Anda di halaman 1dari 12

VOLUME

MOLAR
PARSIAL

Presented by kelompok VI

Tujuan
1. Menentukan volume molar
parsial
2. Menentukan volume molar
parsial larutan dan zat terlarut (V)

Landasan Teori

Alat dan Bahan


Alat =>

Bahan =>
Aquades
NaCl 3M

PIKNOMETER BOTOL SEMPROT

PIPET TETES

TERMOMETER

GELAS UKUR NERACA ANALITIS

Skema Kerja

Hasil Dan
Pembahasan

Fungsi
aquades

Fungsi
NaCl
Piknometer
diisi
penuh???

Reaksi :
NaCl(aq)Na+ + Cl-

Grafik antara terhadap m


Menurut
literature, Volume
molar nyata ()
berbanding
terbalik dengan
konsentrasi.

Grafik V1 terhadap M
Semakin besar
konsentrasi
maka semakin
kecil volume
molar
pelarutnya (V1)

Grafik V2 terhadap M
Semakin besar
konsentrasi
maka semakin
kecil volume
molar zat
terlarutnya (V2)

Kesimpulan
1. Volume molar nyata berbanding terbalik dengan konsentrasi
larutan. Hal ini Karena zat terlarutnya semakin banak
sehingga volume yang diperlukan untuk membentuk
konsentrasi tertentu semakin kecil sehingga didapat volume
molar nyata yang kecil. Volume molar nyata yang didapat
yakni : 22,212 ; 16,19 ; -62,11 ; 25,58 ; 131,60 mL/mol.
2. Volume molar berbanding terbalik dengan konsentrasi.
Volume molar pelarut (1) yang didapat yakni
24,42;22,68;21,22;20,03;19,09 mL/mol. Sedangkan volume
molar zat terlarut (2) yakni -85,48;-80,78;-147,55;47,32;72,90 mL/mol.

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai