Anda di halaman 1dari 29

(By: Kholifah Holil)

Merupakan jaringan yang mempunyai fungsi

sebagai membran dan sebagai kelenjar.


Sebagai membran berfungsi untuk melapisi

permukaan tubuh, organ tubuh atau permukaan


saluran tubuh hewan serta ikut serta dalam proses
absorpsi.
Sebagai kelenjar berfungsi untuk menghasilkan

sekret (cairan , enzim, hormon, dll).


Secara khusus ada sebagian kecil epitel yang

berfungsi untuk kontraktil (contoh mioepitel) dan


sebagian kecil lagi bersifat sensoris (neuroepitel)

Tersusun atas sel-sel bersisi dan bersudut

banyak (poligonal).
Sel-selnya berhimpit padat, dengan sedikit

atau tanpa matriks interselluler


diantaranya.
Dikelilingi oleh lamina basalis, yang

memisahkan epitel dengan jaringan ikat di


bawahnya serta dari pembuluh darah dan
syaraf yang terdapat di dalam jaringan ikat
itu.
4

Membran epitel terdiri atas sel-sel.


Permukaan yang berhadapan dengan
lumen disebut kutub apikal sedangkan
permukaan yang terdapat di antara selsel disebut permukaan lateral, dan
yang berhadapan dengan membran
basal disebut permukaan basal.

Tidak terdapat pembuluh darah atau


pembuluh limfa di dalam epitel.

Nutrisi didapat melalui difusi cairan


jaringan dari pembuluh-pembuluh di
dalam jaringan ikat di bawahnya.

Berdasarkan jumlah lapisannya epitel


dibagi menjadi epitel selapis (Simple)
dan epitel bertingkat (Stratified).

Berdasarkan bentuknya dibagi menjadi


epitel pipih/gepeng (Squamous
epithelium), epitel kubis (Cuboidal
epithelium), dan epitel silindris
(Columnar epithelium).

EPITEL SELAPIS GEPENG


(SIMPLE
SQUAMOUS
EPITHELIUM)
Sel sangat gepeng, tidak teratur, saling
berhimpitan membentuk lembaran yang
sempurna, pada potongan melintang sitoplasma
terlihat tipis, yang melebar di tempat inti.

Endotel yang melapisi pembuluh darah dan


limfe, mesotel yang melapisi rongga serosa
(pleura, perikardium, dan peritoneum), lapisan
parietal kapsula bowman, alveol paru dan telinga
tengah dan dalam

Contoh pada pembuluh darah

Contoh pada pembuluh darah

Epitel Selapis Kuboid


(SIMPLE CUBOIDAL EPITHELIUM)

Pada potongan tegak lurus tampak seperti kotak

atau kubus.
Dilihat dari permukaan sel berbentuk poligonal.
Contoh: epitel yang melapisi ovarium

Contoh pada ginjal

Epitel Selapis Silindris


(SIMPLE COLUMNAR
EPITHELIUM)
Epitel Selapis silindris tanpa silia: dilihat
dari permukaan tampak sama dengan epitel
selapis kuboid, tetapi pada potongan tegak
lurus tampak atas sel-sel tinggi, inti berderet
pada ketinggian yang sama dan terletak lebih
dekat ke permukaan basal daripada ke
permukaan apikal. Biasanya berhubungan
dengan sekresi atau absorsi. Contoh pada
sebagian besar saluran pencernaan.
Epitel Selapis Silindris Bersilia: pada

perbesaran kecil tampak identik dengan yang


bersilia dan pada perbesaran kuat terlihat
permukaan bebas selnya tertutup silia. Contoh
pada rahim, duktulus eferens pada testis dll

12

Contoh: pada lambung dan usus

15

Epitel Berlapis Gepeng


Bentuk gepeng terletak pada lapisan

permukaan, sedangkan sel-sel yang


terletak lebih dalam bentuknya berubah.
Sel-sel yang terletak paling basal
berbentuk kuboid atau silindris melekat
pada membrana basalis. Di atas sel-sel
silindris ini terdapat lapisan sel yang
berbentuk polihedral yang makin
mendekati permukaan makin memipih.
Epitel ini cocok untuk fungsi proteksi,
tetapi kurang cocok untuk fungsi sekresi.
Jika pada permukaan epitel gepeng
berlapis terdapat cairan, maka cairan
tersebut bukan berasal dari epitel
melainkan berasal dari kelenjar yang
terdapat di bawah epitel.

Berlapis gepeng tidak bertanduk

Terdiri dari 2 bagian yaitu epitel gepeng

berlapis tanpa keratin/tanduk dan epitel


gepeng berlapis tanduk/keratin.

Berlapis gepeng bertanduk

16

Epitel Berlapis Gepeng Tanpa


Keratin/Tanduk
Epitel gepeng berlapis

tanpa keratin
Epitel jenis ini terdapat
pada permukaan basah,
misalnya pada cavum
oris, oesophagus,
cornea, conjunctiva,
vagina, dan urethra
feminine.

EPITEL BERLAPIS GEPENG


KERATIN/TANDUK
Epitel gepeng berlapis keratin
Strukturnya mirip dengan
epitel gepeng berlapis tanpa
keratin, TETAPI terdapat
perubahan pada sel-sel
permukaannya menjadi
lapisan mati dan tidak jelas
lagi batas-batas selnya.
Lapisan permukaan tersebut
dinamakan lapisan keratin.

17

Contoh pada epidermis kulit.

Epitel Berlapis kuboid


Terdiri atas 2 lapis sel

kuboid
Melapisi sebuah tabung
dan oleh karenanya selsel lapisan permukaan
lebih kecil daripada yang
terdapat pada bagian
basal.
Contoh pada saluran

keluar kelenjar keringat


orang dewasa

18

Epitel Berlapis Silindris


Relatif panjang,
lapisan basal terdiri
atas sel-sel polihedral
yang tidak teratur,
relatif pendek, dan
hanya sel-sel lapisan
permukaan yang
berbentuk silindris
tinggi.
Contoh yang melapisi
sebagian uretra pria

19

Epitel Transisional
Merupakan peralihan antara epitel

berlapis gepeng tanpa lapisan


keratin/tanduk dan epitel berlapis
silindris.
Lapisan basal terdiri atas sel-sel

kuboid sampai gepeng.


Contoh yang melapisi sistim

urinaria mulai dari pelvis renis


sampai uretra

Merupakan sel-sel epitel khusus yang

mampu mensekresikan cairan encer yang


mengandung enzim, hormon dan lain-lain.

Terbagi dalam 2 kelompok besar yaitu

eksokrin dan endokrin.

Kelenjar eksokrin menyalurkan sekretnya

melalui suatu sistim saluran ke suatu


permukaan tubuh.

Kelenjar endokrin menyalurkan sekretnya

langsung ke dalam darah atau limfa.

Kelenjar Uniselluler (Unicellular Glands):

dibentuk oleh satu sel. Contohnya adalah sel


goblet pada trakea, usus besar, dan usus halus.
Bentuknya seperti piala dan umumnya
menghasilkan mucus/lendir yang berfungsi sebagai
pelicin.

Kelenjar Multiselluler (Multicellular glands):

dibentuk oleh lebih dari satu sel. Berdasarkan


letaknya kelenjar ini dibagi menjadi 2 yaitu yang
terletak pada bagian permukaan (berisi sel-sel
sekretori) dan yang berdekatan dengan jaringan
ikat di bawahnya (berisi sel-sel non sekretori).

Sel-sel sekretori mempunyai 3 bentuk yaitu

tubular, acinar, dan alveolar.

26

Lebih sederhana daripada

kelenjar eksokrin. Biasanya


diliputi oleh jaringan ikat tipis
yang menjulurkan sekat tak
lengkap ke dalam kelenjar
serta membaginya menjadi
beberapa lobus.

Jaringan penyokong utama

berupa serat-serat retikulin


yang sangat halus diikuti
oleh kapiler darah dan
banyak sinusoid. Diantara
pembuluh-pembuluh darah
itulah terdapat sel-sel epitel
yang mampu menghasilkan
satu macam hormon atau
lebih.

Tugas individu: Buat kerangka

konsep klasifikasi jaringan epitel dan


hikmah apa yang bisa anda ambil dari
konsep jaringan epitel (tulis tangan
dalam folio bergaris dan kumpulkan
pada pertemuan selanjutnya).

Anda mungkin juga menyukai