Pelayanan Laboratorium
Laboratorium pada dasarnya berfungsi sebagai laboratorium untuk penunjang
pendidikan (mata kuliah praktikum) dan penelitian mahasiswa dan dosen.
Semua mata kuliah praktikum pada Program Studi Fisika dilaksanakan di
laboratorium yang penjadwalannya diatur dan dikoordinasikan oleh koordinator
asisten dan laboran serta disetujui oleh Kepala Laboratorium.
a. Pedoman
1. Semua kegiatan di laboratorium sesuai dengan Prosedur Operasi Standar
(SOP) dan Instruksi Kerja (IK) Laboratorium
2. Jumlah tatap muka praktikum disesuaikan jumlah pertemuan dalam kontrak
mata kuliah praktikum yang telah disiapkan oleh Dosen Pengampu.
3. Lama praktikum untuk setiap tatap muka disesuaikan dengan jumlah SKS
dari mata kuliah praktikum tersebut.
4. Dosen Pengampu telah menyiapkan Silabus, SAP dan draft kontak mata
kuliah praktikum sebelum masa praktikum dimulai.
5. Asisten dan mahasiswa yang melakukan praktikum harus mengikuti
pedoman dan prosedur penggunaan laboratorium.
b. Prosedur
1. Pada awal praktikum asisten menyampaikan Silabus, SAP serta menetapkan
kontrak kuliah yang diatur dan disepakati bersama oleh mahasiswa dan
asisten mewakili Dosen Pengampu.
2. Untuk setiap pertemuan/tatap muka Asisten menyiapkan materi praktikum
berupa modul praktikum sesuai dengan kontrak mata kuliah praktikum.
3. Pada awal dan akhir pertemuan, Asisten memberikan tes/ujian yang harus
diikuti oleh semua mahasiswa.
4. Mahasiswa melaksanakan praktikum didampingi asisten
5. Mahasiswa membuat laporan dan diserahkan kepada asisten pada
pertemuan berikutnya.
6. Asisten memeriksa dan menilai laporan mahasiswa.
7. Laporan yang telah dinilai diserahkan kembali kepada mahasiswa
8. Pada akhir praktikum, Asisten memberikan tes/ujian yang harus diikuti oleh
semua mahasiswa.
9. Asisten merekap nilai akhir praktikum dan menyerahkan nilai akhir ke
Dosen Pengampu mata kuliah praktikum.
2. Penggunaan Laboratorium Komputer
Program studi Fisika menyediakan fasilitas laboratorium komputer untuk
mendukung proses belajar mengajar dan penelitian. Laboratorium Komputer adalah
fasilitas, bukan hak, dan pelanggaran terhadap Peraturan Komputer dapat
menyebabkan bukan hak, dan Penggunaan Laboratorium hilangnya fasilitas tersebut.
a. Pedoman
1. Laboran berkoordinasi dengan kepala laboratorium melakukan pengelolaan
pelayanan pemanfaatan dan memelihara sarana prasarana laboratorium bagi
civitas akademika untuk keperluan pengembangan kemampuan di bidang
komputer dan serta program-program lain yang terkait sesuai dengan SOP
dan Intruksi Kerja Laboratorium
2. Hanya mahasiswa dengan status aktif yang dapat menggunakan
Laboratorium Komputer.