Disusun oleh :
1. Ika Priyanti
2. Liza Julianti
3. Marili Santi
021400394
021400396
021400397
PERCOBAAN I
PENGENALAN DAN PENGGUNAAN KIT MPF-1
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Memperoleh pengetahuan dasar mengenai pengoperasian sistem mikroprosesor.
2. Mengenal dan mengetahui fungsi dari tiap-tiap tombol atau keyboard yang terdapat
pada system mikroprosesor MIKROPROFESSOR (MPF-1).
3. Dapat memasukkan program ke dalam sistem mikroprosesor dan dapat
mengeksekusinya.
B. DASAR TEORI
Sistem mikroprosesor MPF-1 adalah sistem mikroprosesor yang menggunakan
mikroprosesor Z80 sebagai pusat pengolahnya (CPU = Central Processing Unit). CPU
Z80 adalah suatu chip yang dikemas dalam bentuk DIP (Dual In-line Package) dengan
jumlah kaki (pin) sebanyak 40 buah. Adapun spesifikasi dari mikroprosesor Z80 adalah
sebagai berikut :
1. Menggunakan catu daya tunggal sebesar 5 Volt dengan toleransi sebesar 5%.
2. Bekerja pada aras TTL fase tunggal, dengan kecepatan clock maksimum 2,5 MHz.
3. Mempunyai bus data 8 bit, bus alamat 16 bit, dan bus kendali 13 jalur.
4. Mempunyai jumlah instruksi total sebanyak 157 instruksi.
5. Mempunyai register umum (general purpose) sebanyak 16 buah, termasuk
didalamnya adalah register status (reg. F = Flag) dan accumulator (reg. A),
kesemuanya adalah register 8 bit seperti terlihat pada Gambar 1. Terdapat pula
register khusus (special purpose) sebanyak 6 buah, yang terdiri dari 4 buah register
16 bit dan 2 buah register 8 bit seperti terlihat pada Gambar 2.
Mikroprosesor (CPU) Z80 seperti juga dengan mikroprosesor yang lain , tidak
dapat bekerja sendiri tanpa adanya tambahan piranti luar yang berupa perangkat keras
maupun program-program yang mengendalikannya (perangkat lunak). Supaya suatu
mikroprosesor bisa beroperasi dan bisa diprogram, maka harus diuntai dengan pirantipiranti luar sehingga membentuk suatu sistem mikroprosesor, dengan mikroprosesor
sebagai jantung atau CPU dari untai ini. Dalam percobaan ini CPU Z80 diuntai menjadi
suatu sistem mikroprosesor MICROPROFESSOR tipe MPF-1, seperti terlihat pada
Gambar 3.
Spesifikasi MPF-1
a. Spesifikasi Hardware
1. CPU (Central Processing Unit), U1 pada kit MPF-1.
CPU Z80 Zilog dengan 157 instruksi dan kecepatan clock maximum 2,5 MHz. Untuk
MPF-1
sistem clocknya 1,79 MHz.
2. ROM (Read Only Memory) U5
EPROM (Erasable Programmable ROM) Memory 2 kilobyte, alamat : 0000H07FFH.
3. RAM (Random Access Memory) U8
RAM Statik 6116, total 2 kilobyte pada alamat : 1800H-1FFFH.
4. Daerah perluasan memory (U7) : Dapat digunakan EPROM 2516 / 2716 / 2532 /
2732, atau RAM statik 6116 dan menempati alamat : 2000H 27FFH.
5. . Port I / O
Port I/O dapat diprogram 8255x1, total 24 jalur I/O paralel alamat : 00 03 (U14)
Port I/O dapat diprogram 8255, total 16 jalur I/O paralel alamat : 80 83 (U10)
CTC (U11) dapat diprogram, total 4 counter timer yang berdiri sendiri, alamat
I/O : 40H
43H.
b. Spesifikasi Software
MPF-1 mempunyai program monitor 2 kilobyte yang dirancang untuk memudahkan
fungsi-fungsi MPF-1. Setelah daya diberikan, monitor mulai bekerja. Disamping
semua tombol pada keyboard, monitor mempunyai memory checking routine.
Dibawah ini dapat dijumpai gambaran sekilas dari fungsi tombol-tombol pada key
board :
1. RS : Reset Sistem
2. ADDR : Address = Set alamat memori
3. REG : Register = Set nama register
4. DATA : Memasukkan data ke memori atau register
5. PC : Program Counter = Memanggil Program Counter
6. + : Menambah alamat memori atau register dengan 1 (satu)
7. - : Mengurangi alamat memori atau register dengan 1 (satu)
8. STEP : Menjalankan program pemakai, instruksi demi instruksi (single step)
9. SBR : Set Break Point (titik henti) dari program pemakai
10. CBR : Clear Break Point = menghilangkan clear break point dari program
pemakai
11. MONI : MONITOR = kembali ke program monitor atau menghentikan program
pemakai dengan seketika.
12. GO : Menuju program pemakai atau menjalan program (fungsi monitor).
13. INS : Menyelipkan 1 byte
14. DEL : Delete = Menghapus 1 byte data dari memori
15. MOVE : Memindahkan blok data dari satu area ke area lain
16. RELA : RELATIVE = Menghitung alamat relatif
17. TAPE WR: Menyimpan data memori ke tape audio (cassete)
18. TAPE RD : Mengambil data dari tape audio
19. INTR : Maskable Interrupt, dihubungkan dengan kaki INT dari CPU
20. USER KEY : Tombol yang dapat ditentukan sendiri fungsinya oleh pemakai,
dihubungkan dengan port Input 00, bit 6.
21. AF BC DE HL, AF BC DE HL, IX IY SP IIF SZ .N PNC SZ.N PNC 0 1 2 3 4
5 6 7 8 9 A B C D E F = Hexa digit atau nama register.
C. ALAT YANG DIPAKAI
1. System mikroprosesor MPF-1
2. Adaptor sebagai catu daya
D. LANGKAH KERJA PRAKTIKUM
I.
II.
2.
Menekan tombol data diikuti data yang akan dimasukkan untuk mengubah isi
dari register berikutnya.
3. Menekan tombol + diikuti data yang akan dimasukkan.
4. Melihat isi isi dari register yang lain dengan menekan tombol + atau
Amati dan catatlah yang muncul pada penampil pada setiap langkah percobaan
diatas.
III.
1.
1.
IV.
V.
Masukkan program diatas ke dalam MPF-1 kemudian eksekusi per intruksi dengan
menggunakan tombol STEP seperti berikut ini :
1. Tekan tombol RS terlebih dulu diikuti PC kemudian tekan tombol STEP
2. Lihat dan catat isi register Adengan menekan tombol REG kemudian AF.
3. Tekan tombol PC kemudian STEP lagi.
4. Lihat dan catat isi register B dengan menekan tombol REG kemudian tombol BC.
VI.
VIII.
IX.
X.
E. HASIL PERCOBAAN
Percobaan tiga menampilkan tukisan
F. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini bertujuan agar praktikan dapat memahami dasar
pengoperasian sistem mikroprosesor, mengetahui fungsi dari tiap-tiap tombol atau
keyboard yang terdapat pada system mikroprosesor, serta dapat mengeksekusi program
yang dimasukkan. Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan sepuluh percobaan.
Percobaan pertama adalah keadaan awal saat dihubungkan dengan penyedia daya.
Dengan menakan tombol ADDR dan RS maka tampilan pada seven segmentnya adalah
UPF-1.
Pada percobaan kedua dilakukan tiga pengecekan yaitu, mengecek RAM,
mengecek ROM, dan mengecek atau mengubah isi register. Untuk mengecek ROM dapat
dilakukan dengan menekan tombol ADDR kemudian memasukkan alamat ROM yang
ingin diketahui alamatnya. Kemudian untuk melihat nialai ROM di atasnya dengan
menekan tombol positif (+), untuk melihat alamat di bawahnya dengan menekan tombol
negatif (-). Sama halnya dengan pengecekan ROM, pada pengecekan RAM juga
dilakukan dengan menggunakan tombol ADDR maka akan tertampil alamat RAM yang
diinginkan. Namun, panda pengecekan ini untuk memasukkan alamat RAM lain yang
ingin dicek harus menekan tombol DATA sehingga alamat RAM yang diinginkan dapat
diketahui.
Selain itu pada percobaan kedua ini juga dilakukan untuk mengubah isi register.
Nilai register ini adalah digid ke-lima dan ke-6 atau dua digit paling kanan. Isi register
tersebut dapat diubah dengan menekan tombol REG kemudian nama register yang akan
dilihat, maka nama registernya akan tertampil. Untuk mengubah isi register berikutnya
dengan menekan tombol DATA.
Kemudian pada percobaan ketiga adalah untuk mengeksekusi program yang telah
dimasukkan. Pada percobaan ini praktikan dapat mengeksekusi data yang dimasukkan
seperti membuat sirine, menampilkan tulisan, serta tulisan Flash. Dengan menekan
tombol RS untuk meriset terlebih dahulu, kemudian PC untuk memasukkan alamat
program. Selanjutnya tombol DATA untuk memasukkan bahasa mesinnya dan tombol +
untuk data selanjutnya. Setelah semua data untuk mengeksekusinya dengan menekan
tombol RS, PC kemudian GO. Untuk membuat tulisan dan tulisan dengan flash dilakukan
dengan langkah yang sama dengan alamat yang sesuai.
Selanjutnya pada percobaan keempat adalah memindahkan alamat awal program
dengan menekan tombol MOVE kemudian memasukkan alamat awal yang lama,
selanjutnya tombol + dan memasukkan alamat awal yang ingin dipindahkan kemudian
menekan tombol GO maka alamat awalnya akan dipindahkan ke alamat awal yang baru.
Percobaan kelima yaitumengeksekusi tombol STEP dengan menekan tombol RS
emudian PC untuk memasukkan alamat awal dan tekan tombol STEP. Kemudian dengan
menekan tombol REG + AF, PC dan STEP maka akan muncul alamat pada step
setelahnya.
Selanjutnya pada percobaan keenam dilakukan untuk menentukan titik berhenti
dari pengerjaan program, yaitu dengan menekan tombol MPF-1 kemudian alamat terakhit
dan tekan tombol SBR maka titik akhir pengerjaan program telah ditentukan. Selain itu
juga untuk menghilangkan titik penggal pada alamat yang ditampilan, yaitu dengan
menekan tombol CBR maka akan tertampil F.F.F.F. F.F. pada seven segment.
Kemudian percobaan ketujuh adalah untuk menghentikan program seketika
apabila terdapat error pada program yang berjalan terus menerus tanpa diinginkan.
Dilakukan dengan menekan tombol MONI pada keyboart maka program akan berhenti
dengan tampilan SYS-SP. Pada percobaan kedelapan adalah untuk menyisipkan data pada
alamat tertentu dilakukan dengan menekan tombol INS dan masukkan data yang ingin
disisipkan.
Pada percobaan sembilan adalah untuk menghapus data, dengan menekan tombol
DEL pada data yang akan dihapus maka data di bawahnya akan naik satu tingkat. Dan
percobaan terakhir adalah untuk perhitungan relatif yang disediakan dengan tombol
RELA yang ada pada keyboard untuk menghitung alamat relatif.
G. KESIMPULAN
Dengan melakukan beberapa percobaan di atas praktikan telah memahami,
mengenal serta dapat menjalankan sistem mikroprosesor.