Anda di halaman 1dari 13

i

PROPOSAL
KARYA TULIS ILMIAH
SOSIALISASI MENGENAI GERAKAN KESADARAN BERKOPERASI
DI KELURAHAN SIMPANG NANGKA

Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti KUKERTA Perak ke-XXVI


Tahun Akademik 2014/2015

Disusun Oleh:
UKY FERDIANSYAH
NPM : 11030192

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS PROF. DR. HAZAIRIN, SH BENGKULU


TAHUN 2015

ii

HALAMAN PENGESAHAN
KARYA TULIS ILMIAH

Judul Penelitian

: Sosialisasi
Mengenai
Gerakan
Kesadaran
Berkoperasi Di Kelurahan Simpang Nangka

Bidang Ilmu

: Ekonomi Manajemen
:

Peneliti
Nama Lengkap
NPM
Program Studi
Nomor HP
Alamat Surel (e-mail)
Alamat Asal
Alamat Sekarang

:
:
:
:
:
:
:

Uky Ferdiansyah
11030192
Ekonomi Manajemen
082269160666
butoijo92@gmail.com
Desa Jawa Dalam
Jalan Veteran No. 17 Desa Jawa Dalam Kec.
Lebong Utara Kabupaten Lebong

Bengkulu, 24 Juni 2015


Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan

Zumkasri, M. Ed
NPP. 0211040145

Peserta Kukerta,

Uky Ferdiansyah
NPM. 11030192

Menyetujui,
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Dr. Ir. Yulfiperius, M. Si


NPP. 0291020052

iii

DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL.
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN...

i
ii
iii
iv

BAB I
1.1
1.2
1.3

PENDAHULUAN..
Latar Belakang ...
Tujuan ....
Rumusan Masalah....

1
1
2
2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA.......


2.1 Pengertian Sosialisasi....
2.2 Pengertian Koperasi........................................................................

3
3
3

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN............................................


3.1 Alat dan Bahan.....
3.2 Waktu Dan Tempat...
3.3 Metode Pengumpulan Data......
3.4 Metode Pengolahan Data..
3.5 Jadwal Rencana Kegiatan.....

7
7
7
7
8
8

DAFTAR PUSTAKA........

BIODATA PESERTA

10

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kelurahan Simpang Nangka dipimpin oleh salah seorang srikandi terpilih di


Kabupaten Rejang Lebong yaitu Ibu Heni Fatmaningsih, SH. Beliau memimpin
penduduknya yang berjumlah kurang lebih 1.387 jiwa yang terbagi menjadi 9 RT
selama kurun waktu dua tahun terakhir. Sebagian besar penduduknya merupakan
petani (80%) dan sisanya berprofesi sebagai buruh, PNS, TNI/Polri, Pedagang dan
Peternak (20%).
Hasil pertanian yang beraneka ragam merupakan potensi besar yang dimiliki
oleh masyarakat Kelurahan Simpang Nangka, karena letak daerahnya yang berada
pada dataran tinggi bukit barisan dengan ketinggian 100 hingga 1000 dpl dan dengan
curah hujan normal rata-rata 233,75 perbulan serta suhu normal rata-rata 17,73 0C
dengan kelembaban rata-rata 85,5 % maka tak heran tanaman pertanian tumbuh subur
di daerah ini. Kelurahan Simpang Nangka merupakan bagian dari 14 Kelurahan/Desa
yang ada di Kecamatan Selupu Rejang. Kelurahan Simpang Nangka memiliki batasbatas wilayah yaitu sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Sindang Kelingi
Daratan, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sindang Kelingi, sebelah setan
berbatasan dengan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), dan sebelah barat
berbatasan dengan Kecamatan Curup Timur.
Namun potensi hasil pertanian yang berlimpah di Kelurahan Simpang Nangka
tidak berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan dan kemajuan ekonomi
masyarakatnya. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya tidak adanya
lembaga yang menaungi para petani di daerah ini untuk membantu dalam
memasarkan, mengolah dan menjaga kestabilan harga jual hasil pertanian mereka.
Berdasarkan latar belakang di atas, melalui kuliah Kerja Nyata Universitas
Prof. Dr. Hazairin, SH ke XXVI maka perlu dilakukan berbagai pendekatan baik itu
sosialisasi serta penyuluhan agar nantinya dapat terbentuk sebuah lembaga yang akan
membantu memecahkan permasalahan yang ada di Kelurahan Simpang Nangka ini,
dan diharapkan akan mampu mendongkrak kesejahteraan masyarakatnya.

1.2 Tujuan

Tujuan dari proposal karya tulis ilmiah ini adalah untuk melakukan sosialisasi
akan pentingnya berkoperasi dan manfaat koperasi bagi perkembangan ekonomi
serta kesejahteraan masyatakat di Keluarahan Simpang Nangka.

1.3 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang akan diangkat pada program ini adalah
mensosialisasikan mengenai pentingnya berkoperasi dan bagaimana cara mendirikan
koperasi di Kelurahan Simpang Nangka.

BAB. II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Sosialisasi

Sosialisasi yaitu suatu Proses Penanaman kebiasaan, nilai-nilai, dan aturan


dari generasi ke generasi lainnya dalam kehidupan suatu masyarakat. Para sosiolog
menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (Role Theory) disebabkan
dalam proses sosialisasi di ajarkan peran peran yang harus dijalankan oleh individu
dalam menjalani kehidupannya di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.

2.2 Pengertian Koperasi

Konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia memberikan landasan bagi


penyusunan dan pengelolaan ekonomi nasional dalam rangka memberikan
kesejahteraan kepada rakyat banyak dengan asas demokrasi ekonomi. Hal ini
ditegaskan dalam Pasal 33 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 bahwa
perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan. Dalam arti
yang yang lebih luas, dirumuskan pada ayat (4) pasal tersebut di atas, bahwa
perekonomian nasional diselenggarakan berdasarkan atas demokrasi ekonomi
dengan prinsip kebersamaan, efisiensi, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan
lingkungan kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan
kesatuan ekonomi nasional.
Koperasi yang sering juga disebut sebagai sokoguru ekonomi kerakyatan
ini, batasannya dirumuskan dalam Undang-Undang Perkoperasian No. 25 tahun
1992 Pasal 1 ayat (1) sebagai berikut :
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan
hukum koperasi dengan berlandaskan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan

Dari pasal ini dapat dipastikan bahwa :


a. Koperasi adalah badan usaha
b. Pendiri/pemiliknya adalah orang-orang (perorangan/individu) atau badan
hukum koperasi
c. Bekerja berdasarkan prinsip-prnsip koperasi dan asas kekeluargaan
d. Sebagai gerakan ekonomi rakyat.
e. Pendiri/pemiliknya adalah orang-orang (perorangan/individu) atau badan
hukum koperasi
Menurut Haryoso et, seorang pemerhati dan praktisi koperasi Indonesia,
secara ideologis, masalah utama yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia adalah
bagaimana membangun sistem ekonomi yang sesuai dengan cita-cita tolong
menolong, dan jawabannya adalah Koperasi. Koperasi mendahulukan keperluan
bersama dan menomorduakan kepentingan individual. Oleh karena itu, koperasi
harus memiliki fungsi mendidik masyarakat dalam hal mengurus kepentingan
bersama.
Dalam konsep pemikiran Bung Hatta sebagai bapak koperasi Indonesia, pada
dasarnya segala usaha yang dikerjakan secara bersama-sama mestilah memakai
bangun koperasi. Usaha-usaha yang dapat dikerjakan secara perorangan dan tidak
menguasai hajat hidup orang banyak tidak harus berbentuk koperasi. Meskipun
begitu, mereka secara suka rela dapat membentuk koperasi. Jika bangsa Indonesia
tidak mengindahkan sistem ini, maka lambat laun dikuatirkan akan terjadinya
semangat kapitalisme, yang berakibatkan pada pemerasan dan penindasan terhadap
orang banyak yang lemah oleh sekelompok kecil masyarakat yang cerdik dan
bermodal.
Mengingat mayoritas penduduk Indonesia bertempat tinggal di desa, maka
gerakan koperasi hendaknya dimulai dari pedesaan. Tugas koperasi Indonesia
sangatlah luas terkait masalah pokok yang dihadapi oleh bangsa Indonesia, yaitu
ketidak merataan pertumbuhan ekonomi dan kurangnya pemahaman masyarakat
akan pentingnya berkoperasi. Dalam hal ini, Bung Hatta menjelaskan tujuh tugas
koperasi indonesia :

1. Memperbaiki Produksi
Ada tiga jenis barang utama yang produksinya harus segera diperbaiki,
yaitu pangan, barang kerajinan dan barang-barang pertukangan yang diperlukan
oleh rakyat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari
2. Memperbaiki kualitas barang
Koperasi harus memperbaiki kualitas barang-barang yang dihasilkan oleh
rakyat Indonesia. Salah satu sebab randahnya kualitas barang-barang adalah
tidak cukupmya sarana produksi yang dimiliki oleh rakyat,maka koperasi
memiliki peran untuk bersama-sama memiliki sarana produksi yang dibutuhkan.
3. Memperbaiki Distribusi
Para pedagang umumnya telah mempermainkan distribusi

untuk

kepentingan mereka sendiri, misalnya menimbun barang pada saat barang mulai
langka untuk mendapatkan laba yang sebesar-besarnya. Maka koperasi
mempunyai tujuan untuk memenuhi kebutuhan bersama, memiliki peluang
besar untuk memperbaiki sistem distribusi barang.
4. Memperbaiki Harga
Pedagang selalu berusaha untuk menjual barang dagangannya dengan
harga yang setinggi-tingginya, kondisi demikian sangat merugikan masyarakat
luas. Koperasi yang betujuan memenuhi kebutuhan hidup masyarakat luas dan
memperbaiki harga pasar.
5. Menyingkirkan Penghisapan
Apabila suatu desa ingin mencapai kemakmuran, maka harus dibebaskan
dari lintah darat atau sistem ijon, karena secara nyata telah merugikan
masyarakat. Masalah ini dapat diberantas dengan pendirian koperasi simpan
pinjam.
6. Memperkuat Permodalan
Masyarakat pada umumnya mengalami kesulitan permodalan. Dengan
koperasi masyarakat harus digerakkan untuk menabung sebagai sumber modal.
7. Memelihara Lumbung
Sistem lumbung harus diperbaharui dengan tuntutan kabutuahan. Lumbung
harus menjadi alat untuk menyesuaikan produksi dan konsumsi atau sebagai

buffer stock. Dengan adanya lumbung akan mengurangi gejolak harga pada saat
panen dan masa paceklik. Lumbung pasti juga berfungsi untuk penyediaan bibit
pada musim tanam.

Ajaran dan konsep ekonomi Bung Hatta menggariskan bahwa koperasi


harus menjadi wadah utama dalam perekonomian Indonesia. Koperasi
diselenggarakan oleh orang-orang kecil dengan modal yang kecil pula, maka
koperasi

dapat

juga

disebut

sebagai

wadah

rakyat

kecil.

Setelah

terselenggarannya Sosialisasi Gerakan Koperasi, saya mengharapkan semoga bisa


membantu dan menyadarkan masyarakat dalam pentingnya berkoperasi.

BAB III
METODOLOGI PELAKSANAAN

3.1 Alat dan Bahan

Alat yang akan dibutuhkan dalam sosialisasi atau penyuluhan yaitu: Materi
Sosialisasi Koperasi, Meja, Kursi, Papan Tulis serta Peralatan Menulis.

3.2 Waktu dan Tempat

Waktu dan Tempat dalam Mensosialisasikan program ini adalah:


Persiapan materi

: 5 jam

Penyampaian materi (sosialisasi)

: 3 jam

Lokasi

: Kantor Lurah Kelurahan Simpang Nangka

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada program berdasarkan data-data yang aktual


dan sesuai dengan kondisi kenyataan yang ada. Data-data yang diperoleh
merupakan data primer dan tersier yang selanjutnya di analisis sehingga dapat
dijadikan sebagai bahan pendukung penulisan.
Adapun analisis data menggunakan :
1. Metode deskriptif (mengumpulkan dan menyusun data , kemudian
dianalisa).
2. Metode deduktif (pengambilan kesimpulan dari hal-hal yang bersifat umum
ke hal-hal yang bersifat khusus).

3.4 Metode Pengolahan Data

Program kegiatan dimulai dengan berkoordinasi serta pendekatan dengan


pihak kelurah Simpang Nangka. Berdasarkan data yang diperoleh maka akan
dilakukan sosialisasi mengenai Pentingnya Gerakan Kesadaran Berkoperasi di
Kelurahan

Simapang

Nangka.

Teknis

pelaksaannya

adalah

dengan

mengumpulkan masyarakat untuk menghadiri sosialisasi sekaligus berdiskusi


tentang Koperasi, yang dalam hal ini akan dibantu oleh Dinas terkait sebagai
leading sektor dalam pembangunan dan perkembangan koperasi di Kabupaten
Rejang Lebong yaitu Dinas Koperasi,UKM, Perindustrian dan Perdagangan
Kabupaten Rejang Lebong.

3.5 Jadwal Rencana Kegiatan


No

Kegiatan
1

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Persiapan Proposal
Pengajuan Proposal
Survei dan observasi lokasi
Pengumpulan data sekunder
Pengumpulan data primer
Analisa danpengolahandata
primer dan data sekunder
Penyusunan draf laporan
Seminar Laporan
Pengumpulan Laporan

Minggu
4 5 6 7

DAFTAR PUSTAKA

http://www.arsadcorner.com/2012/12/uu-no17-tahun-2012-tentangperkoperasian.html
http://belajarpsikologi.com/pengertian-remaja/
http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Rejang_Lebong

10

BIODATA PESERTA
I. IDENTITAS DIRI
1.
2.
3.
4.
5.

Nama Lengkap
NPM
Tempat dan Tanggal Lahir
Alamat Asal
Alamat Rumah

6.
7.
8.
9.
10.

Nomor telepon
Nomor HP
Status
Status Perkawinan
Alamat email

Uky Ferdiansyah
11030192
Pringsewu, 25 Januari 1987
Desa Jawa Dalam
Jalan Veteran No. 17 Desa Jawa Dalam
Kec. Lebong Utara Kabupaten Lebong,
082269160666
Bekerja
Kawin
butoijo92@gmail.com

II. RIWAYAT PENDIDIKAN


1
2

PROGRAM
Nama Sekolah

3
4

Tahun Masuk
Tahun Lulus

SD
SD N 02 Center
Muara Aman
1992
1998

SMP
SLTP N 1
Muara Aman
1998
2001

SMA
SMA N 1
Muara Aman
2001
2004

III. PENGALAMAN ORGANISASI


No.
1
2
3

TAHUN
-

NAMA ORGANISASI
-

JABATAN
-

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Proposal Karya Tulis Ilmiah.
Bengkulu, 24 Juni 2015
Peserta KUKERTA,
Uky Ferdiansyah
NPM. 11030192

Anda mungkin juga menyukai