GINGIVITIS AKIBAT PLAK MICROBIAL

No. Kode
: K.05.00
Ditetapkan Oleh Kepala Dinas
Kesehatan Kab. Serang
Terbitan

: 01

No. Revisi

:0

Tgl. MulaiBerlaku

Halaman

: 1-4

1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat dan Bahan

6. Penunjang
7. Langkah-langkah

Dr. Hj. Sri Nurhayati

NIP. 19591125 198802 2 001..

Gingivitis adalah suatu peradangan pada gusi. Dapat terjadi pada

interdental papil, tepi gusi, gusi cekat, atau kombinasinya (K05).
Penyebab Gingivitis terdiri dari faktor primer dan faktor
sekunder. Faktor primer adalah bakteri plak yang menjadi
pemicu terjadinya gingivitis. Faktor Sekunder dibagi menjadi
faktor lokal dan faktor sistemik.
Gingivitis ditandai dengan adanya perubahan warna pada gusi
menjadi lebih merah atau pucat, mudah berdarah, gusi
membengkak sehingga permukaannya menjadi mengkilat dan
licin, konsistensi lunak, terasa tidak nyaman, dan dapat disertai
halitosis.
Memperbaiki kembali epitel perlekatan pada gingiva,
konsistensi, bentuk, warna dan fungsi serta mengurangi jumlah
bakteri plak dalam mulut untuk mencegah terjadinya lesi yang
parah yang bisa disertai kalkulus supra dan sub gingiva.
SK Kepala Dinas No./..tentang pelayanan klinis
Diagnosis dan Terapi Penyakit Gigi dan Mulut : LSKI
- Dental Unit lengkap
- Alat diagnostic
- Alat scaling manual atau Scaler
- Probe periodontal
- Alat poles, alkohol 70%
- Povidone Iodine atau Gargarisma Khan/Obat Kumur
Foto X-ray gigi bila diperlukan
Bagan Alir

Mengedukasi
pasien tentang
pembersihan
gigi dan mulut
yang baik dan
benar

1. Petugas mencuci tangan dan

menggunakan APD
2. Petugas menyiapkan alat-alat
dan bahan dalam bak
instrument steril,
3. Petugas memberitahu maksud
tindakan kepada pasien
4. Pettugas mengisi INFORMED
CONSENT
5. Petugas mengatur posisi pasien
6. Perawatan dilakukan secara
Lokal dengan menghilangkan
plak dan Kalkulus secara
mekanik melalui : scaling, root
planing, pengerindaan gigi
lawan ataupun kuretase.
7. Petugas membersihkan plak
terlebih dahulu berikut
mengajarkan kepada pasien
bagaimana cara membersihkan
gigi dan mulut yang baik dan
benar.
8. Petugas membersihkan
kalkulus dan stain
Cuci pada sub
tangan
dan supra gingival.
9. Setelah semua tindakan
dilakukan petugas
mengedukasi pasien tentang:
penyebab, tatalaksana
perawatan dan pencegahan,
pemilihan sikat gigi, edukasi
diet.
10. Petugas membuang sampah
medis pada tempatnya
11. Petugas mencatat tindakan
dalam rekam medis,
12. Petugas merapikan alat dan
bahan,
13. Petugas mencuci tangan.
SCALLING
- Scaling adalah pembersihan
plak, kalkulus dan stain secara
mekanik
dari
permukaan

Mencuci
tangan

Memasang APD

Menyiapkam alat &

bahan dlm bak steril

Membritahu maksud
tindakan kepada
pasien
Menghilangkan
plak dan kalkulus
lokal, stain

Membuang sampah
medis

Mencatat tindakan dlm

rekam medis

Merapikan alat & bahan

Mengatur posisi pasien

mahkota dan akar gigi.

Instrumen
yang
dapat
digunakan
adalah
Scaler
Ultrasonik, Scaler udara (air
scaler),
positif-rake
instrument,
negative-rake
instrument,
dan
rotary
instrument
Scaler Ultrasonik adalah alat
pembersih
yang
bekerja
melepaskan plak dan kalkulus,
dan
stain
dengan
memanfaatkan getaran yang
dihasilkan pada badan scaler.
Alat ini sangat efektif.
Positif-rake
Instrument
adalah alat pembersih manual
untuk membuang deposit yang
mudah dijangkau dengan alat
manual.
Negatif-rake
Instrument
adalah alat manual yang lebih
tipis daripada Positif-rake
instrument. Digunakan untuk
menjangkau daerah yang sulit
dijangkau oleh Positif-rakeinstrument.
Rotary instrument adalah alat
berputar yang digunakan untuk
membersihkan daerah furkasi
atau developmental groove,
dimana instrument lain tidak
dapat bekerja efektif di daerah
tersebut bila perlu.

ROOT PLANING
- Suatu prosedur perawatan
definitif untuk membersihkan
sementum atau permukaan
dentin
yang
kasar,
mengandung kalkulus, atau
terkontaminasi toksin atau
mikroorganisme.
- Prosedur ini dilakukan apabila
terdapat
deposit
yang
berpenetrasi kedalam gusi dan

tidak dapat dibersihkan dengan

scalling, dilakukan juga pada
saku
gusi
kronis
yang
menyebabkan
melunaknya
permukaan akar, serta pada
akar yang permukaannya kasar
sehingga
menjadi
tempat
berkembang biaknya bakteri
plak.
Gunakan anastesi lokal bila
sedang
membersihkan
permukaan
akar
untuk
menghindari
rasa
sakit,
gunakan lampu transluminasi
untuk melihat objek sesuai
dengan warna aslinya.

KURETASE
- Adalah
tindakan
untuk
membuang dan membersihkan
jaringan granulasi dan nekrotik
pada luka atau lesi.
- Pada perawatan periodontal
kuretase
adalah
menghilangkan
jaringan
granulasi
atau
jaringan
nekrosis pada dinding dan
dasar saku gusi, dilakukan
dengan alat kuret Gracey.
- Kuretase pada soket gigi
dilakukan
dengan
kuret
berbentuk sendok kecil sampai
jaringan lunaknya terangkat
yang ditandai dengan bunyi
kuret menyentuh jaringan
keras (tulang).
8. Hal- Hal yang perlu diperhatikan

Observasi pasien antara 5 15 menit terhadap reaksi obat

Observasi pasien tentang riwayat penyakit sistemik

9. Unit Terkait

Klinik gigi

10. Tenaga Medis

Dokter Gigi

11. Dokumen Terakhir

Rekam Medis
Catatan Tindakan