Anda di halaman 1dari 2

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pemeliharaan kebersihan gigi dan mulut merupakan salah satu cara
meningkatkan kesehatan. Mulut bukan sekedar pintu masuknya makanan dan minuman
tetapi fungsi mulut lebih dari itu dan tidak banyak orang tua menyadari besarnya peranan
mulut dan gigi bagi kesehatan dan kesejahteraan anak-anaknya. Setiap orangtua
menginginkan anaknya bisa tumbuh dan berkembang secara optimal. Kesehatan gigi dan
mulut merupakan bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan yang tidak dapat
dipisahkan dari kesehatan tubuh secara umum. Membersihkan gigi minimal 2 kali sehari
perlu dijalani anak-anak. Dengan harapan ia akan mampu menjaga kesehatan giginya.
Minimal dua kali sehari, yakni setelah sarapan pagi dan sebelum tidur malam. Pada waktu
tidur, produksi air liur berkurang sehingga menimbulkan suasana asam di mulut. Jika saat
itu ada sisa-sisa makanan di gigi, mulut semakin asam dan kuman pun akan tumbuh subur
dan membuat lubang pada gigi. Dengan menyikat gigi yang baik dan benar minimal 2 kali
sehari, sifat asam ini bisa dicegah.
Kesehatan gigi terutama gigi susu sangat berperan terhadap perkembangan
rahang, otot-otot wajah dan kesehatan gigi permanen. Meskipun gigi susu akan digantikan
oleh gigi permanen, hal itu harus terjadi di usia yang tepat. Jika gigi susu hilang terlalu
awal, gigi-gigi permanen cenderung tidak diposisikan dengan benar, tumbuh miring atau
bahkan terhalang gigi lain. Kerusakan dan penyakit pada gigi susu juga dapat dengan mudah
berpindah ke gigi permanen. Sebagian gigi susu masih bertahan sampai usia 10 12 tahun
sehingga banyak kesempatan untuk menularkan pembusukan ke tetangga baru mereka yang
permanen. Jika pembusukan menyebar ke akar, infeksi pada akar gigi susu dapat menyusup
ke akar gigi tetap. Oleh karena itu, penting sekali bagi para orangtua untuk memerhatikan
kesehatan gigi anak mereka.
Bila anak memiliki gigi yang tidak sehat, dia akan sulit mencerna makanan
sehingga proses pertumbuhan si anak akan terganggu. Akibatnya, anak akan mudah
terserang penyakit Inilah kemungkinan rembetan masalah gigi anak. Sakit gigi membuat
malas makan, malas belajar, badan lemah, kurang gizi, banyak dampak lain menyebar ke
seluruh tubuh. Setiap orangtua perlu menanamkan prinsip kesehatan gigi pada anak,
Terutama kesehatan gigi berkaitan dengan kesehatan tubuh lainya. Perilaku anak ditentukan
oleh arahan orang tua. Setiap aktivitas yang biasa di terapkan orang tua sejak dini, akan
dilakukan terus hingga dewasa bahkan dapat di turunkan lagi pada penerusnya bila dilihat
prosesnya, maka pembiasaan kegiatan positif sangat penting nilainya.
Perilaku merupakan suatu aktivitas manusia yang sangat mempengaruhi pola
hidup yang akan dijalaninya. Proses pembentukan perilaku yang diharapkan memerlukan
waktu serta kemampuan dari para orangtua didalam mengajarkan anak.

Oleh karena itu bila pola hidup yang dijalaninya merupakan pola hidup yang sehat maka
prilaku yang akan diterapkan di dalam memelihara kesehatan gigi dan mulutpun merupakan
pola hidup yang sehat.
Cara yang paling utama adalah dengan menciptakan lingkungan dan kegiatan yang
menyenangkan untuk anak, seperti melakukan sambil bermain, tak perlu selalu di kamar
mandi, mengajak anak melihat ayah atau ibunya menyikat gigi. Selagi membangun
kebiasaan ini, sampaikan pengertian kepada anak mengenai manfaat menyikat gigi dan
mengajarkan anak menyikat gigi yang baik dan benar.
Peran serta orang tua di rumah sangat diperlukan dalam membimbing, memberikan
pengertian, mengingatkan, dan menyediakan fasilitas kepada anak agar anak dapat
memelihara kebersihan gigi dan mulutnya. Namun peran orang tua saja tidak cukup tanpa di
dukung oleh keitkutsertaan anak. Oleh karena itu, buku panduan ini dibuat guna
mengedukasi anak-anak dan memberikan pedoman, informasi, serta pengetahuan yang
diperlukan anak agar lebih mengetahui dan menyadari pentingnya merawat gigi susunya.
1.2 Lingkup Proyek Tugas Akhir
Dalam hubungannya dengan Desain Komunikasi Visual, penulis ingin merancang sebuah
Buku Panduan Merawat Gigi Susu yang disajikan dengan elemen visual yang menarik yang
digemari anak & bertujuan untuk mengedukasi serta memberi pedoman, pengetahuan, dan
membangun kesadaran anak untuk mulai menyadari akan pentingnya menjaga kesehatan
gigi susu mereka. Sehingga diharapkan anak-anak yang semula malas membersihkan gigi,
dengan berbekal pengetahuan yang ada, menjadi mampu membangun kebiasaan baik untuk
rajin menyikat gigi susunya secara teratur.

Anda mungkin juga menyukai