Anda di halaman 1dari 28

Assalamualaikum, Wr.

Wb

KEBUTUHAN ELIMINASI :
B.A.K

By : Muhammad Nur Hasan, S.Kep, Ns


Stikes Alma Ata Yogyakarta

Review Sistem Urinaria

Sistem Urinaria tersusun dari :


Ginjal
Ureter
Vesica Urinaria
Uretra

Ginjal (Kidneys)

Fungsi Ginjal :

Pengaturan Ekskresi Asam


Pengaturan ekskresi elektrolit
Pengaturan ekskresi air
Otoregulasi tekanan darah

Proses Eliminasi Urine

Tekanan Kandung Kemih


Otot polos kandung kemih bersifat
fleksibel
Sensasi miksi pertama 100 150 ml
Sensasi hebat 400 ml
Eliminasi urine dikendalikan sfingter
uretra aksterna dan muskulus detrusor

Faktor yg mempengaruhi
eliminasi urine :

Pertumbuhan & perkembangan


Sosiokultural
Psikologis
Habit (kebiasaan)
Muscle tone
Liquid & meal intake
Kondisi penyakit
Pembedahan
Pengobatan
Px diagnostik

Masalah-Masalah Eliminasi Urine :


Retensi urine
penumpukan urine pd bladder
&ketidakmampuan bladder mengosongkan
kandung kemih shg trjd distensi
bladder (> 400 ml)
Inkontinensia urine
ketidakmampuan otot spinkter eksternal
sementara/menetap untuk mengontrol
akskresi urine.

Cont
2 jenis inkontinensia :
Stress inkontinensia
trjd pd saat tekanan intraabdominal
meningkat, spt pd saat batuk, tertawa.
Urge inkontinensia
trjd pd saat klien terdesak ingin
berkemih, hal ini trjd akibat ISKB atau
spasme bladder.

Cont
Hematuria
adanya sel darah merah dlm urine.
Ex: Ca traktus urogenital,
glomerulonefritis akut, TBC renal, blood
dyscrasia, trauma.
Proteinuria (albuminuria)
jml protein yg abnormal dlm urine,
biasanya dpt ditemui pd semua jenis
kelainan ginjal

Perubahan Pola Berkemih


Frekuensi
meningkatnya frek berkemih tanpa intake
Ci yg meningkat. Ex: Cystitis, Stress,
wanita hamil.
Urgency
perasaan ingin segera berkemih
Dysuria
rasa sakit dan kesulitan dlm berkemih.
Ex: ISK, trauma dan striktura uretra

Cont..
Polyuria (Diuresis)
produksi urine melebihi normal, tanpa
peningkatan intake Ci. Ex: DM
Urinary suppression
kedaan dimana ginjal tiba-tiba tidak
memproduksi urine
Anuria: urine < 100 ml/24 jam
Olyguria: urine 100 500 ml/jam

Cont..
Nokturia
urinasi yg berlebihan pd malam hari
Enuresis
urinasi diluar kehendak pada saat tidur

Assassment
Riwayat keperawatan
Keluhan utama dan alasan utama datang ke
RS
Adanya rasa nyeri: lokasi, karakter, durasi &
hub dgn urinasi, faktor yg memicu nyeri &
yg meringankan
Pola berkemih
Gejala dari perubahan berkemih
Faktor yg mempengaruhi berkemih

Riwayat infeksi traktus urinarius

Cont
Wanita: jumlah & tipe persalinan,
infeksi vagina, keputihan/iritasi,
penggunaan kontrasepsi
Obat yg pernah dikonsumsi
Riwayat merokok
Riwayat penyalahgunaan obat atau
alkohol
Status psikososial
Pola-pola sosio budaya

Pengkajian Fisik
Head to toe
Abdomen: distensi bladder, pembesaran
ginjal, nyeri tekan, tenderness
Genetalia
Wanita: inflamasi, lesi, nodul, adanya sekret
Pria: adanya sekret dr meatus uretra, lesi,
tenderness, pembesaran skrotum,
pembesaran prostat

Palpasi ginjal
Klien berbaring terlentang
Pemeriksa meletakkan satu tangan
dibelakang pinggang, dibawah iga paling
bawah
Tangan lain diletakkan di anterior ginjal
dgn jari2 tepat diatas umbilikus
Ps diminta menarik nafas panjang
Tangan pemeriksa yg di anterior ditekan
kedepan

Cont.

Kutub ginjal akan teraba licin dan


bulat antara kedua belah tangan
Auskultasi :
Dengarkan adanya Bruit (suara
vaskuler yg menunjukkan stenosis
pemb drh arteri renal

Px Diagnostik
Urinalisis

Warna & kejernihan urine


Bau urine
Keasaman & berat jenis urine
Adanya protein, glukosa dan badan keton
Sedimen urine: sel drh merah, sel drh
putih, pus, bakteri, dll

Sistoskopi
Nefroskopi

Px Fungsi Ginjal

Ultrasound (USG)
MRI
KUB
IVP

Dx Keperawatan
Stress inkontinensia urine b/d
peningkatan tekanan intra abdominal
Urge inkontinensia urine b/d konsumsi
alkohol, caffeine, penurunan kapasitas
bladder, peningkatan intake Ci
Deficient knowledge r/t lack of interest
in learning, unfamiliarity with
information resources, information
misinterpretation.

Cont.
Impaired urinary elimination r/t urinary
tract infection, obstruction, sensory
motor impairment
Urinary retention r/t high urethral
pressure, blockage
Disturbed sleep pattern r/t urinary
urgency, incontinence
Etc

Intervensi

Monitor keadaan bladder


Kaji adanya nyeri saat berkemih
Ukur intake & out put Ci
Atur intake & out put klien
Kaji & monitor urinalisis dan berat
badan klien
Lakukan latihan pergerakan k/p
kolaborasi fisioterapi
Pasang kateter ssi indikasi

Cont..

Lakukan relaksasi ketika berkemih


Lakukan bladder training
Kaji tingkat kecemasan
Berikan pendidikan kesehatan yg
benar ttg penyakit dan prosedur
tindakan
Kolaborasi dgn dokter dlm pemberian
obat.

Thanks for
your attentions
Keep Your Spirits..!!!!
Wassalamualaikum
Wr. Wb

Anda mungkin juga menyukai