 % Median BB/U

Klasifikasi
Malnutrisi sedang

Malnutrisi Berat

Edema

Tanpa edema

Dengan edema

BB/TB

-3SD s/d -2 SD

< -3 SD

TB/U

-3SD s/d -2 SD

< -3 SD

Masukkan makanan yag kurang


Infeksi yang berat dan lama
Kelainan struktur bawaan
Prematur
Pemberian ASI terlalu lama tanpa pemberian makanan tambahan yang cukup
Gangguan metabolic
Tumor hipotalamus

Etiologi

Diagnosis
Anamnesis
Mata cekung
Frekuensi diare dan lamanya.
Kapan terakhir bak
Kebiasaan makan sebelum sakit
Riwayat pemberian ASI
Asupan makanan & minuman yang dikonsumsi beberapa hari terakhir
Pernah sakit campak dalam 3 bulan terakhir
Batuk kronik
Berat badan lahir
Riwayat imunisasi
Riwayat tumbuh kembang
Lingkungan keluarga

Kesan umum tampak sangat kurus dengan atau tanpa edem


Status gizi BB/TB <-3 SD
Adanya tanda dehidrasi
Tanda syok
Vital sign
Rambut merah jagung, mudah rontok, konjunctiva pucat, bercak bitot, ulkus pada mulut,
dapat ditemukan asites, edema pada punggung kaki, kulit hipo atau hiperpigmentasi.

Pemeriksaan Fisik

Umur

KOTRIMOKSASOL

AMOKSISILIN : Beri

Atau

(Trimetoprim + Sulfametoksazol) : Beri 2 Kali Sehari Selama 5

3 Kali Sehari Untuk 5

Berat Badan

Hari

Hari

Tablet dewasa

Tablet Anak

Sirup/5ml

Sirup

80 mg TMP+ 400

20 mg TMP + 100

40 mg TMP + 200 mg

125 mg

mg SMZ

mg SMZ

SMZ

per 5 ml

2,5 ml

2,5 ml

5 ml

5 ml

7,5 ml

10 ml

2-4 bulan
(4 - < 6 kg)
4 - 12 bulan
(6 - < 10 Kg)
12 bln - 5 thn
(10 - < 19 Kg)

Pengobatan / pencegahan infeksi

Pemberian makanan Balita Gizi Buruk

Fase transisi
energi 100 Kkal dan protein 2.9 gram per 100 ml) dalam jangka
waktu 48 jam
Pemantauan pada fase transisi:
Frekwensi nafas
Frekwensi denyut nadi
Bila terjadi peningkatan detak nafas > 5 kali/menit dan denyut nadi
> 25 kali /menit dalam pemantauan setiap 4 jam berturutan, kurangi
volume pemberian formula. Setelah normal kembali, ulangi
menaikkan volume seperti di atas.
Timbang anak setiap pagi sebelum diberi makan

Fase Rehabilitasi (Minggu ke 3-7)


Formula WHO-F 135/pengganti/Modisco 1 dengan jumlah tidak
terbatas dan sering
Energi : 150-220 kkal/kgbb/hari
Protein 4-6 g/kgbb/hari
Bila anak masih mendapat ASI, teruskan ASI, ditambah dengan
makanan Formula ( lampiran 2 ) karena energi dan protein ASI
tidak akan mencukupi untuk tumbuh-kejar.
Secara perlahan diperkenalkan makanan keluarga

Tablet Besi/Folat
Umur Dan Berat Badan

Sulfas Ferosus 200 Mg + 0,25


Mg Asam Folat
Berikan 3 Kali Sehari

Sirup Besi
Sulfas Ferosus 150 Ml
Berikan 3 Kali Sehari

6 - 12 bulan (7 - < 10 Kg)

tablet

2,5 ml (1/2 sendok teh)

12 bulan - 5 tahun

tablet

5 ml (1 sendok teh)

Kasih saying
Ciptakan lingkungan yang menyenangkan
Lakukan terapi bermain terstruktur
Rencanakan aktifitas fisik segera setelah sembuh

Stimulasi sensorik dan dukungan


emosional

Bila berat badan anak sudah berada di garis warna kuning anak dapat dirawat di
rumah dan dipantau oleh tenaga kesehatan puskesmas atau bidan di desa.
Nasehatkan kepada orang tua untuk :
Melakukan kunjungan ulang setiap minggu, periksa secara teratur di Puskesmas
Pelayanan di PPG (lihat bagian pelayanan PPG) untuk memperoleh PMT-Pemulihan
selama 90 hari. Ikuti nasehat pemberian dan berat badan anak selalu ditimbang setiap
bulan secara teratur di posyandu/puskesmas.
Pemberian makan yang sering dengan kandungan energi dan nutrien yang padat
penerapan terapi bermain dengan kelompok bermain atau Posyand
Pemberian suntikan imunisasi sesuai jadwal
Anjurkan pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi (200.000 SI atau 100.000 SI)
sesuai umur anak setiap Bulan Februari dan Agustus.

Persiapan untuk tindak lanjut di rumah

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai