Anda di halaman 1dari 3

Yonatan Tri Oktavianus/0113u026/no.

09
Bukti Audit.
Sifat Bukti Audit
Bukti Audit didefinisikan sebagai setiap informasi yang digunakan oleh auditor
untuk menentukan apakah informasi yang audit telah dinyatakan sesuai dengan
kriteria yang ditetapkan.
Bukti Audit mencakup informasi yang sangat persuasive,misalnya perhitungan
auditor atas sekuritas yang dapat diperjualbelikan.
Dokumentasi Audit.
File Permanen.
Berisi data yang bersifat historis atau berlanjut yang bersangkutan dengan audit
saat ini. File ini berisi ,

Kutipan atau Salinan dari dokumen perusahaan yang terus penting artinya
seperti akte pendirian,anggaran rumah tangga,perjanjian obligasi,dan
kontrak.
Analisis akun tahun-tahun yang sebelumnya yang terus penting artinya bagi
auditor.
Informasi yang berhubungan dengan pemahaman atas pengendalian internal
dan penilaian risiko pengendalian.
Hasil prosedur analitis dari audit tahun sebelumnya.

File Tahun berjalan.


Mencakup semua dokumentasi audit yang dapat diterapkan pada tahun yang
diaudit,informasi yang terdapat dalam file tahun berjalan ;

Program audit,standar audit mewajibkan program audit tertulis untuk setiap


audit. Program audit ini biasanya dicatat dalam file terpisah untuk
memperbaiki koordinasi dan integrase semua bagian audit.
Informasi umum, informasi umum mencakup item-item seperti memo
perencanaan audit, Salinan notulen dapat dewan direksi, catatan tentang
diskusi dengan klien, komenar review penyelia dan kesimpulan umum.
Neraca saldo berjalan.
Ayat jurnal penyesuaian dan reklasifikasi. Apabila auditor menemukan
salahsaji yang material dalam catatan akuntansi,laporan keuangan harus
dikoreksi.
Skedul pendukung, bagian terbesar dari dokumentasi audit meliputi skedul
pendukung terinci, yang disiapkan oleh klien atau auditor untuk mendukung
jumlah yang spesifik pada laporan keuangan. Jenis utama skedul pendukung ;

1. Analisis, dirancang untuk memperlihatkan aktivitas dalam akun


buku besar umum selama periode audit, yaitu menghubungkan
saldo awal dan akhir.
2. Neraca saldo atau daftar, terdiri dari rincian membentuk saldo
akhir-tahun dari akun buku besar umum.
3. Rekonsiliasi jumlah, mendukunng jumlah tertentu dan biasanya
diharapkan akan mengaitkan jumlah yang dicatat dalam catatan
klien dengan sumber informasi lainnya.
4. Pengujian kelayakan, skedul pengujian kelayakan,berisi
informasi yang memungkinkan auditor untuk mengevaluasi
apakah saldo klien tampak mengandung salah saji.
5. Ikhtisar prosedur, skedul ikhtisar mendokumentasikan luas
pengujian, salah saji yang ditemukan dan kesimpulan auditor
berdasarkan pengujian.
6. Pemeriksaan dokumen pendukung, skedul bertujuan khusus
dirancang untuk memperlihatkan pengujian terinci yang
dilaksanakan, seperti dokumen yang diperiksa selama pengujian
pengendalian dan pengujian substantive atas transaksi.
7. Informasional, berisi informasi yang berlawanan dengan bukti
audit. Skedul ini mencantumkan informasi tentang spt
pajak,data anggaran waktu dan jam klien, yang berguna dalam
administrasi penugasan.
8. Dokumentasi dari luar, sebagian besar isi file audit ini terdiri dari
dokumentasi luar yang dikumpulkan oleh auditor, seperti
jawaban konfirmasi dan Salinan perjanjian dengan klien.
Penyusunan dokumen auditdi dirancang bergantung pada tujuan yang ingin
dicapai, dokumentasi audit harus memiliki karakteristik,

Setiap file audit harus diidentifikasi secara wajar.


Dokumentasi audit harus memiliki indeks dan referensi silang untuk
membantu pengaturan.
Dokumentasi audit yang lengkap harus dengan jelas menunjukan pekerjaan
yang dilakukan.
Dokumentasi audit harus meliputi informasi yang cukup untuk memenuhi
tujuan yang telah dirancang.
Kesimpulan yang dicapai tentang segmen audit yang dipertimbangkan harus
dinyatakan dengan jelas.

Pengaruh E-commerce terhadap bukti Audit dan Dokumentasi Audit.


Semakin banyak bukti audit yang disajikan dan disimpan dalam bentuk elektronik,
maka auditor harus lebih mengevaluasi bagaimana informasi yang dikumpulkan
sudah layak dan mencukupi. Apabila bukti audit hanya dapat diperiksa dalam
bentuk yang bisa dibaca mesin, auditor harus menggunakan computer untuk
membaca dan memeriksa bukti itu, auditor juga menggunakan teknologi untuk

mengubah dokumentasi berbasis kertas tradisional menjadi file elektronik untuk


mengatur dan menganalisis dokumentasi audit.

Anda mungkin juga menyukai