Anda di halaman 1dari 15

201

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

1. Uraian materi
Kenyamanan berkendaraan merupakan faktor utama yang harus diperhatikan
oleh pengendara maupun penumpang. Namun demikian, kendaraan akan selalu
mengalami getaran atau goncangan yang disebabkan oleh mesin itu sendiri atau
karena kondisi jalan yang tidak rata. Untuk mengurangi getaran dan goncangan
tersebut setiap kendaraan perlu dilengkapi dengan sistem suspensi.
Apabila salah satu komponen system suspensi mengalami gangguan, maka
akan terjadi hal yang tidak diharapkan. Sehingga kenyamanan pengendaraan tidak
akan dapat dicapai.

Gambar 1 : Penggunaan sistem suspensi

Pada umumnya system suspensi kendaraan dapat digolongkan menjadi 2


jenis yaitu suspensi independent dan suspensi rigid. Konstruksi dan kerja jenis ini
roda sebelah kanan dan roda sebelah kiri dipasangkan secara terpisah, sehingga
kedua roda dapat bekerja sendiri bila menerima kejutan dari permukaan jalan.
Ada dua macam konstruksi suspensi independent depan yaitu suspensi
wishbone dan suspensi mac pherson :

201
4

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

A. Kontruksi Suspensi Independent Depan


1.
Suspensi wishbone pegas coil
Suspensi jenis ini menggunakan pegas koil yang dipasangkan diantara lengan
bawah (lower arm) dan lengan atas (upper arm)
Bodi (frame)
Lengan atas
Peredam getaran

Sambungan peluru atas

Bantalan lengan atas

Knuckle kemudi

Pegas koil
Kerangka (frame)

Penahan benturan
Bantalan lengan bawah
Strut bar

Lengan bawah

Sambungan peluru bawah

Gambar 2 : Suspensi wishbone dengan pegas koil

Suspensi ini mempunyai sifat :


a) Dengan desain yang kompak dari pegas hasil , sangat cocok digunakan
untuk system suspensi roda depan.
b) Kedua ujung luar lengan atas dan lengan bawah yang dipasangkan pada
knuckle kemudi menggunakan sambungan peluru, sehingga memungkinkan
arm dapat bergerak ke atas dank ke bawah mengikuti gerakan roda.
c) Knuckle kemudi dan spindle yang terpasang dibagian ujung lengan atas dan
bawah dipasang menggunakan sambungan peluru, sehingga memungkinkan
knucklekemudi dapat diarahkan.
Kerjanya bila roda-roda depan menerima kejutan dari permukaan jalan maka
pegas koil menerima gaya dari lower arm sehingga mengakibatkan pegas
mengalami pemendekan dan pemanjangan sesuai dengan kemampuan
pemegasan (konstanta pemegasan)

201
4

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

2.

Suspensi wishbone pegas torsi


Suspensi wishbone menggunakan pegas batang torsi yang dipasangkan
diantara lengan bawah (lower arm ) dan kerangka kendaraan.

Lengan atas
Pengikat bodi (frame)

Peredam getaran

stabiliser

Pegas torsi

Spindle roda
Lengan bawah
Gb. 3: Suspensi wishbone dengan pegas torsi
Suspensi ini mempunyai sifat :
a). Pegas batang torsi (torsion bar) digunakan pada kendaraan yang tidak
menggunakan pegas koil ataupun pegas atau pegas daun pada suspensi
depan
b) Pegas batang torsi (torsion bar) pada ujung belakangnya dipasang pada
kerangka kendaraan , sedangkan ujung depannya dipasangkan pada lengan
bawah (lower arm) dan kedua tempat pemasangannya dibuat mati.
c). Pegas batang torsi (torsion bar) bekerja secara puntiran karena batang torsi
dibuat dari baja yang mempunyai elastisitas tinggi
Kerjanya : bila roda-roda depan menerima kejutan dari permukaan jalan dan
diteruskan ke lower arm maupun upper arm melalui knuckle kemudi. Gaya yang
diterima lower arm ditahan dengan kemampuan puntiran pegas torsi yang
dipasangkan antara lower arm dengan kerangka (frame). Untuk memperhalus
proses pemegasan (puntiran) pegas torsi maka peredam getaran dipasangkan
untuk memperhalus proses pemegasan yang dipasangkan antara lower arm
dengan frame kendaraan.

201
4

10

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

3.

Suspensi Mac person


Suspensi ini pegas koil dipasangkan menjadi satu kesatuan dengan shock
absorber menggunakan lengan bawah ( lower arm ) sebagai dudukan
komponennya
Ada dua macam konstruksi suspensi mac pherson yaitu dengan lengan
melintang dan lengan L
a) Suspensi mac pherson lengan melintang
Suspensi jenis ini mempunyai lengan bawah (lower arm) berbentuk
lurus , salah satu ujung lengan bawah dipasang knuckle kemudi dengan
sambungan peluru sedangkan ujung yang lain dipasangkan pada kerangka
kendaraan.
Lengan melintang dan kelengkapannya berfungsi meneruskan beban
kendaraan keroda dan mengontrol gerakan samping, lengan ini bersamasama batang penahan (strut bar ) berfungsi mencegah perubahan jejak rodaroda depan
Bantalan atas
Pegas koil
Bodi ( frame)

Pengantar dan perapat batang


piston
Batang piston
Reservoir
Piston
Silinder tekanan
spindle
Katup kontrol

Lengan bawah

Strut bar

Sambungan peluru
bawah

Gambar 4 : Suspensi mac pherson dengan lengan melintang

Kerjanya : bila roda-roda depan menerima kejutan dari permukaan jalan


akan diteruskan ke lower arm melintang sehingga mengakinatkan terjadinya
pemendekan dan pemanjangan pegas koil yang dipasangkan antara peredam
getaran dengan kerangka ( frame ). Untuk memperhalus proses pemegasan
agar tidak terjadi oksilasi yang berlebihan maka peredam kejut dipasangkan
bersama pegas koil antara lower arm dengan rangka ( frame)

201
4

11

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

b) Suspensi mac pherson lengan L


Suspensi jenis ini mempunyai lengan bawah ( lower arm ) berbentuk
L yang digunakan pada roda sebagai penggerak ( front wheel drive)
dengan engine di depan ( front engine)
Pegas koil

Penahan benturan

Dudukan pegas

Batang piston

Penutup debu

Penopang atas

Dudukan pegas
Peredam getaran
Knuckle arm
Rem cakram

Poros penggerak roda


Pemasangan lengan
bawah

Hub roda

Lengan bawah
Gambar 5 : Suspensi mac pherson dengan lengan L

Lengan bawah L mempunyai dua tempat pemasangan pada kerangka


yang masing-masing dipasangkan menggunakan bushing karet, dengan dua
tempat pemasangan terpisah yang berfungsi untuk mencegah gerakan dari arah
samping dan gerakan aksial roda. Oleh karena itu suspensi jenis ini tidak
memerlukan lagi batang penahan (sturt bar)
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan
maka akan diteruskan ke lower arm L mengakibatkan terjadinya pemendekan
dan pemanjangan pada pegas koil yang dipasangkan antara peredam getaran
dengan rangka (frame) kendaraan.
Untuk memperhalus proses pemegasan agar tidak terjadi oksilasi yang
berlebihan peredam getaran dipasangkan bersaman pegas koil antara lower arm
L dengan rangka (frame) kendaraan .

201
4

12

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

B. Konstruksi jenis suspensi independen belakang.


Suspensi jenis ini roda sebelah kanan dan roda sebelah kiri dipasangkan
secara terpisah, sehingga roda dapat bekerja sendiri bila menerima kejutan dari
permukaan jalan.
Ada dua macam konstruksi suspensi independent belakang yaitu : Suspensi
mac pherson penggerak roda depan dan suspensi mac pherson penggerak roda
belakang.
1) Suspensi mac pherson penggerak roda depan.
Suspensi jenis ini dilengkapi lengan bawah ( lower arm) dan lengan penopang
(strut bar)

Pembatas peredam
Penutup debu
Pegas koil

Penahan pegas bawah

Rangka (frame)

Peredam getaran

Pemasangan lengan bawah

Knuckle arm

Lengan bawah
Stabilisator
Strut bar

Tromol rem

Gambar 6 : Suspensi mac pherson bagian belakang

Suspensi ini mempunyai sifat :


a) Pemasangan ujung lengan bawah (lower arm) dengan rangka silang
kendaraan menggunakan bhusing karet sedangkan ujung yang lainnya
dipasangkan pada knuckle kemudi.
b) Batang penopang (strut bar) dipasangkan antara kerangka dengan lengan
control bawah yang berfungsi untuk mengurangi terjadinya gaya lateral yang
berlebihan.
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan akan
diteruskan ke lower arm yang mengakibatkan terjadinya pemendekan dan
pemanjangan pegas koil yang dipasang antara peredam getaran dengan rangka
(frame) kendaraan.
Untuk memperhalus proses pemegasan agar tidak terjadi oksilasi yang
berlebihan peredam getaran dipasangkan bersama pegas antara lower arm
dengan rangka (frame ) kendaraan.

201
4

13

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

2) Suspensi kombinasi mac pherson dan batang torsi


Suspensi jenis ini menggunakan poros kaku ( rigid) berbentuk U yang
didalamnya dipasangkan batang tiorsi akan bekerja secara puntiran saat terjadi
gerakan roda.

Pegas koil
Peredam getaran
Batang lateral

Lengan suspensi

Penguat poros
Batang torsi

Gambar 7: Suspensi mac pherson dengan batang torsi

Suspensi ini mempunyai sifat :


a) Poros semi rigid bersama batang pegas torsi bekerja secara aktif sebagai
suspensi
b) Pegas koil berfungsi menyempurnakan momen suspensi agar dapat
mengurangi roling body, hingga menghasilkan pengemudian yang stabil
c) Gerakan puntiran dari ujung lengan-lengan suspensi diteruskan kedalam
gerakan puntiran aksel belakang. Puntiran ini sangat menghasilkan gaya
reaksi yang berlawanan dengan lengan-lengan suspensi
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan akan
diteruskan ke rumah poros, lengan suspensi sehingga mengakibatkan bagian ini
bersama pegas koil berayun terhadap rangka (frame) kendaraan.
Untuk memperhalus proses pemegasan dan ayunan (oksilasi) yang berlebihan
pegas koil bersama dengan peredam getaran dipasang antara rumah poros roda
belakang dengan rangka (frame) kendaraan

201
4

14

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

3) Suspensi mac pherson penggerak roda belakang.


Suspensi jenis ini dilengkapi dengan lengan control bawah ( lower arm) dan
lengan control atas (upper arm) hingga dapat berayun secara bebas bila roda
menerima kejutan dari permukaan jalan. Suspensi ini juga disebut aksel berayam
Penopang
Pegas atas

Deferensial
Lengan

atas

Rangka silang

Stabilisatoror

Peredam
getaran

Lengan
Bawah
Gambar 8 : Poros berayun pada bagian belakang
Strut bar

Suspensi ini mempunyai sifat :


a) Poros ( aksel ) roda dibuat terpisah, hingga poros dapat barayun bebas ,
pertemuan kedua bagian poros bekerja sebagai tumpuan.
b) Differensial ditempatkan pada bagian rangka silang body kendaraan. Berat
body kendaraan dan komponen yang lain ditopang oleh pegas suspensi
c) Ujung bawah mac pherson dipasang pada lengan kontrrol atas dan bawah
juga lengan jejak.
d) Ujung lengan jejak, lengan control atas dan control bawah yang lain
dipasangkan pada kerangka body kendaraan
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan akan
diteruskan ke lower arm dan upper arm sehinga pegas koil mac pherson
mengalami memendekan dan pemanjangan .
Untuk memperhalus proses pemegasan pegas koil dan ayunan (oksilasi) yang
berlebihan pegas koil bersama dengan kejut dipasang antara lower arm dengan
rangka (frame)

201
4

15

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Konstruksi jenis suspensi rigid


1) Jenis suspensi rigit roda depan
Suspensi jenis ini biasanya dipasangkan pada poros rigit ( kaku) yang terbuat
dari baja tempa pejal berbentuk I. Roda sebelah kanan dan kiri dipasangkan
pada ujung poros tunggal. Pada bagian tengah poros berfungsi menahan beban
kendaraan,sedangkan pada ujung poros berfungsi menahan momen punter
karena gaya pengereman

Pegas daun

Poros depan

Gambar 9 :Poros rigit depan jenis I Beam

Bagian ujung poros ini juga dipasangkan knuckle kemudi dengan menggunakan
poros kingpin . Ada empat jenis knuckle kemudi yang dipasangkan pada
suspensi rigid roda depan yaitu :

201
4

16

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

a) Jenis reverse eliot


Jenis ini ujung poros sangat sederhana konstruksinya dan mudah untuk
pemasangan komponen rem

Knuckle
kemudi
Poros King ping
Poros depan
Gambar 10 : Jenis Reverse Eliot

b) Jenis eliot
Jenis ini ujung porosnya dibuat sangat komplek , knuckle kemudi dipasangkan
ditengah ujung poros dengan menggunakan poros kingpin

Knuckle kemudi
Poros depan
Gambar 11: Jenis Eliot

c) Jenis Lemoine :
Jenis tidak memerlukan poros kingpin, karena knuckle kemudi dipasangkan pada
ujung poros bagian atas sehingga poros menjadi tambah tinggi

Knuckle
kemudi

Poros depan

Gambar 12: Jenis Lemoine

201
4

17

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

d) Jenis marmon
Jenis ini juga tidak memerlukan poros kingpin kare knuckle kemudi dipasangkan
pada bagian bawah ujung poros sehingga daya kekuatannya agak berkurang
bila dibandingkan dengan jenis yang lain.

Knuckle kemudi
Poros depan

Gambar 13: Jenis Marmon

Kerjanya : bila roda-roda depan menerima kejutan dari permukaan jalan akan
diteruskan keporos depan rigit yang berbentuk I hingga mengakibatkan pegas
daun terjadi pemanjangan atau pegas berubah bentuk dari elip mendekati lurus (
pemegasan pegas daun)
Untuk memperhalus proses pemegasan pegas daun / ayunan pegas daun yang
berlebihan maka dipasangkan peredam getaran antara poros depan dengan
rangka (frame).

201
4

18

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

2) Jenis suspensi rigit roda belakang


Suspensi jenis ini biasanya roda-roda dipasangkan pada satu poros. Ada dua
jenis pegas yang digunakan pada jenis ini yaitu
Kerangka
Ayunan pegas

Pegas daun
Gantungan
pegas
Baut U

Peredam getaran

Gambar 14: Suspensi poros rigit belakang dengan pegas daun


a) Pegas daun
Pada umumnya pegas daun dipasangkan secara parallel antara rangka
dengan poros belakang, sehingga tenaga yang dihasilkan oleh motor
dipindahkan ke roda-roda melalui poros yang berputar dalam rumah.
Sedangkan beban kendaraan yang didukung oleh rangka mobil diteruskan ke
rumah poros melalui pegas daun
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan maka
diteruskan kerumah poros belakang yang mengakibatkan pegas daun terjadi
pemanjangan atau pegas berubah bentuk dari elip mendekati lurus ( pemegasan
pegas daun) yang konstruksinya dilengkapi dengan ayunan pegas
Untuk memperhalus proses pemegasan pegas daun yang berlebihan maka
suspensi ini dilengkapi peredan getaran yang dipasangkan antara penopang
pegas daun dengan (frame)

201
4

19

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Poros belakang

Kerangka

Ayunan
Pegas
Gantungan
pegas
daun
Pengunci pegas
daun

Baut
U
Gambar 15: Suspensi pegas daun

Pengunci pegas
daun

b) Pegas koil
Poros kaku dengan pegas koil untuk mengadakan pemegasan dan menahan
beban tegak lurus, tetapi tidak dapat menahan gaya samping atau tekanan
samping.
Apabila pegas koil digunakan pada suspensi belakang, harus dilengkapi
komponen yang lain seperti : laterar rod dan stabilisator.
Kerjanya : bila roda-roda belakang menerima kejutan dari permukaan jalan
akan diteruskan kerumah poros roda belakang yang mengakibatkan pegas koil
mengalami pemendekan dan pemanjangan ( konstanta pegas) untuk
mengurangi ayunan pegas (oksilasi) yang berlebihan pada suspensi ini
dilangkapi peredam getaran yang dipasangkan antara rumah poros dengan
kerangka (frame) kendaraan.

201
4

20

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

DAFTAR PUSTAKA
Anonim. (1987), Dasar-dasar Automotive, Jakarta : PT.ToyotaAstra Motor.
Anonim. (1995), New Step 1 Training Manual, Jakarta : PT. Toyota Astra- Motor.
Anonim. (1995), Materi Pelajaran chasis group step 2, Jakarta : PT. Toyota AstraMotor.
Anonim, (1982), Mitsubishi L 300 Workshop Manual, Mitsubishi corporation.
Anonim, (1982), Mitsubishi Colt T120 Workshop Manual, Mitsubishi corporation.
Anonim, (1993), Servis Mobil, Pusat Pengembangan Guru Teknologi Malang

201
4

21

Otomotif
Hadi Pranoto,MT

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai