Anda di halaman 1dari 17

Suatu aktifitas membandingkan suatu besaran yang belum diketahui nilainya terhadap

Besaran lain yang sudah diketahui nilainya disebut.......


A.
B.
C.
D.
E.

Pengukuran
Penelitian
Penekanan
Pembandingan
Penjumlahan

2.

Pengelompokkan alat ukur dibawah ini yang benar, kecuali.......

A.
B.
C.
D.
E.

Alat ukur jarak


Alat ukur tekanan/torsi
Alat ukur putaran
Alat ukur listrik
Alat ukur tekan

3.

Peralatan yang biasa dipergunakan untuk mengukur jarak yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Alat ukur jarak


Alat ukur tekanan/torsi
Alat ukur putaran
Alat ukur listrik
Alat ukur tekan

4.

Berikut ini contoh alat ukur jarak yang benar yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Tachometer mekanik
Multimeter
Jangka sorong

5.

Berikut ini contoh alat ukur putaran yang benar yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Tachometer mekanik
Multimeter
Jangka sorong

6.

Berikut ini contoh alat ukur tekanan yang benar yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Tachometer mekanik
Multimeter
Jangka sorong

7.

Berikut ini contoh alat ukur listrik yang benar yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Tachometer mekanik
Multimeter
Jangka sorong

8.

Dibawah ini yang bukan termasuk alat ukur jarak yaitu.......

A.
B.
C.
D.
E.

Mistar baja
Filler gauge
Mistar geser
Tire gauge
Jawaban A,B,C benar

9. Untuk mengukur gerak bebas (freeplay) pada komponen sepeda motor


digunakan........
A.
B.
C.
D.
E.
10.
A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Mistar baja
Multimeter
Jangka sorong
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur celah yaitu......
Tire gauge
Filler gauge
Mistar baja
Multimeter
Jangka sorong

11.

Alat yang digunakan untuk mengukur tekanan di dalam ban yaitu......

A.
B.
C.
D.
E.
12.

A.
B.
C.
D.
E.

33,7 mm
31,8 mm
31,7 mm
31,9 mm
32,7 mm

13.

A.
B.
C.
D.
E.

Tire gauge
Filler gauge
Mistar baja
Multimeter
Jangka sorong
Hasil pengukuran jangka sorong dibawah ini adalah......

Hasil pengukuran micrometer di bawah ini adalah......

6,70 mm
7,70 mm
7,60 mm
6,57 mm
7,57 mm

14.
A.
B.
C.
D.
E.

Multimeter dibagi dua yaitu...........


Multimeter analog dan multimeter mekanis
Multimeter digital dan multimeter mekanis
Multimeter jangka dan multimeter digital
Multimeter analog dan multimeter digital
Multimeter hidro dan multimeter digital

15.

Kelebihan multimeter digital adalah...........

A.
B.
C.
D.
E.

Memerlukan kalibrasi
Hasil pengukuran bisa langsung di baca
Tidak memiliki range selector
Tidak memiliki jarum penunjuk
Hasil pengukuran memerlukan penghitungan

Untuk no 16-20 perhatikan gambar di bawah ini!

16.
A.
B.
C.
D.
E.

Bagian no 1 pada gambar tersebut yaitu..........


Scale
Ohm calibration knob
Positive terminal
Pointer calibration screw
Pointer

17.
A.
B.
C.
D.
E.
18.
A.
B.
C.
D.
E.
19.
A.
B.
C.
D.
E.
20.
A.
B.
C.
D.
E.
21.

A.
B.
C.
D.
E.

Bagian no 2 pada gambar tersebut yaitu..........


Scale
Ohm calibration knob
Positive terminal
Pointer calibration screw
Pointer
Bagian no 3 pada gambar tersebut yaitu..........
Scale
Ohm calibration knob
Positive terminal
Pointer calibration screw
Pointer
Bagian no 4 pada gambar tersebut yaitu..........
Scale
Ohm calibration knob
Positive terminal
Pointer calibration screw
Pointer
Bagian no 5 pada gambar tersebut yaitu..........
Scale
Ohm calibration knob
Positive terminal
Pointer calibration screw
Pointer
Hasil pembacaan multimeter pada skala 1X ohm di bawah ini adalah..........

50 ohm
100 ohm
125 ohm
150 ohm
175 ohm

22.

A.
B.
C.
D.
E.
23.
A.
B.
C.
D.
E.
24.
A.
B.
C.
D.
E.

Hasil pembacaan multimeter pada range selector sebesar 10 volt adalah ..........

6 volt
8 volt
40 volt
41 volt
200 volt
Perawatan alat ukur mekanik yang tepat dibawah ini adalah..........
Disimpan di tempat yang sangat tinggi
Setelah praktek langsung disimpan kembali dengan rapih
Alat dibersihkan kembali sebelum disimpan dari kotoran
Dicuci menggunakan sabun
Diganti dengan yang baru
Banyaknya muatan listrik yang mengalir tiap satuan waktu disebut..........
Arus
Tegangan
Tahanan
Listrik
Potensial

25. Suatu komponen elektronik yang memberikan hambatan terhadap perpindahan


elektron (muatan negatif) disebut..........
A.
B.
C.
D.
E.

Arus
Tegangan
Tahanan
Listrik
Potensial

26. Perbedaan potensi listrik antara dua titik dalam rangkaian listrik, dinyatakan dalam
satuan volt disebut..........
A.
B.
C.

Arus
Tegangan
Tahanan

D.
E.
27.
A.
B.
C.
D.
E.

Listrik
Potensial
Berikut ini rumus hukum ohm yang benar yaitu..........
R = V.I
R= I.V
V = I.R
I = R/V
R = I/V

28. Dibawah ini simbol Arus,Tegangan,Hambatan secara berurutan yang benar


yaitu..........
A.
B.
C.
D.
E.

N,R,I
I,V,R
I,V,J
I,V,N
P,V,R

29. Jika penggunaan multimeter sudah dilakukan, langkah pertama yang benar
adalah..........
A.
B.
C.
D.
E.

Dikalibrasi
Jarum dikembalikan ke nol
Range selector dikembalikan ke off
Disimpan di rak
Kabel positif digulung

30. Alat yang digunakan untuk mengukur hubungan antar terminal pada CDI sepeda
motor yaitu..........
A.
B.
C.
D.
E.

Multimeter
Jangka sorong
Mikrometer
Compression tester
Kunci momen

OAL KELAS X SMK TSM ALAT UKUR


Setiap satu kali putaran penuh (360o) pada skala thimble micrometer menunjukkan
gerakan sepanjang
a.
1 mm
c. 0,5 mm
b.
0,1 mm
d. 0,05 mm
2.
Alat untuk mengukur keolengan velg roda/ rim wheel adalah :
a
Dial gauge
c. Micrometer
b
Vernier calliper
d. Cylinder gauge
2
Hasil akhir pengukuran diameter silinder adalah 53,54 mm, maka rod dan washer yang
digunakan adalah :
a
Rod 50 mm, washer 3 mm + 0,5 mm
b
Rod 50 mm, washer 2 mm + 1 mm
c
Rod 50 mm, washer 3 mm + 1 mm
d
Rod 50 mm, washer 2 mm + 0,5 mm
4. Penggunaan jangka sorong berikut yang paling tepat berdasarkan nilai ketelitiannya adalah pada
pengukuran :
a. diameter dalam blok silinder
b. ketebalan kanvas kopling
c. jarak main (free play) pedal rem
d. diameter luar piston
5. Fungsi utama Skala Vernier adalah untuk :
a. mengetahui diameter luar benda kerja silindris
b. menambah ketelitian pengukuran sampai angka desimal
c. menyesuaikan panjang suatu benda kerja
d. menunjukkan angka nominal hasil pengukuran
6. Suatu jangka sorong dengan ketelitian 0,05 mm menampilkan data pengukuran sebagai
berikut : Angka 0 skala Vernier tepat segaris dengan angka 10 skala utama .
Pembacaan tersebut sama dengan :
a.
0,0 mm
c. 10,10 mm
b. 0,10 mm
d. 10,0 mm
7. Yang berfungsi sebagai skala utama pada Micrometer adalah :
a.
skala vernier
c. skala sleeve
b. rachet
d. skala thimble
8. Untuk mengukur diameter luar piston, maka alat ukur yang paling tepat digunakan adalah :
a. Jangka Sorong
c. Micrometer
b. Dial Gauge
d. Cylinder Gauge
9. Angka ketelitian yang sering dijumpai pada peralatan ukur jangka sorong / mistar geser
adalah :
a.
0,002 & 0,005 mm
b.
0,02 & 0,05 mm
c.
0,2 & 0,5 mm
1.

d. 0,01 & 0,001 mm


10. Berikut ini adalah jenis jenis pekerjaan yang dapat dilakukan oleh dial gauge/ jam pengukur,
kecuali :
a.
Mengukur kerataan permukaan bidang datar
b.
Mengukur kerataan serta kebulatan sebuah poros
c.
Kerataan permukaan dinding silinder
d. Mengukur diameter luar suatu poros
11. Fungsi dari skala timble pada micrometer adalah :
a.
Menunjukkan nilai angka nomimal hasil pengukuran
b. Menunjukkan nilai angka desimal hasil pengukuran
c.
Mengatur tekanan pada benda kerja
d. Berputar mengikuti gerakan dari proses pengukuran
12. Micrometer yang digunakan untuk mengukur piston Astrea Supra over size 75 adalah
micrometer dengan batas ukur :
a.
0 25 mm
b. 25 50 mm
c.
50 75 mm
d. 75 100 mm
13.
Pada saat mengukur diameter silinder jika kita tidak mengetahui tipe mesinnya, alat ukur
yang pertama kali digunakan adalah:
a. Feeler Gauge
c. Cylinder Bore Gauge
b. Jangka Sorong
d. Micrometer
14. Pada jangka sorong dengan ketelitian 0,05 mm skala verniernya terbagi dalam berapa ruas?
a.
20 ruas
c. 25 ruas
b. 10 ruas
d. 50 ruas
15. Setiap ruas skala utama jangka sorong dengan satuan inch nilainya adalah :
a.
1/16 inch
c. 1 inch
b. 1/32 inch
d. 1/128 inch
16. Nilai setiap ruas pada skala sleeve bagian bawah adalah :
a.
0, 5 mm
c. 0,01 mm
b. 1,0 mm
d. putaran timble
17. Apabila poros micrometer sudah menyentuh permukaan bidang benda kerja yang diukur maka
agar tidak merusak micrometer, maka bagian yang harus diputar adalah ;
a.
Skala thimble
b.
Skala sleeve
c.
Ratchet
d.
Pengunci
18. Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan mistar geser sebesar :

a.
b.

23,75 mm
22,53 mm

c. 20,55 mm
d. 21,55 mm

19. Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan mistar geser sebesar :

a.
b.

43,25 mm
42,25 mm

c. 40,25 mm
d. 41,24 mm

20.

Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan mistar geser sebesar :
a.
b.

3 1/128 inch
4 3/128 inch

c. 1 3/128 inch
d. 1 3/16 inch

21. Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan micrometer sebesar :

a. 11,245 mm
b. 11,250 mm
22.
a.

c. 10,245 mm
d. 10,240 mm

Jarum pendek pada dial gauge akan bergerak satu ruas jika jarum panjang bergerak :
1 putaran
c. 5 putaran

2 putaran
d. 10 putaran
23.
Setiap ruas pergerakan jarum pendek pada dial gauge dengan ketelitian 0,01 mm
nilainya :
a.
0,01 mm
c. 0,1 mm
b.
0,02 mm
d. 0,05 mm
Hasil pengukuran diameter silinder di suatu titik tertentu, jarum indikator bergerak ke kanan
lebih besar di bandingkan posisi lainnya, maka bagian tersebut :
a.
Diameternya lebih besar
b.
Keausannya lebih kecil
c.
Keausannya lebih besar
d.
Dinding silinder tidak rata
25. Cara membaca hasil pengukuran kebengkokan poros engkol dengan dial gauge adalah :
Membaca posisi jarum paling kanan
Membaca posisi jarum paling kiri
Membaca besarnya pergerakan jarum dari paling kiri dan paling kanan
Membaca pergerakan jarum dari paling kiri dan paling kanan dibagi dua
b.

24.

a.
b.
c.
d.

Penggunaan jangka sorong berikut yang paling tepat berdasarkan nilai ketelitiannya adalah pada pengukuran
:
a. diameter dalam blok silinder
b. ketebalan kanvas kopling
c. jarak main (free play) pedal rem
d. diameter luar piston
e. kedalaman pedal rem
2. Fungsi Skala utama pada vernier caliper adalah untuk
a. mengetahui diameter luar benda kerja silindris
b. menambah ketelitian pengukuran sampai angka decimal
c. mengetehui angka di belakang titik
d. menyesuaikan panjang suatu benda kerja
e. menunjukkan angka nominal hasil pengukuran
3. Fungsi Skala Vernier adalah untuk :
a. mengetahui diameter luar benda kerja silindris
b. menambah ketelitian pengukuran sampai angka decimal
c. mengetehui angka di belakang titik
d. menyesuaikan panjang suatu benda kerja
e. menunjukkan angka nominal hasil pengukuran
4. Suatu jangka sorong dengan ketelitian 0,05 mm menampilkan data pengukuran sebagai berikut : Angka
0 skala Vernier tepat segaris dengan angka 10 skala utama .Pembacaan tersebut sama dengan :
a. 0,0 mm
b. 10,10 mm
c. 0,10 mm

d. 10,0 mm
e. 10,11 mm
5. Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan mistar geser sebesar :

a. 23,75 mm
b. 20,55 mm
c. 22,53 mm
d. 21,55 mm
e. 25,55 mm
6. Gambar berikut adalah menunjukkan hasil pengukuran dengan mistar geser sebesar :

a. 43,25 mm
b. 41,50 mm
c. 40,25 mm
d. 42,25 mm
e. 41,24 mm
7. Berikut ini adalah pengukuran menggunakan jangka sorong bagian....

a.
b.
c.
d.
e.
8.

Deept bar
In side jaws
Out side jaws
Step
Bar
Berikut ini adalah pengukuran menggunakan jangka sorong bagian....

a.
b.
c.
d.
e.
9.

Deept bar
In side jaws
Out side jaws
Step
Bar

Sesuai nomor urut, apa nama-nama bagian alat ukur di atas..


a.
anvil, spindle, inner sleeve, thimble, ratched stopp, outer sleeve, lock clamp
b.

anvil, outer sleeve, lock clamp, spindle, inner sleeve, thimble, ratched stopp

c.

thimble, ratched stopp, outer sleeve, lock clamp, anvil, spindle, inner sleeve

d.

anvil, spindle, inner sleeve, lock clamp, thimble, ratched stopp, outer sleeve

e.

anvil, spindle, inner sleeve, thimble, ratched stopp, lock clamp, outer sleeve

10.

Sesuai nomor urut, apa nama-nama bagian alat ukur di atas..

a.

in side jaws, locking nut, skala utama, dept bar, skala vernier, out side jaws

b.

dept bar, skala vernier, out side jaws, in side jaws, locking nut, skala utama

c.

dept bar, in side jaws, locking nut, skala vernier, out side jaws, skala utama

d.

dept bar, in side jaws, locking nut, skala utama, skala vernier, out side jaws

e.

in side jaws, locking nut, skala vernier, out side jaws, skala utama, dept bar

11. Untuk mengukur ketebalan kanvas kopling menggunakan alat ukur.


a. Micrometer
b. Cylinder Bore gauge
c. Dial gauge
d. Mistar baja
e. Dial bore gauge
12. Apakah nama alat yang digunakan untuk mengukur keolengan piringan/cakram rem....
a. Micrometer
b. Cylinder Bore gauge
c. Dial gauge
d. Mistar baja
e. Dial bore gauge
13. Yang berfungsi sebagai skala utama pada Micrometer adalah :
a. skala vernier
b. skala sleeve
c. skala nonius
d. skala thimble
e. skala rachet
14. Yang berfungsi untuk menentukan angka desimal pada Micrometer adalah :
a. skala vernier
b. skala sleeve
c. skala nonius
d. skala thimble
e. skala rachet
15. Sesuai nomor urut, apa nama-nama bagian alat ukur ini..

a.

dial gauge, tangkai gauge, washer, rod/anvil

b.

rod/anvil, dial gauge, tangkai gauge, washer

c.

rod/anvil, washer, dial gauge, tangkai gauge

d.

dial gauge, rod/anvil, washer, tangkai gauge

e.

washer, dial gauge, rod/anvil, tangkai gauge

16.

Hasil pengukuran alat di atas adalah.


a.
15,050 mm

17.

b.

15,100 mm

c.

16,055 mm

d.

16,155 mm

e.

16,245 mm

Hasil pengukuran alat di atas adalah.


a.
1,04 mm

18.
a.
b.
c.
d.
e.
19.
a.
b.
c.
d.
e.
20.
a.
b.
c.
d.
e.
21.
a.
b.

b.

1,05 mm

c.

1,06 mm

d.

1,07 mm

e.

1,08 mm

Untuk mengukur kelurusan poros menggunakan alat ukur.


Micrometer
Cylinder Bore gauge
Dial indicator
Mistar baja
Dial bore gauge
Sebagai dudukan dial gauge agar tidak bergeser dan dapat diatur posisi pengukurannya adalah fungsi
dari.
V block
Magnetik stand
Dial block
Talenan
Stand mic
Sebagai dudukan benda kerja atau poros yang akan diukur adalah fungsi dari.
V block
Magnetik stand
Dial block
Talenan
Stand mic
Fungsi jarum pendek pada dial gauge adalah untuk
mengetahui diameter luar benda kerja silindris
menambah ketelitian pengukuran sampai angka decimal

c. mengetehui angka di belakang titik


d. menyesuaikan panjang suatu benda kerja
e. menunjukkan angka nominal hasil pengukuran
22. Fungsi jarum panjang pada dial gauge adalah untuk
a. mengetahui diameter luar benda kerja silindris
b. menambah ketelitian pengukuran sampai angka decimal
c. mengetehui angka di belakang titik
d. menyesuaikan panjang suatu benda kerja
e. menunjukkan angka nominal hasil pengukuran
23. Untuk mengukur diameter luar piston, maka alat ukur yang paling tepat digunakan adalah :
a. Mistar Baja
b. Dial bore gauge
c. Micrometer
d. Dial Gauge
e. Cylinder Gauge
24. Jika pengukuran diameter silinder diperoleh data DBG = 0,31mm dan panjang anvil=50,05mm, berapakah
diameternya....
a. 49,74mm
b. 50,01mm
c. 50,24mm
d. 50,25mm
e. 50,29mm
25. Seorang mekanik sedang menggunakan suatu alat ukur. Dia terlihat menempelkan alat ukur tersebut di
rim (velg) bagian belakang sambil memutar rodanya. Dapat dipastikan bahwa mekanik tersebut
menggunakan :
a. Cylinder Gauge
b. Vernier Calliper
c. Micrometer
d. Dial Gauge
e. Multi tester`

Anda mungkin juga menyukai