Cara Merawat Bayi Kuning

Dikatakan bayi kuning jika indikator laboratorium menunjukkan kadar bilirubin bayi
melebihi angka 10. Karena kadar bilirubin masih dapat meningkat hingga hari ke-14
dan baru akan mengalami penurunan setelah hari ke -14.
Dengan memanfaatkan lampu TL berwarna biru, kita dapat merawat bayi kuning
dirumah. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
1. Belilah lampu TL Blue Light (sinar biru) atau biasa dikenal dengan TL untuk
bayi. Biasanya yang dipakai merk phili** TL 20W/52, hindari penggunaan
lampu UV karena TL untuk bayi sangat berbeda dengan lampu UV.
2. Siapkan Balast (dudukan lampu) yang ringan, pilihlah yang elektronik, bukan
yang memakai trafo supaya mudah dalam pemasangan.
3. Pasang lampu TL ke dudukan.
4. Sekitar 50 cm diatas tempat tidur bayi lampu TL diletakkan (hati-hati dalam
mengikat, jangan sampai mengenai tempat yang panas).
5. Agar bayi tidak kedinginan selama melakukan penyinaran (karena baju bayi
dilepas) maka berikan lampu Bohlam 75W. Bisa dipasang menggunakan
dudukan lampu belajar. Disarankan membeli lampu bohlam yang dapat
diatur tingkat terangnya (hangatnya). Jadi untuk menurunkan kadar bilirubin
kita menggunakan lampu TL Biru sedangkan untuk menghangatkan bayi
pakai lampu bohlam 75w.
Metode penyinaran dapat dilakukan setian 2 jam sekali. Jadi dilakukan penyinaran
selama 2 jam, lalu istirahat (bayi di berikan ASI), 2 jam kemudian baru dilakukan
kembali proses penyinaran. Proses ini dilakukan hingga kadar bilirubin menurun
atau dianggap normal.
Pemberian ASI tidak boleh telat karena dapat menyebabkan kadar bilirubin akan
cepat naik. Bayi harus dapat ASI, maka ibu harus minum susu dan suplemen
(kalsium, Vitamin, Sayuran, dan kacang hijau / kedelai) sehingga produksi ASI
meningkat.
Saat melakukan penyinaran, mata bayi harus di tutup kain yang berlapis (salah satu
lapisnya kain berwarna hitam). Cek setiap 5 menit sekali untuk memastikan
penutup mata terpasang dengan baik karena bayi suka bergerak, jaga agar penutup
mata tidak bergeser. Alat kelamin bayi juga harus ditutup (biasanya memakai
popok sekali pakai).
Walaupun sudah melakukan penyinaran secara rutin, sebaiknya bayi dijemur setiap
pagi dibawah sinar matahari, antara pukul 07.30 - 09.30 selama 15 - 30 menit.
Jangan lupa setiap kali melakukan penyinaran entah itu dengan lampu TL atau
dengan sinar matahari, pakaikan penutup mata dan kelamin untuk bayi.
Sebaiknya bayi di cek kadar bilirubinnya setiap 2-3 hari sekali. Jika kadar bilirubin
lebih dari 15 sebaiknya langsung dirawat di rumah sakit. Karena jika lebih dari 20
dapat terjadi penumpukan bilirubin di otak yang dapat menyebabkan kejang pada
bayi.

# Bayi yang Golongan darahnya berbeda dengan Ibu akan sangat rentan dengan
kadar bilirubin yang meningkat cepat daripada bayi yang golongan darahnya sama
dengan ibu.

lampu blue light 20/ 52 philips, Lampu Terapi bayi kuning, Lampu
TL 20W/ 52 Lampu ( Lampu Blue Light) / lampu tl sinar biru bayi
kuning